Anda di halaman 1dari 15

STEP 1

1. Soft skill (Nursyahila)


Jawaban : Kemampuan berinteraksi non akademik
yang ada pada diri sesorang yang digunakan untuk
menunjang kemampuan akademik dan termasuk
keterampilan dasar. (Munhidotul, Shely)
2. Generic Transferable skill (Dita)
Jawaban : Merupakan kemampuan umum seperti
kemampuan berkomunikasi yang dapat diterapkan di
berbagai profesi (wati) .Keterampilan individu yang
dapat diaplikasikan disegala bidang (Fiko)
3. Disciplinary content (Shely)
Jawaban : Disiplin dalam belajar (Aining). Makna
atau inti dari disiplin ilmu yang dipelajari oleh
individu (ijal)
4. Deep learning (Wati)
Jawaban : Memecahkan masalah dengan cara
mendalami secara detail dari hal terbesar hingga yang
terkecil (Dita). Mengenal , memahami berkaitan
dengan pengetahuan dan pengalaman (Innes)
5. Adult Learning (Fiko)
Jawaban : seseorang yang belum selesai mencoba
untuk kembali melibatkan dalam pendidikan (Intan).
Pembelajaran secara dewasa (Shely).
6. Problem bassed learning (Hidayatul)
Jawaban : Sistem pembelajaran dimana mahasiswa
diberikan kesempatan untuk memecahkan masalah
(Rifdah). Metode pendidikan yang mendorong siswa
untuk mengenal cara belajar dan bekerja sama dalam
kelompok , biasanya untuk mencari penyelesaian
masalah di dunia nyata (Hidayatul).
7. Continuing Professional Education (Rifdah)
Jawaban : Penyediaan kesempatan atau peluang
untuk melanjutkan pendidikan (Intan). Proses belajar
secara terus menerus dan memahami apa yang
dipelajari (ijal). Pembelajaran dan pengembangan
dimana dilakukan apabila setelah menempuh
pendidikan formal (Wati).
8. Peer Assessment (Aining)
Jawaban : Penilaian yang diperoleh dari orang lain
(Habibi). Pemahaman atau taksiran lawan bicara
(Dita).
9. Self Reflection (Munhidotul)
Jawaban : Cerminan diri sendiri (Rifdah). Intropeksi
diri untuk mengetahui kemampuan mereka supaya
menuju kepada pemahaman apresiasi yang baru
(Nursyahila). Mengeksplor pengalaman menuju
pemahaman dan apresiasi (Dita).
10. Self Direct Learning (Intan)
Jawaban : Suatu proses seseorang yang memiliki
inisiatif untuk menganalisi kebutuhan belajar sendiri
(Fiko). Kebutuhan untuk mengatur belajar, kemampuan
untuk menuntun arah dan tujuan dari pembelajaran
(Nursyahila).
11. Independent learning (Innes)
Jawaban : Tuntutan mahasiswa untuk mandiri mencari
informasi (Munhidotul). Kegiata belajar aktif yang
didorong oleh niaat atau motif untuk menguasai suatu
masalah dan dibangun oleh bekal pengetahuan atau
kompetisi yang telah dimiliki (Intan). Kesadaran
seseorang belajar menggalih informasi (habibi).
12. Collaborative learning (Ijal)
Jawaban : Belajar untuk bekerjasama (Rifda).
Pembelajaran secara bekerjasama dengan berdiskusi
(Hidayatul). Belajar dengan cara menggabungkan
aspek-aspek tertentu yang berhubungan dengan
masalah yang di pelajari (Wati). Pembelajaran bertukar
pikiran untuk mencapai kesepakatan atau kesepahaman
yang sama dalam mencapai tujuan yang sama (Ijal).
13. Lifelong learning skill (habibi)
Jawaban : Belajar sepanjang hayat (Shely). Belajar
sepanjang hayat untuk menggali informasi-informasi
yang belum kita dapatkan (Aining).

STEP 2
1. Apa yang terjadi jika salah satu konsep pembelajaran
dihilangkan ? (Habibi)
2. Apa sajakah cara untuk mengantisipasi persoalaan
kegiatan belajar di FK ? (Innes)
3. Apa perbedaan independent learning dengan self
directed learning ? (Intan)
4. Apa factor yang mempengaruhi seseorang untuk
memiliki keterampilan belajar sepanjang hayat
(Munhidotul)
5. Mengapa terjadi pola perubahan dari teacher centered
menjadi student centered ? (Aining)
6. Apa sajakah kriteria yang harus dimiliki mahasiswa
sehingga tergolong menjadi pembelajar dewasa
?(Rifdah)
7. Bagaimana cara mengembangkan soft skill ?
(Hidayatul)
8. Bagaimana ciri- cirri orang yang bisa menerima
konsep adult learning? (Fiko)
9. Kapan soft skill atau generic transferable skill bisa
melekat pada diri seseorang mahasiswa dan
bagaimana cara menyalurkan ilmunya tersebut ?
(Wati)
10. Kekurangan dan kelebihan tc dan sc ? (Shely)
11. Apa manfaat soft skill ( Dita )
12. Apa kendala dalam menerapkan strategi spices ?
(Nursyahila)
13. Bagaimana cara melakukan cpd ? (Ijal)
14. Apa kelemahan dan kelebiha spices ?
(Hidayatul)
15. Bagaimana cara menerapkan spices (Hidayatul)
16. Ciri – cirri Adult Learning ? (Shely)
17. Apa tujuan dari cpd ? (Intan)
18. Apa perbedaan dari pembelajaran andragogy dan
pedagogy ? (Wati)
19. Apa tujuan Adult Learning ? (Dita)
20. Mengapa diperguruan tinggi khususnya di FK
ditetapkan pola teacher centered menjadi student
centered ? (Fiko)
21. Apa manfaat dari strategis spices (Nursyahila)
22. Bagaimanakah cirri-ciri dari deep learning
(Innes)
23. Bagaimanakah perbedaan mahasiswa yang
menggunakan metode belajar disciplinary content
dengan yang tidak menggunakan ? (Munhidotul)

STEP 3
1. Apa yang terjadi jika salah satu konsep
pembelajaran dihilangkan ? (Habibi)
Jawaban : Belajar menjadi tidak terarah, dan tujuan
tidak maksimal (Munhidotul).
2. Apa sajakah cara untuk mengantisipasi persoalaan
kegiatan belajar di FK ? (Innes)
Persiapan materi , Bersungguh-sungguh untuk
menunjukkan minat, berusaha keras , terus bekerja
sampai tugas-tugas tersebut terselesaikan (shely).
Menaati tata tertib yang berlaku di Fk (Habibi).
Strategi Mencari metode pembelajaran di fk (Wati).
Mampu untuk menyaring informasi mana yang
diperlukan mana yang tidak (Fiko).
3. Apa perbedaan independent learning dengan self
directed learning ? (Intan)
Jawaban : Independent learning Mahasiswa mencari
informasi , Self Learning (Mahasiswa yang mengatur
kebutuhan belajarnya ( Nursyahila). Independet
learning Belajar mandiri kegiatan belajar aktif yang
didorongkan niat atau motivasi , Self learning
peningkatan pengetahuan keterampilan atau kinerja
yang diperoleh individu (Innes).
4. Apa factor yang mempengaruhi seseorang untuk
memiliki keterampilan belajar sepanjang hayat
(Munhidotul)
Jawaban : Faktor rasa ingin tau merasa kurang akan
pengetahuan ingin mengup date (Fiko).
5. Mengapa terjadi pola perubahan dari teacher
centered menjadi student centered ? (Aining)
Jawaban : karena Kegiatan pembelajaran tidak hanya
mentrasfer ilmu tapi memotivasi mahasiswauntuk
menjadi lebih aktif mengembangkan keterampilan
belajar mandiri dan soft skill sebagai bekal karir
(Rifdah). Karena jika teacher centered saja
mahasiswa tidak akan lebih aktif (Intan). Jika teacher
centered saja maka mahasiswa tidak dapat
melampaui dosennya (Habibi)
6. Apa sajakah kriteria yang harus dimiliki
mahasiswa sehingga tergolong menjadi pembelajar
dewasa ?(Rifdah)
Jawaban : Soft directed learning dan independent
learning (Aining). Lebih aktif dan mandiri (Ijal).
7. Bagaimana cara mengembangkan soft skill ?
(Hidayatul)
Jawaban : Dengan mengatur emosi komunikasi
dengan baik kreatif dan disiplin selalu mengasah
keterampilan menyalurkan keterampilan memotivasi
diri berpikir secara rasional dan selalu tetap semangat
(Wati). Memanfaatkan keragaman berorientasi
pelayanan dan kerjasama tim (Intan). Selalu
beinteraksi dengan orang lain agar mendapatkan hal-
hal yang baru (Fiko). Selalu mengup date ilmunya
sendiri (Rifdah).

8. Kekurangan dan kelebihan tc dan sc ? (Shely)


Jawaban :
Kekurangan Tc : Terjadi komunikasi satu arah ,
mendorong terjadi pembelajaran secara pasif ,
Kelebihan Tc : Informasi dapat diberikan sejumlah
mahasiswa, menggunakan metode assessment
Kekurangan Sc : Kemungkinan untuk
menggunakan waktu yang lebih banyak , belum
tentu efektif untuk seluruh kurikulum ,
Kelebihan Sc : Menyertakan mahasiswa didalam
proses pembelajaran , mendorong terjadinya
pembelajaran secara aktif (Dita).
9. Apa manfaat soft skill ( Dita )
Jawaban : Dapat bersifat mandiri , dan membangun
karakter atau kepribadian berkualitas ,
menumbuhkan rasa percaya diri , dapat
bersosialiasi dalam tim (Nursyahila). Semakin
meningkatkan nilai dirinya , semakin besar
kehadirannya bagi orang lain (Sheyli). Sifat
personal dan interpersonal akan berkembang dan
meningkatkan kualitas diri seseorang (Intan).
10. Apa kendala dalam menerapkan strategi spices ?
(Nursyahila)
Jawaban : Adanya sifat malas dalam diri masing-
masing mahasiswa , tidak adanya kesadaran untuk
mencapai sukses, perbedaan karakter antara
mahasiswa , gaptek , dan kurangnya pemhaman
bahasa asing (Dita).
11. Bagaimana cara melakukan cpd ? (Ijal)
Jawaban : Menyelesaikan sekolah formal lalu
menlanjutkan pendidikan. (Munhidotul dan Intan).
Belajar tidak hanya berlangsung dalam lembaga
pendidikan formal seseorang masih dapat
memperoleh pengetahuan kalau ia mau setelah
mengikuti pendidikan yang formalnya (Wati)
12. Apa kelemahan dan kelebihan spices ?
(Hidayatul)
Kelebihan spices : menjadikan mahasiswa lebih
termotivasi dan aktif dalam proses belajarnya ,
pengembangan keterampilan memecahkan masalah
secara komperehensif , melatih keterampilan sosial
yang benar benar aplikabel dengan lingkungan
sosialnya, menjadikan proses pembelajaran lebih
tertib dan efektif. (Ijal)
Kelemahan spices : Jika mahasiswa tidak aktif
tidak bisa berkembang , jika masalah yang dibahas
tidak berkualitas maka pengembangan tidak
berkembang (habibi).
13. Bagaimana cara menerapkan spices (Hidayatul)
14. Ciri – cirri Adult Learning ? (Shely)
15. Apa tujuan dari cpd ? (Intan)
16. Apa perbedaan dari pembelajaran andragogy dan
pedagogy ? (Wati)
17. Apa tujuan Adult Learning ? (Dita)
18. Mengapa diperguruan tinggi khususnya di FK
ditetapkan pola teacher centered menjadi student
centered ? (Fiko)
19. Apa manfaat dari strategis spices (Nursyahila)
20. Bagaimanakah cirri-ciri dari deep learning
(Innes)
21. Bagaimanakah perbedaan mahasiswa yang
menggunakan metode belajar disciplinary content
dengan yang tidak menggunakan ? (Munhidotul)

STEP 7
1. Kapan soft skill atau generic transferable skill bisa
melekat pada diri seseorang mahasiswa dan
bagaimana cara menyalurkan ilmunya tersebut ?
Jawab : soft skill melekat pada diri seseorang mulai
dari dia belajar soft skills itu sendiri, yaitu dari sejak
dia masih kecil
http://www.academia.edu/6530526/Urgensi_Soft_Ski
lls_pd_Pendidikan_di_PT
2. Kekurangan dan kelebihan tc dan sc ? (Shely)
Jawab:
TC
Kelebihan :
1. Informasi dapat diberikan kepada sejumlah mahasiswa
dalam waktu yang singkat
2. Pengajar mengendalikan organisasi, materi, dan waktu
sepenuhnya.
3. Menyediakan forum bagi pakar untuk menguatarakan
pengalamannya
4. Apabila kuliah diberikan dengan baik maka dapat
menimbulkan inspirasi dan stimulasi bagi para mahasiswa
5. Pada umumnya memungkinkan untuk menggunakan metode
assessment secara cepat dan mudah
Kekurangan :
1. Pengajar mengendalikan pengetahuan sepenuhnya.
2. Terjadi komunikasi satu arah
3. Tidak kondusif untuk terjadinya critical thinking
4. Mendorong terjadinya pembelajaran secara pasif
5. Untuk sebagian besar mahasiswa bukan merupakan cara
pembelajaran yang optimal
SC
Kelebihan :
1. Menyertakan mahasiswa di dalam proses pembelajaran
2. Mendorong mahasiswa untuk memiliki pengetahuan yang
lebih banyak/ luas/ dalam
3. Menjalin mahasiswa dengan kehidupan nyata
4. Mendorong terjadinya pembelajaran secara aktif
5. Mendorong terjadinya critical thinking
6. Mengarahkan mahasiswa untuk mengenali dan
menggunakan berbagai macam gaya belajar
7. Memperhatikan kebutuhan dan latar belakang mahasiswa
8. Memberi kesempatan untuk pengembangan berbagai
strategi assessment
Kekurangan :
1. Untuk mahasiswa dalam jumlah besar sulit untuk
diimplementasikan
2. Ada kemungkinan untuk menggunakan waktu yang lebih
banyak
3. Belum tentu efektif untuk seluruh kurikulum
4. Belum tentu sesuai untuk mahasiswa yang tak terbiasa aktif,
mandiri, dan demokratis.

Santrock.,J.W (2008).Psikologi Pendidikan (edisi kedua).Jakarta:Prenada


Media Group.
Munir.,(2008).Kurikulum berbasis teknologi informasi dan
komunikasi.Bandung: Alfabeta.
http://www.ehow.com/about_5387185_benefits-teachercentered-
learning.html

http://new-view.info/new-educational-technology/Benefits-of-
Teacher-Centered-Learning.ht

3. Apa manfaat soft skill ( Dita )?


Jawab: soft skill dapat membangun:
1. Communicative skills.
2. Thinking skills and Problem solving skills.
3. Team work force
4. Life-long learning and Information Management
5. Entrepreneur skill
6. Ethics, moral and professionalism
7. Leadership skills
http://sriyuliani.staff.fisip.uns.ac.id/kuliah/apa-itu-soft-
skills/

4. Apa kendala dalam menerapkan strategi spices ?


Kendala dalam menerapkan strategi SPICES
Adanya sifat malas dalam diri mahasiswaTidak adanya
kesadaran dalam diri mahasiswa untuk mencapai
suksesPerbedaan karakter setiap mahasiswaGagap
teknologi dan kurangnya kemampuan bahasa Inggris

http://www.academia.edu/4709772/Adult_Learning_
Lengkap_Adult_Learning

Anda mungkin juga menyukai