Di Susun Oleh :
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
A. Tujuan
1. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit tentang Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS), diharapkan Masyarakat RT 05 Cipageran
mengetahui tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
b. Mengidentifikasi pengertian, manfaat dan cara cuci tagan yang baik dan
benar.
B. Materi (terlampir)
Materi penyuluhan yang akan disampaikan meliputi :
2) Pengertian, manfaat dan cara cuci tagan yang baik dan benar.
C. Media
1) Materi SAP
2) Leaflet
3) Power point
4) Poster
5) Laptop
D. Metode Penyuluhan
1) Ceramah
2) Tanya jawab
E. Pengorganisasian
Moderator :
Pemateri :
F. Langkah-langkah Pembelajaran
G. Evaluasi :
1. Evaluasi Struktur
a. Penyelenggaraan dilaksanakan di Cipageran RT 05/ RW 08
b. SAP, materi, dan media disiapkan sehari sebelumnya
c. Tempat disiapkan sebelum penyuluhan dimulai
2. Evaluasi Proses
a. Peran serta aktif peserta.
b. Peserta mendengarkan materi penyuluhan dengan baik dan ada respon
positif dari peserta.
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan mampu menjawab pertanyaan
secara benar.
d. Peserta mampu :
1) Mampu mengetahui pengertian, manfaat, dan indikator Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
3. Evaluasi Hasil
Peserta yang mengikuti penyuluhan memahami tentang Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS)
Terkait dengan tujuan yang ingin dicapai:
a. Tes Lisan
1) Penyaji mengajukan beberapa pertanyaan secara langsung
kepada peserta tentang materi penyuluhan yang akan
dijelaskan.
2) Bila peserta dapat menjawab 80% dari pertanyaan yang
diajukan dengan benar, maka dikategorikan pengetahuan
baik.
H. Lampiran
1. Materi Penyuluhan, Leaflet, dan Poster.
2. Lampiran materi
Lampiran
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
(PHBS)
A. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
1. Pengertian
PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong
dirinya sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-
kegiatan kesehatan di masyarakat.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada dasarnya merupakan
sebuah upaya untuk menularkan pengalaman mengenai perilaku hidup
sehat melalui individu, kelompok ataupun masyarakat luas dengan jalur –
jalur komunikasi sebagai media berbagi informasi. Ada berbagai
informasi yang dapat dibagikan seperti materi edukasi guna menambah
pengetahuan serta meningkatkan sikap dan perilaku terkait cara hidup
yang bersih dan sehat (Kemenkes, 2016).
2. Manfaat PHBS
Manfaat PHBS secara umum adalah meningkatkan kesadaran
masyarakat untuk mau menjalankan hidup bersih dan sehat. Hal
tersebut agar masyarakat bisa mencegah dan menanggulangi masalah
kesehatan. Selain itu, dengan menerapkan PHBS masyarakat mampu
menciptakan lingkungan yang sehat dan meningkatkan kualitas
hidup. Manfaat PHBS di masyarakat adalah masyarakat mampu
menciptakan lingkungan yang sehat, mencegah penyebaran penyakit,
masyarakat memanfaatkan pelayanan fasilitas kesehatan dan mampu
mengembangkan kesehatan yang bersumber dari masyarakat
(Kemenkes, 2016).
3. Indikator
Kemenkes. (2016, Januari 1). Gerakan PHBS Sebagai langkah Awal Menuju
Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat. Retrieved Mei 2, 2021,
from Kementrian Kesehatan : https://promkes.kemkes.go.id/phbs
Ramdhan, D.A. (2014). Makanan Jajanan Sehat Untuk Anak. Program Studi
Diploma Gizi Tasikmalaya. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.