Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

“KERANGKA PROPOSAL PENAWARAN PRODUK”

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan

Dosen pengampu : H. M. Said, S.E.,MM

Disusun oleh:

Kelompok 7

Anita Cintya Rahayu P07220116083

Fanny Fatmawaty P07220116095

Siti Normah P07220116116

Yulpianti Annisa P07220116120

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN TIMUR
PRODI D-III KEPERAWATAN
KELAS BALIKPAPAN
2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga makalah yang membahas tentang “KERANGKA
PROPOSAL PENAWARAN PRODUK” dapat selesai tepat pada waktunya sebagai
salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan.

Terima kasih kami sampaikan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
proses penyusunan makalah ini, baik yang terlibat secara langsung maupun yang
tidak.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna karena
keterbatasan yang kami miliki. Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya
membangun dari para pembaca sangat kami harapkan agar terciptanya makalah yang
lebih baik lagi.

Balikpapan, 08 Januari 2018

Kelompok

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................ 1

DAFTAR ISI ............................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................... 3

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................... 3

B. Tujuan............................................................................................................... 3

C. Sistematika Penulisan ....................................................................................... 3

BAB II TINJAUAN TEORI ...................................................................................... 5

A. Pengertian Proposal .......................................................................................... 5

C. Manfaat Proposal Usaha ................................................................................... 7

D. Petunjuk Penyusunan Proposal Usaha ............................................................. 8

E. Contoh Draf Proposal Usaha .......................................................................... 11

BAB III PENUTUP .................................................................................................. 15

A. Kesimpulan..................................................................................................... 15

B. Saran ............................................................................................................... 15

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 16

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada jaman sekarang penyususnan proposal usaha dapat dijadikan media


komunikasi. Yang penting bagi wirausahawan adalah untuk menerangkan profil
usaha atau bisnis baru harus didiskripsikan, mulai dari proyek yang akan
dilakukannya, yaitu pemasaran, penelitian dan pengembangannya, management
usaha resiko yang dihadapi, masalah financial, sampai penjadwalan waktunya

Program Evaluasi Review Technique (PERT) sangat membantu untuk


mengukur ketercapian program dalam menimplementasikan proyek.

Tujuan yang akan dicapai dalam perusahaan sangat berpengaruh dalam


menentukan langkah-langkah kedepan serta harus disesuaikan dengan
kemampuan, spesifik dan dapat diukur serta ada kesatuan antara waktu dan
parameternya harus bersifat Fleksibelitas mudah disesuaikan dengan
perkembangan usaha dan memungkinkan munculnya alternatif strategi yang
dipormulasikan.

B. Tujuan
Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Menjelaskan pengertian dan fungsi proposal.
2. Menjelaskan faktor – faktor penyusunan proposal usaha.
3. Menjelaskan manfaat proposal usaha.
4. Menjelaskan petunjuk penyusunan proposal usaha.

C. Sistematika Penulisan
Kami membagi penulisan makalah ini menjadi 3 bab, yang terdiri dari :
BAB I : PENDAHULUAN
Terdiri dari latar belakang, tujuan penulisan, serta sistematika
penulisan.

3
BAB II : TINJAUAN TEORI
Terdiri dari pengertian dan fungsi proposal, faktor – faktor
penyusunan proposal usaha, manfaat proposal usaha dan petunjuk
penyusunan proposal usaha.

BAB III : PENUTUP


Terdiri dari kesimpulan dan saran.

4
BAB II

TINJAUAN TEORI

A. Pengertian Proposal

Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam


bentuk formal dan standard dapat juga dinyatakan dokumen tertulis yang
disiapkan oleh wirausahawan yang menggambarkan semua unsur yang relevan,
baik internal maupun eksternal, mengenai usaha atau proyek baru, atau dapat
dikatakan bahwa proposal usaha merupakan dokumen tertulis yang berisai
mengenai usaha yang sedang direncanakan.

Pada jaman sekarang penyusunan proposal usaha dapat dijadikan media


komunikasi. Yang penting bagi wirausahawan adalah untuk menerangkan profil
usaha atau bisnis baru harus didiskripsikan, mulai dari proyek yang akan
dilakukannya, yaitu pemasaran, penelitian dan pengembangannya, management
usaha resiko yang dihadapi, masalah financial, sampai penjadwalan waktunya.

