SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Pencegahan Infeksi

Sub Pokok Bahasan : Mencuci tangan dengan benar

Sasaran : Karyawan RSU Puri Raharja

Hari/Tanggal : Jumat, 21 September 2018

Waktu : 09.30 Wita – 12.00 Wita

Tempat : Ruang Aula RSU Puri Raharja

A. Latar Belakang

Cuci tangan dengan sabun merupakan salah satu intervensi kesehatan yang paling

murah dan efektif dibandingkan dengan hasil intervensi kesehatan dengan cara lainnya serta

telah terbukti mampu mengurangi resiko penyakit bukan hanya yang terkait dengam diare,

namun juga beberapa penyakit berbahaya lainnya seperti kolera dan disentri, sampai dengan

48–59%. Tangan merupakan pembawa utama kuman penyakit. Cuci tangan pakai sabun

(CTPS) diyakini dapat mencegah 1 juta kematian tersebut. Praktek CTPS setelah ke jamban

atau menceboki anak, dan sebelum menjamah makanan dapat menurunkan hampir separuh

kasus diare, dan sekitar seperempat kasus ISPA.

Sayangnya, banyak orang yang meremehkan kebiasaan sehat ini dan menganggapnya

tidak penting. Padahal dengan membiasakan cuci tangan yang baik, hidup anda dan keluarga

dapat lebih sehat. Berbagai macam masyarakat di dunia mencuci tangan dengan sabun untuk

alasan yang berbeda-beda, walaupun pada umumnya perilaku mencuci tangan dengan sabun

itu secara luas di ketahui untuk membersihkan tangan dari kuman namun perilaku ini tidak

otomatis di lakukan untuk tujuan tersebut. Penelitian Semmelweis ( 1861 ) dan banyak

1
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 penelitian lainnya memperlihatkan bahwa penularan penyakit menular dari pasien ke pasien

mungkin terjadi melalui tangan petugas kesehatan. Menjaga kebersihan tangan dengan baik

dapat mencegah penularan mikroorganisme dan menurunkan frekuensi infeksi nosokomial

( Boyce 1999;Larson 1995)

Dari latar belakang masalah diatas maka perlu dilakukan penyuluhan mengenai cara

cuci tangan yang baik dan benar kepada pasien/penunggu pasien di RSU Puri Raharja

B. Tujuan

1. Tujuan Intuksional Umum

Setelah diberikan penyuluhan 30 menit tentang cara mencuci diharapkan pasien dan

keluarga mengerti tentang cara mencuci tangan dengan benar.

2. Tujuan Intruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit pasien dan keluarga mengetahui :

a. Menjelaskan tentang pengertian mencuci tangan dengan benar

b. Menyebutkan tujuan mencuci tangan

c. Menjelaskan pentingnya mencuci tangan dengan benar.

d. Menjelaskan waktu yang tepat untuk mencuci tangan

e. Menjelaskan tentang bagaimana cara/prosedur mencuci tangan yang benar

f. Mendemonstrasikan bagaimana cara/prosedur mencuci tangan yang benar

C. Metode

1. Ceramah

2. Diskusi/Tanya Jawab

D. Media

1. Leaflet

2
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 2. Laptop, LCD dan Layar, Sound System

E. Struktur Organisasi

1. Moderator : I Gusti Nyoman Tongki Adiyono, S.Kep

2. Penyaji : G.A Alit Linca Dewi/Komang Darmayanti

3. Observer : Made Sutarjani, S.Kep

4. Fasilitator : Ni Nyoman Satriyani, S.Kep, Nengah Taman

F. Proses Pelaksanaan

No. Kegiatan Penyuluhan Waktu Respon Audien

1. Pembukaan. 5 Menit a.Menjawab salam

a.Menyampaikan salam b.Mendengarakan

b.Perkenalan c.Memberi respon

c.Menyampaikan tujuan

d.Kontrak waktu

2. Kegiatan Inti 20 Menit a.Mendengarkan dengan

a.Menjelaskan pengertian mencuci tangan seksama

b.Menjelaskan tujuan mencuci tangan b.Memberikan Pertanyaan

c.Menjelaskan tentang pentingnya mencuci

tangan

d.Menjelaskan waktu yang tepat untuk

mencuci tangan

e.Menjelaskan cara /prosedur mencuci

3
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 tangan

f.Mendemonstrasikan cara/prosedur

mencuci tangan

f. Tanya jawab

3. Penutup 5 Menit a.Mendengarkan dengan

a.Menarik kesimpulan seksama

b.Mengucap salam penutup b.Menjawab salam.

G. Setting Tempat

3
4

7 7 7 7

Keterangan:
1 : Layar
2 : LCD
3 : Penyaji

4
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 4 : Moderator
5 : Observer
6 : Fasilitator
7 : Peserta

H. Materi ( Terlampir )
I. Rencana Evaluasi
1. Struktur

a. Satuan acara penyuluhan ( SAP ) sudah dipersiapkan 2 hari sebelum kegiatan

b. Satuan acara penyuluhan ( SAP ), sudah dikonsulkan ke bagian PKRS RSU Puri

Raharja 2 hari sebelum kegiatan.

c. Satuan acara penyuluhan ( SAP ) sudah disetujui oleh Ketua PKRS RSU Puri

Raharja

d. Persiapan fasilitas pendukung penyuluhan sudah dipersiapkan 1 hari sebelum

kegiatan penyuluhan.

