TUGAS

KONSEP DESAIN & PEMODELAN

MESIN PENCETAK MIE

 Oleh :
Nama : AHMAD FAHMI
NIM : 10214012

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI NASIONAL
JAKARTA 2012
DAFTAR SPESIFIKASI

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 1 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
1 GEOMETRI

D Dimensi maksimal biji kopi = 0.0762mm

D Panjang = 300mm
D Lebar = 1mm
D Dimensi mesin kecil dan sederhana
sehingga dapat dipindah-pindah
W Mengikuti standar dari ISO/ASTM/DIN.

KINEMATIKA
2
D Jenis gerakan rotasi dan translasi.
D Menggunakkan transmisi berupa sabuk V

GAYA DAN MOMEN

3
D Gaya yang bekerja adalah gaya radial
menjadi gaya aksial.
D Gaya yang bekerja haruslah stabil
DAFTAR SPESIFIKASI

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 2 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
4 TENAGA ( ENERGI )

D Cukup dengan 1 operator

D Efisiensi haruslah tinggi
D Menggunakan tenaga motor dengan daya
yang bekerja 180 watt, 1400 rpm
D Hubungan daya pengerak dengan yang
digerakan adalah sederhana
W Diharapkan temperature tetap rendah
W Dapat di ganti dengan pengerak lain

5 MATERIAL (BAHAN)

D Bahan yang digunakan terbuat dari bahan

baja dan besi pelat yang kuat
D Materialnya/bahan baku yang digunakan
mudah diproses (dibentuk)
W Harga material/bahan baku yang
digunakan murah/terjangkau
W Materialnya/bahan baku yang digunakan
mudah didapatkan
W Memiliki mutu yang baik

6 SIGNAL

D Pengoperasian menggunakan tombol-

tombol (on/off.)
D Petunjuk pengoperasian mudah
dimengerti dan mengunakan bahasa
Indonesia.
D Ada tombol emergency.
DAFTAR SPESIFIKASI

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 3 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
7 KESELAMATAN/KEAMANAN

D Bagian komponen yang bergerak/dialiri

arus listrik ditutup langsung.
D Tidak membahayakan operator dan orang-
orang di sekitar.
D Konstruksi harulah kokoh.
W Tidak menimbulkan kebisingan dan polusi

8 PEMBUATAN/PRODUKSI

D Menggunakan komponen-komponen yang

standard.
D Komponen utama dapat dibuat/ditangani
sendiri.
D Suku cadang murah dan mudah didapat.
D Dapat dibuat/diproduksi oleh bengkel
kecil.
W Dapat dikembangkan lagi sesuai dengan
kebutuhan.

9 PENGUJIAN

D Tidak memerlukan tempat khusus dalam

proses pengujian
DAFTAR SPESIFIKASI

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 4 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
10 PERAKITAN

D Dapat dipasang dan dibongkar sendiri.

D Mudah dalam pemeliharaan jika terjadi
kerusakan.
D Sistem perakitan komponen mudah di
pahami oleh konsumen/pengguna.
D Tidak memerlukan tempat/alat khusus
untuk merakit/menginstall.

11 TRANSPORTASI

D Tidak diperlukan alat transportasi khusus

untuk pengiriman, karena ukuran mesin
relatif kecil.
D Mudah dipindah-pindahkan.

12 PEMAKAIAN/OPERASI

D Pengoperasian mudah dipahami.

D Tidak memerlukan tempat khusus untuk
pengoperasiannya.
W Operator tidak memerlukan pendidikan
khusus untuk mengoperasikannya.

13 PERAWATAN

D Perawatan/pemeliharaan mudah dilakukan

D Biaya perawatan/pemeliharaan murah.
W Periode perawatan berkala.
DAFTAR SPESIFIKASI

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 5 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
14 LINGKUNGAN

D Bebas pencemaran/polusi.
W Tidak menimbulkan kebisingan.

15 RECYCLING/DAUR ULANG

D Mesin pencetak mie ini apabila terjadi

kerusakan dapat diperbaiki.

BIAYA

16 D Biaya pembuatan maksimum

diperhitungkan terhadap semua
komponen yang dipakai dalam pembuatan
mesin ini.

17 JADWAL

D Waktu perakitan ditentukan

D Waktu pengiriman ditentukan
Setelah membuat daftar kehendak kemudian dirangkum kedalam 5 abstraksi yaitu:

Abstrak I : Menghilangkan seluruh keinginan (W) pada daftar kehendak.

Abstrak II : Seluruh keharusan (D) yang tidak penting dihilangkan.

Abstrak III : Menghilangkan bilangan kwantitatif menjadi kwalitatif.

ABSTRAKSI I

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 1 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
1 FUNGSI

D Mesin Pencetak mie ini digunakan untuk

mempermudah para penjual untuk
membuat mie dengan skala besar.

