Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMK BINA UTAMA KENDAL


Kompetensi Keahlian : Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Mata Pelajaran : Gambar Teknik Otomotif
Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Sketsa Gambar 3D Proyeksi Piktorial
Alokasi Waktu : 8 Pertemuan x 4 JP

A. Kompetensi Inti
Kompetensi Inti 3 (Pengetahuan)
Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.

Kompetensi Inti 4 (Keterampilan)


Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara
efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


3.5. Memahami sketsa gambar benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.
3.5.1. Menjelaskan sketsa gambar benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.
3.5.2. Mengklasifikasikan sketsa gambar 3D sesuai dengan proyeksinya.

4.5. Menyajikan sketsa gambar benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.


4.5.1. Menggambarkan sketsa gambar benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.
4.5.2. Memproyeksikan benda ke dalam sketsa gambar benda 3D sesuai aturan
proyeksi piktorial.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati dan menyimak, peserta didik dapat menjelaskan sketsa gambar
benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.
2. Setelah narasi dan demonstrasi, peserta didik dapat mengklasifikasikan sketsa gambar
3D sesuai dengan proyeksinya.
3. Disediakan peralatan menggambar, peserta didik dapat menggambarkan sketsa gambar
benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.
4. Disediakan peralatan menggambar dan benda kerja, peserta didik dapat
memproyeksikan ke dalam sketsa gambar benda 3D sesuai aturan proyeksi piktorial.

D. Materi Pembelajaran
1. Proyeksi Aksiometri Piktorial
a. Pengertian aksiometri piktorial
b. Macam-macam proyeksi aksiometri piktorial
- Proyeksi isometri
- Proyeksi dimetri
- Proyeksi trimetri
- Proyeksi miring (obligue)
- Proyeksi perspektif
c. Simbol proyeksi dan anak panah
2. Cara dan penyajian gambar proyeksi aksiometri piktorial
a. Proyeksi isometri
b. Proyeksi dimetri
c. Proyeksi trimetri
d. Proyeksi miring (obligue)
e. Proyeksi perspektif

E. Pendekatan, Model dan Metode


1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model : PBL (Problem Based Learning), SFE (Student Facilitator and Explaining)
3. Metode : Narasi, diskusi, penugasan, dan unjuk kerja

F. Alat, Media, Bahan, Sumber Belajar


1. Alat : Buku Gambar A4, peralatan menggambar, laptop
2. Media : LCD, white board, kertas gambar
3. Bahan : Komponen mesin sederhana, power point slide
4. Sumber Belajar : Buku Paket Gambar Teknik K 13 Tahun 2016, Modul
Menggambar
Teknik SMK Yasmi Gebang Cirebon, Buku Ajar Gambar Teknik
FT UNNES Semarang, Modul Tugas Besar Menggambar Teknik
FT UNBRAW Malang, Internet.

G. Kegiatan Pembelajaran

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
 Mengkondisikan suasana kelas belajar yang kondusif.
 Memberikan salam, yel-yel Bina Utama dan presensi kelas.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dan
Pendahuluan 15 menit
manfaatnya.
 Memberikan apersepsi tentang materi yang akan dipelajari.

Kegiatan Tahap 1 : Merumuskan uraian masalah (identifikasi) 155


Inti  Guru menampilkan informasi dan media tayang tentang menit
proyeksi aksiometri piktorial.
 Peserta didik mengamati media dan menyimak dengan
seksama.
 Menjelaskan dan memberikan contoh menggambar proyeksi
piktorial sederhana.
 Peserta didik mengamati guru yang sedang memberikan
contoh.
 Peserta didik mengemukakan pendapat
(mengkomunikasikan) tentang cara membuat gambar
proyeksi piktorial sederhana dengan benar dan sesuai
prosedur.
Tahap 2: Menetapkan masalah melalui berpikir
tentang masalah
dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan
 Guru memfasilitasi peserta didik dengan memberikan arahan
kepada peserta didik untuk menggunakan buku gambarnya
guna mencoba menggambar contoh yang diberikan.
 Peserta didik menggali kemampuan menggambarnya dengan
mencoba membuat gambar dari contoh dengan arahan guru.
 Guru memfasilitasi peserta didik dengan memberikan arahan
kepada peserta didik untuk menggunakan aturan dan
prosedur yang benar cara menggambar proyeksi piktorial
sederhana.
 Guru membimbing peserta didik secara individual dalam
merancang eksperimen untuk menguji dugaan (hipotesis)
yang diajukan. Peserta didik melakukan praktik
menggambar.

