Silabus PAI - SD - 29112016

SILABUS MATA PELAJARAN
SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

MATA PELAJARAN
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
JAKARTA, 2016
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
i
I. PENDAHULUAN
1
A. Rasional
1
Kompetensi yang Diharapkan Setelah Siswa Mempelajari Mata
Pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti di Pendidikan
Dasar dan Pendidikan

Menengah
2
Kompetensi yang Diharapkan Setelah Siswa Mempelajari Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

3
Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

6
E. Pembelajaran dan Penilaian
9
Pembelajaran
Penilaian
F. Kontekstualisasi Pembelajaran sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan
Siswa
10
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI POKOK, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN
11
A.
Kelas I
11
B.
Kelas II
23
C.
Kelas III
33
D.
Kelas IV
41
E.
Kelas V
53
F.
Kelas VI
63
III. MODEL SILABUS SATUAN PENDIDIKAN
71
A.
Kelas I
71
B.
Kelas II
72
C.
Kelas III
73
D.
Kelas IV
74
E.
Kelas V
75
F.
Kelas VI
76
IV. MODEL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
78
A.
Kelas I
78
B.
Kelas II
86
C.
Kelas III
94
D.
Kelas IV
98
E.
Kelas V
103
F.
Kelas VI
108
-i-
I. PENDAHULUAN
Rasional
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti merupakan pendidikan yang secara mendasar
menumbuhkembangkan akhlak siswa melalui pembiasaan dan pengamalan ajaran Islam secara
menyeluruh (kaffah).Oleh karena itu, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sebagai suatu
mata pelajaran diberikan pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK, baik
yang bersifat kokurikuler maupun ekstrakurikuler.
Kompetensi, materi, dan pembelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dikembangkan
melalui pertimbangan kepentingan hidup bersama secara damai dan harmonis (to live together
in peace and harmony). Pembelajaran dilaksanakan berbasis aktivitas pada kegiatan
intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Penumbuhan dan pengembangan sikap
dilakukan sepanjang proses pembelajaran, pembiasaan, keteladanan, dan pembudayaan untuk
mengembangkan karakter siswa lebih lanjut. Sekolah sebagai taman yang menyenangkan
untuk tumbuh berkembangnya pengetahuan, keterampilan, dan sikap siswa yang menempatkan
pengetahuan sebagai perilaku (behavior), tidak hanya berupa hafalan atau verbal.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti berlandaskan pada aqidah Islam yang berisi tentang
keesaan Allah Swt. sebagai sumber utama nilai-nilai kehidupan bagi manusia dan alam
semesta. Sumber lainnya adalah akhlak yang merupakan manifestasi dari aqidah, yang
sekaligus merupakan landasan pengembangan nilai-nilai karakter bangsa Indonesia. Dengan
demikian, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti merupakan pendidikan yang ditujukan
untuk dapat menyerasikan, menyelaraskan dan menyeimbangkan antara iman, Islam, dan ihsan
yang diwujudkan dalam:
1. Membentuk manusia Indonesia yang beriman dan bertakwa kepada Allah Swt. serta
berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur (Hubungan manusia dengan Allah Swt.).
Menghargai, menghormati dan mengembangkan potensi diri yang berlandaskan pada nilai-
nilai keimanan dan ketakwaan (Hubungan manusia dengan diri sendiri).
Menjaga kedamaian dan kerukunan hubungan inter dan antar umat beragama serta
menumbuhkembangkan akhlak mulia dan budi pekerti luhur (Hubungan manusia dengan
sesama).
Penyesuaian mental keislaman terhadap lingkungan fisik dan sosial (Hubungan manusia
dengan lingkungan alam).
Berdasarkan pada prinsip di atas, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dikembangkan
dengan memperhatikan nilai-nilai Islam rahmatan lilalamin yang mengedepankan prinsip-
prinsip Islam yang humanis, toleran, demokratis, dan multikultural.
Humanisme
PAI
Toleransi
Multikultural &
BP
Demokrasi
Islam yang humanis berarti memandang kesatuan manusia sebagai mahluk ciptaan Allah,
memiliki asal-usul yang sama, menghidupkan rasa perikemanusiaan, dan mencita-citakan
pergaulan hidup yang lebih baik. Nilai-nilai Islam humanis yang dapat diimplementasikan
-1-
dalam kehidupan sehari-hari bagi siswa SD/MI diantaranya adalah: kasih sayang, peduli
sesama, kerja sama, hormat dan patuh kepada orang tua dan guru, berkata baik, sopan dan
santun, ikhlas, hidup tertib, dan hidup sederhana.
Islam yang toleran mengandung arti bersikap menghargai pendapat, pandangan, kepercayaan,
atau kebiasaan yang berbeda dengan pendirian seseorang, juga tidak memaksa, tetap berlaku
baik, lemah lembut, dan saling memaafkan. Nilai-nilai Islam toleran yang dapat
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari bagi siswa SD/MI di antaranya adalah: sifat
pemaaf, saling menghargai, saling mengingatkan, dan berbaik sangka.
Demokratis berarti yang mengutamakan persamaan hak dan kewajiban serta perlakuan yang
sama bagi sesama dengan mengutamakan kebebasan berekspresi, berkumpul dan
mengemukakan pendapat sesuai dengan norma dan hukum yang berlaku.Nilai-nilai Islam
demokratis yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari bagi siswa SD/MI di
antaranya adalah: teguh pendirian, disiplin, tanggung jawab, dan berbaik sangka.
Multikultural berarti bersikap mengakui, akomodatif, dan menghormati perbedaan dan

