PENAMBALAN TETAP PADA GIGI ANAK-ANAK

DAN ORANG DEWASA

No. Kode : Ditetapkan Oleh Kepala
Terbitan : Puskesmas
No. Revisi : Lawanga
SOP Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 1- 4
dr. Intan S. TompoNIP.
197802032007012020

1. Pengertian Tindakan menumpat gigi agar kembali ke bentuk semula

2. Tujuan Memperbaiki semua kerusakan jaringan gigi sehingga gigi dapat kembali ke
bentuk semula,sehingga dapat menjalankan fungsinya dan memepertahankan
fungsinya

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 500/05/PKM-LW/II/2016 tentang Penetapan

SOP
4. Referensi
5. Alat dan Bahan  Alat:
1. Alat tulis
2. Diagnostik Set
3. Alat concervasi

 Bahan:
1. Cemen dasar
2. Kapas
3. Betadiene
4. Tambalan tetap
6.Langkah-langkah Bagan Alir
1. Petugas Melakukan anamnesa
tentang riwayat penyakit gigi Petugas Melakukan anamnesa tentang
yang diderita riwayat penyakit gigi yang diderita
2. Petugas memberikan penjelasan
kepada pasien dan keluarga
pasien tentang tindakan yang akan
dilakukan Petugas memberikan penjelasan
3. Petugas mengatur posisi duduk kepada pasien dan keluarga pasien
dan kepala pasien sesuia dengan tentang tindakan yang akan
tindakan yang akan dilakukan dilakukan
4. Petugas mencuci tangan petugas
memakai handcoen dan masker
5. Petugas menyiapkan alat dan
bahan
6. Petugas berdiri disamping kanan Petugas mencuci tangan petugas memakai
pasien handcoen dan masker
7. Petugas menyuruh pasien untuk
berkumur kemudian membuka
mulutnya
Petugas menyiapkan alat dan bahan
8. Petugas membersihkan gigi yang
akan dilakukan tindakan dari sisa
sisa makanan dan karang gigi.
9. Petugas menyuruh pasien untk Petugas berdiri disamping kanan pasien
berkumur-kumur dengan
mengunakan air bersih yang
telah tersedia
10. Petugas mengeringkan gigi yang Petugas menyuruh pasien untuk
akan dilakukan tindakan dengan
berkumur kemudian membuka
kapas lalu diblok mengunakan
kapas gulung . mulutnya
11. Petugas membor gigi dengan
mengunakan bor bundar
kemudian diganti dengan fissur
kemudian diratakan dengan Petugas membersihkan gigi yang akan dilakukan
mengunakan bor inverted cone tindakan dari sisa sisa makanan dan karang gigi.
12. Petugas membuat pengangan
pada gigi pada salah satu gigi
agar gigi tidak mudah lepas Petugas menyuruh pasien untk berkumur-kumur
13. Petugas mengoles dasar kavita dengan mengunakan air bersih yang telah tersedia
dengan kapas kecil yang sudah
dibasahi dengan betadine
14. Petugas memberikan instruksi Petugas mengeringkan gigi yang akan dilakukan
kepada pasien untuk tetap tindakan dengan kapas lalu diblok mengunakan
membuka mulut agar gigi yang
kapas gulung .
akan dilakukan tindakan tetap
kering(sambil pasien membuka
mulut)petugas penyiapkan bahan
cemen dasar Petugas membor gigi dengan mengunakan bor
15. Petugas meletakan seperempat bundar kemudian diganti dengan fissur
cemen dasar dari cavita kemudian diratakan dengan mengunakan bor
mengunakan cemen inverted cone
stoper(sambil pasien tetap
membuka mulut)petugas
menyiapkan bahan tambalan Petugas membuat pengangan pada gigi pada salah
tetap yaitu amalgam satu gigi agar gigi tidak mudah lepas
16. Petugas kemudian dengan
mengunakan amalgam stopper
petugas memasukan amalgam Petugas mengoles dasar kavita dengan kapas
sampai cavita penuh kecil yang sudah dibasahi dengan betadine
17. Petugas mengeluarkan amalgam
yg berlebihan dengan
mengunakan exavator
18. Petugas menghaluskan tambalan Petugas memberikan instruksi kepada pasien untuk
dengan mengunakan burnisher tetap membuka mulut agar gigi yang akan dilakukan
19. Petugas menyuruh pasien untuk tindakan tetap kering(sambil pasien membuka
berkumur-kumur secara mulut)petugas penyiapkan bahan cemen dasar
perlahan-lahan
20. Petugas memberikan instruksi
kepada pasien pasca Petugas meletakan seperempat cemen dasar dari
penambalan gigi yaitu gigi yang cavita mengunakan cemen stoper(sambil pasien
baru ditambal jangan dulu
tetap membuka mulut)petugas menyiapkan bahan
dipakai untuk mengunyah dan
jangan dulu memakan makanan tambalan tetap yaitu amalgam
yang keras selama 2 jam
21. Petugas membuang sampah
medis pada tempat sampah
22. Petugas mencatat tindakan Petugas kemudian dengan
dalam buku register gigi mengunakan amalgam
23. Petugas merapikan alat-alat dan
stopper petugas memasukan
bahan
24. Petugas melepaskan handscoen amalgam sampai cavita penuh
dan masker
25. Petugas mencuci tangan

Petugas mengeluarkan amalgam yg

berlebihan dengan mengunakan exavator

Petugas menghaluskan tambalan dengan

mengunakan burnisher

Petugas memberikan instruksi kepada pasien

pasca penambalan gigi yaitu gigi yang baru
ditambal jangan dulu dipakai untuk mengunyah
dan jangan dulu memakan makanan yang keras
selama 2 jam

Petugas membuang sampah medis pada

tempat sampah
 Petugas mencatat tindakan dalam
buku register gigi

Petugas merapikan alat-alat dan

bahan

Petugas melepaskan handscoen

dan masker

Petugas mencuci tangan

7.Hal –hal yang harus diperhatikan -Observasi pasien terhadap reaksi pasca
Penambalan gigi
8.Unit Terkait 1. Bp. Umum
2. MTBS
3. Apotik
4. Loket kartu
5. Kasir
6. Loket
7. Unit KIA/KB

9.Dokumen Terkait  Kertas Resep

 Buku Register poli gigi
 Rekam Medis