Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

Pokok Bahasan : ASI Eksklusif


Sub Pokk Bahasan : Pentingnya ASI Eksklusif
Sasaran : Ibu yang mempunyai balit
Tanggal dan Waktu : Selasa, 6 November 2016 Pukul 09.00 WIB
Tempat : Ruang Mawar II RSUD Kardinah.
Penyuluh : Aninditya Utami

A. Latar Belakang
ASI mengandung berbagai macam zat antibodi yang berasal dari
ibu, memberi perlindungan terhadap berbagai sumber penularan penyakit
bagi bayi. Bayi yang minum ASI dibanding dengan bayi yang minum susu
bubuk buatan, lebih jarang terjangkit bermacam penyakit akut maupun
kronis. ASI juga bisa mengikuti pertumbuhan bayi dengan otomatis
merubah komposisinya, untuk menyesuaikan kebutuhan setiap tahap masa
pertumbuhan bayi. ASI tidak mengandung jenis protein dari benda
lainnya, bisa mengurangi kemungkinan yang mengakibatkan bayi terkena
alergi. ASI mengandung komposisi gizi yang sangat dibutuhkan oleh
pertumbuhan otak bayi, uji klinis telah membuktikan bahwa bayi yang
dibesarkan dengan ASI, IQ-nya (Intellegencia Quotient) lebih tinggi.
Melalui proses menyusui, pendekatan intim antara bayi dan ibu, lebih
mudah menumbuhkan EQ bayi dalam kepercayaan diri sendiri maupun
orang lain.
Oleh karena itu, perlu dilakukan penyuluhan kepada pasien,
keluarga dan masyarakat, terutama ibu yang mempunyai balita tentang
pengertian ASI, manfaat ASI, prinsip pemberian ASI, dan komposisi ASI.
Adapun yang digunakan sebagai acuan dalam memberikan penyuluhan
adalah standart operasional prosedur (SOP) penyuluhan kesehatan di Desa
Bakalan Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang, sehingga kami susun
satuan acara penyuluhan sebagai berikut.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan ibu dapat mengerti dan
memahami pentingnya ASI Eksklusif
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, ibu-ibu dapat :
 Memahami tentang pengertian ASI Eksklusif
 Memahami tentang manfaat ASI bagi ibu
 Memahami tentang manfaat ASI bagi bayi
 Memahami tentang manfaat ASI bagi bangsa dan Negara
 Memahami tentang waktu pemberian ASI
 Memahami tentang faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan
ASI
C. Kegiatan Operasional

Tahapan Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Media/alat


Audien
Pendahuluan 5 menit -Membuka -Mendengar Ceramah dan
-Memperkenalkan diri Tanya jawab
-Menjelaskan maksud
dan tujuan penyuluhan
-Menggali pengetahuan
ibu mengenai makanan
bergizi
Penyajian 20 -Menyajikan materi -Mendengar Lembar
menit -Menjelaskan -Melihat Balik
pengertian ASI
Eksklusif
-Menjelaskan tentang
manfaat ASI Eksklusif
-Menjelaskan tentang
kapan memulai
menyusui
-Menjelaskan tentang
komposisi ASI
Eksslusif
Tanya jawab 15 -Memberi kesempatan -Menanyakan Tanya jawab
dan kegiatan menit kepada audien untuk kembali hal-
lain bertanya hal yang
-Melakukan evauasi kurang
pada audien dengan dimengerti
menanyakan kembali -Menjawab
isi/materi penyuluhan pertanyaan yng
disampaikan
oleh penyuluh
Penutup 5 menit - Menarik kesimpulan - Mendengar Ceramah
- Salam penutup

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

E. Media
1. Lebar Balik

F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
 Komitmen terhadap kontrak
 Waktu, tempat, dan peserta
 Kontrak waktu dan tempat 1 hari sebelumnya
 Ketersediaan fungsi, alat, bahan dan media promosi kesehatan
sesuai dengan yang dibutuhkan
2. Evaluasi Proses
 Tim promosi kesehatan mampu memberikan informasi dengan
jelas sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan
 Pasien, keluarga dan masyarakat mendengarkan dan
berpartisipasi aktif sampai akhir kegiatan
 Tidak terdapatnya distraksi yang menganggu proses
penerimaan materi, pasien dan keluarga dapat mengikuti dan
mempertahankan materi.
3. Evaluasi Hasil Akhir
Diharapkan peserta penyuluhan dapat:
 Mengetahui pengertian ASI
 Mengetahui manfaat ASI
 Mengetahui prinsip Pemberian ASI
 Mengetahui Komposisi ASI