keragamaan budaya, untuk mencari dan memudahkan hubungan sosial, serta gotong royong
demi mencapai kebaikan bersama. Nilai-nilai multikultural dalam Islam yang dapat
diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari bagi siswa SD/MI di antaranya adalah: kerja
sama, tolong-menolong, mengendalikan diri, waspada, berbaik sangka, dan hidup rukun
Silabus ini disusun dengan format dan penyajian/penulisan yang sederhana sehingga mudah
dipahami dan dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format dimaksudkan agar penyajiannya
lebih efisien, namun lingkup dan substansinya tidak berkurang, serta tetap mempertimbangkan
tata urutan (sequence) materi dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini dilakukan dengan
prinsip keselarasan antara ide, desain, dan pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru
(teachable); mudah dipelajari oleh siswa (learnable); terukur pencapainnya (measurable), dan
bermakna untuk dipelajari (worth to learn) sebagai bekal untuk kehidupan dan kelanjutan
pendidikan siswa.
Silabus ini merupakan acuan bagi guru dalam melakukan pembelajaran agar siswa mampu
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan
sehari-hari. Upaya peningkatan keimanana dan ketakwaan tersebut dilakukan dengan
memperhatikan nilai-nilai Islam rahmatan lilalamin yang mengedepankan prinsip-prinsip
Islam yang humanis, toleran, demokratis, dan multikultural.
Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan kepada guru untuk
mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran, serta mengakomodasi keungulan-
keunggulan lokal. Atas dasar prinsip tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar,
materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang terdapat dalam
silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut
merupakan alternatif dan inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang
sesuai dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dalam melaksanakan silabus ini
guru diharapkan kreatif dalam pengembangan materi, pengelolaan proses pembelajaran,
penggunaan metode dan model pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi
masyarakat serta tingkat perkembangan kemampuan kemampuan siswa.
Kompetensi yang Diharapkan Setelah Siswa Mempelajari Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti di Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dikembangkan dengan tujuan untuk meningkatkan
kemampuan siswa dalam hal keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang
2-
Maha Esa dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan pendidikan ini kemudian dirumuskan secara
khusus dalam Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sebagai berikut:
menumbuhkembangkan aqidah melalui pemberian, pembinaan, dan pengembangan

pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman siswa tentang Agama
Islam sehingga menjadi muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada
Allah Swt.; dan
mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang
berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi
(tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya
agama dalam kehidupan sebagai warga masyarakat, warga negara, dan warga dunia.
Kompetensi yang Diharapkan Setelah Siswa Mempelajari Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah
Kompetensi yang Diharapkan setelah siswa mempelajari Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti di SD/MI dapat dilihat pada Tabel Peta Kompetensi yang memberikan gambaran
umum tentang capaian kompetensi mulai SD/MI sampai dengan SMA/MA/SMK/MAK.
-3-
Tabel Peta Kompetensi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK/MAK
Kelas I – III
Kelas IV – VI
Kelas VII-IX
Kelas X-XII
·
Al-Qur’ān
·
Al-Qur’ān
·
Al-Qur’ān
·
Al-Qu’an
Terbiasa membaca, menulis,
Terbiasa membaca, menulis,
Membaca, menghafal, menghayati
Meyakini, membaca, menghafal,
menghapal, memahami makna dan

menghapal, memahami makna dan
dan menyajikan keterkaitan antara
menganalisis dan menyajikan hubungan
berperilaku sesuai nilai-niai yang
berperilaku sesuai nilai-niai yang
sikap dengan nilai-nilai yang
al-Qur’an ayat-ayat pilihan dengan
terkandung di dalam al-Qur’an surat-

terkandung di dalam al-Qur’an surat-
terkandung di dalam ayat-ayat
kehidupan sehari-hari serta dapat
surat pendek pilihan.
surat pendek dan ayat-ayat pilihan.
pilihan.
berperilaku sesuai kandungan ayat-ayat

tersebut .
·
Aqidah
·
Aqidah
·
Aqidah
·
Aqidah
Menerima, mengakui, meyakini dan

Menerima, mengakui, meyakini dan
Meyakini, menghayati, memahami
Meyakini, mengamalkan, menganalisis
memahami sifat-sifat Allah Swt.,
memahami sifat-sifat Allah Swt.,
dan menyajikan contoh perilaku
makna rukun Iman dan dapat
makna Asmaul Husna, dan dua

makna Asmaul Husna, dan rukun
yang mencerminkan ajaran tentang
menyajikan hubunganya dengan
kalimat syahadat.
iman.
rukun Iman.
kehidupan sehari-hari.
·
Akhlak
·
Akhlak
·
Akhlak
·
Akhlak
Meyakini, memahami makna do’a

Meyakini, memahami makna dan
Meyakini, menghayati, memahami
Meyakini, menganalisis, menyajikan
sebelum dan sesudah belajar, doa
menyajikan contoh perilaku terpuji
makna dan menyajikan contoh
contoh dan keutamaan perilaku terpuji

sebelum dan sesudah makan serta
serta berperilaku terpuji.
perilaku terpuji serta berperilaku
serta berperilaku terpuji.
berperilaku terpuji.
terpuji.
·
Fiqh
·
Fiqh
·
Fiqh
·
Fiqh
Meyakini dan memahami tata cara
Meyakini dan memahami tata cara
Menjalankan, menghayati,
Meyakini, menganalisis,
bersuci, şalat dan kegiatan agama di
bersuci dari hadas kecil, makna salat,
memahami dan menyajikan serta
mendiskripsikan kedudukan al-Qur’an,

sekitar rumah dan sekolah, makna
puasa Ramadan, pelaksanaan şalat
mempraktikkan tata cara bersuci
hadis, dan ijtihad sebagai sumber
zikir dan doa setelah şalat
tarāwih dan tadārus al-Qur’ān, hikmah

dari hadas kecil dan hadas besar,
hukum Islam dan hikmah ibadah haji,
zakat, infaq, dan sedekah.
salat wajib berjamaah, salat Jum’at,
zakat, wakaf serta mengamalkan nilai-

salat sunah berjamaah dan
nilai yang terkandung dalam hukum
munfarid, sujud syukur, sujud
Islam tersebut.
tilawah, sujud sahwi, puasa wajib
dan sunah, makanan dan minuman
yang halal dan haram, zakat, ibadah

haji dan umrah, penyembelihan
-4-
Kelas I – III
Kelas IV – VI
Kelas VII-IX
Kelas X-XII
hewan, qurban dan aqiqah sesuai
dengan ketentuan syari’at Islam.
· Sejarah Peradaban Islam

Meyakini, memahami dan meneladani
Meyakini, memahami dan meneladani

Menghayati, meneladani,
Meyakini, menganalisis substansi,
kisah Nabi Adam a.s., Nabi Idris a.s.,
kisah Nabi Ayyub a.s., Nabi Zulkifli
memahami dan menyajikan

strategi, dan penyebab keberhasilan
Nabi Nuh a.s., Nabi Hud a.s.,Nabi
a.s., Nabi Harun a.s., Nabi Musa
rangkaian sejarah perjuangan

dakwah Nabi Muhammad saw di
Saleh a.s., Nabi Lut a.s., Nabi Ishaq

a.s.,Nabi Dawud a.s., Nabi Sulaiman
Nabi Muhammad saw. periode

Makkah dan Madinah, serta
a.s., Nabi Ya’qub a.s., Nabi Yusuf a.s.,
a.s., Nabi Ilyas a.s., Nabi Ilyasa’
Makkah madinah, al-Khulafā al-

meneladaninya.
Nabi Syu‘aib a.s., Ibrahim a.s., Nabi
a.s.,Nabi Yunus a.s., Nabi Zakariya
Rāsyidùn, Bani Umayah,

Ismail a.s., dan Nabi Muhammad saw.
a.s., Nabi Yahya a.s., Nabi Isa
Abbasiyah, berkembangnya dan
a.s.,kisah keteladanan sahabat-sahabat
tradisi Islam di Nusantara.

