DI SUSUN OLEH:
DEDI IRWANTO
B1C.14.0012
DOSEN PEMBIMBING:
ADI SUBANDI ST, MT.
LEMBAR PENGESAHAN
DI SUSUN OLEH:
DEDI IRWANTO
B1C.14.0012
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sipil
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
ABSTRAK
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
KATA PENGANTAR
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
DAFTAR ISI
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
DAFTAR GAMBAR
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
DAFTAR TABEL
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
BAB I
PENDAHULUAN
transportasi di kota tersebut. Suatu sistem haruslah berjalan baik sepanjang waktu.
Makin meningkatnya kegiatan penduduk suatu daerah, maka makin meningkat pula
pergerakan manusia, barang dan jasa sehingga kebutuhan akan jasa transportasi
beberapa hal, salah satunya adalah kebutuhan akan pergerakan. Kebutuhan akan
persimpangan.
Persimpangan jalan adalah daerah atau tempat dimana dua atau lebih jalan
raya bertemu atau berpotongan, termasuk fasilitas jalan dan sisi jalan untuk
pergerakan lalu lintas pada daerah itu. Fungsi operasional utama dari persimpangan
Persimpangan merupakan bagian penting dari jalan raya karena sebagian besar
Pada waktu berpisah (diverging) dan memotong (crossing) jalan lain akan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 1
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
terjadi konflik antara dua atau lebih pemakai jalan atau pengemudi. Untuk
mengendalikan konflik ini ditetapkan aturan lalu lintas untuk menetapkan siapa
Sedangkan Ruas adalah bagian atau penggal jalan di antara dua simpul atau
persimpangan sebidang / tidak sebidang baik yang dilengkapi dengan (APILL) Alat
suara yang sering kita temui setiap hari di beberapa kota besar di Indonesia ada
yang sudah berada pada tahap yang sangat kritis. Sebelum menentukan cara yang
dilakukan adalah mempelajari dan mengerti secara terinci faktor-faktor apa saja
kemacetan di berbagai ruas jalan. Oleh karena itu, kinerja suatu simpang
merupakan faktor utama dalam menentukan penanganan yang paling tepat untuk
mengoptimalkan fungsi simpang. Kondisi lalu lintas diwarnai oleh kepadatan yang
tinggi terutama pada simpang, dengan kata lain kapasitas simpang yang ada sudah
pertemuan dua ruas jalan sampai persimpangan kompleks yang terdiri dari
pertemuan beberapa ruas jalan. Namun dengan tingkat pergerakan yang beragam
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 2
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Sebagai kasus di Kota Jakarta, terjadi pada Simpang Empat Akses JICT dan
wilayah Jakarta Utara mempunyai luasan sekitar 137 km2 yang dibagi kedalam 6
pada saat ini tingkat kepadatannya bisa dikatakan sangat tinggi khususnya pada
Simpang Empat Akses JICT dan Simpang Tiga Banda pada jam-jam sibuk
kemacetan.
dilakukan evaluasi, analisis dan juga pemodelan pada Simpang Empat Akses JICT
dan Simpang Tiga Banda menggunakan software Vissim. Vissim adalah perangkat
lunak aliran mikroskopis untuk pemodelan lalu lintas, software Vissim dapat
memberi gambaran mengenai kondisi lapangan dalam bentuk simulasi 2D dan 3D.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 3
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
diketahui kinerja lalu lintas pada persimpangan tersebut. Untuk itu diperlukan
adanya kajian terhadap kinerja simpang dan analisis kinerja ruas jalan disekitarnya
maka penulis mencoba untuk mengangkat sebuah tugas akhir dengan judul :
berikut.
software Vissim?
a. Mensimulasikan kondisi arus lalu lintas pada Simpang Empat Akses JICT
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 4
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
software Vissim.
software Vissim.
Mengingat luasnya permasalahan yang akan timbul pada penulisan ini, maka
dalam penulisan tugas akhir ini hanya membahas pada masalah-masalah sebagai
berikut:
a. Pengambilan data selama 4 hari (2 hari kerja dan 2 hari libur) dari pukul
f. Analisis kinerja simpang dilakukan pada jam puncak (peakhour) dan jam
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 5
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Kota Jakarta Utara yaitu sebagai masukan dan bahan pertimbangan dalam
BAB I PENDAHULUAN
Berisi uraian tentang teori-teori yang mendukung tema yang dibahas berasal
Bagian ini berisi uraian tentang kerangka pikir (flowchart), lokasi penelitian,
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 6
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
metode, peralatan penelitian, waktu penelitian dan metode analisa data yang
dilakukan.
pembahasan.
