RESUME KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Konita Khamidhatul kh

NIM : P1337420216040

Tanggal Pengkajian : 23 Januari 2019

Pengkajian

Identitas Pasien

Nama : Nn.G

Umur : 21 tahun

Jenis kelamin : Permpuan

Pekerjaan : Mahasiswa

Alamat : Pasir batang 2/5 Manonjaya

Diagnosa medis : Hemoroid

Identitas Penanggung Jawab

Nama : Tn.T

Umur : 22 tahun

Hubungan dengan pasien : Teman

Pengkajian

Airway : Tidak ada sumbatan.

Breathing : RR 28 x/menit, terdapat penggunaan otot bantu pernafasan, pola

nafas dispneu dan tidak ada trauma pada dada.

Circulation : TD : 110/70 mmHg, HR : 83 x/menit, akral hangat.

 Disability : KU : cukup, GCS 15 (E4M6V5), kesadaran : composmentis dan
ada reflek terhadap cahaya.

Eksposure : Tidak ada luka, tidak ada perdarahan, tidak ada fraktur dan suhu
36,8°C.

Keluhan utama

Pasien mengatakan nyeri pada bagian anur ketika keluar darah

P : Penyakit

Q : Nyeri tumpul / cekit-cekit

R : anus

S : Skala 6

T : Hilang timbul

Riwayat penyakit sekarang

Pasien datang ke IGD RSMS Purwokerto pada tanggal 23 Januari 2019 pukul 15.30
WIB dengan anaknya dengan keluhan nyeri pada bagian anus, sesak nafas, mual, muntah
sebanyak 3 kali dan lemas. Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat jantung

Riwayat penyakit dahulu

Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit jantung

Terapi

IUFD NaCl 20 tpm

Injeksi Ranitidin 1 amp

Injeksi Ondansentron 1 amp

Analisa Data

Data Etiologi Problem

DS : Pasien mengatakan nyeri pada anus Agens cedera biologis Nyeri akut
 Data Etiologi Problem
DO : Pasien tampak lemas dan merintih
kesakitan.

P : Penyakit

Q : Nyeri tumpul / cekit-cekit

R : Anus

S : Skala 6

T : Hilang timbul

TTV : TD : 110/70 mmHg

N : 83 x/menit

RR : 28 x/menit

S : 36,8°C

Diagnosa Keperawatan

Nyeri akut berhubungan dengan agens cedera biologis.

Intervensi Keperawatan

NOC NIC
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selamaManajemen Nyeri (1400)
1x2 jam diharapkan nyeri berkurang dengan
Lakukan pengkajian nyeri komprehensif yang
kriteria hasil :
meliputi lokasi, karakteristik, onset/durasi,
Kontrol nyeri (1605) frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
nyeri dan faktor pencetus.
Gali bersama pasien faktor-faktor yang dapat
menurunkan atau memperberat nyeri.
Ajarkan penggunaan teknik non farmakologi
 NOC NIC
1Indikator Awal Tujuan (relaksasi nafas dalam)
Ajarkan metode farmakologi untuk
menurunkan nyeri.
Pastikan perawatan analgesik bagi pasien
1
dilakukan dengan pemantauan yang ketat.

1
4

Mengenali
kapan nyeri
terjadi
Menggunakan
analgesik
yang
direkomend
asikan
Menggambark
an faktor
penyebab
Keterangan :

1 : Tidak pernah menunjukkan

 NOC NIC
2 : Jarang menunjukkan

3: Kadang-kadang menunjukkan

4 : Sering menunjukkan

5 : Secara konsisten menunjukkan

Implementasi

Waktu Implementasi Respon pasien Paraf

15.30 Melakukan pengkajian nyeriPasien kooperatif
komprehensif yang meliputi P : Penyakit
WIB
lokasi, karakteristik,
Q : Nyeri tumpul / cekit- cekit
onset/durasi, frekuensi, kualitas,
intensitas atau beratnya nyeri R : anus
dan faktor pencetus. S : Skala 6

T : Hilang timbul
Mengajarkan metode farmakologi
untuk menurunkan nyeri.
Pasien dan keluarga kooperatif

15.50 Memastikan perawatan analgesik

WIB bagi pasien dilakukan dengan
Pasien kooperatif
pemantauan yang ketat.
 Waktu Implementasi Respon pasien Paraf

16.10 Berdiskusi bersama pasien faktor-

faktor yang dapat menurunkanPasien dan keluarga kooperatif
atau memperberat nyeri.

Mengajarkan penggunaan teknik

16.15 non farmakologi (relaksasi nafasPasien kooperatif

dalam)
WIB

18.00

WIB

Evaluasi

Waktu Catatan Perkembangan Paraf

22.00 S : Pasien mengatakan masih nyeri pada anus dan perut sebelah kiri.
WIB
O : Pasien tampak lemas

P : Penyakit

Q : Nyeri tumpul / cekit- cekit

R : anus dan perut

Waktu Catatan Perkembangan Paraf
S : Skala 6

T : Hilang timbul

TTV : TD : 110/70 mmHg

N : 80 x/menit

RR : 25 x/menit

S : 37,2°C

A : Masalah belum teratasi

31Indikator Awal Tujuan Akhir

1
4

Mengenali
kapan nyeri
terjadi
Menggunakan
analgesik
Waktu Catatan Perkembangan Paraf
31Indikator Awal Tujuan Akhir

1
yang
direkomenda
sikan
Menggambarka
n faktor
penyebab
P : Lanjutkan intervensi

Ajarkan metode farmakologi untuk menurunkan nyeri.

Pastikan perawatan analgesik bagi pasien dilakukan dengan
pemantauan yang ketat.