Tahap 3: Mengembangkan solusi melalui pengidentifikasian


alternatif-alternatif, tukar-pikiran dan mengecek
perbedaan pandang
 Guru memberikan arahan kepada peserta didik untuk
menggunakan buku sumber belajar untuk melakukan
tindakan pemecahan masalah, video pembelajaran, diskusi.
 Peserta didik menggali informasi dan mempraktekkan cara
menggambar yang benar dengan diskusi.

Tahap 4: Melakukan tindakan strategis


 Peserta didik membuat contoh gambar sederhana tentang
proyeksi piktorial.
 Peserta didik mendiskusikan temuan berdasar observasi
terhadap permasalahan yang terjadi.
 Peserta didik mendiskusikan solusi terhadap temuan
observasi yang terjadi.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang cara
menggambar proyeksi piktorial dengan benar secara
sederhana dan mudah dipahami.
 Peserta didik secara individu mengembangkan hasil
menggambar sesuai format yang sudah disepakati.

Tahap 5: Melihat ulang dan mengevaluasi pengaruh dari


solusi yg dilakukan
 Guru bersama peserta didik menganalisis dan mengevaluasi
terhadap proses pemecahan masalah yang terjadi terhadap
seluruh aktivitas pembelajaran yang dilakukan.
 Peserta didik mengemukakan refleksi terhadap pembelajaran
yang dilakukan.
 Guru memberikan penguatan (mengasosiasi) terkait
penguasaan pengetahuan atau konsep tentang cara
menggambar proyeksi piktorial dengan benar sesuai SOP.
Penutup  Guru bersama peserta didik menyimpulkan dari hasil 10 menit
pelaksanaan pembelajaran.
 Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran, dan motivasi untuk
tetap semangat serta mengingatkan peserta didik untuk
mempelajari materi yang baru
 Guru melakukan evaluasi
 Guru memberikan informasi materi
pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.

H. Penilaian Pembelajaran
1. Kisi-kisi Penilaian
TEKNIK
NO ASPEK PENILAIAN BENTUK PENILAIAN
PENILAIAN
1 SIKAP Non Tes 1. Observasi Sikap
1. Tes Tertulis
2 PENGETAHUAN Tes
2. Tugas Artikel/Makalah
1. Tes Praktek
3 KETERAMPILAN Tes
Menggambar

2. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap
Instrumen dan rubrik penilaian sikap
Disiplin Jujur Tanggung Jawab Santun
No Nama Siswa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
dst

Keterangan:
4 = jika empat indikator terlihat. 2 = jika dua indikator terlihat.
3 = jika tiga indikator terlihat. 1 = jika satu indikator terlihat.

Indikator Penilaian Sikap:


Disiplin
a) Tertib mengikuti instruksi
b) Mengerjakan tugas tepat waktu
c) Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
d) Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif
Jujur
a) Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b) Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
c) Tidak menyontek atau melihat data/pekerjaan orang lain
d) Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari
Tanggung Jawab
a) Pelaksanaan tugas piket secara teratur
b) Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
c) Mengajukan usul pemecahan masalah
d) Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan

Santun
a) Berinteraksi dengan teman secara ramah
b) Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
c) Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d) Berperilaku sopan
Nilai akhir sikap diperoleh dari modus (skor yang
sering muncul) dari keempat aspek sikap di atas.

Kategori nilai sikap:


Sangat baik : apabila memperoleh nilai akhir 4
Baik : apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : apabila memperoleh nilai akhir 1

b. Penilaian Pengetahuan
1) Kisi-kisi soal
Bentuk Instrumen Jumlah
Indikator (TesTertulis) Soal
Kompetensi Dasar Pencapaian Indikator Soal
Kompetensi Uraian No Soal 3

3.5.Memahami sketsa 1. Menjelaskan  Siswa dapat C3 1 1


gambar benda 3D sesuai sketsa gambar menjelaskan dan
aturan proyeksi piktorial benda 3D sesuai mengklasifikasik
aturan proyeksi an gambar benda
3D sesuai aturan
2. Mengklasifikasi proyeksi
kan sketsa piktorial
gambar 3D
sesuai dengan
proyeksinya
4.5.Menyajikan sketsa 1. Menggambarka  Siswa dapat C3 2 1
gambar benda 3D sesuai n sketsa gambar menggambarkan
aturan proyeksi piktorial benda 3D sesuai sketsa benda
aturan proyeksi sesuai aturan
piktorial. proyeksi
piktorial C4 3 1
2. Memproyeksika
n benda ke  Siswa dapat
dalam sketsa memproyeksikan
gambar benda benda ke dalam
3D sesuai gambar sesuai
aturan proyeksi aturan proyeksi
piktorial. piktorial

