Upah sehari tidak kena pajak sebesar Rp450.

000/hari

Upah sehari Upah komulatif sebulan tarif pajak

<450.000 </=4.500.000 tidak kena pajak
>450.000 </=4.500.000 5%x(upah kena pajak sehari)

<450.000/>450.000 >4.500.000-10.200.000 5% x upah kena pajak sehari

>450.000 >10.200.000 Tarif pasal 17xPKP setahun

PKP setahun=upah komulatif sebulan x 12 -

Nama A (TK) B (K/0)

Upah sehari 400,000 500,000
lama bekerja (hari) 10 9
4,000,000 4,500,000
NIHIL

B Upah sehari 500,000

Upah tidak pajak sehari 450,000
Upah kena pajak 50,000
Tarif pajak 5% 2,500
Selama bekerja 9 hari 22,500

C Upah sehari 400,000

PTKP per hari 187,500
PKP sehari 212,500
tarif pajak 5% 10,625
selama bekerja 20 hari 212,500

D Upah sehari 550,000

Budi bekerja di PT X januari 2017 berhenti bekerja karena pensiun pada bulan maret mendapat bonus
Tarif itu dikenakan pada dewan komisaris yang bukan peserta

Candra sebagai komisaris PT x bukan pegawai tetap pada bulan Oktober 2017 mendapat honor 100jt,

PPh pasal 21 sebulan = tarif pasal 17 x PKP

PKP=50% x penghasilan - PTKP
Tarif ini digunakan untuk bukan pegawai yang telah memiliki NPWP dan hanya memperoleh penghasi
tidak memperoleh penghasilan yang lain

jika PNS golongan 1 dan 20

 Pegawai Tidak Tetap

UKP sehari=Upah sehari-Rp450.000

UKP sehari = upah sehari-PTKP sebenarnya

PTKP sehari=PTKP setahun/360hari

omulatif sebulan x 12 - PTKP setahun

C (K/2) D (TK/2) E (K/4)

400,000 550,000 800,000
20 15 20
4,500,000 8,250,000 16,000,000

maret mendapat bonus dari PT x sebesar 30jt

mendapat honor 100jt, 5% x 50

memperoleh penghasilan dari hubungan kerja dengan memotong PPh pasal 21 serta