Nabi Muhammad saw., dan Wali
Allah yang sembilan (Wali Songo),
kisah keteladanan Ashabul Kahfi

sebagaimana terdapat dalam al-Qur’ān
-5-
Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Sekolah
Dasar/Madrasah Ibtidaiyah
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti diberikan sejak SD/MI sampai dengan SMA/SMK
sebagai mata pelajaran, dan nilai-nilainya terintegrasi dalam proses pembelajaran di sekolah.
Nilai-nilai tersebut diperkuat melalui pengkondisian aktivitas siswa di lingkungan sekolah,
keluarga, dan masyarakat. Pada jenjang SD, kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti dikembangkan untuk meletakkan dasar-dasar agama dan budi pekerti siswa.
Kerangka Pengembangan Kurikulum PAI SD Kelas I s.d. VI mengikuti elemen

pengorganisasian kompetensi dasar (KD) yang mengacu pada kompetensi inti (KI).
Kompetensi Inti pada kelas I s.d. VI adalah sebagai berikut:
KOMPETENSI INTI
Kelas I
Kelas II
Kelas III
Menerima dan menjalankan

Menerima dan menjalankan
Menerima, menjalankan, dan
ajaran agama yang

ajaran agama yang dianutnya
menghargai ajaran agama yang
dianutnya
dianutnya
Menunjukkan perilaku
Menunjukkan perilaku jujur,
jujur, disiplin, tanggung

disiplin, tanggung jawab,
jawab, santun, peduli, dan

santun, peduli, dan percaya
santun, peduli, dan percaya diri
percaya diri dalam
diri dalam berinteraksi
dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan
dengan keluarga, teman, dan
keluarga, teman, guru, dan
keluarga, teman, dan guru

guru
tetangganya
Memahami pengetahuan
faktual dengan cara

faktual dengan cara
faktual dengan cara mengamati
mengamati [mendengar,
mengamati [mendengar,
dan menanya berdasarkan rasa
melihat, membaca] dan

melihat, membaca] dan
ingin tahu tentang dirinya,
menanya berdasarkan rasa

menanya berdasarkan rasa
makhluk ciptaan Tuhan dan

kegiatannya, dan benda-benda

yang dijumpainya di rumah, di
kegiatannya, dan benda-

sekolah dan tempat bermain
benda yang dijumpainya di

rumah dan di sekolah
rumah dan di sekolah
Menyajikan pengetahuan
faktual dalam bahasa yang

jelas dan logis, dalam karya

jelas dan logis, dalam karya
jelas, sistematis dan logis,
yang estetis, dalam gerakan

dalam karya yang estetis,
yang mencerminkan anak

dalam gerakan yang
sehat, dan dalam tindakan

mencerminkan anak sehat, dan
yang mencerminkan
yang mencerminkan perilaku
dalam tindakan yang
perilaku anak beriman dan

anak beriman dan berakhlak
mencerminkan perilaku anak
berakhlak mulia
mulia
beriman dan berakhlak mulia
KOMPETENSI INTI
Kelas IV
Kelas V
Kelas VI
Menerima, menjalankan,
dan menghargai ajaran

menghargai ajaran agama
menghargai ajaran agama yang
agama yang dianutnya

yang dianutnya.
dianutnya.
Menunjukkan perilaku
jujur, disiplin, tanggung

jawab, santun, peduli, dan

santun, peduli, dan percaya
santun, peduli, dan percaya diri
percaya diri dalam

diri dalam berinteraksi
dalam berinteraksi dengan
berinteraksi dengan
dengan keluarga, teman,

guru, dan tetangganya serta
tetangganya serta cinta tanah air.
tetangganya
cinta tanah air.
-6-
Kelas IV
Kelas V
Kelas VI
Memahami pengetahuan faktual
faktual dengan cara
faktual dan konseptual
dan konseptual dengan cara
mengamati dan menanya
dengan cara mengamati,
mengamati, menanya dan
berdasarkan rasa ingin tahu
menanya dan mencoba
mencoba berdasarkan rasa ingin
tentang dirinya, makhluk
berdasarkan rasa ingin tahu
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan
tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
ciptaan Tuhan dan
dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di
rumah, di sekolah dan
sekolah dan tempat bermain
tempat bermain
rumah, di sekolah dan tempat
bermain
Menyajikan pengetahuan faktual
faktual dan konseptual dalam
dan konseptual dalam bahasa
jelas, sistematis dan logis,
bahasa yang jelas, sistematis,
yang jelas, sistematis, logis dan
dalam karya yang estetis,
logis dan kritis, dalam karya
kritis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang
dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat,
mencerminkan anak sehat, dan
dan dalam tindakan yang
dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku
yang mencerminkan perilaku
mencerminkan perilaku anak
anak beriman dan
anak beriman dan berakhlak
beriman dan berakhlak mulia
berakhlak mulia
mulia
Keterangan:
Pengembangan kompetensi dasar (KD) tidak dibatasi oleh rumusan kompetensi inti (KI), akan
tetapi disesuaikan dengan karakteristik mata pelajaran, kompetensi, lingkup materi, dan psiko-
pedagogi.
Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak langsung (indirect
teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan proses pembelajaran Pengetahuan
dan Keterampilan.
Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan karakteristik,
kebutuhan, dan kondisi peserta didik.
Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses pembelajaran
berlangsung, dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter
peserta didik lebih lanjut.
Ruang Lingkup Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada Sekolah Dasar meliputi:
Al-Qur’an dan Hadis
Keimanan
Akhlak
Fiqh
Sejarah Peradaban Islam
Peta Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD
Kelas I
Kelas II
Kelas III
·
Huruf-huruf hijaiyyah dan
·
Huruf hijaiyyah
· Q.S. an-Nasr dan al-
harakatnya;
bersambung;
Kausar;
·
Q.S. al-Fatihah, dan Q.S.al-
·
Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
· hadis yang terkait dengan
Ikhlas;
‘Asr;
perilaku mandiri, percaya
· Allah Swt. yang Maha
·
hadis yang terkait dengan
diri, dan bertanggung
jawab;
Pengasih dan Maha
anjuran menuntut ilmu;
Penyayang;
·
hadis yang terkait dengan
· keesaan Allah Yang Maha
Pencipta berdasarkan
-7-
Kelas I
Kelas II
Kelas III
·
keesaan Allah Swt;
perilaku hidup bersih dan
pengamatan terhadap
· al-Asmau al-Husna: ar-
sehat;
dirinya dan makhluk
ciptaan-Nya yang
Rahman, ar-Rahim, dan al-

