A. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan dan praktek selama 60 menit, diharapkan
warga RW 016 Kelurahan Cipageran dapat memahami dan
mengaplikasikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat khususnya untuk
kesehatan lingkungan.
B. Materi Penyuluhan
1. Pentingnya mengetahui perilaku hidup bersih dan sehat.
2. Indikator perilaku hidup bersih dan sehatn di rumah tangga.
C. Strategi Penyuluhan
Kegiatan Waktu Penyuluh Peserta
Pembukaan 10 menit Mengucapkan salam Menjawab salam
Memperkenalkan Mendengarkan
diri perkenalan
Menyamakan
Apersepsi apersepsi
Menjelaskan tujuan Mendengearkan
penyuluhan tujuan
penyuluhan
Pelaksanaan 45 menit Menjelaskan Menyimak
pengertian dan materi.
pentingnya perilaku
hidup bersih dan
sehat.
Menjelaskan Menyimak dan
indikator perilaku mengikuti
hidup bersih dan
sehat di rumah
tangga
Penutup 10 menit Menyimpulkan Mendengarkan
kesimpulan
Sesi tanya jawab Bertanya
Salam penutup Menjawab salam
penutup
D. Metoda
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Praktek
E. Media
1. Power point
2. Audio visual
F. Evaluasi
1. Pertanyaan
2. Kegiatan berlangsung sesuai susunan kegiatan/strategi penyuluhan.
3. Warga antusias dan aktif terhadap materi penyuluhan yang diberikan dan
mampu menjawab pertanyaan serta praktek langsung mengolah
makanan yang baik dan benar.
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT
DI RUMAH TANGGA
masyarakat.
rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih
dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di
Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga Sehat. Rumah Tangga
Sehat adalah rumah tangga yang melakukan 10 PHBS di Rumah Tangga yaitu :
adalah bayi usia 0-6 bulan hanya diberi ASI saja tanpa memberikan
menghentikan pendarahan.
berikan ASI sesuai kebutuhan bayi, waktu dan lama menyusui tidak
perlu dibatasi, dan berikan ASI dari kedua payudara secara bergantian.
d. Berikan hanya ASI saja hingga bayi berusia 6 bulan. Setelah bayi
a. ASI yang disimpan di rumah di tempat yang sejuk akan tahan 6-8 jam.
b. ASI yang disimpan di dalam termos berisi es batu akan tahan 24 jam.
Setelah bayi dan balita ditimbang, catat hasil penimbangan di Buku KIA
(Kesehatan Ibu dan Anak) atau Kartu Menuju Sehat (KMS) maka akan
Marasmus-Kwasihorkor
c. Cengeng/rewel/apatis.
d. Perut buncit.
c. Cengeng/rewel/apatis.
badan dua bulan berturut-turut tidak naik, balita yang berat badannya
BGM (Bawah Garis Merah) dan dicurigai Gizi buruk sehingga dapat
mencuci pakaian, dan sebagainya, agar kita tidak terkena penyakit atau
Air bersih secara fisik dapat dibedakan melalui indera kita, antara lain dapat
kotoran lainnya.
c. Air tidak berasa, tidak berasa asin, tidak berasa asam, tidak payau, dan
d. Air tidak berbau seperti bau amis, anyir, busuk atau bau belerang.
c. Sumur gali, sumur pompa, kran umum dan mata air harus dijaga
bangunannya agar tidak rusak seperti lantai sumur tidak boleh retak,
sabun?
a. Air yang tidak bersih banyak mengandung kuman dan bakteri penyebab
penyakit.
1) Jamban cemplung
resapannya.
Apa saja syarat jamban sehat?
a. Tidak mencemari sumber air minum (jarak antara sumber air minum
b. Tidak berbau.
tempat penampungan air) yang ada di dalam rumah seperti bak mandi/WC,
vas bunga, tatakan kulkas, dll dan di luar rumah seperti talang air, alas pot
kembang, ketiak daun, lubang pohon, pagar bambu, dll yang dilakukan
nyamuk).
perkembangbiakannya.
c. 3 M Plus adalah tiga cara plus yang dilakukan pada saat PSN yaitu:
bak mandi, tatakan kulkas, tatakan pot kembang dan tempat air
minum burung.
hujan.
kresek,dll)
pemeliharaan tubuh.
berfungsi untuk memelihara usus. Serat tidak dapat dicerna oleh pencernaan
sehingga serat tidak menghasilkan tenaga dan dibuang melalui tinja. Serat tidak
Mencegah diabetes.
mental, dan mempertahankan kualitas hidup agar tetap sehat dan bugar
sepanjang hari.
Apa jenis aktivitas fisik yang dapat dilakukan?
b. Bisa berupa olah raga, yaitu: push-up, lari ringan, bermain bola,
tubuh lainnya.
b. Jika kegiatan ini dilakukan setiap hari secara teratur maka dalam waktu
Rokok ibarat pabrik bahan kimia. Dalam satu batang rokok yang diisap akan