BAB 3

TINJAUAN KASUS

3.1 DATA UMUM KELUARGA

3. 1. 1 KepalaKeluarga
Nama Kepala Keluarga : Tn. S
JenisKelamin : Laki-laki
Umur : 52 tahun
Alamat : Jl. Menteng 19
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : SD
Agama : Kristen Protestan
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia

3. 1.2 Daftar Anggota Keluarga

NO. Jenis hub dg KK

Nama Kelamin Umur Pendidikan Pekerjaan
1 Ny.C P Isteri 54 Thn SLTP IRT

3. 1.3 Genogram

Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
:Hubungan Keluarga
: Tinggal serumah

: serumah
3. 1.4 Tipe Keluarga
Keluarga Tn. S usila, keluarga terdiri dari suami dan istri yang sudah
usia lanjut, sedangkan anak sudah memisahkan diri.
3. 1.5 Latar Belakang Keluarga
1. Latar Belakang Budaya Keluarga Dan Anggota Keluarga
Keluarga Tn. S terdiri dari 2 suuku, Tn.S adalah suku Jawa dan Ny.C adalah
suku dayak . Keluarga tidak mempunyai budaya yang bertentangan dengan
kesehatan.
2. Bahasa Yang Digunakan
Bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa Indonesia
3. PengaruhBudayaTerhadapKesehatanKeluarga
Keluarga Tn. S tidak mempunyai budaya yang bertentangan dengan
kesehatan.
3. 1.6 Identifikasi Agama
Keluarga menganut agama kristen protestan, setiap hari minggu
beribadah ke Gereja.
3. 1.7 Status Sosial Keluarga
Status sosial keluarga Tn. S adalah sedang. Keluarga bertegur sapa
dengan masyarakat lingkungan dan aktif dalam mengikuti kegiatan
masyarakat.

3. 1.8 Pola Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi Keluarga

Keluarga mempunyai kebiasaan makan 3x sehari pada pagi, siang, dan
malam. Menu makanan terdiri dari nasi, lauk-pauk, sayur dan kadang-
kadang buah.
3. 1.9 Rekreasi Keluarga dan Pemanfaatan Waktu Luang
Keluarga memanfaatkan waktu luang dengan berkunjung ke rumah anak-
anak mereka.
3.2 Tahap Perkembangan Dan Sejarah Keluarga
3.2.1 Tahap Perkembangan dan Tugas Perkembangan Keluarga Saat Ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. S adalah tahap perkembangan
keluarga Keluarga yang melepaskan anak usia dewasa muda . Tugas
perkembangan keluarga saat ini adalah:
1. Memperluas siklus keluarga dengan memasukkan anggota keluarga baru
yang didapatkan melalui perkawinan anak-anak.
2. Melanjutkan untuk memperbaharui dan menyesuaikan kembali hubungan
perkawinan.
3. Membantu orangtua lanjut usia yang sakit, dari suami maupun istri.
3.2.2 Tugas Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Tidak ada tahap perkembangan dalam keluarga yang belum terpenuhi.
3.2.3 Riwayat Kesehatan Keluarga Inti
Di dalam keluarga Tn. S saat ini mengeluh sakit pada kakinya yang
luka dan tak kunjung sembuh ±5 Bulan
3.2.4 Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya
Riwayat kesehatan sebelumnya, isteri Tn.S mennderita hipertensi.
3.3 Data Lingkungan
3.3.1 Karakteristik Rumah :
Rumah yang ditempati oleh keluarga Tn.S adalah milik sendiri. Rumah
tediri atas 1 lantai, lantai kayu dalam keadaan bersih, terdiri dari 2 kamar.
Penataan peralatan rumah tangga tertata rapi, ventilasi dan pencahayaan
rumah baik, keluarga memiliki kamar mandi dan WC sendiri keadaannya
cukup bersih. Sumber air berasal dari air tanah menggunakan khitachi, air
mineral menggunakan galon yang dibeli dipengisian galin. Air tidak
berasa, tidak berbau dan tidak berwarna. Tempat jemuran pakaian di
samping rumah, pencahayaan dan ventilasi baik.
3.3.2 Karakteristik Tetangga dan Komunitas
Daerah rumah Tn.S erpenduduk tidak terlalu padat, keluarga dapat
berinteraksi dengan baik dengan tetangga maupun komunitas
3.3.3 Mobilitas Geografis Keluarga
Keluarga Tn.S tinggal menetap dan tidak berpindah-pindah tempat tinggal
3.3.4 Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga Tn. S mampu beradaptasi dengan baik, dapat berinteraksi dengan
masyarakat sekitar.
3.3.5 Sistem pendukung keluarga
Apabila ada anggota keluarga yang sakit maka tugas keluarga yaitu
merawatnya dan mengantar keluarga yang sakit ketenaga kesehatan
terdekat.
3.4 Struktur Keluarga
3.4.1 Pola komunikasi keluarga
Dalam keluarga saling terbuka satu sama lain. Dalam kegiatan Tn. S apabila
ada masalah didiskusikan pada isterinya . Dalam keluarga semua anggota
keluarga bebas menyatakan pendapat tetapi mengambil keputusan adalah
Tn. S. Pengambilan keputusan didahului dengan berdiskusi.
3.4.2 Struktur kekuatan keluarga
Peran kepala keluarga yaitu mengayomi anggota keluarganya, dan sebagai
pencari nafkah bagi keluarganya. Ny. C berperan sebagia Ibu rumah tangga,
pengasuh anak dan pengatur rumah ruangan keluarga.
3.4.3 Struktur peran
1. Tn. S adalah kepala keluarga dan bekerja sebagai pekerja swasta.
2. Dalam pelaksanaan peran masing – masing tidak ada masalah.
3.4.4 Nilai-nilai Keluarga
Keluarga Tn. S menerapkan nilai-nilai yang di anut keluarganya adalah
saling menghargai satu sama lain dan sopan santun.
3.5 Fungsi Keluarga
3.5.1 Fungsi efektif
Semua anggota keluarga Tn. S saling menyayangi satu sama lain.
Apabila ada yang menderita sakit mereka saling membantu.
3.5.2 Fungsi sosialisasi
Hubungan dengan tetangga baik. Tn. S dan anggota keluarga lainnya
selalu berusaha melakukan sosialisasi dengan lingkungan jika ada waktu
senggang
3.5.6 Fungsi perawatan kesehatan
Tn. S mengatakan jika ada anggota keluarga yang sakit biasanya di bawa
ke puskesmas atau poliklinik 24 jam terdekat dan jika hanya sakit ringan
seperti flu, batuk dan demam biasanya dirawat dirumah.
3.5.7 Fungsi Reproduksi
Keluarga Tn. S merupakan keluarga dengan Pus, Tn. S dan istri masih
aktif melakukan hubungan seksual.
3.6 Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Tn.S Ny.C
Tanda Vital TD : 130/90 TD : 150/100
N : 85 N : 88
S:- S :-
RR : 20x/menit RR :18Xx/menit
Mata Tidak anemis Tidak anemis
Hidung Tidak ada secret, tidak Tidak ada secret, tidak
ada kelainan ada kelainan
Mulut Tidak ada sumbing, Tidak ada sumbing,
bibir lembab. bibir lembab.
Leher Tidak ada benjolan, Tidak ada benjolan,
simetris. simetris.
Dada Bunyi jantung dan paru Bunyi jantung dan paru
normal. normal.
Abdomen Perut bulat Perut bulat
menggantung, tidak menggantung, tidak
ada kelainan dan tidak ada kelainan dan tidak
ada kembung. ada kembung.
Tangan Jari lengkap (10 jari) Jari lengkap (10 jari)
gerakan aktif. Turgor gerakan aktif. Turgor
kulit baik, tidak ada kulit baik, tidak ada
odema odema
Kaki Jari lengkap (10 jari) Jari lengkap (10 jari)
gerakan aktif dan gerakan aktif. Turgor
turgor baik. Tidak ada kulit baik, tidak ada
odema odema
K.Umum Baik Baik
3.7 Harapan Keluarga bagi kesehatan dan tenaga kesehatan
Keluarga berharap anggota keluarganya selalu sehat. Dan harapan
keuarga bagi tenaga kesehatan adalah semoga terus meningkatkan peayanan
dan lakukan ya g terbak, begitu pula kepada mahasiswa yang melakukan
kunjungan semoga tidak lupa diri jika suatu saat akan sukses dan terus
melayani masyarakat