·
makna al-Asmau al-
dijumpai di sekitar rumah
Malik;
Husna: al-Quddus, as-
dan sekolah;
Salam, dan al-Khaliq;
·
makna dua kalimat
·
al-Asmau al-Husna: al-
syahadat;
·
doa sebelum sesudah
Wahhab, al-‘Alim, dan as-
makan;
· doa sebelum dan sesudah
Sami‘;
belajar;
·
perilaku kasih sayang
·
tawaduk, ikhlas, dan
kepada sesama;
· hormat dan patuh kepada
mohon pertolongan;
orang tua dan guru;

·
kerja sama dan saling
·
sikap peduli terhadap
tolong menolong;
· berkata yang baik, sopan
sesama;
dan santun;
·
doa sebelum dan sesudah
·
sikap bersyukur;
wudu;
·
makna bersyukur, pemaaf,
·
makna salat sebagai
jujur, dan percaya diri;

·
tata cara salat dan
wujud dari;
bacaannya; dan
·
tata cara bersuci;
· zikir dan doa setelah salat;
·
kisah keteladanan Nabi
· salat dan kegiatan agama
Saleh a.s.,Nabi Lut a.s.,

·
hikmah ibadah salat; dan
yang dianutnya di sekitar

Nabi Ishaq a.s., Nabi
rumahnya melalui
·
keteladanan Nabi Yusuf
Ya‘qub a.s., dan Nabi
pengamatan; dan
a.s., Nabi Syu‘aib
Muhammad saw.
a.s.,Nabi Ibrahim a.s.dan
·
keteladanan Nabi Adam
Nabi Ismail a.s.,dan Nabi
a.s., Nabi Idris a.s., Nabi
Muhammad saw.
Nuh a.s., Nabi Hud a.s., dan

Nabi Muhammad saw.
Peta Materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD/MI
Kelas IV
Kelas V
Kelas VI
·
Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-
· Q.S. at-Tin dan Q.S. al-
·
Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
Ma‘un;
Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
Fil;
·
al-Asmau al-Husna: al-
Hujurat/49:12-13;
·
Allah Swt. itu ada;
Mumit, al-Hayy, al-Qayyum,
·
al-Asmau al-Husna: As-
·
al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
dan al-Ahad;
Samad, Al-Muqtadir, Al-
‘Azim;
· nama-nama Rasul Allah dan
Muqaddim, dan Al-Baqi;
·
iman kepada malaikat-
Rasul Ulul ‘Azmi;
·
hikmah beriman kepada
malaikat Allah;
·
kitab-kitab suci melalui
hari akhir;
·
iman kepada Rasul Allah;
rasul-rasul-Nya;
·
hikmah beriman kepada
·
santun dan menghargai
·
makna perilaku jujur;
qadha dan qadar;
teman;

·
sikap rendah hati;
orang tua dan guru;
orang tua, guru dan sesama
·
perilaku hemat;
·
sikap menghargai;
anggota keluarga;
·
makna perilaku jujur;
·
sikap sederhana;
·
sikap toleran dan simpatik
·
makna perilaku amanah;
·
makna ikhlas beramal;
terhadap sesama;
·
hormat dan patuh kepada
·
hikmah puasa Ramadan;
· hikmah zakat, infaq dan
orang tua dan guru;
· salat tarawih dan tadarus al-
sedekah;
·
perilaku gemar membaca;
Qur’ān;
·
·
makna sikap pantang
·
Yunus a.s., Nabi Zakariya
menyerah;
a.s., Nabi Yahya a.s., Nabi

Dawud a.s., Nabi Sulaiman
·
tatacara bersuci dari hadas
Isa a.s.,dan Nabi
a.s., Nabi Ilyas a.s., Nabi
kecil;
Muhammad saw.;
Ilyasa’ a.s., dan Nabi
·
makna ibadah salat;
Muhammad saw.; dan

·
kisah Keteladanan Nabi
·
· kisah Luqman dalam al-
Sahabat-sahabat Nabi
Ayyub a.s., Nabi Zulkifli
Muhammad saw.; dan
Qur’ān.
a.s., Nabi Harun a.s.,Nabi
·
kisah Keteladanan Ashabul
-8-
Kelas IV
Kelas V
Kelas VI
Musa a.s.,dan Nabi
Kahfi.
Muhammad saw.; dan
· kisah keteladanan Wali
Songo.
Pembelajaran dan Penilaian
Pembelajaran
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dapat dilaksanakan dengan
menggunakan beberapa pendekatan, di antaranya pendekataan saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan). Di samping itu,
pembelajaran juga dapat dilakukan dengan berbagai macam model, metode, strategi dan
teknik pembelajaran sesuai dengan karakteristik materi yang dibelajarkan dan kompetensi
yang akan dicapai.
Dalam metode inquiry learning misalnya, pendidik dapat menanamkan nilai-nilai kerja keras,
ulet, dan kerjasama yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam metode
diskusi, pendidik dapat menanamkan sikap percaya diri dalam mengemukakan pendapat,
menghargai pendapat orang lain, dan toleransi. Dengan metode role playing (bermain peran)
dalam materi pembelajaran sikap terpuji, pendidik dapat menanamkan nilai-nilai kebaikan
dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dapat juga dikemas
melalui multimedia sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai
contoh: al-Qur’ān, aqidah, akhlak, fiqh dan sejarah peradaban Islam dapat dikemas
sedemikian rupa dalam web secara terpadu. Bahan-bahan materinya dapat berupa berbagai
macam media seperti bahan teks, gambar, suara, video, animasi, simulasi dan sebagainya.
Materi-materi tersebut dapat dipadukan ke dalam satu-dua media atau semua media
(multimedia).
Kebutuhan siswa harus juga menjadi pertimbangan dalam pembelajaran. Pada umumnya ada
tiga tipe pembelajar, yaitu auditory, visual, dan kinestetik. Dalam pembelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti, pendidik dituntut untuk dapat mengakomodasi kebutuhan
siswa yang karakteristiknya beragam. Dengan demikian, pendidik Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti telah mengimplementasikan ajaran Islam tentang keadilan, berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial, renponsif, dan nilai-nilai lain dalam ajaran Islam
yang humanis.
Penilaian
Aspek yang dinilai pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti meliputi
sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Penilaian sikap dilakukan melalui observasi, penilaian
diri, dan penilaian antar teman. Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalaui tes tertulis,
tes lisan, dan penugasan. Penilaian aspek keterampilan dilakukan melalui praktik, produk,
proyek, dan portofolio.
Sebagai ilustrasi, berikut ini dikemukakan beberapa contoh teknik penilaian. Dalam penilaian
al-Qur’ān dapat digunakan teknik penilaian praktik membaca al-Qur’ān, komponen yang
dinilai meliputi: cara membaca (pengucapan huruf, panjang pendek bacaan) dan adab
membaca. Dalam penilaian aqidah dapat digunakan teknik penilaian diri terhadap pengamalan
keyakinan. Dalam penilaian akhlak dapat digunakan teknik penilaian observasi. Dalam
penilaian fiqh dapat digunakan teknik penilaian praktik ibadah. Dalam penilaian sejarah
peradaban Islam dapat digunakan teknik penilaian proyek.
-9-
Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan Siswa
Indonesia sebagai negara kesatuan yang terdiri atas berbagai suku bangsa, agama, budaya,
ras, dan kelas sosial merupakan kekayaan yang patut disyukuri dan dipelihara agar tetap
menjadi sumber kekuatan. Jika tidak disikapi dengan bijak, keberagaman itu dapat menjadi
sumber konflik. Oleh karena itu, berbagai kearifan lokal yang telah
mengakar di masyarakat harus dipelihara dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi melalui Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dengan
tetap memperhatikan nilai-nilai Islam yang humanis, toleran, demokratis, multikultural, dan
berwawasan kebangsaan.
Sejalan dengan karakteristik pendidikan abad 21 yang memanfaatkan teknologi informasi

