CSTR

Sifat ideal: pengadukan yang dapat memberikan kondisi campuran yang sempurna (well
mixed)

Hubungan diameter reaktor dan tinggi reaktor untuk pembuatan dimensi impeller,
pengaduk dan baffle.

Space time (τ) adalah waktu tinggal yang dibutuhkan untuk melakukan suatu proses reaksi
kimia didalam volume reaktor yang digunakan pada kondisi tertentu.

Rancangan rangkaian perpipaan CSTR

a. Sistem Input
Ada 2 jalur yaitu tracer dan air.
b. Sistem Output
keluaran reaktor terhubung dengan suatu selang seperti leher angsa agar aliran
keluaran secara overflow sehingga dapat menjaga level cairan dalam reaktor.
c. Sistem Pompa
- Terbuat dari plasti agar tidak korosif
- Harus mempunyai laju alir yang cukup besar agar laju alirnya dapat di variasikan
sehingga diperoleh nilai space time yang berbeda

Faktor Penentu Proses Homogenisasi Menurut Mc Cabe and Smith (1993)

Dibutuhkan kecepatan dari suatu alat pencampur, kecepatan pengadukan tersebut terdiri dari:

(1). Kecepatan radial yang berfungsi sebagai arah ke pengaduk

(2). Kecepatan longitudinal, paralel dengan pengaduk
(3). Kecepatan rotasional, tangensial ke pengaduk. Kecepatan suatu pengaduk berbanding
lurus dengan tenaga motor pengaduk.

NRe < 10 maka alirannya laminer, jika NRe > 10000 maka alirannya turbulen dan untuk
nilai NRe yang berada diantara 10 dan 10000 maka alirannya adalah transisi

Penyimpangan Reaktor Nyata terhadap Reaktor Ideal

ditentukan dari residence time distribution (RTD) dan dispersion number (ND)

- RTD
waktu tinggal rata-rata yang dimiliki molekul selama tinggal dalam reaktor dan
penyimpangan yang diberikan dari karakteristik reaktor.
- ND

Pendekatan lain dalam menentukan parameter dispersion number

Kurva nilai ND sebagai penentuan pendekatan jenis reaktor (sumber : Levenspiel)

UJI KARAKTERISTIK CSTR

 Kecepatan Putaran : Dengan 157-933 rpm menghasilkan rezim aliran turbulen

sehingga menghasilkan well-mixing.

UJI KETIDAKIDEALAN CSTR

1. Space time : laju alir sangat berpengaruh terhadap waktu tinggal suatu fluida
didalam reactor. Semakin kecil laju alir fluida yang dialirkan menuju reaktor maka
semakin besar space time.
2. Residence Time Distribution : rezim aliran berbeda namun dari data t bar dan
variansi ( σ2 ) CSTR untuk setiap laju alir rezim alirannya adalah sama yaitu
turbulen karena rezim alirannya di pengaruhi oleh kecepatan pengadukan.
3. Dispersion Number : semakin besar laju alir maka kecenderungan yang dimiliki
harga dispersion number yang relatif lebih besar. Dari data yang diperoleh nilai
dispersion number yang terbesar yang berhasil di peroleh adalah sebesar 0.34.