2) Contoh soal
1. Jelaskan macam-macam proyeksi aksiometri piktorial ?
2. Jelaskan ciri-ciri dan syarat dari proyeksi isometri dan dimetri ?
3. Buatlah gambar perspektif isometri atau dimetri dari aki sepeda motor
dengan panjang 60 mm, tinggi 40 mm dan lebar 25 mm ?

3) Kunci jawaban
1. Macam-macam proyeksi aksiometri piktorial :
a) Proyeksi Isometri adalah suatu proyeksi yang mempunyai perbandingan
panjang ketiga sumbunya X : Y : Z adalah 1 : 1 : 1. Jarak antar sumbu
membentuk sudut 120 derajat dan besar sudut yang dibentuk antara sumbu x
dan sumbu y terhadap garis mendatar adalah 30 derajat.
b) Proyeksi dimetri adalah bagian dari proyeksi aksonometri dengan
ketentuan untuk skala pemendekan dengan arah sumbu x, y dan z minimal
dua arah sumbu memiliki besar pemendekan yang sama sedangkan kedua
sudut proyeksi boleh sama atau tidak sama sekali.
c) Proyeksi trimetri adalah proyeksi dengan skala pendekatan tiga sisi dan
tiga sudut tidak sama. Trimetri merupakan proyeksi yang berpatokan kepada
besarnya sudut antara sumbu-sumbu
(x,y,z) dan panjang garis sumbu - sumbu tersebut.
d) Proyeksi miring (obligue) adalah garis-garis proyeksi yang terjadi
tidaklah tegak lurus terhadap bidang proyeksi, melainkan membentuk sudut
terhadap bidang proyeksi. Penggambaran terhadap sumbu Z digambarkan
pada skala yang sebenarnya atau skala 1:1. Demikian pula penggambaran
terhadap sumbu X digambarkan pada skala 1:1. Dan penggambaran terhadap
sumbu Y digambarkan setengahnya atau pada skala 1:2.
e) Proyeksi perspektif adalah cara menggambar suatu objek riil atau
imajiner yang menitik-beratkan pada penglihatan mata atau menurut
pandangan mata seorang penggambar. Gambar perspektif merupakan
penggabungan dari seni dan ilmu untuk menggambar suatu objek di atas
sebuah bidang datar sehingga hasil gambar nampak seperti pandangan mata
dari suatu jarak dan posisi tertentu.

2. Gambar proyeksi kubus dengan jari-jari 50 mm.

ISOMETRI DIMETRI

3. Gambar aki motor

4) Pedoman Penskoran
No Uraian Sko
r
1. Jika jawaban sesuai dengan kunci jawaban dan ada 5
pengembangan jawaban 4
Jika jawaban sesuai dengan kunci 3
Jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban 2
Jika jawaban tidak sesuai dengan kunci 1
Jika tidak menjawab
2. Jika jawaban sesuai dengan kunci jawaban dan ada 5
pengembangan jawaban 4
Jika jawaban sesuai dengan kunci 3
Jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban 2
Jika jawaban tidak sesuai dengan kunci 1
Jika tidak menjawab
3. Jika jawaban sesuai dengan kunci jawaban dan ada 5
pengembangan jawaban 4
Jika jawaban sesuai dengan kunci 3
Jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban 2
Jika jawaban tidak sesuai dengan kunci 1
Jika tidak menjawab

c. Penilaian Keterampilan : Unjuk kerja

NO Ketrampilan
Menerapkan prinsip/konsep dan strategi
Kompetensi Dasar
pemecahan masalah yang relevan yang
berkaitan dengan gambar teknik
Materi Indikator Teknik
Penilaian
1 Menyajikan sketsa gambar benda 2D sesuai Cara dan Menggambark Tes praktik /
penyajian an sketsa
aturan proyeksi orthogonal unjuk kerja
gambar gambar benda
proyeksi 2D sesuai
aturan
orthogonal:
proyeksi
Proyeksi
orthogonal.
Eropa
Proyeksi
Amerika
Memproyeksi
kan benda ke
dalam sketsa
gambar
benda 2D
sesuai aturan
proyeksi
orthogonal

