Anda di halaman 1dari 4

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT ( STBM )

Pokok Bahasan : Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM )

Sub Pokok Bahasan : Memberikan pengetahuan mengenai pengertian STBM, 5 pilar STBM

Hari/Tanggal : Maret 2018.

Penyuluh : Rosni, SKM.

Tempat : Posyandu.

A. Tujuan
1. Tujuan Umum.
Tujuannya untuk membantu masyarakat atau setiap orang untuk merubah perilaku
masyarakat dari yang tidak sehat menuju masyarakat yang sehat atau lebih baik lagi.
Menambah pengetahuan dan kemampuan masyarakat tentang jenis jamban sehat.
2. Tujuan Khusus.
Setelah dilakukan penyuluhan atau pendidikan kesehatan selama 1 x 25 menit
masyarakat mampu :
a. Mengetahui definisi dari STBM
b. Mengetahui tujuan STBM
c. Mengetahui 5 Pilar STBM.
B. Sasaran dan Target.
Sasaran ditujukan adalah Masyarakat baik yang sudah mempunyai jamban maupun yang
belum mempunyai jamban.
C. Strategi Pelaksana.
Pendidikan kesehatan atau penyuluhan dilakukan pada saat posyandu mulai tanggal 08
Maret 2018 pukul 09.00 Wita.
D. Metode.
Ceramah.
E. Susunan Acara.

Tahap Kegiatan Waktu

Mengucapkan salam
Pembukaan Penyampaian maksud dan tujuan penyuluhan 5 Menit
Menjelaskan Pengertian STBM.
Proses Menjelaskan 5 Pilar STBM 15 Menit
Tanya jawab

Penutup Menutup pertemuan dan mengucapkan salam 5 Menit

F. Metode
Pamflet dan poster.
Lampiran Materi.

SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT


( STBM )

1. Pengertian STBM.
Sanitasi total berbasis masyarakat adalah pendekatan untuk mengubah perilaku
higienis dan saniter melalui pemberdayaan masyarakat dengan cara pemicuan. Pemicuan
yang di maksud untuk mendorong perubahan perilaku hygiene dan sanitasi individu atau
masyarakat atas kesadaran sendiri dengan menyentuh perasaan, pola pikir, perilaku, dan
kebiasaan indivudu atau masyarakat.
2. 5 Pilar STBM.
a. Stop buang air besar sembarangan.
Stop buang air besar sembarangan adalah kondisi ketika individu tidak lagi
melakukan perilaku buang air besar sembarangan yang berpotensi menyebabkan
penyakit.
b. Cuci Tangan Pakai Sabun.
Perilaku cuci tangan dengan menggunakan air bersih dan sabun.
c. Pengolahan Air Minum
Melakukan pengolahan air minum di rumah dengan menjaga kualitas air dari
sumber air yang akan digunakan.
d. Pengamanan Sampah Rumah Tangga.
Melakukan kegiatan dengan memilah mana sampah yang bisa di daur ulang dan
yang tidak bias di daur ulang.
e. Pengamanan Limbah Cair.
Dengan membuat saluran pembuangan limbah cair yang berasal dari mencuci,
kamar mandi dan di dapur dengan tidak membuat pencemaran lingkungan dan
menyebabkan penyakit.
SATUAN ACARA PENYULUHAN
PENGOLAHAN AIR MINUM

Pokok Bahasan : Pengolahan Air Minum.

Sub Pokok Bahasan : Memberikan pengetahuan mengenai pengolahan air minum yang baik
dan benar.

Hari/Tanggal : Maret 2018.

Penyuluh : Rosni, SKM.

Tempat : Posyandu.

A. Tujuan
1. Tujuan Umum.
Tujuannya untuk membantu masyarakat atau setiap orang untuk merubah perilaku
masyarakat dari yang tidak sehat menuju masyarakat yang sehat atau lebih baik lagi.
Menambah pengetahuan dan kemampuan masyarakat tentang cara pengolahan air minum.
2. Tujuan Khusus.
Setelah dilakukan penyuluhan atau pendidikan kesehatan selama 1 x 25 menit masyarakat
mampu :
a. Mengetahui definisi Air bersih dan air minum.
b. Mengetahui perbedaan air minum dengan system jaringan perpipaan dan jaringan bukan
perpipaan.
c. Mengetahui syarat – syarat air bersih yang dapat dikelola menjadi air minum.
B. Sasaran dan Target.
Sasaran ditujukan adalah Masyarakat baik yang sudah mempunyai air bersih maupun yang belum
mempunyai air bersih.
C. Strategi Pelaksana.
Pendidikan kesehatan atau penyuluhan dilakukan pada saat posyandu mulai tanggal 08 Maret
2018 pukul 09.00 Wita.
D. Metode.
Ceramah.
E. Susunan Acara.
Tahap Kegiatan Waktu
Mengucapkan salam
Pembukaan Penyampaian maksud dan tujuan penyuluhan 5 Menit
Menjelaskan Pengertian Air bersih dan air minum
Proses Menjelaskan air minum perpipaan dan bukan 15 Menit
perpipaan.
Mengetahui Syarat Air Bersih.
Tanya jawab

Penutup Menutup pertemuan dan mengucapkan salam 5 Menit

F. Metode
Pamflet
Lampiran Materi

PENGOLAHAN AIR MINUM

A. Pengertian Air Bersih dan Air Minum.


Air bersih adalah air yang bebas dari mikroorganime yang dapat menyebabkan
penyakit. Sedangkan air minum adalah air yang melalui proses pengolahan atau tanpa proses
pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung dapat di minum. Contoh
penyakit yang disebabkan oleh air diantaranya adalah diare,disentri,muntaber. Adapun Syarat –
syarat air bersih diantaranya adalah tidak berbau, tidak berasa,tidak berwarnah dan jernih. Air
bersih bisa diperoleh dari berbagai sumber seperti sumur gali, sumur pompa tangan, kran umum
dan mata air. Sarana air bersih yang dipergunakan untuk keperluan sehari-hari harus di jaga
kebersihannya misalnya bila lantainya kotor dibersihkan, bila dinding bagian dalam kotor atau
berlumut segera dibersihkan.
B. Cara Pengolahan Air minum.
Untuk keperluan minum masaklah terlebih dahulu air sampai mendidih. Memasak air sampai
mendidih akan membunuh kuman penular penyakit.
C. Cara penyimpanan Air Bersih / Air Minum.
a. Wadahnya / tempatnya memiliki penutup.
b. Simpan di tempat yang sulit dijangkau binatang ( kecoa,cicak,tikus )
c. Tempat penyimpanan air bersih / air minum sebaiknya di cuci setiap 3 hari.
d. Minum harus menggunakan gelas jangan langsung dari wadahnya.

Anda mungkin juga menyukai