Bab ini memberikan kesimpulan dari hasil penelitian secara singkat dan jelas
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I- 7
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Teori arus lalu lintas adalah suatu kajian tentang gerakan pengemudi dan
kendaraan antara dua titik dan interaksi mereka membuat satu sama lain.
Sayangnya, mempelajari arus lalu lintas sulit karena perilaku pengemudi adalah
cenderung berperilaku dalam kisaran cukup konsisten dan dengan demikian, aliran
lalu lintas cenderung memiliki beberapa konsistensi yang wajar dan secara kasar
dapat direpresentasikan secara matematis. Untuk lebih mewakili arus lalu lintas,
hubungan telah dibuat antara tiga karakteristik utama: arus, kecepatan, dan
Menurut Sukirman Silvia. (1994), pengukur jumlah dari arus lalu lintas
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 1
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
yang melintasi satu titik pengamatan dalam satu satuan waktu (hari, jam,
menit). Volume adalah jumlah kendaraan yang melewati suatu titik atau pada
suatu ruas jalan dalam waktu yang lama tanpa membedakan arah dan lajur,
segmen jalan selama selang waktu tertentu yang dapat diekspresikan dalam
tahunan, harian (LHR), jam-an atau sub jam. Volume lalu-lintas yang
diekspresikan dibawah satu jam (sub jam) seperti, 15 menitan dikenal dengan
istilah rate of flow atau nilai arus. Untuk mendapatkan nilai arus suatu segmen
jalan yang terdiri dari banyak tipe kendaraan maka semua tipe-tipe kendaraan
gerakan lalu lintas yang digambarkan sebagai suatu jarak yang dapat
yang melintas suatu titik pengamat atau suatu potongan jalan pendek selama
tentu saja haruslah berdasarkan kecepatan yang dipilih dari keyakinan bahwa
kecepatan tersebut sesuai dengan kondisi dan fungsi jalan yang diharapkan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 2
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
melintas atau yang melewati panjang ruas jalan atau lajur tertentu yang dapat
parameter yang sangat penting dalam lalu lintas karena sangat mempengaruhi
jalan raya adapun parameter - parameter antara lain spacing, headway, lane
berentetan dan dilihat berdasarkan jarak antara dua kendaraan, jarak tersebut
adalah jarak antara bamper depan kendaraan yang berada di depan dengan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 3
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
bamper depan kendaraan yang berada di belakang spacing bisa diukur dengan
melihat jarak antar kendaraan secara langsung di lapangan bisa lewat video
melewati titik tertentu pada suatu jalan, headway sendiri dapat diukur dengan
menggunakan stopwatch.
Lane Occupancy
Lane occupancy (tingkat hunian lajur) adalah salah satu ukuran yang
Demikian pula, selisih antar headway dan gap adalah ekuivalen waktu dari
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 4
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
2.2 SIMPANG
dimana dua atau lebih ruas jalan bertemu, disini arus lalu lintas mengalami
konflik. Untuk mengendalikan konflik ini ditetapkan aturan lalu lintas untuk
Persimpangan jalan adalah daerah atau tempat dimana dua atau lebih
jalan raya bertemu atau berpotongan, termasuk fasilitas jalan dan sisi jalan
untuk pergerakan lalu lintas pada daerah itu. Fungsi operasional utama dari
Simpang adalah bagian yang tidak terpisahkan dari jaringan jalan yang
merupakan tempat titik konflik dan tempat kemacetan karena bertemunya dua
ruas jalan atau lebih. Karena merupakan tempat terjadinya konflik dan
kemacetan untuk itu maka perlu dilakukan pengaturan dan pemodelan pada
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 5
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
memutuskan untuk berjalan lurus atau berbelok dan pindah jalan untuk
perencanaannya yaitu :
Persimpangan sebidang adalah pertemuan dua ruas jalan atau lebih secara
dengan tujuan untuk mengalirkan atau melewatkan lalu lintas dengan lancar
akibat dari titik konflik yang ditimbulkan dari adanya pergerakan antara
atau lebih saling bertemu tidak dalam satu bidang tetapi salah satu ruas berada
diatas atau dibawah ruas jalan yang lain. Perencanaan pertemuan tidak
sebidang dilakukan bila volume lalu lintas yang melalui suatu pertemuan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 6
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
sudah mendekati kapasitas jalan-jalannya, maka arus lalu lintas tersebut harus
bisa melewati pertemuan tanpa terganggu atau tanpa berhenti, baik itu
simpang tidak sebidang (Interchange). Pada pertemuan tidak sebidang ini ada
kemungkinan untuk membelok dari jalan yang satu kejalan yang lain dengan
memiliki empat tapi arus lalu lintas yang melewati simpang tersebut
masih kurang.
