Anda di halaman 1dari 1

PERANAN KEMENTERIAN PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK

(KPPA) TERHADAP KASUS PEMERKOSAAN PEREMPUAN DAN ANAK


DIBAWAH UMUR

1. LATAR BELAKANG
Indonesia merupakan negara hukum yang melindungi dan memberikan kesejahteraan
terhadap seluruh bangsa Indonesia sesuai dengan aliena pancasila yang ke empat, termasuk
juga perlindungan anak dan perempuan. Setiap makhluk didunia ini diciptakan memiliki hak
dan kebebasannya masing-masing. Begitu juga perempuan dan anak yang sudah sepatutnya
mendapatkan perlindungan hukum Indonesia
Perkembangan hukum merupakan kaca dari perkembangan masyarakat. Bangsa
Indonesia juga mengalami banyak perkembangan lain seperti ilmu pengatahuan, tekhnologi,
dan pendidikan yang tanpa kita sadari atau tidak, bukan hanya membawa kearah yang positif
tapi juga hal negatif , seperti yang telah banyak terjadi di masyarakat saat ini seperti;
pemerkosaan, kekerasan dan pelecehan seksual.
Pada data yang terkumpul oleh KOMNAS perempuan dan anak menyebutkan pada
tahun 2015 hanya dalam waktu 3 bulan sudah ada sekitar 6.499 kasus yang telah dilaporkan,
72 persen adalah kasus perkosaan, 18 persen adalah kasus pencabulan, dan 5 persen adalah
kasus pelecehan seksual (https://detik.com/news/berita/3217101/komnas-perempuan-ada-
6499-laporan-kasus-kekerasan-seksual-tahun-2015). Data ini merupakan contoh kecil dari
banyaknya kasus lain yang tentunya masih banyak lagi. Ini menjadi bukti bahwa tingkat
kejahatan dewasa ini semakin meningkat. Hal ini tentu saja membuat masyarakat resah dan
sudah sepatutnya pemerintah menangani kasus ini lebih serius lagi.
Penganiayaan fisik dan kejahatan seksual merupakan pelanggaran HAM terparah
yang belum diakui dunia, tapi kita semua setuju akan hal itu. Disamping luka fisik, juga
menyebakan luka secara mental yang proses pemulihannya pun membutuhkan waktu yang
lama. Oleh karena itu, penulis ingin mengangkat penelitian yang berjudul “PERANAN
KEMENTRIAN PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN ANAK (KPPA) TERHADAP
KASUS PERKOSAAN PEREMPUAN DAN ANAK DIBAWAH UMUR”

2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian latar belakang, penulis merumuskan pokok permasalahannya
sebagai berikut
1. Apa penyebab terjadinya kasus pemerkosaan perempuan dan anak dibawah umur
2. Bagaimana upaya KEMENTERIAN PERLINDUNGAN PEREMPUAN DAN
ANAK (KPPA) dalam mencegah dan mengurangi pemerkosaan terhadap perempuan
dan anak dibawah umur
3. Kendala apa saja yang dihadapi KKPA dalam mencegah dan mengurangi
pemerkosaan terhadapa perempuan dan anak dibawah umur

Anda mungkin juga menyukai