Adapun deskripsi tiap aspek sangat penting untuk memberikan gambaran


yang jelas mengenai usaha/produk yang akan diajukan, kemana proposal akan
dibawa dan bagaimana wirausahawan dapat merealisasikan proposal usaha
tersebut

Sebelum membuka usaha seorang wirausahawan perlu menyusun dan


menetapkan langkah-langkah yang tepat untuk dapat mencapai keberhasilannya.
Langkah-langkah ini menyangkut segala sesuatu yang akan dilakukannya,
management usaha, pamasaran, pemilihan produk, resiko yang harus dihadapai
serta masalah keuangan. Langkah-langkah tersebut disusun rapi dan tertulis
dalam bentuk proposal.

Gambaran unsur usaha yang dikemukakan sangat penting untuk memberi


penjelassan mengenai produk yang ditawarkan. Begitu pentingnya proposal
usaha maka hendaknya penyususnan proposal usaha harus murni dibuat oleh
wirausahawan sendiri dan tidak sekedar menyalin proposal usaha milik orang
lain. Proposal usaha pada intinya mencakup sasaran dan strategi. Sasaran adalah
apa yang ingin dicapai perusahaan, sedangkan strategi adalah arah tindakan

5
untuk mencapai sasaran usaha. Dalam strategi mencakup perihal persiapan
perusahaan untuk menghadapi situasi yang ada.

B. Faktor – Faktor Penyusunan Proposal Usaha


Dalam penyusunan proposal usaha perlu diperhatikan beberapa faktor
berikut :
1. Tujuan yang realistis
Tujuan yang akan dicapai dalam perusahaan sangat berpengaruh dalam
menentukan langkah-langkah kedepan serta harus disesuaikan dengan
kemampuan, spesifik dan dapat diukur serta ada kesatuan antara waktu dan
parameternya.
2. Fleksibelitas
Harus mudah disesuaikan dengan perkembangan usaha dan
memungkinkan munculnya alternatif strategi yang diformulasikan.
3. Batasan waktu
Sub-sub tujuan proposal usaha harus dibuat secara berkesinambunangan
dan adanya evaluasi waktu (schedule kerja) atau kemajuan yang akan
dicapai didalam usaha Jadi buatalah cek list target development untuk
mengukur pencapain target pekerjaan atau perkembangan proyek ataupun
product.
4. Komitmen
Usaha perlu mendapat dukungan dari seluruh pihak yang terlibat, baik itu
dari pihak keluarga, mitra bisnis, karyawan ataupun anggota lain. Sangat
diperlukan komitmen yang tinggi atas usaha yang akan dicapai serta mental
yang handal apapun yang terjadi penuh perjuangan, kegagalan adalah
kesuksesan yang tertunda, motto itu perlu kita pegang dan perlu diyakini
bahwa segala usaha yang dilakukan dengan prosedur yang baik dan benar
suatu saat akan mencapai keberhasilan. Walaupun ada orang yang tidak
percaya bahwa dunia berputar oleh orang yang sedang mendapat kejayaan
tapi untuk orang yang sedang dibawah dalam arti kata sedang merintis
ataupun bangkrut kita harus yakin bahwa dunia akan beputar memutarkan
kondisi kita yang sedang bangkrut menjadi sukses.

6
C. Manfaat Proposal Usaha
Ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh wirausahawan dengan
penyusunan proposal usaha/bisnis penawaran produk yaitu sebagai berikut:

1. Berguna untuk membandingkan antara perkiraan dengan hasil yang nyata.


2. Membantu wirausahawan untuk mengembangkan dan menguji strategi dan
hasil yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain.
3. Menyediakan alat komunikasi bagi wirausahawan untuk memaparkan dan
meyakinkan gagasannya kepada pihak lain secara menyeluruh
4. Membantu wirausahawan untuk dapat berpikir kritis dan objektif atas
bidang usaha yang akan dimasukinya.
5. Persaingan kotor ekonomi dan analisis finansial yang masuk dalam subjek
proposal usaha dapat mendekati asumsi-asumsi secara cermat, mengenai
seberapa besar angka keberhasilan dalam usaha.