pemakai jalan hanya boleh lewat pada saat sinyal lalu lintas
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 7
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 8
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
dapat bergerak dalam arah yang berbeda dan pada waktu yang bersamaan.
Konflik primer yaitu konflik yang terjadi antara arus lalu lintas yang
saling memotong
Konflik sekunder yaitu konflik yang terjadi antara arus lalu lintas kanan
dengan arus lalu lintas arah lainnya dan atau lalu lintas belok kiri dengan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang II- 9
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
adanya konflik arus lalu lintas yang dapat dilakukan menjaga kapasitas
b. Memberi kesempatan kepada kendaraan lain dan atau pejalan kaki dari
Waktu siklus (cycle time) : waktu satu periode lampu lalu lintas,
misalnya pada saat suatu arus di ruas jalan A mulai hijau, hingga
arus atau beberapa arus, yang mendapat identifikasi lampu lalu lintas
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 10
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 11
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 12
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Tundaan (delay)
terdiri dari: Tundaan Lalu lintas (DT), yakni waktu menunggu akibat
Antrian (queue)
Fase (phase stage) adalah bagian dari siklus sinyal dengan lampu
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 13
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Waktu siklus (cycle time) adalah waktu untuk urutan lengkap dari
Waktu hijau (green time) adalah waktu nyala lampu hijau dalam
Waktu merah semua (all red) adalah waktu sinyal merah menyala
secara bersamaan pada semua pendekat yang dilayani oleh dua fase
Waktu antar hijau (inter green time) adalah jumlah antara periode
kuning dengan waktu merah semua antara dua fase sinyal yang
berurutan (detik).
Waktu hilang (lost time) adalah jumlah semua periode antar hijau
dalam siklus yang lengkap atau beda antara waktu siklus dengan jumlah
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 14
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
hijau).
Oversaturated
jam-jam sibuk hambatan yang tinggi dapat terjadi, untuk mengatasi hal
itu pengendalian dapat dibantu oleh petugas lalu lintas namun bila
pengendalian untuk seluruh waktu (full time) yang dapat bekerja secara
otomatis.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 15
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
VISSIM juga merupakan alat bantu atau perangkat lunak simulasi lalu
dalam aliran lalu lintas multi-modal yang diterjemahkan secara visual dan
bahasa Jerman) yang artinya model simulasi lalu lintas kota. VISSIM
membuat simulasi dari skenario lalu lintas yang dinamis sebelum membuat
simulasi dengan berbagai jenis dan karakteristik dari kendaraan yang kita
gunakan sehari -hari, antara lain vehicles (mobil, bus, truk), public transport
(tram, bus), cycles (sepeda, sepeda motor), dan pedestrian (pejalan kaki).
realistis dari simulasi yang dibuat dan tentunya penggunaan VISSIM akan
software ini dapat memodelkan segala jenis perilaku pengguna jalan yang
Dalam Vissim, jenis-jenis lalu lintas yang bisa disimulasikan antara lain
vehicles (mobil, bus, truk), public transport (tram, bus), cycles (sepeda,
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 16
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
sepeda motor), pejalan kaki dan rickshaw. Pengguna software ini bisa
Secara visual model simulasi lalu lintas berbasis Vissim dapat dilihat
bidang berikut :
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 17
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
keyboard.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 18
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Edit
View
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 19
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 20
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Lists
Base Data
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 21
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Traffic
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 22
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Signal Control
Simulation
Evaluation
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 23
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Persentation
Help
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 24
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Vissim tidak jauh berbeda. Secara default, Vissim menyediakan enam kelas
dan kategori kendaraan yaitu Car, HGV, Bus, Tram, Pedestrian dan Bike,
dengan berbagai jenis model kendaraan yang dapat dipilih sesuai keinginan.
