Anda di halaman 1dari 5

Ppass onklikbank.blogspot.

com

Bertrading Forex memang berlangsung 24 jam non stop mulai berjalan dari market Australia sekitar pukul 04:00
WIB Dini hari lalu berlanjut pada pembukaan market Jepang mulai pukul 07:00 WIB pagi diteruskan pembukaan
market Eropa pada pukul 14:30 WIB sore hari dan diakhiri pada market Amerika yang buka pada jam 20:30 WIB
malam dan ditutup sekitar jam 04:30 WIB dini hari.

Cara menentukan posisi Buy atau Sell

Setelah memperhatikan fenomena diatas maka sebaiknya kita bertrading pada


waktu sesi market Amerika saja. Langkah pertama adalah menghitung range harga
high-low masing-masing pairs mata uang pada hari itu.

Ada 4 macam mata uang yang umum diperdagangkan yaitu:

EURO – USD: Merupakan mata uang Negara Uni Eropa


GBP - USD: Merupakan mata uang Negara Inggris
USD - JPY: Merupakan mata uang Negara Jepang
USD -CHF: Merupakan mata uang Negara Swiss

Berdasarkan pengamatan rata-rata range harian


Cara menghitungnya selisih data High-Low setiap hari selama 1 bulan dibagi 22
hari kerja

EURO - USD : 115 POINT


GBP - USD : 150 POINT
USD - JPY : 90 POINT
USD -CHF : 130 POINT

Angka-angka diatas tidaklah mutlak baku tapi paling tidak jika pada saat kita akan
entry dan range sudah sejumlah rata-rata tersebut paling tidak kita sudah pada jalan
yang benar walaupun belum menjamin 100% profit.

Jika kita perhatikan lebih seksama ada suatu pola tertentu yang saling berkaitan
pada ke empat pasangan mata uang tersebut yaitu mata uang EURO-USD dan
GBP-USD biasanya berjalan seiring berbanding terbalik dengan mata uang USD-
JPY dan USD-CHF. Jika mata uang EURO-USD dan GBP-USD menguat maka
biasanya mata Uang USD-JPY dan USD-CHF melemah. Demikian pula
sebaliknya.
Tetapi perlu disimak lebih lanjut hal tersebut tidak selalu berjalan sesuai kejadian
diatas ada kalanya salah satu nya bertahan sedangkan mata uang yang lainnya
mengikuti pola yang sesuai biasanya. Jika terjadi demikian maka ada kemungkinan
salah satu mata uang yang tertahan pergerakannya tersebut (mata uang yang
berpola tidak seperti biasanya) telah berada pada titik terendah atau titik tertinggi
harian dan telah mempunyai range harian yang sudah matang (sudah mendekati
sama dengan atau lebih sedikit dari rata-rata range harian mata uang tersebut).

Tidak ada aturan khusus yang menyebutkan bahwa salah satu pasangan mata uang
lebih gampang diperdagangkan semuanya mempunyai peluang yang sama hanya
saja ada baiknya jika kita menyesuaikan dengan kekuatan margin kita.

Pergerakan pasangan mata uang Euro-Usd dan Usd-Jpy lebih stabil dengan kisaran
range yang sekitar 100 poinan hal ini tentu saja menjadi lebih aman dimainkan
dengan modal margin kita yang kecil dibandingkan dengan pasangan mata uang
GBP-USD dan USD-CHF yang berkisar pada angka 200 poinan.

Arah pergerakan harga sebenarnya sudah terbaca dari pergerakan harga masing
masing pasangan mata uang tersebut. Masalah pendekatan analisa secara
fundamental dengan mencermati berita-berita ekonomi sebenarnya sudah tercermin
dari pergerakan harga.

