GASTRITIS
DI SUSUN OLEH
RISTI ANDILA SARI RAHMAN
1714401042
Hari,Tanggal :
Waktu : 30 menit
A. LATAR BELAKANG
Lambung merupakan salah satu organ tubuh yang tak asing pada kebanyakan orang, hampir
semua orang tahu bahwa lambung dalam tubuh berfungsi untuk menampung makanan secara
sementara, yang mana dalam lambung makanan tersebut akan di proses untuk bisa di ubah
menjadi partikel-partikel yang lebih kecil agar kandungan dalam makanan dapat diserap secara
baik untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan zat-zat tertentu.
Lambung setiap harinya bekerja untuk memproses makanan yang kita makan, dan seperti organ
tubuh lainnya lambung juga bisa rusak akibat asam lambung yang dihasilkan secara berlebihan,
terinfeksi bakteri/ virus yang ada dalam makanan, penguanaan obat dalam jangka lama, dll. Dan
jika hal tersebut dibiarkan, bisa terjadi kerusakan yang serius/ komplikasi yang dapat
mengancam jiwa jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat.
Tapi kebanyakan orang tidak terlalu memperdulikan hal tersebut dan kadang mereka
mengganggap hal yang wajar. Padahal lambung yang terasa sakit merupakan suatu tanda bahwa
orang terseut agar segera memperiksakannya, seperti halnya ketika kita belum makanm pada
waktunya atau terlambat untuk makan maka perut(lambung) disini akan memberi tanda lapar
agar orang tersebut segera makan dan tidak membiarkan perut dalam keadaan kosong, karena
bisa menyebabkan gastritis.
Gastritis atau kebanyakan orang mengenalnya dengan sebutan magg ini merupakan salah satu
kejadian yang sering dialamin oleh kebanyakan orang termasuk warga Suka Senang, hampir 60%
warga Suka Senang pernah mengalaminya dan tidak melakukan penanganan secara baik.
Kebanyakan mereka menggap hal biasa yang timbul karena lapar, padahal jika di biarkan bisa
menyebabkan gastritis yang akhirnya dapat merusak lambung.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan Nn. E dan keluarga dapat memahami
dan mengerti tentang konsep gastritis.
2. Tujuan Khusus
f. Menjelaskan jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bagi penderita
gastritis
C. Materi
6. Jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bagi penderita gastritis
D. Strategi Pelaksanaan
4. Menanyakan sasaran
apakah mengerti atau tidak
5. Memberikan
kesempatan kepada
sasaran untuk bertanya
6. Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum
dipahami sasaran
7. Menjelaskan
penyebab Gastritis
8. Menjelaskan tanda
dan gejala Gastritis
9. Menanyakan sasaran
apakah mengerti atau tidak
10. Memberikan
kesempatan kepada
sasaran untuk bertanya
16. Memberikan
kesempatan kepada
sasaran untuk menanyakan
hal – hal yang belum
dipahami
3. Menyimpulkan materi
4. Menutup acara dengan
mengucapkan salam
E. Metode
Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini :\
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
F. Media Penyuluhan
a. Leaflet
b. Lembar balik
H. Evaluasi
1. Warga memperhatikan dan mendengarkan materi dengan baik
2. Warga memahami dan mengerti tentang penyakit gastritis
3. Warga mampu menjawab pertanyaan yang diberikan dengan benar
I. SUMBER PUSTAKA
Doengoes, Marilyn E. dkk. (2006). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta :
Smeltzer, Suzanne C, ,Brenda G. Bare. (2001). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah
Brunner & Sudarth. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC
http://caramengobatimaag.com/penyakit-maag-gastritis/
http://fendy-nurse.blogspot.com/2013/01/konsep-satuan-acara-penyuluhan-pada.html
http://penyakitmaag.net/
J. LAMPIRAN
A. Pengertian Gastritis
Gastritis yang biasanya orang awam mengatakannya maag adalah peradangan
yang terjadi dilambung akibat meningkatnya sekresi asam lambung mengakibatkan
iritasi/perlukaan pada lambung.