2 PRINSIP KERJA

D Proses kerja mesin ini cukup simpel,

adonan mie dimasukan melalu roller
penipis I kemudian didistribusikan dengan
conveyor menuju ke rooler penipis II.
setelah melalui roller penipis II ketebalan
mie sudah menjadi 3 mm. Kemudian,
dengan memanfaatkan gaya gravitasi
adonan mie tersebut meluncur pada
bidang miring menuju ke roller pemotong.
Pemotong pada mesin ini memotong mie
3 dengan jarak potong tiap 2 mm.

GEOMETRI
D Dimensi maksimal biji kopi = 0.0762mm
D Panjang = 300mm
D Lebar = 1mm
D Dimensi mesin kecil dan sederhana
sehingga dapat dipindah-pindah.
ABSTRAKSI I

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 2 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
4 KINEMATIK

D Jenis gerakan rotasi dan translasi.

D Menggunakkan transmisi berupa sabuk V

5 KINEMATIKA

Jenis gerakan rotasi dan translasi.

Menggunakkan transmisi berupa sabuk V

6 GAYA DAN MOMEN

D Gaya yang bekerja adalah gaya radial

menjadi gaya aksial.
D Gaya yang bekerja haruslah stabil.

7 TENAGA (ENERGI)

D Cukup dengan 1 operator

D Efisiensi haruslah tinggi
D Menggunakan tenaga motor dengan daya
yang bekerja 180 watt, 1400 rpm
D Hubungan daya pengerak dengan yang
digerakan adalah sederhana
ABSTRAKSI I

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 3 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
8 MATERIAL (BAHAN)

D Bahan yang digunakan terbuat dari bahan

baja dan besi yang kuat.
D Materialnya/bahan baku yang digunakan
mudah diproses (dibentuk).

9 SIGNAL

D Pengoperasian menggunakan tombol-

tombol (on/off.)
D Petunjuk pengoperasian mudah
dimengerti dan mengunakan bahasa
Indonesia.
D Ada tombol emergency.

10 KESELAMATAN/KEAMANAN

D Bagian komponen yang bergerak/dialiri

arus listrik ditutup langsung.
D Tidak membahayakan operator dan orang-
orang di sekitar.
D Konstruksi haruslah kokoh.
ABSTRAKSI I

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 4 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
11 PEMBUATAN/PRODUKSI

D Menggunakan komponen-komponen yang

standard.
D Komponen utama dapat dibuat/ditangani
sendiri.
D Suku cadang murah dan mudah didapat.
D Dapat dibuat/diproduksi oleh bengkel
kecil.

12 PENGUJIAN

D Tidak memerlukan tempat khusus dalam

proses pengujian

13 PERAKITAN

D Dapat dipasang dan dibongkar sendiri.

D Mudah dalam pemeliharaan jika terjadi
kerusakan.
D Sistem perakitan komponen mudah di
pahami oleh konsumen/pengguna.
D Tidak memerlukan tempat/alat khusus
untuk merakit/menginstall.

14 TRANSPORTASI

D Tidak diperlukan alat transportasi khusus

untuk pengiriman, karena ukuran mesin
relatif kecil.
D Mudah dipindah-pindahkan.
ABSTRAKSI I

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 5 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
15 PEMAKAIAN/OPERASI

D Pengoperasian mudah dipahami.

D Tidak memerlukan tempat khusus untuk
pengoperasiannya.

16 PERAWATAN

D Perawatan/pemeliharaan mudah dilakukan

D Biaya perawatan/pemeliharaan murah.

17 LINGKUNGAN

D Bebas pencemaran/polusi.

18 RECYCLING/DAUR ULANG

D Mesin pencetak mie ini apabila terjadi

kerusakan dapat diperbaiki.

19 BIAYA

D Biaya pembuatan maksimum

diperhitungkan terhadap semua
komponen yang dipakai dalam pembuatan
mesin ini.

20 JADWAL

D Waktu perakitan ditentukan.

D Waktu pengiriman ditentukan.
ABSTRAKSI II

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 1 Dari : 5

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
1 FUNGSI

D Mesin Pencetak mie ini digunakan untuk

mempermudah para penjual untuk
membuat mie dengan skala besar.

2 PRINSIP KERJA

D Proses kerja mesin ini cukup simpel,

adonan mie dimasukan melalu roller
penipis I kemudian didistribusikan dengan
conveyor menuju ke rooler penipis II.
setelah melalui roller penipis II ketebalan
mie sudah menjadi 3 mm. Kemudian,
dengan memanfaatkan gaya gravitasi
adonan mie tersebut meluncur pada
bidang miring menuju ke roller pemotong.
Pemotong pada mesin ini memotong mie
3 dengan jarak potong tiap 2 mm.