Saya membaca jadwal kalender berita ekonomi hanya untuk melihat jam-nya saja
misalnya ada pengumuman berita ekonomi tertentu pada jam sekian. Berarti paling
tidak mendekati jam tersebut akan besar kemungkinan terjadi perubahan harga
secara ekstrem. Dengan kita mengetahui kira-kira kapan akan adanya pergerakan
harga secara ekstrem paling tidak kita telah berhemat waktu dan tidak perlu
seharian mengamati pergerakan harga di layar monitor. Kecuali kalau hal tersebut
memang merupaka suatu hoby itu tentu saja tidak menjadi masalah bagi anda.

Bertrading sebaiknya mengikuti keadaan lapangan yang terjadi pada saat itu.
Terlalu beresiko jika kita berusaha memprediksikan bahwa pada harga sekian akan
terjadi bullish / bearish. Saran kedua, tunggu keadaan dan masuk begitu
kesempatan benar-benar telah datang. Kunci utama lainnya tungguin trading kamu
sendiri.

Bertrading harus disiplin mengikuti sistem atau pola yang telah kita tentukan.
Keserakahan dapat berakibat fatal saya rasa dengan 1 hari dapat mengantongi 30 –
50 point sudah cukup. Banyak loss besar yang terjadi dari akibat keteledoran yang
sepele.
Menentukan entry bisa dilakukan dengan atau tanpa bantuan chart ( Grafik ). Yang
menjadi dasar pengambilan keputusan adalah harga tertinggi atau terendah range
harian. Misalkan harga bergerak pada saat itu mendekati harga tertinggi pada hari
itu, tunggulah dulu biasanya harga bergerak akan terus berusaha menembus harga
tertinggi pada hari itu. Perhatikan range hariannya. Misalnya untuk mata uang
EURO-USD range hariannya pada saat kita akan entry sudah mencapai 98 point
besar kemungkinan harga tertinggi pada hari itu akan tertembus sampai beberapa
point lagi diatasnya sebelum kemudian akhirnya harga berbalik arah karena aksi
profit taking.

Jika kamu tergolong seorang Risk Taker, sebenarnya bisa saja kamu
memanfaatkan keuntungan sewaktu terjadi koreksi harga tersebut dan anda bisa
memetik 2 keuntungan sekaligus sewaktu harga terkoreksi naik sebentar sebelum
akhirnya mengalami reversal (pembalikan harga) hal ini bisa saja dilakukan tetapi
saya tidak menyarankan untuk digunakan oleh pemula jika anda masih merasa
belum begitu mengenal situasi pasar maka sebaiknya kamu berlatih dahulu di akun
demo dahulu sampai kamu benar-benar menguasainya.

Dan jangan lupa pula perhatikan juga mata uang yang menjadi lawan mata uang
yang kita pegang tersebut misalnya karena pada contoh kasus ini kita memegang
mata uang EURO-USD maka perhatikan pula mata uang lawannya misalnya USD-
JPY seharusnya pada saat yang sama USD-JPY juga akan berusaha menyentuh
titik terendah sebelum pada akhirnya berbalik arah. Dengan memanfaatkan grafik
pun kita bisa memperoleh informasi yang cukup jelas lagi jika anda pengguna
software metatrader, cukup perhatikan pada time frame 5 menit & 15 menit saja.
Indicator yang digunakan cukup Bollinger bands saja dan jika masih kurang yakin
gunakan indicator tambahan yaitu RSI dengan seting periodenya 6.

Tetapi sekali lagi yang perlu diingat dasar utamanya adalah range harian High dan
Low!

Jika telah terjadi break High ataupun break low baru kamu perhatikan grafik
candle stick kamu terutama fokuskan pada frame 5 menit. Ini berguna supaya entry
anda benar-benar presisi dan akurat pada harga serendah-rendahnya atau setinggi-
tingginya.

Banyak orang yang justru terjebak pada pemfokusan grafik misalnya garis Moving
average sudah cross atau sebagainya tetapi sebenarnya pada waktu itu range harga
belum terbentuk secara matang, tentu saja hal tersebut bisa menjadi sangat riskan.
Sekali lagi saya tekankan perlunya kamu memperhatikan range harga yang sudah
terbentuk.