Adapun manfaat lain dari proposal usaha adalah semakin jelasnya sumber-
sumber keuangan. Hal ini dimungkinkan karena hal berikut ini:

1. Proposal usaha dapat menjadi sebuah gambaran seorang wirausahawan


pemula dan seberapa jauh kemampuan manajerial.
2. Dapat mengidentifikasi adanya risiko kritis pada saat penting, guna
memudahkan penemuan langkah antisipasi.
3. Memberikan informasi potensi pasar dan perkiraan market share yang
mungkin diraih.
4. Memberikan sumber-sumber finansial yang jelas, dokumen ringkas yang
mengandung informasi penting dan evaluasi finansial.
5. Memberikan gambaran tentang kemampuan wirausahawan untuk memenuhi
kewajibannya.

Oleh karena proposal usaha itu dibuat bukan untuk dikonsumsi sendiri,
melainkan untuk pihak luar yang terkait, seperti bankir, investor, konsumen,
konsultan, pengacara, pemerintah daerah, dan sebagainya, maka wirausahawan
dalam menyajikan proposal usaha harus selengkap mungkin. Dengan bahasa
yang mudah dipahami dan sederhana.

7
Ada beberapa hal yang sebaiknya dimiliki oleh wirausahawan atau tim
penyusun proposal usaha, yaitu sebagai berikut:

1. Pengetahuan teknologi, layak reativitas, inisiatif, dan inovatif.


2. Kemampuan membuat proyeksi keuangan.
3. Kemampuan dalam bidang pemasaran.
4. Pengalaman dalam bidang usaha yang digelutinya

D. Petunjuk Penyusunan Proposal Usaha


Menetapkan jenis usaha yang diinginkan dan sekaligus menguntungkan
adalah pekerjaan yang tidak mudah. Seorang wirausahawan harus bersedia
bekerja keras mencari informasi kira-kira usaha apa yang paling cocok dan
menguntungkan khususnya dibidang multimedia.
Setelah mempunyai keyakinan yang mantap, tindakan selanjutnya adalah
menyusun proposal usaha.
Namun, secara umum, proposal usaha harus disusun berdasarkan analisis
wirausahawan terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan
dihadapi.
Ada beberapa petunjuk dalam penyusunan proposal usaha:
1. Menetapkan jenis usaha yang diinginkan.
2. Menetapkan aspek produk yang akan dibuat.
3. Menetapkan aspek pemasaran produk.
4. Menetapkan aspek teknis, penyaluran produk.
5. Menetapkan aspek organisasi dan manajemen.
6. Menetapkan aspek yuridis.
7. Melalsanakan aspek administrasi.
8. Mengetahui aspek sumber keuangan.
9. Mempelajari aspek kebijakan pemerintah daerah.
10. Mempelajari aspek ANDAL (Analisis Dampak Lingkungan).

Tidak ada aturan baku yang mengatur dalam penyusunan draf proposal
usaha. Akan tetapi, pada umumnya proposal usaha memuat hal-hal sebagai
berikut:
a. Halaman Depan

8
Sampul dan kemasan memiliki banyak pilihan untuk mendesain
tampilan dan rasa proposal anda. Meskipun kita sering memperingatkan
untuk tidak menilai buku dari sampulnya kenyataannya seorang pelaksana
membutuhkan waktu sekitar dua detik untuk menilai kualitas dokumen yang
sedang ditangani. Terkadang mereka memutuskan sebelum mereka
menyentuhnya. Perkirakan orang akan membaca proposal anda dan temukan
keinginan mereka sesuaikan proposal anda dengan keinginan mereka.
Ada dua strategi untuk bahwa dokumen proposal anda masih amatir
dan belum proposional (menghindari kesan negatif). Pada halaman depan
juga dicantumkan nama dan alamat perusahaan serta nama orang yang
bertanggung jawab.

b. Daftar Isi
Para eksekutif yang sibuk ingin mengantisipasi sebuah dokumen dan
memahami isinya dalam urutan singkat. Sebuah daftar isi atau indeks
merupakan sebuah cara langsung untuk mempersentasikan elemen-elemen
proposal anda dalam ikhtisar yang dipadatkan. Dalam beberapa situasi anda
boleh menyertakan sebuah ringkasan eksekutif (eksekutif summary) sebuah
pendahuluan yang berisi beberapa paragraph mengenai deskripsi yang
ringkas dan tajam, serta total anggaran. Ringkasan tersebut harus berada
pada halaman atau hal berikutnya. Berisi kerangka proposal usaha dengan
dilengkapi nomor halaman.