2. Proses

a. Kegiatan berlangsung tepat waktu

b. Peserta dan keluarga mengikuti penyuluhan sampai selesai

c. Peserta dan keluarga mendengarkan penyuluhan dengan baik serta aktif bertanya.

3. Hasil

a. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan dapat menjelaskan

definisi mencuci tangan

b. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan dapat menyebutkan tujuan

mencuci tangan

5
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
c. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan dapat menyebutkan

pentingnya mencuci tangan

d. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan dapat menyebutkan waktu

yang tepat untuk mencuci tangan

e. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan memahami cara /prosedur

mencuci tangan yang benar

f. Minimal 70% audiens dapat mengikuti penyuluhan dan mampu

mendemonstrasikan cara /prosedur cuci tangan yang benar.

6
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
Lampiran Materi

MENCUCI TANGAN

A. Definisi Mencuci Tangan

Mencuci tangan adalah menggosok air dengan sabun secara bersama-sama seluruh kulit

permukaan tangan dengan kuat dan ringkas kemudian dibilas dibawah aliran air (Larsan,

1995). Mencuci tangan adalah proses yang secara mekanis melepaskan kotoran dan

debris dari kulit tangan dengan menggunakan sabun biasa dan air (DEPKES, 2007).

Mencuci tangan adalah membersihkan tangan dengan menggunakan sabun/antiseptik

dibawah air mengalir atau dengan menggunakan handrub berbasis alkohol

B. Tujuan Mencuci Tangan

Mencuci tangan merupakan satu tehnik yang paling mendasar untuk menghindari

masuknya kuman kedalam tubuh.

Dimana tindakan ini dilakukan dengan tujuan:

1) Supaya tangan bersih

2) Membebaskan tangan dari kuman dan mikroorganisme

3) Menghindari masuknya kuman kedalam tubuh

4) Mencegah infeksi silang/infeksi nosokomial di RS

5) Menurunkan penyebab diare dan ISPA.

6) Dapat mencegah infeksi kulit, mata, cacing yang tinggal didalam usus, dan Flu

burung

7
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
C. Pentingnya mencuci tangan

1. Mencuci tangan bisa mencegah penyebaran penyakit menular seperti diare dan flu

burung. Jadi wajar kalau mencuci tangan itu dijadikan sebagai kebiasaan.

2. Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun ini merupakan satu hal penting untuk

menghalangi terjadinya infeksi.

80% penyakit infeksi umum bisa dicegah dengan cuci tangan yang benar

45% penyakit infeksi berat dapat dicegah dengan cuci tangan yang benar

Dilaporkan secara bermakna dapat mencegah transmisi berbagai patogen,

mengurangi bakteri terkontaminasi dan mengurangi penyakit yg ditularkan melalui

makanan

Perilaku CTPS dilaporkan dapat menurunkan kasus diare sebanyak (42-47%)

D. Waktu tepat untuk cuci tangan

Bagi setiap orang, mencuci tangan adalah satu tindakan yang takkan lepas kapanpun.

Karena merupakan proteksi diri terhadap lingkungan luar. Nah sebenarnya kapan waktu

yang tepat untuk melakukan cuci tangan?

Secara umum waktu yang tepat untuk mencuci tangan :

1. Sebelum dan sesudah makan

2. Setelah kekamar kecil

3. Setelah bermain

4. Sebelum dan sesudah melakukan kegiatan

5. Bila tangan terlihat kotor.

8
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 5 Saat Melakukan Praktek membersihkan tangan ( The Five Moments For Hand

Hygiene ) :

a. Sebelum kontak dengan pasien

b. Sebelum melakukan tindakan aseptic

c. Setelah terkena cairan tubuh pasien

d. Setelah kontak dengan pasien

e. Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien

E. Prosedur Standar Membersihkan tangan

Teknik Membersihkan tangan dengan sabun dan air harus dilakukan seperti dibawah ini :

1. : Basahi tangan dengan air mengalir yang bersih

2. Tuangkan 3-5 cc sabun cair untuk menyabuni seluruh permukaan tangan

3. Ratakan dengan kedua telapak tangan

4. Gosok punggun dan sela –sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan

sebaliknya

5. Gosok kedua telapak dan sela-sela jari

6. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci

7. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan lakukan

sebaliknya

8. Gosok dengan memutar ujung jari-jari di telapak tangan kiri dan sebaliknya

9. Bilas kedua tangan dengan air mengalir

10. Keringkan dengan handuk sekali pakai atau tissue towel sampai benar-benar

kering

11. Gunakan handuk sekali pakai atau tissue towel untuk menutup keran

9
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
CUCI TANGAN MEMPERGUNAKAN SABUN DAN AIR MENGALIR

10
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
CUCI TANGAN MEMPERGUNAKAN HANDRUB

11
RSU Puri Raharja Denpasar 2015
 DAFTAR PUSTAKA

A.Poter, Patricia, Pery, 2002, Ketrampilan dan Prosedur Dasar, Mosby:Elsevier Science.

Hidayat A. A. A & Uliyah M. buku saku pratikum kebutuhan dasar manusia, EGC, Jakarta

2004Notoatmodjo,S. 2007.Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta

Penuntun umum untuk petugas puskesmas.Jakarta.Departemen Kesehatan. 1995.

Pedoman Pelatihan, Modul dan Materi Dokter Kecil . Jakarta

12
RSU Puri Raharja Denpasar 2015