Anda di halaman 1dari 13

SATUAN ACARA PENYULUHAN

CUCI TANGAN

Disusun Oleh :

Yuniar ihdarrozy
NIM : 19142010101

STIKES NGUDIA HUSADA MADURA


BANGKALAN
2020
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

“ CUCI TANGAN”

Hari/tanggal : 27 April 2020


Pokok bahasan : Cuci Tangan
Sasaran : klien dan keluarga
Waktu : 30 menit
Tempat : Rawat Jalan Puskesmas Blega

1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah dilakukan penyuluhan , klien mampu memahami tentang cuci tangan yang benar
2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit, diharapkan klien dapat :
 Menyebutkan pengertian dari cuci tangan
 Menyebutkan alasan dari pentingnya mencuci tangan
 Meyebutkan manfaat melakukan cuci tangan yang benar
 Menyebutkan 5 waktu penting melakukan cuci tangan sehari-hari
 Menyebutkan 5 waktu penting melakukan cuci tangan di lingkungan rumah sakit
 Mampu menjelaskan dan cuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan hand rub
3. Sasaran
klien dan keluarga puskesmas blega
4. Materi
 Pengertian mencuci tangan
 Pentingnya mencuci tangan
 Manfaat melakukan cuci tangan yang benar
 5 waktu penting melakukan cuci tangan sehari-hari
 5 waktu penting melakukan cuci tangan di lingkungan rumah sakit
 Menjelaskan dan memperagakan langkah cuci tangan dengan benar menggunakan
sabun dan hand rub

5. Metode
a. Metode : Ceramah, diskusi, dan demonstrasi
b. Langkah-langkah kegiatan      :
1) Kegiatan pra pembelajaran
- Mempersiapkan materi, media dan tempat
- Kontrak waktu
2) Kegiatan membuka pembelajaran
- Memberi salam
- Perkenalan
- Menyampaikan pokok bahasan
- Menjelaskan tujuan
- Apersepsi
3) Kegiatan inti
- Penyuluh memberikan materi dan demonstrasi
- Sasaran menyimak materi dan demonstrasi
- Sasaran mengajukan pertanyaan
- Penyuluh menjawab pertanyaan
4) Kegiatan menutup pembelajaran
- Melakukan post test (memberi pertanyaan secara lisan)
- Menyimpulkan materi
- Memberi salam

6. Media
a. Leaflet
7. Persiapan
a. Alat-alat
Leaflet, SAP, cairan antiseptic, sabun, wastafel, air mengalir
b. Waktu
Dimulai pukul 08.00 WIB – 08.30 WIB
c. Tempat
Rawat jalan Puskesmas Blega
8. Setting Tempat

: Penyuluh

: Audience
9. Kriteria Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1) klien dan keluarga hadir ditempat penyuluhan
2) Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di puskesmas blega
3) Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya
b. Evaluasi Proses
1) klien dan keluarga antusias terhadap materi penyuluhan
2) klien dan keluarga tidak meninggalkan tempat penyuluhan
3) klien dan keluarga mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
c. Evaluasi Hasil
1) klien dan keluarga mengetahui tentang 6 langkah cuci tangan yang benar
2) klien dan keluarga hadir saat pertemuan
10. Kegiatan penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Keluarga
1. 5 menit Pembukaan :  Menjawab salam
 Mengucapkan salam  Mendengarkan
 Menjelaskan nama dan akademi  Mendengarkan
 Menjelaskan topik dan tujuan  Menjawab
 Menanyakan kesiapan klien dan  Menjelaskan tentang 6 langkah
keluarga cuci tangan yang benar
 Apersepsi tentang 6 langkah cuci tangan
yang benar
 Melakukan ice breaking
2. 15 menit Penyampaian materi :  Mendengarkan
 Pengertian mencuci tangan
 Pentingnya mencuci tangan
 Manfaat melakukan cuci tangan yang
benar
 5 waktu penting melakukan cuci tangan
sehari-hari
 5 waktu penting melakukan cuci tangan
di lingkungan rumah sakit
 Menjelaskan dan memperagakan
langkah cuci tangan dengan benar
menggunakan sabun dan hand rub
3. 5 menit Evaluasi:  Bertanya
 Memberikan kesempatan keluarga untuk
bertanya mengenai materi yang  Menjawab
disampaikan
 Menanyakan kembali hal-hal yang
sudah dijelaskan mengenai 6 langkah
cuci tangan
4. 5 menit Penutup :  Mendengarkan
 Menutup pertemuan
dengan menyimpulkan materi yang telah  Mendengarkan
dibahas
 Mengucapkan terimakasih atas peran  Menjawab salam
peserta dan membagikan leaflet
 Memberikan salam penutup
11. Pengorganisasian
Pembicara : Yuniar ihdarrozy
12. Kriteria Hasil:

a. Kehadiran klien dan keluarga 100% (6 orang).


b. Mahasiswa dapat menyebutkan kembali:
1. Sebutkan pengertian mencuci tangan
2. Sebutkan manfaat cuci tangan dengan benar
3. Sebutkan 5 waktu melaksanakan cuci tangan dalam kegiatan sehari-hari
4. Sebutkan 5 waktu melaksanakan cuci tangan di lingkungan rumah sakit
5. Peragakan cuci tangan yang benar
c. Klien dan keluarga yang hadir mampu mengajukan pertanyaan.
d. Klien dan keluarga dapat mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir penyuluhan.
MATERI PENYULUHAN

