Anda di halaman 1dari 13

Kurikulum Standar Nasional

Magister Kesehatan Masyarakat


(Ditetapkan di Munas AIPTKMI di Makassar 1-2 Nopember 2016)

LATAR BELAKANG

1. UU No. 20, tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional:


Pasal 1 ayat 19: Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai
tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan
2. UU No. 12, tahun 2012, tentang Pendidikan Tinggi.
Pasal 35 ayat 1: Kurikulum pendidikan tinggi merupakan seperangkat rencana dan
pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan ajar serta cara yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan Pendidikan
Tinggi.
Kurikulum Pendidikan Tinggi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikembangkan oleh
setiap Perguruan Tinggi dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi
untuk setiap Program Studi yang mencakup pengembangan kecerdasan intelektual,
akhlak mulia, dan keterampilan
3. PerPres Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI),
Mengatur bahwa Sebuah Program Studi diharuskan memiliki rumusan KKNI.
Jenjang dan Kualifikasi Pendidikan Magister adalah jenjang Delapan
4. Peraturan Mendikbud RI No. 73 Tahun 2013 Tentang Penerapan KKNI.
Pasal 3 ayat (2) poin (b) menyebut pemerintah menyusun kebijakan, regulasi, dan
panduan tentang penyusunan kurikulum program studi yang mengacu pada KKNI bidang
pendidikan tinggi
Ayat 2 poin (c) menyebut pemerintah mengevaluasi pelaksanaan kurikulum oleh
program studi terhadap pencapaian jenjang KKNI pada PT.
Ayat 2 poin (d) menyebut pemerintah mengevaluasi deskripsi CAPAIAN PEMBELAJARAN
MINIMAL yang diusulkan oleh program studi sebagai dasar penetapan standar
kompetensi lulusan program studi oleh Menteri.
5. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang SNPT
Pasal 16, Ayat (1) poin (f) menyebut Program Magister paling lama ditempuh 4 (empat)
tahun akademik untuk program magister, program magister terapan, atau program
spesialis, setelah menyelesaikan program sarjana, atau diploma empat/sarjana terapan,
dengan beban belajar mahasiswa paling sedikit 36 (tiga puluh enam) sks.

1
Pasal 12 ayat (1) menyebut Perencanaan proses pembelajaran sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 10 ayat (2) huruf b disusun untuk setiap mata kuliah dan disajikan dalam
rencana pembelajaran semester (RPS) atau istilah lain
6. Konsep Uji Publik Permenristekdikti tentang nomenklatur Gelar untuk Program Studi
Kesehatan Masyarakat:
Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat disingkat S.K.M atau Int. B.Sc.PH
Gelar Magister Kesehatan Masyarakat disingkat M.K.M atau Int. MPH
Gelar Doktor Kesehatan Masyarakat disingkat Dr atau Int. Dr.PH.

RUMUSAN CAPAIAN PEMBELAJARAN (KKNI) KESMAS JENJANG DELAPAN DAN KOMPETENSI


(Lampiran SNPT, Permenristekdikti No. 44, 2015)

a. Pembentukan Sikap dan Tata Nilai


1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan
tugasnya.
3. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia.
4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang tinggi
terhadap masyarakat dan lingkungannya.
5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama
serta pendapat/temuan original orang lain.
6. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
7. Mampu melaksanakan tugas sederhana, terbatas, bersifat rutin,

b. Penguasaan Pengetahuan
1. Menguasai konsep teoritis dan kajian lanjut bidang ilmu manajemen,
administrasi, sosial dan perilaku untuk pendalaman ilmu kesehatan kesehatan
masyarakat, dan
2. Menguasai konsep teoritis dan analisis mendalam untuk bidang pengetahuan
epidemiologi, biostatistik, kesehatan lingkungan/kesehatan kerja secara khusus
untuk mampu memformulasi penyelesaian masalah kesehatan secara
prosedural.

c. Keterampilan Umum Magister:

2
1. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui
penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni dalam bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi yang
2. Memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang
keahliannya, menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata
cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara, dan
diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang telah diterbitkan di
jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional;
3. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya
dalam menyelesaikan masalah di masyarakat atau industri yang relevan melalui
pengembangan pengetahuan dan keahliannya;
4. Mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argumen saintifik secara
bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta
mengkomunikasikannya melalui media kepada masyarakat akademik dan
masyarakat luas;
5. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan
memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui
pendekatan interdisiplin atau multidisiplin;
6. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental
terhadap informasi dan data;

d. Ketrampilan Khusus
1. Seorang Magister Kesehatan Massyarakat mampu mengembangkan
pengetahuan Ilmu Kesehatan Masyarakat dan memanfaatkan kajian
epidemiologi, biostatistik, manajemen dan perilaku sebagai metode dan alat
untuk mengkaji faktor lingkungan termasuk lingkungan kerja, dan factor social
budaya, terhadap kesehatan melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif
dan teruji.
2. Mampu memecahkan masalah kesehatan menggunakan Ilmu Kesehatan
Masyarakat melalui pendekatan inter dan multi disiplin untuk dapat
merencanakan, melaksanakan dan evaluasi program pelayanan kesehatan
primer, sekunder dan tersier
3. Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat
dan keilmuan untuk mendapat pengakuan nasional dan internasional
4. Mampu mengkomunikasikan hasil kerja serta bertanggung jawab pada
pekerjaan sendiri untuk dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja
dalam organisasi pelayanan kesehatan sekunder dan tersier.

3
KOMPETENSI KESEHATAN MASYARAKAT (NASKAH AKADEMIK AIPTKMI-IAKMI, 2012)

1. Mampu melakukan kajian dan analisis situasi (Analitic/assessement skills)


2. Mampu mengembangkan Kebijakan dan perencanaan program (Policy
development/ program planing skills)
3. Mampu berkomunikasi secara efektif (Communication skills)
4. Mampu memahami budaya setempat (Cultural competency skills)
5. Mampu melaksanakan pemberdayaan Masyarakat ( Community empowerment)
6. Memiliki penguasaan ilmu kesehatan masyarakat ( Public health science skills)
7. Mampu dalam merencanakan keuangan dan terampil dalam bidang manajemen
(Financial Planning & Management Skills )
8. Memiliki kemampuan kepemimpinan dan berfikir sistem (Leadership and system
thinking skills).

4
TINGKATAN KOMPETENSI BERDASARKAN PENJENJANGAN KKNI

KOMPETENSI SARJANA PROFESI MAGISTER DOKTOR

1. Kajian dan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Analisis Sistuasi

2. Perencanaan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Program dan
Kebijakan

3. Kemampuan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Komunikasi

4. Pemahaman ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Budaya

5. Pemberdayaan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Masyarakat

6. Pemahaman ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Dasar KesMas

7. Perencanaan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Keuangan &
Keterampilan
Manajerial

8. Kemampuan ✪✪✪ ✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪ ✪✪✪✪✪✪


Memimpin &
Berpikir Sistem

Catatan:
Jumlah bintang menunjukan tingkatan kompetensi yang harus dicapai
1) Remember: Mengingat atau menyebutkan
2) Understand: Menjelaskan menerangkan merangkup
3) Apply: Menerapkan menghitung menggunakan
4) Analyze: Memilah mengurai merinci
5) Evaluate: Mereview, mengkritisi, menilai
6) Create: Mencipta,mendisain, merancang

5
HASIL KESEPAKATAN ACEH (10-10-2015)

Berdasarkan Konsep APACPH (1968):


Competencies ~ APACPH, 1968
Cultural Adaptation
Health Equity
Global Health Leadership
Ethical Practice
Collaborative Partnership

Approaches Public Health Biology


Planning
System thinking
Communication. & Information
Core Education & Research
Resource Dev. & Capacity
Building Management

Biostatistics
Epidemiology
Health Policy & Management
Social & Behavioral Science
Environmental health Science
29

Disepakati Kurikulum Magister Kesehatan Masyarakat dengan Kompetensi Utama:

Kompetensi Inti (Core Competencies)

