BAB 1 Pendahuluan

Tempat Geologi Struktural dalam Sains

Sains adalah pencarian pengetahuan tentang Alam Semesta, asal usulnya, dan evolusi alam
semesta, dan cara kerjanya. Geologi adalah salah satu disiplin ilmu inti (core science) dengan
fisika, kimia, dan biologi, adalah mencari pengetahuan tentang Bumi, bagaimana bumi
terbentuk, berevolusi, dan cara kerjanya. Geologi sering disajikan dalam konteks Geosains
yang lebih luas; pengelompokan disiplin ilmu khusus mencari pengetahuan tentang interaksi
antara proses Bumi, Lingkungan dan Masyarakat. Geologi Struktural, Tektonik dan
Geodinamika membentuk suatu koheren dan ansambel sub-disiplin yang saling tergantung,
yang tujuannya adalah pencarian untuk pengetahuan tentang cara mineral, batuan dan formasi
batuan, dan sistem Bumi (mis., kerak, litosfer, astenosfer ...) yang terdeformmasi dan
melaluinya proses.

Geologi Struktural Dalam Geosains.

Struktural Geologi bertujuan untuk mengkarakterisasi struktur deformasi (geometri),
mengkarakterisasi jalur aliran (flow paths) yang diikuti oleh partikel selama deformasi
(kinematika), dan untuk menyimpulkan arah dan besarnya gaya yang terlibat dalam
mempengaruhi deformasi (dinamika)., Geologi struktur merpakan sebuah disiplin yang
berbasis data lapangan, mulai dari skala 100 mikron hingga 100 meter (dari ukuran buti
hingga singkapan).

Tektonik bertujuan mengungkap konteks geologi di mana deformasi terjadi. Saya t

melibatkan integrasi data geologi struktural dalam peta, penampang dan 3D diagram blok,
serta data dari disiplin ilmu Geosains lainnya termasuk sedimentologi, petrologi,
geokronologi, geokimia dan geofisika. Tektonik beroperasi di skala mulai dari 100 m hingga
1000 km, dan berfokus pada proses seperti benua rifting dan pembentukan cekungan,
subduksi, proses tumbukan dan bangunan gunung proses dll.

Geodinamika fokus pada kekuatan yang mendorong konveksi mantel, gerakan lempeng dan
deformasi material Bumi. Geodinamika berkaitan dengan proses mantel dalam seperti
konveksi mantel, tetesan dingin, gumpalan panas dan kaitannya dengan gerakan lempeng,
termasuk subsidensi dan pengangkatan lempeng dinamis, dan proses tektonik lempeng.
Geodinamika melibatkan bekerja pada skala> 100 km. Pemodelan numerik adalah inti dari
geodinamika modern
Structural Geology Lecture 1 Introduction: The parameters of structural geology