Namun di lapangan ada beberapa model dan dimensi kendaraan yang dapat
beberapa parameter yang sesuai dengan kondisi lalu lintas heterogen yang ada
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 25
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
2016) :
default parameter ini adalah satu, dua, tiga, dan empat dengan satuan unit
kendaraan.
jarak aman kendaraan yang akan berhenti. Nilai yang disaranka untuk
f. Lane Change Rule yaitu mode perilaku pengemudi pada saat melintas,
untuk lalu lintas heterogen sangat cocok menggunakan mode Free Lane
menyiap pada lajur yang sama baik dari sisi sebelah kanan mau pun sisi
sebelah kiri.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 26
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
h. Desired Lateral Position yaitu posisi kendaraan pada saat berada di lajur
artinya kendaraan dapat berada disamping kiri mau pun samping kanan
i. Lateral Minimum Distance yaitu jarak aman pengemudi pada saat berada
di samping kendaraan yang lain. Parameter ini dibagi menjadi dua bagian
artinya nilai parameter untuk parameter ini berbeda, nilai default untuk
j. Safety Distance Reduction yaitu jarak aman antar kendaraan didepan dan
dibelakang atau jarak gap dan clearing antar kendaraan, ini merupakan
mempunyai nilai jarak aman yang berbeda, adapun nilai defaultnya adalah
suatu kendaraan pada suatu ruas jalan per satuan waktu. Pada Vissim,
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 27
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
terhitung mulai dari garis stop di tiap lengan hingga kendaraan terakhir yang
pengemudi. Pada Vissim, panjang antrian dapat ditentukan pada setiap titik
dalam suatu jaringan jalan, serta dapat dievaluasi untuk setiap interval waktu.
Antrian diukur dari posisi hulu antrian hingga kendaraan terakhir yang telah
masuk dalam keadaan antrian. Hasil yang di dapatkan adalah berupa panjang
parameter yang sesuai sehingga model dapat mereplikasi lalu lintas hingga
validasi dilakukan berdasarkan jumlah volume arus lalu lintas dan panjang
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 28
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
hasil observasi. Rumus umum Chi- square (x2) dapat dilihat pada persamaan
𝑜𝑖 −𝐸𝑖
𝑥 2 = ∑𝑘𝑖=1 | | 2
......................................................... (2.1)
𝐸𝑖
dimana :
95 % atau a = 0.05 dan kriteria uji yaitu hasil diterima apabila hasil hitung ≤
relatif dan mutlak. Rumus GEH sendiri dapat dilihat pada persamaan 2.2 dan
memiliki ketentuan khusus dari nilai error yang dihasilkan seperti pada Tabel
2.14.
(𝑞
𝑠𝑖𝑚𝑢𝑙𝑎𝑡𝑒𝑑 −𝑞𝑜𝑏𝑠𝑒𝑟𝑣𝑒𝑑 ) 2
𝐺𝐸𝐻 = √0,5𝑥(𝑞 ....................................................... (2.2)
𝑠𝑖𝑚𝑢𝑙𝑎𝑡𝑒𝑑 +𝑞𝑜𝑏𝑠𝑒𝑟𝑣𝑒𝑑 )
dimana:
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 29
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
5.0 < GEH < 10.0 peringatan: kemungkinan model eror atau data buruk
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I - 30
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
pengumpulan data sekunder yaitu peta citra satelit google earth dan data-data lain
yang dibutuhkan dalam melakukan survey dan pengumpulan data primer yaitu data
geometrik simpang, volume lalu lintas dan kecepatan kendaraan yang diperoleh
dari hasil survey langsung di lapangan menggunakan peralatan survey yang telah
disediakan .
