Anda di halaman 1dari 5

Komplikasi Akut Diabetes:

Hipoglikemia

Disusun oleh:

Syairah Banu 1102008249

PUSAT PENDIDIKAN KEDOKTERAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI

JAKARTA
Komplikasi Diabetes Akut: Hipoglikemia

Definisi
Hipoglikemia adalah suatu keadaan dimana kadar gula darah (glukosa) secara abnormal
rendah <60mg/dl dan merupakan salah satu komplikasi akut Diabetes Mellitus (DM)
Reaksi hipoglikemia adalah glukosa darah turun mendadak, meskipun glukosa darah masih >
100mg/dl

Koma hipoglikemia adalah koma atau penurunan kesadaran karena glukosa darah < 30 mg/dl
Hipoglikemia reaktif adalah gejala hipoglikemia yang terjadi 3-5 jam sesudah
makan.biasanya pada anggota keluarga DM atau orang dengan bakat DM
Setiap terjadi penurunan kesadaran pada penderita DM harus dipikirkan kemungkinan
mengalami hipoglikemia.

Etiologi

Hipoglikemia dapat muncul sebagai efek samping dari beberapa medikamentosa diabetes
termasuk insulin dan OHO seperti:
 chlorpropamide (Diabinese)
 glimepiride (Amaryl)
 glipizide (Glucotrol, Glucotrol XL)
 glyburide (DiaBeta, Glynase, Micronase)
 nateglinide (Starlix)
 repaglinide (Prandin)
 sitagliptin (Januvia)
 tolazamide
 tolbutamide
Kombinasi pill yang dapat menyebabkan hipoglikemia:
 glipizide + metformin (Metaglip)
 glyburide + metformin (Glucovance)
 pioglitazone + glimepiride (Duetact)
 rosiglitazone + glimepiride (Avandaryl)
 sitagliptin + metformin (Janumet)
Obat diabetes lain yang jika diminum sendiri tidak menyebabkan hipoglikemi namun ketika
diminum bersamaan dengan obat diabetes lainnya (misal insulin) meningkatkan resiko
hipoglikemia:
 acarbose (Precose)
 metformin (Glucophage)
 miglitol (Glyset)
 pioglitazone (Actos)
 rosiglitazone (Avandia)
Obat injeksi yang dapat menyebabkan hipoglikemia:
- Pramlintide (Symlin), which is used along with insulin
- Exenatide (Byetta), which can cause hypoglycemia when used in combination with
chlorpropamide, glimepiride, glipizide, glyburide, tolazamide, and tolbutamide
-
Penyebab lain hipoglikemia pada penderita diabetes
- Makanan atau snack yang terlalu sedikit, tertunda atau terlewat
- Kegiatan fisik berlebih
- Alkohol
Gejala Hipoglikemia

 Gemetar
 Pusing

 Berkeringat

 Merasa lapar

 pusing

 Pucat

 Sudden moodiness or behavior changes, such as crying for no apparent reason

 Sistem motorik terganggu

 Seizure

 linglung

 Tingling sensations around the mouth

Pencegahan Hipoglikemi bagi Penderita Diabetes

 Medikamentosa diabetes. Menggunakan obat yang direkomendasi disaat yag


direkomendasikan.
 Perencanaan Makan. Memastikan pengaturan pola makan yang baik agar tidak
terjadi hipoglikemia.

 Their daily activity. Untuk mencegah hipogllikemia yang disebabkan oleh aktivitas
fisik, patut disarankan:

o Mengecek kadar gluka darah sebelum olahraga ataupun melakukan aktivitas


fisik dan memakan makanan ringan jika dibawah 100 mg/dL

o Menyesuaikan medikasi sebelum aktivitas fisik

o Mengecek kadar glukosa darah dalam interval tertentu selama melakukan


aktivitas fisik dan setelah aktivitas.

 Minuman beralkohol. Meminum alkohol terutama dengan perut kosong dapat


menyebabkan hipoglikemia. Minuman beralkohol dikonsumsi bersama makanan atau
makanan ringan supaya aman.

 Rencana management diabetes. Menjaga kadar glukosa darah normal supaya tidak
terjadi komplikasi jangka panjang yang dapat menyebabkan hipoglikemia.

Penatalaksanaan hipoglikemia
Jika kadar glukosa darah dibawah 70 mg/dL, konsumsi salah satu makanan dibawah ini untuk
menaikkan kembali kadar glukosa darah dengan cepat:

 3 or 4 glucose tablets
 1 serving of glucose gel—the amount equal to 15 grams of carbohydrate

 1/2 cup, or 4 ounces, of any fruit juice

 1/2 cup, or 4 ounces, of a regular—not diet—soft drink

 1 cup, or 8 ounces, of milk

 5 or 6 pieces of hard candy

 1 tablespoon of sugar or honey

Untuk anak jumlahnya di kurangi sesuai dengan saran dokter.

Kemudian mengecek kembali kadar glukosa darah setelah 15 menit memastikan sudah diatas
lebih 70 mg/dL. Jika masih terlalu rendah maka konsumsi makanan lagi.

Hipoglikemi karena penggunaan Acarbose atau Miglitol: Hipoglikemi hanya dapat diatasi
dengan konsumsi glukosa murni, dekstrosa.

Normal and Target Blood Glucose Ranges

Normal Blood Glucose Levels in People Who Do Not Have Diabetes

Upon waking—fasting 70 to 99 mg/dL

After meals 70 to 140 mg/dL

Target Blood Glucose Levels in People Who Have Diabetes

Before meals 70 to 130 mg/dL

1 to 2 hours after the start of a meal below 180 mg/dL

Source: American Diabetes Association. Standards of Medical Care in Diabetes—2008.


Diabetes Care. 2008;31:S12–S54.
Daftar Pustaka

http://diabetes.niddk.nih.gov/dm/pubs/hypoglycemia/
http://www.diabetes.org/living-with-diabetes/treatment-and-care/blood-glucose-
control/hypoglycemia-low-blood.html
http://www.healthreserve.com/diabetes/diabetes_complications.htm

Anda mungkin juga menyukai