GEOMETRI
D Dimensi maksimal biji kopi = 0.0762mm
D Panjang = 300mm
D Lebar = 1mm
D Dimensi mesin kecil dan sederhana
sehingga dapat dipindah-pindah.
ABSTRAKSI II

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 2 Dari : 3

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
4 TENAGA (ENERGI)

D Cukup dengan 1 operator

D Efisiensi haruslah tinggi
D Menggunakan tenaga motor dengan daya
yang bekerja 180 watt, 1400 rpm
D Hubungan daya pengerak dengan yang
digerakan adalah sederhana

5 PEMBUATAN/PRODUKSI

D Menggunakan komponen-komponen yang

standard.
D Komponen utama dapat dibuat/ditangani
sendiri.
D Suku cadang murah dan mudah didapat.
D Dapat dibuat/diproduksi oleh bengkel
kecil.

6 PERAKITAN

D Dapat dipasang dan dibongkar sendiri.

D Mudah dalam pemeliharaan jika terjadi
kerusakan.
D Sistem perakitan komponen mudah di
pahami oleh konsumen/pengguna.
D Tidak memerlukan tempat/alat khusus
untuk merakit/menginstal.
ABSTRAKSI II

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 3 Dari : 3

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
7 PEMAKAIAN/OPERASI

D Pengoperasian mudah dipahami.

D Tidak memerlukan tempat khusus untuk
pengoperasiannya.

8 PERAWATAN

D Perawatan/pemeliharaan mudah dilakukan

D Biaya perawatan/pemeliharaan murah.

9 BIAYA

D Biaya pembuatan maksimum

diperhitungkan terhadap semua
komponen yang dipakai dalam pembuatan
mesin ini.

10 JADWAL

D Waktu perakitan ditentukan.

D Waktu pengiriman ditentukan.
ABSTRAKSI III

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 1 Dari : 2

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
1 FUNGSI

D Mesin Pencetak mie ini digunakan untuk

mempermudah para penjual untuk
membuat mie dengan skala besar.

2 PRINSIP KERJA

D Proses kerja mesin ini cukup simpel,

adonan mie dimasukan melalu roller
penipis I kemudian didistribusikan dengan
conveyor menuju ke rooler penipis II.
setelah melalui roller penipis II ketebalan
mie sudah menjadi 3 mm. Kemudian,
dengan memanfaatkan gaya gravitasi
adonan mie tersebut meluncur pada
bidang miring menuju ke roller pemotong.
Pemotong pada mesin ini memotong mie
3 dengan jarak potong tiap 2 mm.

PERAKITAN
D Dapat dipasang dan dibongkar sendiri.
D Mudah dalam pemeliharaan jika terjadi
kerusakan.
D Sistem perakitan komponen mudah di
pahami oleh konsumen/pengguna.
D Tidak memerlukan tempat/alat khusus
untuk merakit/menginstal.
ABSTRAKSI III

Nama Proyek : Mesin Pencetak Mie Tanggal : Halaman : 2 Dari : 2

Persyaratan : Disetujui oleh

Fungsional Manufakturing Ekologi

Safety Timing Acsthetik
Kualitas Ekonomik Lain-lain
Siklus-Umur Ergonomik ( M. Dwi Trisno Ir. MT. )
Tanggal :

NAMA
PERUBAHAN D/W KEHENDAK
KONTRIBUTOR
4 PEMAKAIAN/OPERASI

D Pengoperasian mudah dipahami.

D Tidak memerlukan tempat khusus untuk
pengoperasiannya.

5 PERAWATAN

D Perawatan/pemeliharaan mudah dilakukan

D Biaya perawatan/pemeliharaan murah.

6 JADWAL

D Waktu perakitan ditentukan.

D Waktu pengiriman ditentukan.
Pembuatan Struktur Fungsi

Yang dimaksud struktur fungsi adalah susunan fungsi-fungsi yang menyatakan

hubungan antara input dan output dari suatu system dengan tujuan melaksanakan
suatu tugas yang diinginkan.
Berikut adalah gambar struktur fungsi untuk mesin pencetak mie :

Signal Signal

Mesin Pencetak
Energi Energi
Mie

Material Material
 Pembuatan Struktur Sub Fungsi

Berikut adalah gambar struktur sub fungsi untuk mesin pencetak mie :

Penampung mie Mekanisme Mekanisme

Mi pemindah dan pencetak Mo
penekan material material

Si So
Energi Sistem Kontrol So
penggerak transmisi energi
Ei Eo
Eo

Dimana : So

Mi = Material input Mo = Material output Eo

S

Si = Signal input So = Signal output Eo

Ei = Energi input Eo = Energi output

Prinsip Solusi (menseleksi kombinasi yang sesuai)

Berikut dibawah ini adalah matrik prinsip solusi untuk mesin pengupas kulit biji kopi :