software Ms. Excel dan PTV Vissim 7 Student Version pada Simpang Empat Akses
JICT Dan Simpang Tiga Banda kemudian di olah dan menghasilkkan simulasi
Adapun Flowchart pada untuk penelitian ini dapat dilihat pada gambar III.1
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 1
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 2
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Penelitian ini mengambil lokasi pada simpang empat Akses JICT dan
Simpang Tiga Banda di kawasan pelabuhan Tanjung Priok. Adapun peta lokasi
penelitian dan foto situasi jalan dapat dilihat pada Gambar III.2 dan Gambar III.3.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 3
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 4
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 5
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 6
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
tata guna lahan dan dimensi pada simpang yang berguna untuk menganalisis
data pada penelitian ini. Metode survey yang digunakan adalah metode
simpang. Metode yang digunakan adalah dengan input data melalui survey
Menyiapkan alat survey yaitu berupa lembar kerja Traffic Counting dan
excel.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 7
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
simpang dan satu orang lagi berada pada titik simpang dengan jarak antar
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 8
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
2. Survey Volume Kendaraan dilakukan selama 4 hari, yaitu 2 hari kerja dan
2 hari libur pada hari Kamis-Jum’at 12-13 Juli 2018 dan hari Sabtu-
simpang.
Berdasarkan metode survey yang telah dijelaskan pada sub bab diatas
hasil - hasil survey atau data yang nanti akan diambil dilapangan nantinya
akan diolah dan dianalisis dengan menggunakan software seperti Ms. Excel
dan PTV Vissim yang digunakan sebagai alat simulator yang nantinya akan
Data - data yang telah diperoleh dari survey langsung dilapangan seperti data
geometrik simpang, volume kendaraan dan data kecepatan kemudian dirapikan dan
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang III- 9
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
ditentukan dan diinput agar model simulasi dapat berjalan. Secara singkat,
parameter yang perlu diatur untuk menjalankan model simulasi pada simpang tak
menyesuaikan jenis kendaraan pada Vehicle Types dan juga Vehicle Classes,
Menginput volume lalu lintas pada Vehicle Inputs terlebih dahulu agar
Melakukan kalibrasi dengan metode trial and error hingga mencapai hasil yang
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I I - 10
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I I - 11
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Vissim diperoleh output nilai panjang antrian dan tundaan kendaraan yang cukup
besar, sehingga perlu dilakukan upaya untuk merekayasa lalu lintas pada simpang
tersebut, terutama pada Simpang Empat Akses JICT wilayah Pelabuhan Tanjung
Priok. Adapun beberapa alternatif pergerakan lalu lintas simpang yang dilakukan
sebagai berikut :
simpang eksisting yaitu 105 detik hanya saja waktu lampu hijau per-fase
diubah. Skenario perubahan waktu hijau dapat dilihat pada Tabel 3.2 di
bawah ini.
Skenario perubahan waktu siklus dapat dilihat pada Tabel 3.3 di bawah ini.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I I I - 12
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
BAB IV
Data geometrik ini berisikan tentang dimensi jalan, lajur, median, trotoar
Empat Akses JICT dan Simpang Tiga Banda. Kondisi geometrik pada
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 1
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
kendaraan yang akan masuk dan keluar dari persimpangan tersebut. Sketsa
arah pergerakan lalu lintas persimpangan pada Simpang Empat Akses JICT
dan Simpang Tiga Banda dapat dilihat pada gambar IV.1 dan IV.2.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 2
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Simpang Tiga Banda yang dapat di lihat pada gambar IV.3 dan IV.4.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 3
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Seperti yang telah dibahas pada Bab II, bahwa ada beberapa
Kendaraan jenis LV terdiri dari Small City Car dan Big City Car (Mobil
Vehicle), Mini Bus, Pick Up, Sedangkan kendaraan jenis HV terdiri dari
Small Truk dan Big Truck, Small Bus, Big Bus dan Trailer, dan untuk
kendaraan jenis MC yaitu Motor Bebek, Motor Matik, dan Motor Sport.