Lembar Proses

Nama Aspek Penilaia Jumlah Nilai


n
No Siswa Serius Kreatif Peduli Minat Semangat Skor Akhir

Skor Penilaian

Skor Predikat
1 Sangat Kurang
2 Kurang
3 Cukup
4 Baik
5 Amat Baik

Nama Aspek Penilaian Jumlah


No Siswa A B C D Skor Nilai

Aspek Yang Dinilai :

A. Ketrampilan menggunakan alat


B. Ketrampilan mengatur alat dan bahan
C. Ketrampilan mengamati hasil percobaan
D. Ketrampilan membereskan dan membersihkan alat dan bahan

Skala Penilaian

skor Nilai
1 -60
2 -70
3 -80
4 -90
5 100

I. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Kisi Kisi Penilaian
TEKNIK
NO ASPEK PENILAIAN BENTUK PENILAIAN
PENILAIAN
1 SIKAP Non Tes 2. Observasi Sikap
3. Tes Tertulis
2 PENGETAHUAN Tes
4. Tugas Artikel/Makalah
3 KETRAMPILAN Tes 2. Tes Praktek

2. Penilaian
a. Penilaian Sikap
Catatan
NO Tanggal Nama Siswa Butir Sikap
Perilaku

b. Penilaian Pengetahuan
KD Teknik Penilaian Instrumen
3.3 Mengklarifikasi huruf, angka dan 1. Tes Tertulis 1. Soal tes tertulis
etiket gambar teknik sesuai
prosedur dan aturan 2. Penugasan 2. Lembar tugas dan
Lembar penilaian
penerapannya tugas

4.3 Merancang huruf, angka dan 1. Tes praktik/ 1. Lembar soal praktik
etiket gambar teknik sesuai unjuk kerja dan buku gambar
prosedur dan aturan
penerapannya

Tugas/Artikel
Buatlah huruf dan angka gambar sesuai dengan aturannya beserta etiket gambarnya!
(tugas terlampir)

Instrumen Penilaian Artikel

Skor
NO ASPEK PENILAIAN
< 70 70-79 80-89 90-100
1 Sistematika
2 Isi
3 Etiket

Pedoman Penilaian

ASPEK
NO INDIKATOR SKOR
PENILAIAN
1 Sistematika Sistematika penulisan sesuai dengan ketentuan dan
90-100
lengkap
Sistematika penulisan sesuai dengan ketentuan tetapi
80-89
kurang lengkap
Sistematika kurang sesuai dengan ketentuan dan
70-79
tidak lengkap
Sistematika tidak sesuai ketentuan < 70
2 Isi Isi sesuai dengan materi dan lengkap 90-100
Isi sesuai dengan materi tetapi kurang lengkap 80-89
Isi sesuai dengan materi tetapi tidak lengkap 70-79
Isi tidak sesuai dengan materi pokok < 70
3 Etiket Etiket sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang
90-100
baik dan benar
Etiket sesuai dengan kaidah 80-89
Etiket kurang sesuai dengan kaidah 70-79
Etiket tidak sesuai kaidah < 70

Perhitungan Penilaian Tugas Artikel


Nilai Laporan
Prosentase Bobot Komponen Penilaian
(NL)
Sistematika Isi Tata Bahasa ∑NK
Bobot (%) 20% 50% 30%
Skor Komponen
NK

J. Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM ):


Untuk nilai pengetahuan dan keterampilan:
a. Nilai ≥ 70 peserta didik tuntas.
b. Nilai < 70 peserta didik belum tuntas.

Ditindak lanjuti dengan mengulang/perbaikan.


1. Analisis Hasil Penilaian
 Analisis hasil penilaian dilakukan setelah ulangan harian dilakukan
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
 Dari Data analisis ulangan harian bagi peserta didik yang tidak memenuhi KKM maka
dilakukan remidial, dan untuk pemantapan atau penguatan penguasaan materi
dilakukan pengayaan

Kendal. Januari 2018

Diketahui Di Verifikasi Guru Mapel


Kepala SMK Bina Utama
Kendal

Susandari, S.Pd Christianto Wibowo Agus Sunyoto, S.Pd


NIY. 2003 07 16 0033 NIY NIY

Anda mungkin juga menyukai