c. Deskripsi analisa kebutuhan


Dalam beberapa proposal sangat berguna untuk mendeskripsikan
alasan proyek yang dikemukakan dalam beberapa detail. Deskripsi dan
analisis kebutuhan sudah umum yang harus melewati hirearki para eksekutif
perusahaan untuk mencari persetujuan dan pendanaan.
Dalam proposal usaha diungkapkan strategi perusahaan dan tim
manajemen pengelola perusahaan.

d. Audiens Sasaran
Semua proposal multimedia harus menyertakan sebuah bagian yang
menjelaskan audiens sasaran dan platform sasaran. Ketika kapabilitas

9
multimedia pengguna akhir memiliki range yang luas dan tak terbatas, maka
penting untuk menjelaskan perangkat lunak dan perangkat keras platform
pengiriman yang ingin disajikan. Sebagai contoh jika proyek anda
membutuhkan player compact disk, tetapi platform pengguna akhir tidak
memiliki satupun, anda harus menyesuaikan stategi multimedia anda dengan
merevisi rancangan tersebut atau meminta pengguna akhir untuk memiliki
sebuah player atau bahkan menjadi peluanga proyek baru yaitu dilengkapi
dengan pengadaan peralatan sesuai dengan kebutuhan.
Menjelaskan mengenai pasar yang dituju, besar potensi pasar dan
berbagai strategi serta ramalan tentang target konsumen pada masa
mendatang.

e. Strategi Kreatif
Bagian startegi kreatif sebuah deskripsi mengenai look and feel dari
proyek itu sendiri sangat penting bagi proposal anda, khususnya jika para
eksekutif melihat proposal, anda tidak menyajikan kreatif session atau tidak
berfartisipasi dalam pembahasan pendahuluan. Jika anda memiliki gallery
proyek yang sudah selesai hampir sama dengan upaya penawaran anda
maka akan sangat membantu jika strategi kreatif itu dimasukan kedalam
proposal anda proposal anda buatlah heading terpisah dan masukan grafis
dan diagram. Garis besarnya yaitu menjelaskan tentang kualitas, kuantitas,
kegunaan dan keistimewaan barang dan jasa produk yang dihasilkan dengan
stategi dan sajian yang menarik.

f. Implementasi proyek
Sebuah proposal harus bias menjelaskan bagaimana proyek tersebut
akan diorganisasikan dan dijadwalkan perhitungan biaya akan didasarkan
pada penjelasan ini bagian implementasi proyek proposal anda akan memuat
kalender detail, dengan perencanaan proyek PERT serta daftar tugas khusus
dan tanggal penyelesaian, deliverable dan jadwal kerja yang disertakan.
Informasi ini mungkin luas dan detail, tergantung tuntunan klien bagian
implementasi proyek tidak hanya berkisar tentang berapa banyak pekerjaan
yang ada, melainkan bagaimana pekerjaan akan dikelola dan dilakukan.
anda mungkin tidak perlu memperhitungkan waktu dalam jam-jam kerja,

10
tetapi lebih pada jumlah waktu kalender yang diminta untuk menyelesaikan
setiap tahap.

g. Anggaran
Anggaran berhubungan langsung dengan cakupan kerja yang sudah
disusun dibagian implementasi proyek. Pilihlah biaya terperinci dari
deskripsi implementasi proyek dan gabungkan waktu tugas dari setiap tahap
proyek kedalam kegiatan yang berguna bagi klien. Menjelaskan mengenai
rencana permodalan dan proyeksinya, neraca pendahuluan, aliran kas, dan
pendapatannya.

E. Contoh Draf Proposal Usaha


Bagian 1
Pendahuluan
A. Nama dan alamat perusahaan
B. Nama dan alamat penanggung jawab
C. Informasi usaha

Bagian 2
Deskripsi aspek – aspek usaha
A. Deskripsi umum usaha
B. Latar belakang industri
C. Sejarah dan latar belakang perusahaan
D. Tujuan dan pembagian waktu
E. Kenaikan produk atau pelayanan

Bagian 3
Aspek Pemasaran
A. Penelitian
B. Target pasar atau konsumsi
C. Ukuran dan tren pasar
D. Situasi persaingan
E. Kalkulasi/perkiraan bagian pasar
F. Rencana pemasaran

