ANALISIS KORELASI

1. Persamaan Regresi Linier Sederhana :

 Studi yang membahas tentang derajat hubungan antara

variabel-variabel di dalam persamaan regresi, disebut
ANALISIS KORELASI

 Ukuran kuantitatif yang dipakai untuk mengetahui derajat

hubungan tersebut, dinamakan KOEFISIEN KORELASI ( r )

 Sifat koefisien korelasi

Y Y

garis regresi garis regresi

x x
xx x x
xx xx
x x xx
x x x

X X

r positif r negatif
-1  r  1

Koefisien korelasi (r) negatif atau koefisien korelasi

sempurna tak langsung, artinya untuk nilai variabel X naik
maka nilai Y turun dan sebaliknya.

Koefisien korelasi (r) positif atau koefisien korelasi

sempurna langsung, artinya untuk nilai variabel X naik maka
nilai Y naik dan sebaliknya.

 Koefisien korelasi didapat dengan rumus :

 n YX ii (Xi)(Yi)
- r atau

{nX (X ) }{nY (Y) }

2 2 2 2
i i i i
- r  1 s 2
y.x /s 2
y ; S 2 y.x 
 (Yi  Yˆi ) 2
( n  2)

- r = b. Sx / Sy SX = simpangan baku variabel X

Sy = simpangan baku variabel Y

 Apabila r dikuadratkan, menjadi r2 atau R2, disebut

sebagai KOEFISIEN DETERMINASI

“ artinya variabel tidak bebas Y dapat dijelaskan oleh R2

variabel bebas X, sisanya 1-R2 dijelaskan oleh variabel lain “

 Koefisien Determinasi dapat juga dihitung dengan rumus :

(Yi  Y ) 2   (Yi  Yˆi ) 2

r2   atau
 (Yi  Y ) 2

r2 = b1.b2 b1 = koefisien arah Y atas X

b2 = koefisien arah X atas Y

2. Persamaan Regresi Linier Berganda

 Koefisien Determinasi dihitung dengan rumus :

 r2 = JKreg /  yi2 dengan yi = Yi – Y
x1i = Xi – X1
x2i = Xi – X2
…………..
xki = Xi – Xk

( n  k  1) s y2.12...k
atau r 1
2

( n  1) s y2

 Koefisien Regresi Persamaan linier berganda untuk 2

variabel prediktor (X1 dan X2) dihitung dengan rumus :

ry21  ry22  2ry1 ry 2 r12

ry .12 
1  r122
dengan ry1 = koef.kor. Y dan X1
ry2 = koef.kor. Y dan X2
r12 = koed.kor. X1 dan X2

 Koefisien Regresi Parsiel dihitung dengan rumus :

ry1  ry 2 r12 ry 2  ry1 r12

ry1.2  dan ry 2.1 
(1  r )(1  r )
2
y2
2
12 (1  ry21 )(1  r122 )
ry1.2 = koefisien korelasi parsiil Y dan X2 bila X1 tetap
ry2.1 = koefisien korelasi parsiil Y dan X1 bila X2 tetap

Contoh Soal

Perhatikan tabel di bawah :

X1 = pendapatan, ribu rupiah

X2 = banyak jiwa keluarga
Y = pengeluaran, ratusan rupiah

X1 10 2 4 6 8 7 4 6 7 6
X2 7 3 2 4 6 5 3 3 4 3
Y 23 7 15 17 23 22 10 14 20 19

Pertanyaan : a. Persamaan Regresi Linier Berganda

 b. Hitung Koeifisien Determinasi, apa artinya
b. Hitung ry1.2 dan ry2.1
c. Tulis persamaan regresi secara lengkap
Penyelesaian :

a. Persamaan Regresi Linier Berganda

Dari data di atas didapat harga-harga :

 Yi = 170  X1i = 60  X2i = 40

 X1iYi = 1.122  X2iYi = 737  X1iX2i = 267
 X1i2 = 406  X2i = 182
2
n = 10

maka : 170 = 10 a0 + 60 a1 + 40 a2
1.122 = 60 a0 + 40 a1 + 267 a2
737 = 40 a0 + 267 a1 + 182 a2

Didapat : a0 = 3,92 a1 = 2,50 a2 = - 0,48

Jadi persamaan regresi linier berganda :

Yˆ = 3,92 + 2,50 X1 – 0,48 X2

b. Koefisien Determinasi :

X1i X2i Yi x1i x2i yi x1iyi x2iyi yi2

10 7 23 4 3 6 24 18 36
2 3 7 -4 -1 -10 40 10 100
4 2 15 -2 -2 -2 4 4 4
6 4 17 0 0 0 0 0 0
8 6 23 2 2 6 12 12 36
7 5 22 1 1 5 5 5 25
4 3 10 -2 -1 -7 14 7 49
6 3 14 0 -1 -3 0 3 9
7 4 20 1 0 3 3 0 9
6 3 19 0 -1 2 0 -2 4
 102 57 272
x1iyi = 102 x2iyi = 57 yi = 272
2
 maka :
( 2,50)(102)  (0,48)(57)
r2   0,8369
272

dan r = 0,914

c. ry1.2 dan ry2.1

Dihitung dari data soal, didapat :

ry1 = 0,92 ry2 = 0,74 r12 = 0,86

maka :
0,92  (0,74)(0,86)
ry1.2   0,8263
(1  0,5476)(1  0,7396)

0,74  (0,92)(0,86)
ry1.2   0,257
(1  0,8464)(1  0,7396)

d. Persamaan regresi secara lengkap :

Yˆ = 3,92 + 2,50 X1 – 0,48 X2
(0,8236) (-0,257)
R2 = 0,8369