Penggunaan garis pivot point support dan resistance pun bisa anda memanfaatkan
untuk perbandingan mempertajam keputusan yang akan diambil. tetapi ingat sekali
lagi patokan range hargalah yang menjadi fokusnya jangan anda menjadi rancu
atau bingung karena segala macam indicator tersebut.

Misalnya mata uang EURO-USD sudah menembus break high perhatikan pada
chart 5 menit kamu candle stick akan telah menyentuh garis Bollinger bands
bagian atas bahkan mungkin lebih tunggu dahulu sampai benar-benar telah
mencapai puncaknya untuk lebih meyakinkan lagi konfirmasikan dengan time
frame 15 menit baru setelah dirasakan adanya gejala reversal atau pembalikan
maka baru anda melakukan entry.

Pergerakan harga merupakan suatu hal yang kompleks yang melibatkan keempat
pasangan mata uang tersebut satu sama lainnya. Hal ini tidak bisa dijelaskan secara
detail. Demikian pula penentuan overbought ataupun oversold tidak mutlak
berpedoman pada chart frame 5 menit atau 15 menit hal ini akan kamu peroleh
sendiri dengan jalan sering berlatih gunakanlah logika anda maka hal yang luar
biasa akan kamu dapatkan.

Saya ingin menjelaskan secara tertulis ataupun lisan tapi memang hal ini tidak bisa
dijelaskan begitu saja sama saja seperti saya misalnya memberitahukan kepada
kamu harumnya bunga mawar. Kita tidak bisa bukan untuk mendiskripsikan
dengan kata-kata atau tulisan jalan satu-satunya supaya anda tahu ya cium dan
rasakan sendiri harumnya.

Pelajari pergerakan ke 4 pasang mata uang tersebut EURO-USD, GBP-USD,


USD-JPY dan USD-CHF disitulah letak kunci jawaban profit kamu.

Bertrading bukanlah suatu ilmu pasti 1+1=2 jadi jangan sia-siakan uang kamu
untuk kursus-kursus yang menjanjikan keuntungan trading secara pasti. Kalau
memang kursus tersebut pasti bisa menjamin kesuksesan kamu bertrading ngapain
mereka masih sibuk buka usaha kursus bukankah lebih baik mengurusi trading
mereka sendiri?

Kunci utamanya seringlah berlatih. Segala bacaan atau ilmu dapat kamu peroleh
secara gratis lewat googling browsing di internet atau bertukar pikiran dengan
rekan-rekan millis.
Trick diatas juga tidak menjanjikan keuntungan yang pasti tetapi paling tidak
dengan menerapkan logika diatas kamu sudah berada pada jalur yang tepat dan
kamu tidak bertrading secara buta. Kamu sudah mendapatkan dasar dalam
pengambilan suatu keputusan. Semoga masukan dari saya bisa memberi
kesuksesan bagi kita semua.
Terima kasih kunjungannya.

rumusx =

high + low (candlestick) : high + low (symbols)

jika hasilx 0.99 maka kita harus buy


jika hasilx 1,00 maka kita harus sell

inget, gunakan rumus hanya setelah 2 batang candlestick berubah arah

awalx emg minus dlm transaksi berjalan, tapi akhirx akan profit dan akan selalu profit tiap hari

kalo trading ga sesuai sm strategi ini, maka pasti akan loss

inget slalu gunakan frame M15


STRATEGI INI HARUS GABUNGAN ANTARA CANDLESTICK DAN RUMUS, TIDAK DAPAT DIPISAHKAN

gudluck

candlestick berubah arah setelah 2 batang itu maksudx dlm candlestick ada batang yg menunjukkan buy ato sell kan, nah jika dlm
2 batang candlestickx buy, maka batang berikutx yg harus kita hitung

uda sebulan pake strategi ini dan lum pernah loss, tp saya pake lots kecil, maklum, modal kurang

harus 0,99 dan 1,00 karna hasilx akan selalu antara 2 itu gan, jika dihitung, dan dari 2 hasil angka itu, maka kita bs tau sell apa
buy

Anda mungkin juga menyukai