11
G. Strategi pasar
H. Masalah penetapan harga
I. Periklanan dan promosi

Bagian 4
Penelitian, Model dan Pengembangan
A. Pengembangan dan rencana desain
B. Hasil-hasil penelitian teknologi
C. Kebutuhan asisten penelitian
D. Struktur biaya

Bagian 5
Aspek Pabrik
A. Analisis lokasi
B. Kebutuhan produksi (fasilitas dan peralatan)
C. Penyuplai/factor transportasi
D. Suplai tenaga kerja
E. Data biaya pabrik

Bagian 6
Aspek Manajemen
A. Tim manajemen
B. Struktural legal (perjanjian cadangan barang, perjanjian tenaga kerja,
kepemilikan)
C. Susunan direktur, penasihat, konsultan, dan lain-lain

Bagian 7
Aspek Manajemen
A. Masalah-masalah yang potensial
B. Resiko dan hambatan
C. Tindakan alternative

12
Bagian 8
Aspek Finansial
A. Perkiraan Finansial
B. Keuntungan dan kerugian
C. Arus kas
D. Analisis Break even poin
E. Biaya

Bagian 9
Aspek Jadwal Pembagian Waktu
A. Penentuan waktu dan tujuan
B. Batas waktu
C. Hubungan peristiwa-peristiwa

Bagian 10
Apendiks atau Bibliografi
A. Surat-surat
B. Data penelitian pasar
C. Surat-surat kontrak dan dokumen perjanjian lainnya
D. Daftar harga dari pemasok barang

13
CONTOH SURAT PENGAJUAN PENAWARAN PRODUK OBAT

SURAT PENGAJUAN PENAWARAN OBAT

NAMA :
ALAMAT :
JABATAN :

Bertindak untuk dan atas nama perusahaan farmasi :

- PERUSAHAAN FARMASI :
DEVISI :
ALAMAT PUSAT :
TELEPON/FAX :
NAMA & JABATAN PENANGGUNG JAWAB :

- ALAMAT CABANG DI SURAKARTA :


TELEPON/FAX :
EMAIL :
NAMA & JABATAN PENANGGUNG JAWAB :

Mengajukan penawaran obat untuk STANDARISASI OBAT RS DR OEN


SURAKARTA periode 1 januari 2014 s/d 31 desember 2015 dengan menunjuk
distributor :

NAMA DISTRIBUTOR :
ALAMAT :
TELEPON :
NAMA PIMPINAN DISTRIBUTOR :

Untuk STANDARISASI OBAT RS DR OEN SURAKARTA, Daftar produk obat


dan Kondisi yang kami tawarkan akan kami kirim ke alamat email yang tertera pada
Formulir Pendaftaran.

Surakarta,
Menyetujui dan Mengetahui Perusahaan Farmasi Distributor

Nama Nama
Jabatan Jabatan

NB :Apabila distributor yang ditunjuk lebih 1, Surat Pengajuan Penawaran Obat di


buat sejumlah distributor yang ditunjuk.

14
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam
bentuk formal dan standard dapat juga dinyatakan dokumen tertulis yang
disiapkan oleh wirausahawan yang menggambarkan semua unsur yang
relevan, baik internal maupun eksternal, mengenai usaha atau proyek baru.
Sebelum membuka usaha seorang wirausahawan perlu menyusun dan
menetapkan langkah-langkah yang tepat untuk dapat mencapai
keberhasilannya.

B. Saran

Dengan selesainya makalah ini penulis berharap dapat menambah


wawasan dan pengetahuan pembaca. Penulis juga mengharapkan kritik dan
saran terhadap peningkatan kualitas dalam penulisan makalah ini. Kami minta
maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan ini dan isi penulisan makalah ini
semoga bermanfaat bagi kita semua.

15
DAFTAR PUSTAKA
Dr. Suryana, M.Si (2008). Kewirausahaan: Pedoman Praktis: Kiat dan Proses
Menuju Sukse (cetakan Ketiga. Jakarta. Penerbit Salemba Empat

Fadiati, Ari, M.Si. Purwana Dedi, M.Buss (2011). Menjadi Wirausaha sukses.
(cetakan kedua). Bandung PT Remaja Rosdakarya.

16

Anda mungkin juga menyukai