G. Lampiran Materi
1. Pengertian ASI Eksklusif
ASI Eksklusif ialah pemberian ASI kepada bayi tanpa
tambahan makanan lain, sejak bayi lahir sampai usia 6 bulan. Bayi
harus mendapat makanan yang lain supaya dapat tumbuh dengan
sempurna, baik fisik maupun rohaninya. ASI merupakan makanan
yang paling sesuai untuk bayi.
2. Manfaat ASI bagi Ibu
a. Menyusui merangsang involusi uterus sehingga mencegah
terjadinya perdarahan post partum.
b. Secara material dengan menyusui berarti lebih murah,
ekonomis karena tidak perlu membeli,lebih praktis dan tidak
merepotkan.
c. Mudah didapatkan karena merupakan makanan alami yangn
dibawa sejak lahir.
d. Mengurangi terjadinya karsinoma mammae.
e. Menumbuhkan rasa percaya diri.
f. Meningkatkan hubungan batin yang lebih sempurna antara ibu
dan bayi.
3. Manfaat ASI bagi Bayi
a. Mengandung hampir semua zat yang dibutuhkan oleh bayi
untuk pertumbuhan dan perkembangan
b. Mengandung berbagai zat penolak atau kekebalan tubuh,
immunoglobulin sehingga dapat melindungi bayi dari penyakit
infeksi
c. Lebih aman karena diberikan secara langsung ke bayi, tidak
terkontaminasi, tercemar dan tetap segar.
d. Mengandung beta laktoglobulin sehingga resiko alergi pada
bayi kecil
e. Suhu ASI sesuai dengan suhu bayi
f. Mudah dicerna karena tidak mengganggu alat pencernaan bayi
g. Dapat menjalin hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi
yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan fisik dan mental
anak.
4. Manfaat ASI Bagi Keluarga
a. ASI tidak merepotkan
b. ASI mengurangi pengeluaran biaya rumah tangga
5. Waktu Pemberian ASI
a. ASI sebaiknya diberikan setengah jam setelah bayi lahir
b. Berikan sesering mungkin setiap bayi membutuhkan (
diberikan tanpa jadwal )
c. Ibu harus mengkonsumsi makanan yang cukup bergizi dan
harus minum yang cukup kurang lebih 8 – 10 gelas setiap hari
d. ASI Eksklusif diberikan sampai usia 6 bulan, setelah itu boleh
diberikan makanan tambahan
6. Faktor – Faktor yang mempengaruhi penggunaan asi :
a. Perubahan sosial budaya
1) Ibu-ibu bekerja atau kesibukan sosial lainnya
2) Meniru teman, tetangga atau orang termuka yang memberikan
susu botol
3) Merasa ketinggalan zaman jika menyusui bayinya
4) Adanya tradisi dalam masyarakat (tarak)
b. Faktor psikologi
1) Takut kehilangan daya tarik sebagai seorang wanita
2) Tekanan batin
c. Faktor fisik ibu
1) Ibuu sakit misalnya mastitis,panas,dsb
d. Faktor kurangnya petugas kesehatan, sehingga masyarakat kurang
mendapatkan penerangan atau pendorong tentang manfaat
pemberian ASI.
e. Meningkatkan promosi susu kaleng sebagai pengganti ASI.
f. Pemberian susu tambahan untuk mencegah terjadinya dehidrasi
karena produksi ASI belum mencukupi.
DAFTAR PUSTAKA

Kristiyansari Weni, 2009,ASI, Menyusui & Sadari, Nuha Medika, Yogyakarta

Suradi, Rululina dkk,2008, Manfaat Asi dan Menyusui,Fakultas Kedokteran


Universirtas Indonesia, Jakarta

Kartika, 2008. Sehat Setelah Melahirkan. Cetakan ke-1. Yogyakarta:


Kawan Kita.

Roesli Utami,2001,Asi Ekslusif,Pustaka Bunda,Jakarta

FKUI, Buku Pedoman Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan


Neonatal,
Cetakan 1, 2002, Yayasan Bina Pustaka: Jakarta.

http: //depkes.go.id

http://d34info.wordpress.com/2010/04/29/asi-eksklusif/

Anda mungkin juga menyukai