Rosulalloh Dan umat Islam bukan hanya satu kali hijrah tapi empat kali

1.ke habasyah(Ethiopia)
akhir tahun ke-4 dari kenabian penindasan kafir qures makin menjadi terutama
pada pertengahan tahun ke-5
tidak ada tempat lagi untuk umat muslimin di mekah
maka turunlah (Q.S.39/az-Zumar: 10).
Rasulullah telah mengetahui bahwa Ash-himah anNajasyi, raja Habasyah adalah
seorang yang adil, oleh karena itu, beliau memerintahkan kaum Muslimin agar
berhijrah ke sana .Rombongan pertama bulan Rajab tahun ke- 5 dari kenabian.
Rombongan 12 orang laki-laki dan 4 orang wanita, dikepalai oleh 'Utsman bin
'Affan yang ditemani oleh Ruqayyah binti Rasulillah Shallallâhu 'alaihi wasallam.

Pada bulan Ramadhan di tahun yang sama, Rasulullah pergi ke mesjid al-Haram.
Ketika itu, sekumpulan besar kaum Quraisy tengah berada disana; Beliau
Shallallâhu 'alaihi wasallam kemudian berdiri di tengah mereka sembari
melantunkan surat an-Najm secara tiba-tiba.masing-masing terkonsentrasi untuk
mendengarkannya sehingga tidak ada yang terlintas di hatinya selain lantunan itu.
Lalu sampailah beliau pada akhir surat ini; ketukan yang membawa hati seakan
terbang melayang, beliau membaca firmanNya :"…maka bersujudlah kepada Allah
dan sembahlah Dia". (Q.S.53/an-Najm: 62), kemudian beliau semua bersujud.
NAMUN KETIKA KUFAR YANG LAINNYA MENDENGAR BERITA ITU KEMBALI
MENGUSIK DAWAH NABI MAKA
HIJRAH KEMBALI
2.kembali ke habasyah di tahun ke 07 kenabian kembali berhijrah namun ada
dalam tekanan kafir qures yang mnginterpensi RAJA NAJASI supaya
memulangkan muhajirin ke makah ,namun raja najasi tabayun ke muhajirin :
wahai muhajirin
“Agama apa yang kalian peluk sehingga kalian memisahkan diri? Mengapa kalian
tidak memeluk agamaku saja? Atau agama yang lain?” tanya raja kepada para
sahabat.
. Ja‘far ibn Abu Thalib berdiri lalu maju ke depan raja. Dengan artikulasi yang jelas
dan mantap, Ja‘far menjawab, “Baginda Raja! Dulu, kami adalah kaum jahiliah.
Kami menyembah berhala, memakan bangkai, melakukan kejahatan, memutus
hubungan persaudaraan, tak menghormati tetangga, yang kuat menindas yang
lemah …”
Raja Terpukau dengan penjelasan Ja’far. Lalu, Raja bertanya ajaran apa yang
diterima oleh Nabi dari Allah
Kemudian, Ja’far dengan gagah berani membacakan Penggalan ayat surah
Maryam

kemudian berkata, “Agama kalian dan agama yang dibawa Nabi Isa adalah dua
pancaran cahaya yang keluar dari lentera yang sama.”
3.ke Thoif(80 KM dari mekah ) di tahun ke 10 kenabian rosul di tinggalkan oleh
istri tercinta siti hodijah dan pamannya abu tolib kafir makin menjadi jadi maka rosul
berhijrah ke thoif ,namun bani tsaqif bukannya menerima malah melempari dengan
batu dsb namun walau si tawari malaikat JIBRIL , Jika engkau mau, niscaya akan
kami timpakan gunung Ahsyabain ini kepada mereka. rosul menjawab ‫اللهم اهد قومي‬
‫ فانهم ال يعلمون‬setelah 10 rosul kembali lagi kemekah selanjutnya isro wal miroj

4.ke yatsrib (Madinah)