Varian-varian
No. Sub Fungsi
1 2 3 4

Motor listrik Tenaga angin Tenaga matahari

Manual/tenaga
Sumber tenaga manusia
1
pengerak

Roda gigi Rantai/Sabuk V-belt & Puli

gilir

2 Sistem transmisi -

Sensor Mata

3 kontrol energi - -

Penampung biji
4 -
kopi

Screw conveyor Hidraulik

Mekanisme
pemindahan dan
5 - -
penekanan biji
kopi

Piringan Rol
Piringan
vertikal horizontal
Mekanisme
6 pengupas kulit -
biji kopi

Saluran keluar biji

7 -
kopi
Tahap pembentukan varian konsep
Ada 3 prinsip solusi varian yang akan dijadikan keperluan evaluasi antara lain adalah :

Varian 1
Varian
No. Sub Fungsi
1 2 3 4
Motor listrik Tenaga angin Tenaga matahari

Manual/tenaga
Sumber tenaga
1 manusia
pengerak

Roda gigi Rantai/Sabuk

gilir V-belt & Puli

2 Sistem transmisi -

Sensor Mata

3 kontrol energi - -

Penampung biji
4 -
kopi

Screw conveyor Hidraulik

Mekanisme
pemindahan dan
5 - -
penekanan biji
kopi

Piringan Rol
Piringan vertikal
Mekanisme Horisontal
6 pengupas kulit -
biji kopi

Saluran keluar biji

7 -
kopi
 Layout varian 1

BELUM DI BIKIN
 Varian 2

Varian
No. Sub Fungsi
1 2 3 4
Motor listrik Tenaga angin Tenaga matahari
Manual/tenaga
Sumber tenaga manusia
1
pengerak

Roda gigi Rantai/Sabuk

gilir V-belt & Puli

2 Sistem transmisi -

Sensor Mata

3 kontrol energi - -

Penampung biji
4 -
kopi

Screw conveyor Hidraulik

Mekanisme
pemindahan dan
5 - -
penekanan biji
kopi

Piringan
Piringan vertikal Rol
Mekanisme Horisontal
6 pengupas kulit -
biji kopi

Saluran keluar biji

7 -
kopi
 Layout varian 2

BELUM DI BIKIN
 Varian 3
Varian
No. Sub Fungsi
1 2 3 4
Motor listrik Tenaga angin Tenaga matahari
Manual/tenaga
Sumber tenaga manusia
1
pengerak

Roda gigi Rantai/Sabuk

gilir V-belt & Puli

2 Sistem transmisi -

Sensor Mata

3 kontrol energi - -

Penampung biji
4 -
kopi

Screw conveyor Hidraulik

Mekanisme
pemindahan dan
5 - -
penekanan biji
kopi

Piringan
Piringan vertikal Rol
Mekanisme Horisontal
6 pengupas kulit -
biji kopi

Saluran keluar biji

7 -
kopi
 Layout varian 3

BELUM DI BIKIN
Evaluasi Varian Konsep

Evaluasi konsep yang dilakukan didasarkan pada prinsip penilaian menurut VDI
2225, yang secara umum dilakukan dengan cara menentukan kriteria evaluasi dan
bobot kriteria evaluasi.

1. Evaluasi Dengan Tabel Seleksi

 2. Evaluasi Dengan Pohon Obyektif

Kemudahan Getaran Gaya Luar

Pengoperasian Kecil
0.072
Kemampuan 0.6 0.24 0.3 0.072
Pengoperasian
0.4 0.4
Tidak memerlukan Persiapan operasinya
operator khusus mudah
0.048
0.4 0.16 0.2 0.048

0.16
Kemungkinan
Kesalahan kecil
0.15
Faktor Keamanan 0.5 0.15

0.3 0.3 Kemungkinan 0.12

kesalahan operator
sedikit Jumlah komponen
Mesin Pemecah Kulit
0.4 0.12 sedikit
Buah Bidara 0.075
W=1 W=1 0.5 0.075
Produksi Komponen
Mudah Kerumitan komponen
Proses Produksi 0.5 0.15 sedikit
0.03
0.2 0.03
0.3 0.3
Perakitannya Mudah
Pemakaian komponen
0.5 0.15 standar
0.045
0.3 0.045
0.15
Perawatannya mudah
0.06
Biaya Produksi dan 0.3 0.06
Operasional Persiapan operasi
mudah
0.2 0.2 0.024
Suku Cadang banyak 0.6 0.024
tersedia
0.2 0.04
Pengecekan data
mudah
0.016
0.4 0.016

W  1

3. Tabel kriteria evaluasi

Dengan melihat tabel kiteria evaluasi tersebut maka di dapat:

 Varian 1 : 3,223

 Varian 2 : 3,466

 Varian 3 : 3,418

Maka diambil kesimpulan alat yang paling memenuhi daftar spesifikasi

Adalah varian 2.