Anda di halaman 1dari 10

Inovasi Promosi Kesehatan Puskesmas Cimahi Tengah

pemicuan berhenti merokok

Lusiantini,S.KM
• Berdasarkan data Southeast Asia Tobacco Control Alliance (SEATCA) tahun 2019,

Latar Belakang
jumlah prevalensi perokok di Indonesia mencapai 65 juta orang menjadi terbanyak
ke-3 di dunia. Angka tersebut seiring dengan peningkatan prevalensi perokok muda
usia 10 sampai 18 tahun dari 7,2 persen menjadi 9,1 persen pada 2019

• Berdasarkan data Riset Kesehatan milik Kemenkes, disebutkan bahwa jumlah


perokok di Indonesia masih sangat tinggi yakni sebesar 33.8 persen. Artinya, satu
dari tiga orang di Indonesia dapat dipastikan merokok.

• Data PHBS di Puskesmas Cimahi Tengah tahun 2021 persentase yang tidak merokok
56,81%

• Data IKS Tahun 2018 pada indikator tidak ada anggota keluarga yang tidak merokok
sebesar 80,86%
Rumusan Masalah

Tingginya persentase perokok namun tidak sebanding dengan kesadaran masyarakat


tentang bahaya merokok. Kami melakukan upaya promotif dan preventif dengan
melakukan edukasi masyarakat tentang bahaya merokok, skrining terhadap perokok aktif,
pemberdayaan masyarakat dengan melakukan penggalangan komitmen kawasan tanpa
rokok. Berdasarkan hal tersebut kami melakukan inovasi Pemicuan Berhenti Merokok
“CuanBemo”.
tujuan
1 Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan melalui kegiatan pemicuan
berhenti merokok berbasis masyarakat
2
2 Tujuan Khusus
• Merubah perilaku masyarakat dari merokok menjadi tidak merokok
• Meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat denga tidak merokok
• Menurunkan kasus penyakit yang berkaitan dengan perilaku dan
lingkungannya
• Meningkatkan peran serta masyarakat serta peran aktif karang taruna dalam
kegiatan stop merokok
Sasaran
Sasaran program ini adalah anggota keluarga perokok aktif di Kelurahan Karangmekar. Dengan rentang usia 15
tahun s.d 49 tahun.
Kerangka Pikir
• Tingginya persentase prilaku • Meningkatkan pemberdayaan
perokok menurut PIS-PK masyarakat dalam merubah
• Pemicuan berhenti merokok
• Tingginya persentase prilaku perilaku dari yang merokok
• Edukasi masyarakat tentang
merokok menurut pendataan PHBS menjadi tidak merokok
bahaya merokok
tahun 2021 • Menurunnya persentase
• Skrining kesehatan terhadap
• Adanya pemberdayaan masyarakat merokok di masyarakat.
para perokok aktif
di wilayah kerja • Meningkatnya cakupan
• Tindak lanjut
• SK kegiatan inovasi pemicuan persentase PHBS pada individu
berhenti merokok merokok.
Tinjauan Pustaka
Berdasarkan data World Health Penelitian dari China tahun 2019
Organization tahun 2020, ada menunjukan rendahnya pengetahuan
akan bahaya rokok turut andil dalam
lebih dari 8 juta orang per Inpres No 1 Tahun 2017 tentang
tingginya konsumsi rokok di
tahun yang meninggal akibat Indonesia. Pemberian edukasi Germas, peran tenaga kesehatan
konsumsi tembakau di seluruh bahaya merokok pada anggota dibutuhkan dalam upaya untuk
dunia. Lebih dari 7 juta keluarga yang merokok sangatlah meningkatkan perilaku dan edukasi
meninggal karena paparan penting. Pengetahuan yang diperoleh hidup sehat, juga meningkatkan
setelah diberikan edukasi bahaya pencegahan salah satunya tidak
secara langsung, sedangkan 1.2
merokok diharapkan mempengaruhi merokok
juta lainnya meninggal akibat
perilaku keluarga terhadap rokok.
paparan asap rokok dari
lingkungan
Tahap Persiapan kegiatan

Pengembangan Tim pengembangan tim di Pembinaan PHBS


Petugas Masyarakat Rumah Tangga
1.pembentukan Tim Pemicuan

Pelaksanaan Tim pemicuan di buat untuk melakukan kegiatan pemicuan berhenti merokok. Tim
terdiri dari promkes, dokter, nutrisionis, kesling Tujuan kehadiran TIM adalah

Kegiatan
bersilaturahmi dengan masyarakat, berkanalan, belajar keberhasilan.

2.Bina suasana
Pelaksanaan Pemicuan Bina suasana menciptakan suasana yang riang, santai, penuh
keakraban, tidak saling mencurigai dan terbuka merupakan suasana yang sangat
dibutuhkan untuk berlangsunganya proses pemicuan.

3. pemicuan dengan FGD


a. Elemen rasa malu
b. Elemen rasa takut sakit
c. Elemen rasa takut dosa
d. Elemen lain

4. Kesepakatan
Membuat komitmen dari masyarakat yang berubah, membuat kesepakatan keberadaan
komite masyarakat yang akan mempelopori STOP merokok di komunitasnya

5. RTL
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai