(SAK Khusus)
SP 2
- Evaluasi SP1
- Latih berhubungan sosial secara bertahap
- Masukkan dalam jadwal kegiatan pasien
SP 3
- Evaluasi SP1 dan 2
- Latih cara berkenalan dengan 2 orang atau lebih
- Masukkan dalam jadwal kegiatan pasien
Keluarga mampu : Setelah ….x pertemuan keluarga mampu SP 1
Merawat pasien isolasi sosial di rumah menjelaskan tentang : - Identifikasi masalah yang dihadapi keluarga dalam merawat pasien
- Masalah isolasi sosial dan dampaknya - Penjelasan isolasi sosial
pada pasien - Cara merawat pasien isolasi sosial
- Penyebab isolasi sosial - Latih (simulasi)
- Sikap keluarga untuk membantu - RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
pasien mengatasi isolasi sosialnya SP 2
- Pengobatan yang berkelanjutan dan - Evaluasi SP 1
mencegah putus obat - Latih (langsung ke pasien)
- Tempat rujukan dan fasilitas kesehatan - RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
yang tersedia bagi pasien SP 3
- Evaluasi SP 1 dan SP 2
- Latih (langsung ke pasien)
- RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
SP 4
- Evaluasi kemampuan keluarga
- Evaluasi kemampuan pasien
- Rencana tindak lanjut keluarga
- Follow Up
- Rujukan
SP 2
- Evaluasi SP 1
- Latih keluarga merawat langsung ke pasien, kebersihan diri dan berdandan
- RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
SP 3
- Evaluasi kemampuan SP 2
- Latih keluarga merawat langsung ke pasien cara makan
- RTL keluarga / jadwal keluarga untuk merawat pasien
SP 4
- Evaluasi kemampuan keluarga
- Evaluasi kemampuan pasien
- RTL Keluarga :
- Follow Up
- Rujukan
Diagnosa : Risiko Tinggi Bunuh Diri
Tujuan Kriteria Evaluasi Intervensi
Pasien tetap aman dan SP I
selamat Setelah ….x pertemuan, pasien mampu : - Identifikasi benda-benda yang dapat membahayakan pasien
- Mengidentifikasi benda-benda yang - Amankan benda-benda yang dapat membahayakan pasien
dapat membahayakan pasien - Lakukan kontrak treatment
- Mengendalikan dorongan bunuh diri - Ajarkan cara mengendalikan dorongan bunuh diri
- Latih cara mengendalikan dorongan bunuh diri
Setelah ….x pertemuan, pasien mampu : SP 2
Mengidentifikasi aspek positif dan mampu - Identifikasi aspek positif pasien
menghargai diri sebagai individu yang - Dorong pasien untuk berpikir positif terhadap diri
berharga - Dorong pasien untuk menghargai diri sebagai individu yang berharga
Setelah ….x pertemuan, pasien mampu : SP 3
Mengidentifikasi pola koping yang konstruktif - Identifikasi pola koping yang biasa diterapkan pasien
dan mampu menerapkannya - Nilai pola koping yang biasa dilakukan
- Identifikasi pola koping yang konstruktif
- Dorong pasien memilih pola koping yang konstruktif
- Anjurkan pasien menerapkan pola koping yang konstruktif dalam kegiatan harian
Setelah ….x pertemuan, pasien mampu : SP 4
Membuat rencana masa depan yang realistis - Buat rencana masa depan yang realistis bersama pasien
dan mampu melakukan kegiatan - Identifikasi cara mencapai rencana masa depan yang realistis
- Beri dorongan pasien melakukan kegiatan dalam rangka meraih masa
depan yang realistis
Keluarga mampu : Setelah ….x pertemuan keluarga mampu : SP 1
Merawat pasien dengan risiko Merawat pasien dan mampu menjelaskan - Diskusikan masalah yang dirasakan keluarga dalam merawat pasien
bunuh diri pengertian, tanda dan gejala serta jenis - Jelaskan pengertian, tanda dan gejala risiko bunuh diri dan jenis perilaku bunuh
perilaku bunuh diri diri yang dialami pasien beserta proses terjadinya
- Jelaskan cara-cara merawat pasien risiko bunuh diri
Setelah ….x pertemuan keluarga mampu : SP 2
Merawat pasien dan mampu melakukan - Latih keluarga mempraktekkan cara merawat pasien dengan risiko bunuh diri
langsung cara merawat pasien - Latih keluarga melakukan cara merawat langsung kepada pasien risiko bunuh diri
Setelah ….x pertemuan keluarga mampu : SP 3
Membuat jadwal aktivitas di rumah dan - Bantu keluarga membuat jadwal aktivitas di rumah termasuk minum obat
mampu melakukan follow up - Jelaskan follow up pasien setelah pulang