1. Biostatistics = Biostatistik
2. Epidemiology = Epidemiologi
3. Environmental Health Science & Safety = Kesehatan Lingkungan (termasuk Kesehatan
Kerja)
4. Health Policy and Management = Manajemen/Administrasi dan Kebijakan Kesehatan
5. Social and Behavioral Sciences = Ilmu Sosial dan Perilaku

Kompetensi Interdisiplin (Interdiciplinary Domain)

1. Research Methodology (Quantitative & Qualitative) = Metodologi Riset


2. Leadership & System Thinking = Kepemimpinan dan Berfikir Sistem
3. Global Health.

BEBAN SKS:
Minimal 36 SKS:
16 SKS untuk memenuhi capaian Kompetensi Utama
16 SKS untuk memenuhi capaian Kompetensi Peminatan, Visi dan Misi Program Studi
dan kekhasan Perguruan Tinggi
4 SKS guna memenuhi capaian penulisan Tesis

6
HASIL KESEPAKATAN KURIKULUM NASIONAL MAGISTER KESEHATAN MASYARAKAT

Kompetensi
No. Mata Kuliah SKS
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Biostatistik v v v v 2
2 Epidemiologi v v v 2
3 Kesehatan Lingkungan v v v v v 2
Manajemen/Administrasi & v v v v v v v
4 Kebijakan Kesehatan 2
5 Ilmu Sosial dan Perilaku v v v v v v v 2
Metodologi Penelitian v v v v
6 (Kuantitatif & Kualitatif) 2
Kepemimpinan dan Berfikir v v v v v v
7 Sistem 2
8 Kesehatan Global v v v v v 2
9 Tesis v v v 4
10 Mata Kuliah Peminatan 16
Jumlah 36

7
RINCIAN MATERI PEMBELAJARAN MINIMAL

Biostatistik

No Materi Pembelajaran

1 Peran biostatistik dalam disiplin kesmas

2 Sampel (rancangan & besar sampel) untuk berbagai studi kuantitatif penelitian kesehatan

3 Prinsip dasar pemilihan uji statistik untuk berbagai studi kuantitatif kesehatan masyarakat

4 Uji Anova Satu dan Dua arah

5 Analisis Regresi Linier Ganda

6 Analisis Regresi Logistik Ganda


7 Statistik Non Parametrik
8 Interpretasi hasil statistik pada studi kesmas dan mengembangkan cara penyajian (tertulis
dan oral)

Epidemiologi

No Materi Pembelajaran

1 Penerapan konsep dasar dan pendekatan epidemiologi

2 Ukuran epidemiologi: risiko pajanan; rate, risiko, potensi impak

3 Surveilens kesmas dan respons

4 Epidemiologi Deskriptif: Deskripsi masalah kesmas menurut magnitud/besaran, orang, waktu,


tempat
5 Epidemiologi analitik : Disain Potong-Lintang (Cross Section)

6 Epidemiologi analitik : Disain Kasus-Kontrol (Case Control)

7 Studi Epidemiologi analitik : Disain Kohort (Cohort)

8 Studi Intervensi : Disain Eksperimen Kuasi (Quasi Experiment)

9 Studi Intervensi : Disain Experimen Murni (True Experiment)

8
10 Analisis Konfounding, Interaksi, dan Counterfactual.

11 Aplikasi Epidemiologi (penjelasan contoh aplikasi misal: epid genetic, epid kesling, epid
kespro, dll)

Kesehatan Lingkungan & Keselamatan dan Kesehatan Kerja

No Materi Pembelajaran

1 Toksikologi dan asesmen hazard

2 Indikator Lingkungan, Perubahan Iklim dan Pemanasan Global

3 Manajemen Limbah (Waste management)

4 Strategi Pengelolaan Lingkungan dan Tempat Kerja

5 Manajemen Risiko Lingkungan dan Tempat Kerja

6 Manajemen Penyakit berbasis Wilayah dan Tempat Kerja

7 Environmental sustainability and impact assessment

8 Urban dan Kota Sehat (healthy city)

Administrasi/Manajemen & Kebijakan Kesehatan

No Materi Pembelajaran

1 Fungsi-fungsi manajemen: Planning, Organizing, Actuating, Controlling

2 Analisis system dalam Manajemen Program (efektif, efisien, sustainabilitas, logic model)

3 Kemitraan Publik dan Swasta (Public & private partnership) dan Manajemen kontrak berbasis
kinerja (performance based/contract management)
4 Manajemen Program Vertikal versus Horizontal

