Entropy adalah ukuran tingkat ketidakpastian suatu zat dengan tinjauan molekuler.
Entropy merupakan sifat dari zat karena itu tidak tergantung proses.
Asumsi system mengalami siklus tunggal, maka total kerja dari kombinasi
system :
Dua siklus dijalankan oleh system tertutup ditunjukkan pada gambar 2. Satu siklus terdiri
dari proses reversible A dari keadaan 1 ke keadaan 2, dilanjutkan oleh proses reversible
C dari keadaan 2 ke 1. Siklus lain terdiri proses reversible B dari keadaan 1 ke keadaan
2 dilanjutkan oleh proses C dari keadaan 2 ke 1 seperti siklus pertama. Untuk siklus
pertama :
Sehingga :
Hubungn ini identik pada bentuk v, u, dan h. Data compressed liquid ditampilan untuk air
dalam table A-5. Pada table ini s, v, u dan h ditabelkan terhadap temperatur dan
tekanan seperti table superheat. Jika data compressed liquid tak tersedia, harga entropy
spesifik dapat ditentukan dengan jalan yang sama seperti menentukan v dan u diperoleh
untuk keadaan cair dengan menggunakan harga liquid saturated pada temperatur :
1.2.3 Persamaan T dS
Perubahan entropy antara dua keadaan dapat ditentukan dengan menggunakan prinsip
persamaan 7. setiap evaluasi dapat juga diarahkan menggunakan persamaan TdS yang
dikembangkan dalam bagian ini. Asumsi suatu zat murni, system kompresible
sederhana mengalami proses reversible internal. Jika pengaruh gerakan dan grafitasi
diabaikan, kesetimbangan energi :
(13)
TdS = dU + p dV (14)
Pada bagian ini persamaan TdS digunakan untuk mengevaluasi perubahan entropy
antara dua keadaan proses gas ideal. Persamaan ini tepat sekali untuk memulai dengan
persmaan 16, dirumuskan seperti :
Gas ideal ! du = cv(T)dT, dh=cp(T)dT dan pv = RT, dengan hubungan ini persamaan 18
dan 19 menjadi :
Untuk memperkenalkan ini, kita mulai dengan pemilihan keadaan referensi dan harga
referensi : harga entropy spesifik adalah nol pada keadaan dimana temperatur adalah 0
K dan tekanan 1 atmosfir. Kemudian penggunaan persamaan 22 entropi spesifik pada
keadaan dimana temperatur T dan tekanan 1 atmosfir ditentukan relatif terhadap
keadaan referensi dan harga referensi seperti :
Symbol so(T) menunjukkan entropy spesifik pada temperatur T dan tekanan 1 atmosfir.
Karena so tergantung hanya pada temperatur, entropy spesifik dapat ditabelkan
terhadap temperatur, seperti h dan u. untuk udara seperti gas ideal so dengan unit
kJ/kg.K atau Btu/lb.R. dari t’ integral persamaan 22 dapat dirumuskan dalam bentuk :
Contoh 1
Uap air pada 400 K dan 1 bar mengalami proses sampai 900 K dan 5 bar. Tentukan
perubahan entropy spesifik dalam kJ/kg.K. Gunakan :
a. Tabel uap superheated
b. Tabel gas ideal untuk uap air
c. Integralkan dengan c (T) p dari table A-12
Penyelesaian
Diketahui : uap air mengalami proses dari 400 K, 1 bar sampai 900 K, 5 bar
Tentukan : perubahan entropy spesifik gunaka tabel uap superheated;
tabel gas ideal untuk uap air dan Integralkan dengan c (T) p dari table A-12
Asumsi : pada bagian b dan model gas ideal untuk uap air digunakan Analysis :
a. Perubahan entropy spesifik dengan menggunakan table A-4, s1=7,501