Secara alami lambung akan terus memproduksi asam lambung setiap waktu dalam
jumlah yang kecil, setelah 4-6 jam sesudah makan biasanya kadar glukosa dalam darah
telah banyak terserap dan terpakai sehingga tubuh akan merasakan lapar dan pada saat
itu jumlah asam lambung terstimulasi. Bila seseorang telat makan sampai 2-3 jam, maka
asam yang menumpuk dalam lambung akan semakin banyak dan berlebih. Hal ini dapat
menyebabkan luka atau iritasi pada dinding lambung sehingga timbul rasa perih.
B. Penyebab Gastritis
1. Stress
2. Usia
3. Pola makan yang tidak baik. Misalnya terlambat makan, makan makanan yang
pedas, asam yang dapat merangsang asam lambung contoh cabe, cuka, sambal, ketan
dan lain-lain. Makan terlalu banyak atau cepat, dan makanan yang terinfeksi oleh
bakteri helicobakter phylory.
4. Merokok
5. Mengkonsumsi alcohol atau minuman berkafein
6. Mengkonsumsi obat-obatan dalam dosis yang tinggi. Contohnya aspirin dan
antalgin. (aspirin dalam dosis rendah sudah dapat menyebabkan erosi mukosa
lambung)
7. Keracunan makanan
D. Cara Pencegahan
1. Jaga pola makan secara baik dan teratur. Hindari menunda waktu makan karena akan
mengakibatkan produksi asam lambung meningkat
2. Biasakan sarapan pagi sebelum beraktivitas
3. Makan makanan yang bersih, sehat dan bergizi. Hindari makanan yang merangsang
kerja lambung. Contohnya makanan pedas, asam, dan kopi
4. Hindari stress yang berlebihan. Anda dapat mengalihkan rasa stress dengan
berolahraga yang baik bagi tubuh
5. Tidak merokok
6. Tidak mengkonsumsi alcohol
7. Hindari penggunaan obat-obatan terutama yang mengiritasi lambung misalnya
aspirin
E. Penatalaksanaan
Jika mengalami atau mempunyai riwayat gastritis, hal-hal yang dapat dilakukan antara
lain adalah:
1. Makan dengan porsi kecil tapi sering. Contoh makanan adalah snack atau makanan
ringan.
2. Makan teratur dan tepat waktu
3. Dianjurkan minum air hangat jika terjadi mual dan muntah
4. Minumlah obat antasida (obat maag) jika gastritis kambuh
5. Istirahat yang cukup
6. Kalau merokok, hentikan merokok
7. Segera periksakan ke dokter jika nyeri tidak kunjung hilang
a. Makanan yang secara langsung merusak dinding lambung: nasi keras, ketan,
jagung, ubi talas.
b. Sumber Protein Hewani: daging yang berlemak,ikan asin, ikan pindang.
c. Sayuran tertentu (sawi, kol, nangka muda,nanas)
d. Buah-buahan tertentu (nangka, pisang ambon, durian)
e. Minuman yang mengandung soda dan alkohol: soft drink, tape, susu, anggur putih
dan kopi.
f. Makanan yang secara langsung merusak dinding lambung yaitu makanan yang
mengandung cuka dan pedas, merica.
g. Makanan yang sulit dicerna yang dapat memperlambat pengosongan lambung.
Karena hal ini dapat menyebabkan peningkatan peregangan di lambung yang
akhirnya dapat meningkatkan asam lambung antara lain makanan berlemak, kue tart,
coklat dan keju.
G. Pengobatan Tradisional
Cara membuat teh jahe
Bahan-bahan yang diperlukan :
4 – 6 irisan tipis jahe mentah
1 ½ – 2 gelas air yang disaring
1 – 2 sendok makan madu
2 sendok teh