5 Advokasi Kebijakan

9
6 Proses Analisis Kebijakan Publik

7 Proses Pembuatan Kebijakan Kesehatan (rasional & pragmatis)

8 Implementasi Kebijakan Kesehatan

9 Evaluasi Kebijakan Kesehatan

Ilmu Sosial dan Perilaku

No Materi Pembelajaran

1 Teori-teori Sosial untuk Kajian Kesehatan

2 Faktor Psikososial pada Kesehatan dan Penyakit

3 Aspek Sosial & Perilaku Dalam Pencarian Pelayanan Kesehatan

4 Kualitas Kehidupan dan gaya hidup sehat

5 Inovasi Sosial, Perilaku, Teknologi, Pendekatan, untuk peningkatan kesmas


(termasuk social empowerment)
6 Perubahan Perilaku di Individu, Rumah Tangga dan Komunitas

7 Determinan Sosial dari Kesehatan (Social Determinant of Health)

8 Literasi Kesehatan : Tantangan dan Strategi untuk Komunikasi Efektif

9 Perencanaan Program untuk perubahan Perilaku Kesehatan

10
Kesehatan Global
No Materi Pembelajaran

1
Perkembangan Disiplin Ilmu Kesehatan Masyarakat
2 Perkembangan Isu-Isu Utama kesehatan dalam Konteks Global dan Ekuiti

3
 Determinan Kesehatan dan Penyakit di Masyarakat Global

4
 Kebijakan Kesehatan, Hukum, dan Etik dalam Konteks Global

5 Sistem Informasi dan Sumber Inteligensi

6 Pendekatan Epidemiologi dan Biostatistik dalam Kesehatan Global

7 Pendekatan Ilmu Sosial dalam Kesehatan Global

8 Pendekatan Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja dalam Kesehatan Global

9 Pencegahan dan Pengendalian Hazard Kesmas

10 Studi kasus: Perempuan, bayi dan anak di negara berkembang

11 Fungsi Kesmas dalam konteks Global

12 Bencana alam

Kepemimpinan & Berpikir Sistem

No Materi Pembelajaran

1 Organisasi Pemelajar

2 Penguasaan Pribadi; Visi Bersama

3 Model Mental

4 Belajar dalam kelompok (Team Learning)

5 Teori Hambatan (Theory Of Constraint) dan Analisis Akar Penyebab (Root Cause Analysis)

11
6 Berpikir Sistem

7 Kepemimpinan (Leadership) dalam bidang Kesmas

8 Proses Pembuatan Strategi & Rencana Strategi

Metodologi Penelitian (Kuantitatif & Kualitatif)

No Materi Pembelajaran

01 Paradigma penelitian deduktif (positivis, postpositivis), induktif (naturalis, interpretivis,


konstruktivis) dalam kesmas
02 Praktik yang Baik dalam Penelitian Kesehatan

03 Etik dalam penelitian kesehatan (termasuk plagiarism)

04 Telaah pustaka; dan Pengembangan Ide Penelitian

05 Konsep Variabel dan Paradigma Hubungan/Pengaruh antara Variable

06 Disain-desain yang tepat untuk Penelitian Kuantitatif

07 Disain-desain yang tepat untuk Penelitian Kualitatif

08 Rencana Manajemen dan Analisis Data Kuantitatif: data primer dan data sekunder

09 Rencana Manajemen dan Analisis Data Kualitatif (termasuk penjelasan trustworthiness)

10 Pengembangan protokol penelitian

12
Tesis (Minimum 4 SKS)
No Materi Pembelajaran

1 Penetapan Topik berdasarkan Isu Terkini; Telaah Pustaka

2 Penyusunan Proposal dan Ujian Proposal

3 Pengumpulan dan Analisis Data, Penulisan Laporan, dan Ujian Hasil

4 Publikasi (Jurnal dan atau penyajian makalah di forum nasional/inernasional)

5 Ujian Tesis

13

Anda mungkin juga menyukai