Palangka Raya, ………………...............2015

Mahasiswa

(……………………………........................)

NIM :
3.8 Analisa Data

No Data Diagnosa Keperawatan

1 Data Subjektif : Kurang pengetahuan
 Keluarga mengatakan tidak mengerti keluarga tentang
tentang perawtan luka dan luka Tn.S perawatan vukus ictum
kurang lebih 5 bulan tidak kunjung tungkai kiri berhubungn
sembuh dengan
Data Objektif : ketidakmampuan
- Keluarga tampak bingung keluarga mengenal
- Keluarga tampak bertanya-tanya masalah kesehatan
- Tampak luka pada kaki kiri Tn.S tidak keluarga.
bersih

3.9 Prioritas Masalah

3.9.1 Diagnosa Keperawatan Keluarga
Kurang pengetahuan keluarga tentang perawatan luka berhubungan
dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan keluarga.

NO KRITERIA Perhitungan PEMBENARAN

1 Sifat masalah : Tn. S mengalami vulnus ictum tungkai kiri
 Kurang sehat 3/3x1 =1 kurang lebih 5 bulan.
2 Kemungkin Tn.S dan isterinya sudah melakukan
an masalah 2/2x2 = 2 pemeriksaan dilayanan kesehatan terdekat
untuk
Di ubah:
  Mudah
3 Potensial Dengan penyuluhan mengenai perawatan
masalah 3/3X1 = 1 luka yang baik dan benar pada keluarga,
untuk di keluarga mampu mengenal dan risiko
cegah: infeksi yang kemungkinan terjadi
 Tinggi
4 Menonjoln Keluarga merasakan masalah yang
ya masalah muncul tidak perlu ditangani secara
: 1/2x1 = ½ intensif.
 Ada
masala
h,
tetapi
tidak
perlu
ditang
ani
TOTAL 4 ½

3.10 Daftar Diagnosa Keperawatan Keluarga Sesuai Prioritas

1. Kurang pengetahuan keluarga tentang perawatan vukus ictum tungkai
kiri berhubungn dengan ketidakmampuan keluarga mengenal dan
mengatasi masalah kesehatan keluarga.