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 4
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
persimpangan yang ditinjau, dan data diambil dari hasil survey secara
yang dihitung sepanjang periode dari pukul 05.00 - 21.00 WIB. Secara garis
Tabel IV.3 Data Hasil Survey Pada Jl. Sulawesi (Hari Kerja)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm Mbl Bus Truk PK KTB
1 5.258 3.302 158 811 1.003 621
2 5.101 3.202 153 786 972 603
Rerata 5.179 3.252 155 799 987 612
Selatan - Utara
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm Mbl Bus Truk PK KTB
1 3.778 4.815 192 769 2.003 436
2 3.816 4.863 194 777 2.023 440
Rerata 3.797 4.839 193 773 2.013 438
Tabel IV.4 Data Hasil Survey Pada Jl. Sulawesi (Hari Libur)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 4.242 2.770 131 659 806 512
2 4.199 2.742 130 652 798 506
Rerata 4.220 2.756 130 656 802 509
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 5
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Tabel IV.5 Data Hasil Survey Pada Jl. Cakung - Cilincing (Hari Kerja)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 5.757 2.923 221 1.567 1.532 145
2 5.930 3.011 227 1.614 1.578 149
Rerata 5.843 2.967 224 1.590 1.555 147
Selatan - Utara
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 5.187 4.840 249 1.695 1.070 119
2 5.239 4.889 252 1.712 1.080 120
Rerata 5.213 4.865 250 1.703 1.075 119
Tabel IV.6 Data Hasil Survey Pada Jl. Cakung - Cilincing (Hari Libur)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 4.957 2.676 208 1.533 947 135
2 5.204 2.810 218 1.610 994 142
Rerata 5.081 2.743 213 1.572 971 139
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 6
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Tabel IV.7 Data Hasil Survey Pada Jl. Bangka (Hari Kerja)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 234 77 0 0 1.995 121
2 252 82 0 0 2.135 129
Rerata 243 80 0 0 2.065 125
Tabel IV.8 Data Hasil Survey Pada Jl. Bangka (Hari Libur)
Utara - Selatan
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 44 11 0 0 1.091 1.200
2 48 12 0 0 1.178 1.296
Rerata 46 11 0 0 1.135 1.248
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 7
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Tabel IV.9 Data Hasil Survey Pada Jl. Pelabuhan Raya (Hari Kerja)
Barat - Timur (1 arah)
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 3.014 2.987 0 314 6.865 89
2 2.924 2.897 0 304 6.659 86
Rerata 2.969 2.942 0 309 6.762 88
Tabel IV.10 Data Hasil Survey Pada Jl. Pelabuhan Raya (Hari Libur)
Barat - Timur (1 arah)
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 1.488 1.568 0 168 3.590 46
2 1.563 1.646 0 177 3.770 49
Rerata 1.526 1.607 0 173 3.680 47
Tabel IV.11 Data Hasil Survey Pada Jl. Banda (Hari Kerja)
Timur - Barat (1 arah)
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 1.247 1.332 0 1.199 2.753 164
2 1.285 1.372 0 1.235 2.836 169
Rerata 1.266 1.352 0 1.217 2.795 166
Tabel IV.12 Data Hasil Survey Pada Jl. Banda (Hari Libur)
Timur - Barat (1 arah)
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 638 715 0 633 1.440 88
2 619 694 0 614 1.397 85
Rerata 628 704 0 623 1.418 87
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 8
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Tabel IV.13 Data Hasil Survey Pada Jl. Akses JICT (Hari Kerja)
Barat - Timur
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 0 0 0 0 4.657 0
2 0 0 0 0 0 0
Rerata 0 0 0 0 2.329 0
Timur - Barat
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 0 0 0 0 5.589 0
2 0 0 0 0 0 0
Rerata 0 0 0 0 2.795 0
Tabel IV.14 Data Hasil Survey Pada Jl. Akses JICT (Hari Libur)
Barat - Timur
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 0 0 0 0 2.393 0
2 0 0 0 0 0 0
Rerata 0 0 0 0 1.196 0
Timur - Barat
Jumlah Kendaraan Per Jenis (Kend/Jam)
No.
Spm mbl Bus Truk PK KTB
1 0 0 0 0 5.589 0
2 0 0 0 0 0 0
Rerata 0 0 0 0 2.795 0
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang IV- 9
Mikrosimulasi Lalu Lintas Pada Simpang Empat Akses JICT Dan Simpang Tiga Banda Dengan Software VISSIM
(Studi Kasus: Simpang Empat Akses Jakarta International Container Terminal Dan Simpang Tiga Banda Wilayah
Tanjung Priok – Jakarta Utara)
Teknik Sipil
Fakultas Teknik – Universitas Subang I V - 10