A. PENGERTIAN MENCUCI TANGAN


Cuci tangan adalah proses membuang kotoran dan debu secara mekanis dari kulit kedua
belah tangan dengan memakai sabun dan air. Tujuannya adalah untuk menghilangkan
kotoran dan debu secara mekanis dari permukaan kulit dan mengurangi jumlah
mikroorganisme sementara (Dahlan dan Umrah, 2013).
Kebersihan tangan yang tak memenuhi syarat juga berkontrubusi menyebabkan penyakit
terkait makanan, seperti infeksi bakteri salmonella dan E. Coli infection. Mencuci tangan
dengan sabun akan membuat bakteri lepas dari tangan (IKAPI, 2007).
Cuci tangan merupakan salah satu cara untuk menghindari penyakit yang ditularkan
melalui makanan. Kebiasaan mencuci tangan secara teratur perlu dilatih pada anak. Jika
sudah terbiasa mencuci tangan sehabis bermain atau ketika akan makan ,aka diharapkan
kebiasaan tersebut akan terbawa sampai tua (Samsuridjal, 2009).
Cuci tangan ada 2 jenis yaitu :
1. Hands rub yaitu cuci tangan prosedural menggunakan alkohol glyserin dilakukan setelah
melakukan 5 moment .
2. Hands wash yaitu cuci tangan prosedural menggunakan dengan sabun dan air dilakukan
setelah melakukan 5moment dan setelah melakukan 5kali hands rub.
B. MANFAAT MENCUCI TANGAN
Wirawan (2013) menjelaskan bahwa manfaat mencuci tangan selama 20 detik yaitu sebagai
berikut:
1. Mencegah risiko tertular flu, demam dan penyakit menular lainnya sampai 50%.
2. Mencegah tertular penyakit serius seperti hepatitis A, meningitis dan lain-lain.
3. Menurunakan risiko terkena diare dan penyakit pencernaan lainnya sampai 59%.
4. Jika mencuci tangan sudah menjadi kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan, sejuta
kematian bisa dicegah setiap tahun.
5. Dapat menghemat uang karena anggota keluarga jarang sakit.
C. WAKTU  PENTING MELAKUKAN CUCI TANGAN SEHARI-HARI
1. sebelum memasukan makanan ke dalam mulut
2. sebelum mengolah makanan
3. sebelum memegang bayi
4. setelah menceboki anak
5. setelah buang air kecil(BAK) dan buang air besar (BAB)
D. 5 WAKTU PENTING MELAKUKAN CUCI TANGAN DI LINGKUNGAN RUMAH
SAKIT ATAU PUSKESMAS
1. Sebelum Kontak dengan pasien
2. Sebelum tindakan asepsis
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien
4. Setelah kontak dengan pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan pasien 
6.
E. Cara Cuci Tangan
1. Menggunakan hand rub
a. Oleskan produk ke salah satu telapak tangan.
b. Gosok kedua tangan Anda..
c. Gosokkan produk ke seluruh permukaan tangan dan sela jari Anda hingga tangan
Anda kering. Hal ini dilakukan sekitar 20 detik.
2. Menggunakan Sabun ( 6 langkah )
a. Basahi kedua telapak tangan setinggi pertengahan lengan memakai air yang mengalir,
ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut
b. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
c. Jangan lupa jari-jari tangan, gosok sela-sela jari hingga bersih
d. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan mengatupkan
e. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan. Bersihkan kedua
pergelangan tangan secara bergantian dengan cara memutar, kemudian diakhiri dengan
membilas seluruh bagian tangan dengan air bersih yang mengalir lalu keringkan
memakai handuk atau tisu
DAFTAR PUSTAKA

A.Potter, Patricia, Pery. 2002. Keterampilan dan Prosedur Dasar. Mosby : Elsevier Science

Aanfien.wordpress.com. Satuan Acara Penyuluhan Cuci Tangan. diakses April 2017

Depkes RI bekerjasama dengan Perdalin. 2009. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Rumah Sakit dan Fasiltas Pelayanan Kesehatan Lainnya. SK Menkes No 382/Menkes/2007. Jakarta:
Kemenkes RI.

Kementrian Kesehatan RI. 2017. Peraturan menteri kesehatan RI nomor 27 tahun 2017 tentang
pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di fasilitas pelayanan kesehatan. Jakarta :
Kementerian kesehatan RI.

Kementrian Kesehatan RI, Pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakir dan
fasilitas pelayanan kesehatan lain nya. Jakarta : Kementrian kesehatan RI. Cetakan ketiga, 2011.

World Health Organization (WHO) (2009). WHO guidelines on hand hygiene in health care.

Semuana.blogspot.com. cara mencuci tangan yang benar. Diakses April 2020


DAFTAR HADIR

PESERTA SATUAN ACARA PENYULUHAN

CUCI TANGAN
No Nama Alamat Tanda Tangan

1 1

2 2

3 3

4 4

5 5

6 6

7 7

8 8

9 9

10 10

11 11

12 12

13 13

14 14

15 15

Anda mungkin juga menyukai