dan komunikasi, pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam Kurikulum
2013 juga memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi sebagai media dan sumber
belajar. Pemanfaatan TIK mendorong siswa dalam mengembangkan kreativitas dan
berinovasi serta meningkatkan pemahaman dan pengetahuan Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti.
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti memanfaatkan berbagai sumber
belajar seperti buku teks yang tersedia dalam bentuk buku guru dan buku siswa. Sesuai
dengan Karakteristik Kurikulum 2013, buku teks bukan satu-satunya sumber belajar. Guru
dapat menggunakan buku pengayaan atau referensi lainnya dan mengembangkan bahan ajar
sendiri seperti LKS (Lembar Kerja Siswa). Dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti, LKS bukan hanya kumpulan soal.
- 10 -
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI POKOK, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN
Kelas I
Alokasi waktu: 4 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Kegiatan Pembelajaran
1.1
terbiasa membaca
Huruf Hijaiyyah
·
Mencermati pelafalan huruf Hijaiyyah dan
basmalah setiap
dan harakatnya
harakatnya
memulai belajar al-

· Melalui motivasi dari guru mengajukan
Qur’ān
pertanyaan tentang huruf Hijaiyyah dan
2.1
menunjukkan
harakatnya
perilaku percaya
· Mengajukan pertanyaan, misalnya berapakah
diri dalam
jumlah huruf Hijaiyyah? lafalkan huruf-huruf
melafalkan huruf-
Hijaiyyah!
huruf hijaiyyah dan

harakatnya
· Melafalkan secara berulang-ulang sampai
3.1
mengetahui huruf-
kadar pelafalannya baik. Pelafalan huruf
dilakukan siswa secara klasikal, kelompok

huruf Hijaiyyah dan
maupun individual
harakatnya secara
lengkap
· Melafalkan huruf Hijaiyyah berharakat huruf

4.1
melafalkan huruf-
per huruf sesuai makharijul huruf dengan
huruf Hijaiyyah dan
berulang-ulang, baik secara individual maupun
harakatnya secara
berkelompok
lengkap
· Mendemonstrasikan pelafalan huruf Hijaiyyah
berharakat secara individual dengan

bimbingan pendidik
· Membuat rumusan tentang klasifikasi
pelafalan huruf Hijaiyyah dan harakatnya
· Mengidentifikasi huruf Hijaiyyah dari tingkat
yang paling mudah dan sukar.
· Melafalkan pelafalan huruf per huruf sesuai

makharijul huruf secara klasikal, kelompok
maupun individual
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang pelafalan
huruf Hijaiyyah secara kelompok atau
individual
· Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah)
· Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
guru
1.2
terbiasa membaca
Q.S. al-Fatihah dan
·
Mencermati pelafalan Q.S. al-Fatihah dan
al-Qur’ān dengan
Q.S. al-Ikhlas.
Q.S. al-Ikhlas secara klasikal atau individual
tartil
·
Menyimak pesan-pesan yang terkandung di
2.2
menunjukkan
dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas
sikap kasih
secara klasikal atau individual
sayang dan peduli
kepada sesama
pertanyaan tentang pelafalan, hafalan dan
sebagai
pesan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas

implementasi
pemahaman Q.S.
·
Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
al-Fatihah dan
yang sudah mengetahui lafal Q.S. al-Fatihah
- 11 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Q.S. al-Ikhlas
dan Q.S. al-Ikhlas?
3.2
memahami pesan-
·
Mendiskusikan pesan-pesan yang terkandung
pesan pokok Q.S.
di dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas

al-Fatihah, dan
secara kelompok
Q.S.al-Ikhlas.
· Secara berpasangan mendiskusikan tentang
4.2.1
melafalkan Q.S.
keterkaitan pesan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-
al-Fatihah dan
Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari
Q.S.al-Ikhlas
· Membuat rumusan hasil diskusi kelompok

dengan benar dan
tentangpesan-pesan yang terkandung di dalam
jelas
Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas
4.2.2
menunjukkan
· Menghubungkan tentang pesan-pesan yang
hafalan Q.S. al-
terkandung di dalam Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
Fatihah dan Q.S.
al-Ikhlas dengan kehidupan sehari-hari
al-Ikhlas dengan
benar dan jelas
· Menirukan Q.S. al-Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas
secara klasikal, kelompok maupun individual
· Menampilkan pelafalan Q.S. al-Fatihah dan

