Anda di halaman 1dari 2

Penyusunan Dokumen RP2KPKP

Kota Binjai

BAB VI
Rencana Detail Konsep Desain
Kawasan Penanganan Prioritas

6.1 Dasar Penyusunan DED

Penerjemahan konsep dan desain penanganan kawasan yang telah


dirumuskan ke dalam rencana teknis penanganan yang lebih terukur dan presisi
baik secara lokasi, besaran/volume, dan terpetakan secara visual, serta menyusun
dan menyepakati daftar komponen infrastruktur pembangunan yang akan
ditindaklanjuti dengan penyusunan DED, dilanjutkan dengan pengukuran detail
terhadap komponen-komponen tersebut.
Penyusunan rencana teknis rinci/gambar kerja (Detailed Engineering
Design/DED) disertai dengan RAB berdasarkan analisa harga satuan, untuk
komponen infrastruktur pembangunan kawasan prioritas Padang Bulan yang telah
disepakati.
Penyusunan DED mengacu kepada standar teknis yang digunakan yaitu Standar
Nasional Indonesia (SNI) dan pedoman teknis lainnya, yang antara lain meliputi:
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 16/PRT/M/2016 Tentang
Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum, atau
2. Harga Satuan Pekerjaan, Material, dan Upah Kabupaten Labuhanbatu
Tahun 2017.
3. Pada kondisi komponen yang dibuat belum terdapat standar analisa satuan
pekerjaan maka dapat digunakan metoda Analisa BOW.

Dokumen RP2KPKP - 1
Penyusunan Dokumen RP2KPKP
Kota Binjai

6.2 Detail Engineering Desain (DED)

Pada dasarnya penataan permukiman adalah untuk meningkatkan kualitas


hidup dan lingkungan di permukiman tersebut. Untuk itu rencana pembangunan
yang dilakukan diarahkan untuk meningkatkan pelayanan infrastruktur
keciptakaryaan (seperti; jalan lingkungan, drainase, pengolahan limbah, air minum,
dan persampahan) dan peningkatan lingkungan permukiman (dapat dilakukan
dengan penataan DAS dan pembangunan taman).
Beberapa permasalahan di kawasan prioritas diharapkan dapat terpecahkan
dengan rencana pembangunan ini, seperti; pengendalian banjir, persampahan, dan
kurangnya prasarana bidang keciptakaryaan.
Salah satu indikator untuk penetapan rencana pembangunan permukiman
adalah ketersediaan lahan. Untuk itu Rencana pembangunan yang disusun telah
mendapatkan kesepakatan lokasi dari tokoh masyarakat dan Pemerintah Daerah
setempat.

Dokumen RP2KPKP - 2

Anda mungkin juga menyukai