Pada hari Kamis tanggal 26 shafar tahun 14 dari kenabian (12 september 622 M),
atau setelah peristiwa Baiat Aqabah Kubro, maka diadakan pertemuan anggota
parlemen Mekah di Darun Nadwah, yang dimulai sejak pagi hari. Ini merupakan
pertemuan yang paling penting dalam sejarah mereka, yang dihadiri para wakil dari
setiap kabilah Quraisy. Mereka mengkaji langkah yang paling jitu untuk menghabisi
pembawa bendera Islam secara cepat dan memotong pancaran sinarnya dari
permukaan bumi.
Tatkala mereka datang ke Darun Nadwah pada waktu yang telah ditetapkan, tiba-
tiba muncul seorang syaikh mengenakan pakaian yang tebal, berdiri di ambang
pintu.
“Siapa syaikh ini?” Mereka bertanya. Maka ada yang menjawab, “Dia Syaikh dari
Najd yang mendengar apa yang hendak kalian rembug tentang Muhammad.
Dalam pertemuan itu berkembanglah berbagai usulan dan pendapat yang cukup
menghasilkan perdebatan hangat. Hanya saja setiap pendapat yang diajukan
selalu dibantah oleh Syaikh dari Najd tersebut dengan alasan tidak akan berhasil.
1. Abul Aswab berkata َ‫أ َ ْٰ ْوي ُْخ ِرجُوك‬
“Kita usir dan enyahkan dia dari tengah kita.”
Aku tidak setuju dengan pendapat kalian ini. Apakah kalian tidak athu kata-katanya
bagus dan manis serta kepintarannya menguasai hati siapa pun yang datang
kepadanya? Demi Allah, andaikata kalian bertindak seperti itu, maka kalian tidak
akan mampu menjamin seorang Arab pun yang bisa melepaskan diri darinya, lalu
dia akan menyerbu kalian bersama mereka dan menginjak-injak kalian di tempat ini
pula. Setelah itu dia bisa berbuat semaunya terhadap kalian. Pikirkan pendapat
yang lain untuk menghadapi dirinya.”
2. Abul bakhtary menyampaikan usulan, َ‫ِليُثْ ِبتُوك‬
“Masukkan saja dia ke dalam penjara besi, tutup pintunya rapat-rapat, kemudian
biarkan dia seperti nasib yang dialami penyair sebelumnya (Zuhair dan An-
Nabighah) hingga meninggal dunia.

Syaikh dari Najd itu menanggapi, “Demi Allah, aku tidak setuju dengan pendapat
kalian ini. Demi allah, jika kalian menahannya seperti itu, maka keadaanya akan
segera didengar rekan-rekanya, lalu secepat itu pula mereka akan mendatangi
kalian, melepaskannya dari cengkeraman kalian dan menghimpun sekian banyak
orang. Boleh jadi mereka bisa mengalahkan kalian. Ku tidak setuju deengan
pendapat ini. Pikirkanlah pendapat yang lain lagi.”
3. Abu Jahal bin Hisyam menyampaikan pendapatnya, َ‫أ َ ْو يَ ْقتُلُوك‬
“Menurutku, kita tunjuk salah seorang yang gagah perkasa, berdasarkan
bangsawan dan biasa menjadi penengah dari setiap kabilah. Masing-masing
pemuda kita beri pedang yang tajam, lalu mereka harus mengepungnya, kemudian
menebas Muhammad dengan sekali tebasan, layaknya tebasan satu orang hingga
ia meninggal. Dengan begitu kita bisa merasa tenang dari gangguannya.
MAKA DI UTUSLAH PERWAKILAN QOBILAH TERKUAT UNTUK MEMBUNUH
NABI

NAMUN ALLOH
َ ‫وك أ َ ْٰ ْويُ ْخ ِر ُج‬
َ‫وك َو َي ْم ُك ُرون‬ َ ُ ‫{ َو ِإ ْذ َي ْم ُك ُر ِب َك الَّذِينَ َكفَ ُروا ِليُثْ ِبت‬
َ ُ‫وك أ َ ْو َي ْقتُل‬
) }30( َ‫َّللاُ َخي ُْر ْال َما ِك ِرين‬ َّ ‫َو َي ْم ُك ُر‬
َّ ‫َّللاُ َو‬