Q.S. al-Ikhlas secara berulang-ulang baik
secara individual atau berkelompok
· Menghafal bacaan Q.S. al-Fatihah dan Q.S.
al-Ikhlas ayat per ayat sesuai makharijul huruf
secara berulang-ulang baik secara klasikal,

kelompok maupun individual
· Menampilkan hafalan Q.S. al-Fatihah dan
Q.S. al-Ikhlas baik secara individu maupun
perwakilan kelas atau kelompok
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam Q.S. al-
Fatihah dan Q.S. al-Ikhlas secara kelompok
atau individual
guru
1.3
menerima adanya
Allah Swt. Itu ada
·
Menyimak penjelasan tentang adanya Allah
Allah Swt. yang
Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
Maha Pengasih dan
Penyayang secara klasikal maupun individual
Maha Penyayang.
·
Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
2.3
menunjukkan
dengan adanya Allah Swt. yang Maha
perilaku percaya
Pengasih dan Maha Penyayang baik secara
diri sebagai
klasikal atau individual
implementasi
pemahaman adanya
pertanyaan tentang adanya Allah Swt. yang
Allah Swt.
Maha Pengasih dan Maha Penyayang
3.3
memahami adanya
· Mengajukan pertanyaan, misalnya apa
Allah Swt. yang

buktinya Allah Swt. Itu ada?
Maha Pengasih dan
Maha Penyayang
· Mendiskusikan isi gambar tentang adanya
4.3
menunjukkan bukti-
Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha

bukti adanya Allah
Penyayang
Swt. yang Maha
·
Membuat rumusan hasil diskusi tentang
Pengasih dan Maha

- 12 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Penyayang
adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih dan
Maha Penyayang
· Mengidentifikasi bukti adanya Allah Swt.
yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang

· Menyampaikan bukti adanya Allah Swt. yang
Maha Pengasih dan Maha Penyayang secara
individu maupun perwakilan kelompok
· Menyampaikan hasil diskusi tentang adanya
Allah Swt. yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang secara kelompok

· Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang
bukti adanya Allah Swt. yang Maha Pengasih
dan Maha Penyayang secara individual atau
kelompok
guru
1.4
menerima keesaan
Allah Swt. Itu Esa
·
Menyimak penjelasan tentang Allah Swt.
Allah Swt.
Yang Maha Esa secara klasikal maupun
berdasarkan
individual
pengamatan
· Mengamati gambar/tayangan berkaitan dengan

terhadap dirinya
Allah Swt. Yang Maha Esa baik secara
dan makhluk
ciptaan-Nya yang
dijumpai di sekitar
·
Melalui motivasi dari guru mengajukan
rumah dan sekolah.
pertanyaan tentang Allah Swt. Yang Maha Esa
2.4
menunjukkan
·
Mendiskusikan isi gambar tentang Allah Swt.
perilaku percaya
Yang Maha Esa
diri sebagai
·
Membuat rumusan hasil diskusi tentang Allah
implementasi dari
Swt. Yang Maha Esa
pemahaman
keesaan Allah Swt.
· Mengidentifikasi bukti Allah Swt. Yang Maha
3.4
memahami keesaan
Esa
Allah Swt.
· Menyampaikan bukti Allah Swt. Yang Maha
berdasarkan
Esa secara individu maupun perwakilan
pengamatan
kelompok
terhadap dirinya
dan makhluk
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang Allah
ciptaan-Nya yang
Swt. Yang Maha Esa secara kelompok
dijumpai di sekitar
rumah dan sekolah
bukti Allah Swt. Yang Maha Esa secara

4.4
menunjukkan bukti-
individual atau kelompok
bukti keesaan Allah
Swt. berdasarkan
pengamatan
terhadap dirinya
·
Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing
dan makhluk
guru
ciptaan-Nya yang
dijumpai di sekitar
rumah dan sekolah

- 13 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.5
menerima adanya
al-Asmau al-Husna:
· Mencermati pelafalan dan menyimak arti al-
Allah Swt. Maha

ar-Rahman, ar-
Asmau al-Husna: ar-Rahman, ar-Rahim, dan
Pengasih, Maha
Rahim, dan al-
al-Malik secara klasikal, kelompok, maupun
Penyayang dan
Malik
individual
Maharaja
· Mengamati gambar/tayangan contoh ar-

2.5
menunjukkan sikap
Rahman, ar-Rahim dan al-Maliknya Allah
kasih sayang,
Swt. secara klasikal atau individual
peduli, kerjasama
dan percaya diri
pertanyaan tentang kasih sayang Allah Swt.
sebagai
implementasi dari
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya
al-Asmau al-
sebutkan bentuk kasih sayang Allah Swt.!
Husna: ar-Rahman,
· Secara berkelompok mendiskusikan isi
ar-Rahim, dan al-
gambar tentang ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-
Malik
Malik nya Allah Swt. baik secara klasikal
3.5
memahami makna
maupun kelompok
al-Asmau al-
Husna: ar-Rahman,

ar-Rahim, dan al-
tentang ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik
Malik
nya Allah Swt.
4.5
melafalkan al-
· Menguhubungkan kasih sayang Allah Swt.
Asmau al-Husna:
dengan sikap kasih sayang dalam kehidupan
ar-Rahman, ar-
sehari-hari
Rahim, dan al-
· Menirukan pelafalan dan arti al-Asmau al-

Malik
Husna: ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik
secara klasikal, kelompok maupun individual
· Menampilkan pelafalan al-Asmau al-Husna:
ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik secara
berulang kali baik secara individual atau

berkelompok
· Menyampaikan hasil diskusi tentang ar-
Rahman ar-Rahman, ar-Rahim, dan al-Malik
nya Allah Swt. secara kelompok

guru
1.6
menerima dan
Dua kalimat
· Mencermati pelafalan dua kalimat syahadat
mengakui makna
Syahadat
kata per kata secara klasikal atau individual
dua kalimat
· Menyimak arti dua kalimat syahadat (syahadat
syahadat
tauhid dan Rasul) secara klasikal atau

2.6
menunjukkan sikap
individual
teguh pendirian
sebagai
pertanyaan tentang pelafalan dan makna dua
implementasi dari
kalimat syahadat
pemahaman makna
dua kalimat
· Mengajukan pertanyaan, misalnya coba
syahadat
lafalkan dua kalimat syahadat!
3.6
memahami makna
· Secara kelompok melafalkan dua kalimat
dua kalimat
syahadat kata per kata
syahadat
4.6
melafalkan dua
· Secara berpasangan mengartikan dua kalimat
- 14 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
kalimat syahadat
syahadat (syahadat tauhid dan Rasul)
dengan benar dan
· Melakukan koreksi pada pelafalan dua kalimat
jelas
syahadat
· Melakukan koreksi dalam mengartikan dua
kalimat syahadat
· Menirukan pelafalan dua kalimat syahadat
kata per kata secara klasikal, kelompok,

maupun individual
· Menampilkan pelafalan dua kalimat syahadat
secara berulang baik secara individual atau
berkelompok
· Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat
tauhid dan Rasul) secara klasikal, kelompok,

maupun individual
· Mengartikan dua kalimat syahadat (syahadat
tauhid dan Rasul) dengan berulang-ulang yang
dilakukan dengan berpasangan dan bergantian
secara klasikal, kelompok, maupun individual

guru
1.7
terbiasa berdoa
Doa sebelum dan
· Mencermati pelafalan doa sebelum dan
sebelum dan
sesudah belajar
sesudah belajar secara klasikal atau individual
sesudah belajar
2.7
menunjukkan sikap
pertanyaan tentang doa sebelum dan sesudah
disiplin sebagai
belajar
implementasi
· Mengajukan pertanyaan, apakah kamu selalu
pemahaman makna
berdoa ketika memulai belajar? Coba lafalkan
do’a sebelum dan

doa sebelum dan sesudah belajar!
sesudah belajar
3.7
memahami makna
· Secara berkelompok mendiskusikan isi
gambar tentang berdoa dalam belajar secara
do’a sebelum dan

klasikal maupun kelompok
sesudah belajar
4.7
melafalkan doa
tentang berdoa sebelum dan sesudah belajar
sebelum dan
sesudah belajar
· Mengidentifikasi kegiatan berdoa sebelum dan
dengan benar dan
sesudah belajar
jelas
· Menirukan pelafalan doa sebelum dan sesudah
belajar secara klasikal, kelompok, maupun
individual
· Menampilkan pelafalan doa sebelum dan
sesudah belajar secara berulang-ulang baik

· Menyebutkan arti doa sebelum dan sesudah
belajar dengan berulang-ulang yang dilakukan
secara berpasangan dan bergantian
guru
- 15 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.8
meyakini bahwa
Hormat dan patuh
· Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
perilaku hormat dan

kepada orang tua
perilaku hormat dan patuh kepada orang tua
patuh kepada orang

dan guru
dan guru secara klasikal atau individual
tua dan guru
· Mengamati gambar/tayangan contoh perilaku
sebagai cerminan
hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
dari iman.
2.8
menunjukkan

perilaku hormat dan
pertanyaan tentang perilaku hormat dan patuh
patuh kepada orang
kepada orang tua dan guru.
tua dan guru

3.8
memahami perilaku
· Mengajukan pertanyaan, misalnya apakah
kewajiban kalian kepada orang tuamu?
hormat dan patuh
kepada orang tua
· Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
dan guru
4.8
mencontohkan
· Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat
perilaku hormat dan
dan patuh kepada orang tua dan guru
patuh kepada orang

tua dan guru
dan patuh kepada orang tua dan guru baik
secara klasikal maupun kelompok

tentang perilaku hormat dan patuh kepada
orang tua dan guru
· Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang
dan guru
· Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku

secara kelompok
dan guru secara individual atau kelompok
· Mencontohkan dengan cara bermain

peran/simulasi perilaku hormat dan patuh
kepada orang tua dan guru secara individual
maupun kelompok

guru
1.9 meyakini bahwa

Berkata yang baik,
· Menyimak penjelasan pentingnya berkata
berkata yang baik,

sopan dan santun
yang baik, sopan dan santun secara klasikal
sopan dan santun
atau individual
sebagai cerminan
· Mengamati gambar/tayangan contoh berkata
dari iman
yang baik, sopan dan santun secara klasikal
2.9
menunjukkan sikap
atau individual
yang baik, sopan,
dan santun ketika
pertanyaan tentang berkata yang baik, sopan

berbicara
dan santun
3.9
memahami berkata
· Mengajukan pertanyaan berkaitan dengan
yang baik, sopan

- 16 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dan santun
berkata yang baik, sopan dan santun
4.9
mencontohkan cara
· Mendiskusikan isi gambar tentang berkata
berkata yang baik,
yang baik, sopan dan santun
sopan dan santun

yang baik, sopan dan santun
yang baik, sopan dan santun baik secara

tentang berkata yang baik, sopan dan santun
· Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan
tentang berkata yang baik, sopan dan santun
· Menyampaikan hasil diskusi tentang berkata
yang baik, sopan dan santun secara kelompok

berkata yang baik, sopan dan santun secara
peran/simulasi berkata yang baik, sopan dan
santun secara individual maupun kelompok

guru
1.10
meyakini bahwa
Perilaku terpuji
bersyukur,
bersyukur, pemaaf,
perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan

pemaaf, jujur dan
jujur dan percaya
percaya diri secara klasikal atau individual
percaya diri
diri
sebagai cerminan
terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
dari iman
diri secara klasikal atau individual

2.10
menunjukkan
perilaku
pertanyaan tentang perilaku terpuji bersyukur,
bersyukur,
pemaaf, jujur dan percaya diri

pemaaf, jujur dan
percaya diri
· Mengajukan pertanyaan, misalnya apa saja
3.10
memahami makna
saja contoh perilaku terpuji bersyukur,
pemaaf, jujur dan percaya diri?

bersyukur,
pemaaf, jujur dan
percaya diri

4.10
mencontohkan
diri
perilaku
bersyukur,
pemaaf, jujur dan

diri
percaya diri

diri secara klasikal maupun kelompok
tentang perilaku terpuji bersyukur, pemaaf,
jujur dan percaya diri
- 17 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mengidentifikasi berbagai kegiatan tentang perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
diri
Menyampaikan hasil diskusi tentang perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya diri
secara kelompok
Menyimpulkan hasil diskusi kelompok tentang perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan
percaya diri secara individual atau kelompok
Mencontohkan dengan cara bermain peran/ perilaku terpuji bersyukur, pemaaf, jujur dan percaya
diri secara individual maupun kelompok
Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah)
Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru
1.11
terbiasa bersuci
Bersuci dan
·
Menyimak tatacara bersuci (mandi dan istinja)
sebelum
Tatacaranya
beribadah
· Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara

2.11
menunjukkan
bersuci (mandi) secara klasikal atau individual
perilaku bersih
badan, pakaian,
pertanyaan tentang bersuci dan tatacaranya
barang-barang,
dan tempat
·
Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
sebagai
macam bersuci! Bagaimana caranya bersuci
implementasi dari
yang baik?
pemahaman
· Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara

makna bersuci
bersuci (mandi) baik secara klasikal maupun
3.11
memahami tata
kelompok
cara. Bersuci
4.11
mempraktikkan
· Mendiskusikan tatacara bersuci baik secara
tatacara bersuci
·
bersuci dan tatacaranya

·
Mengidentifikasi kegiatan bersuci
· Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
tatacara bersuci (mandi) secara kelompok
contoh tatacara bersuci (mandi) secara

· Menyimulasikan tata bersuci baik secara
individual maupun perwakilan kelompok
dengan baik dan benar

guru
1.12
menjalankan salat
Șalat wajib dan
·
Menyimak penjelasan șalat wajib 5 waktu dan
bilangan rakaatnya, dan kegiatan agama di
- 18 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dengan tertib
mengaji
sekitar rumah secara klasikal atau individual
2.12
menunjukkan
· Mengamati gambar/tayangan praktik șalat dan
sikap disiplin
kegiatan agama di sekitar rumah baik secara
sebagai
implementasi dari
pemahaman salat
pertanyaan tentang melakukan salat wajib dan
dan kegiatan
mengaji
agama yang
dianutnya di
sekitar rumahnya
kalian terbiasa melakukan salat? Berapa waktu

melalui
dalam sehari semalam?
pengamatan
· Mendiskusikan isi gambar tentang salat wajib
memahami șalat
3.12
dan mengaji baik secara klasikal maupun
dan kegiatan
kelompok
agama yang
· Mengidentifikasi pengamalan salat wajib dan
dianutnya di
mengaji dalam kehidupan sehari-hari

sekitar rumahnya
melalui
pengamatan
tentang kegiatan salat wajib dan mengaji
4.12.1 mempraktikkan
· Mengidentifikasi kegiatan salat wajib dan

salat dan kegiatan
mengaji dalam kehidupan sehari-hari
agama di sekitar
rumahnya melalui
· Menyampaikan hasil diskusi secara kelompok
pengamatan

4.12.2 mencontohkan
salat wajib 5 waktu dan bilangan rakaatnya,
kegiatan agama di
dan kegiatan agama di sekitar rumah secara
sekitar rumahnya
guru
- 19 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.13
meyakini
Kisah Keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
kebenaran kisah
Nabi Adam a.s.
secara klasikal maupun individual
Nabi Adam a.s.
·
Mengamati gambar/tayangan contoh
2.13
menunjukkan
keteladanan Nabi Adam a.s. baik secara
sikap pemaaf
sebagai
implementasi dari
pertanyaan tentang kisah keteladanan Nabi

pemahaman kisah
Adam a.s.
keteladanan Nabi
Adam a.s.
· Mengajukan pertanyaan, misalnya Siapakah

3.13
memahami kisah
manusia pertama yang Allah Swt. ciptakan?
keteladanan Nabi
· Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
Adam a.s.
Nabi Adam a.s. baik secara klasikal maupun
4.13
menceritakan
kelompok
kisah keteladanan
·
Nabi Adam a.s.

keteladanan Nabi Adam a.s.
· Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
keteladanan Nabi Adam a.s.

· Menyampaikan kisah singkat tentang
peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Adam
a.s. secara individu maupun perwakilan
kelompok
· Menyampaikan hasil diskusi tentang
keteladanan Nabi Adam a.s. secara kelompok

keteladanan Nabi Adam a.s. secara individual
atau kelompok
guru
1.14
meyakini
Kisah keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Idris a.s.
kebenaran kisah
Nabi Idris a.s.
Nabi Idris a.s.

·
2.14
menunjukkan
keteladanan Nabi Idris a.s. baik secara klasikal
sikap semangat
atau individual
dan rajin belajar
sebagai
implementasi dari
Idris a.s.
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
Idris a.s.
Nabi Idris a.s. baik secara klasikal maupun
3.14
memahami kisah
kelompok
keteladanan Nabi
·
Idris a.s.
keteladanan Nabi Idris a.s.
4.14
menceritakan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Idris a.s.
Nabi Idris a.s.
peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Idris

- 20 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
kelompok
keteladanan Nabi Idris a.s. secara kelompok

keteladanan Nabi Idris a.s. secara individual
atau kelompok
guru
1.15
meyakini
Kisah Keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan nabi Nuh a.s.
kebenaran kisah
Nabi Nuh a.s.
Nabi Nuh a.s.
·
2.15
menunjukkan
keteladanan Nabi Nuh a.s. baik secara klasikal
sikap kerja keras,
atau individual
dan kerjasama
sebagai
implementasi dari
Nuh a.s.
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
·
Mendiskusikan isi gambar tentang keteladanan
Nuh a.s.
Nabi Nuh a.s. baik secara klasikal maupun
3.15
memahami kisah
kelompok
keteladanan Nabi
·
Nuh a.s.
keteladanan Nabi Nuh a.s.
4.15
menceritakan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Nuh a.s.

Nabi Nuh a.s.
peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Nuh

kelompok
keteladanan Nabi Nuh a.s. secara kelompok
keteladanan Nabi Nuh a.s. secara individual

atau kelompok
guru
1.16
meyakini
Kisah Keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Hud a.s.
kebenaran kisah
Nabi Hud a.s.
secara klasikal maupun individual.
Nabi Hud a.s.
·
2.16
menunjukkan
keteladanan Nabi Hud a.s. baik secara klasikal

sikap sopan dan
atau individual
santun sebagai
implementasi dari
pemahaman kisah
Hud a.s.
keteladanan Nabi
Hud a.s.

Nabi Hud a.s. baik secara klasikal maupun
- 21 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
3.16
memahami kisah
kelompok
keteladanan Nabi
·
Hud a.s.
keteladanan Nabi Hud a.s.
4.16
menceritakan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Hud a.s.
Nabi Hud a.s.

peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Hud

kelompok
keteladanan Nabi Hud a.s. secara kelompok
keteladanan Nabi Hud a.s. secara individual
atau kelompok
guru
1.17
meyakini
Kisah keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan nabi Muhammad
kebenaran kisah
Nabi Muhammad
saw. secara klasikal maupun individual
Nabi Muhammad
saw.
·
saw.
keteladanan Nabi Muhammad saw. baik

2.17
menunjukkan
sikap jujur dan
kasih sayang
pertanyaan tentang keteladanan Nabi
sebagai
Muhammad saw.
implementasi
dari pemahaman
· Mengajukan pertanyaan terkait dengan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Muhammad saw.
Nabi Muhammad
· Secara berkelompok mendiskusikan perilaku
saw.
terpuji yang terdapat pada kisah keteladanan
3.17
memahami kisah
nabi Muhammad saw.

keteladanan Nabi
Muhammad saw.
· Secara berpasangan mendiskusikan isi gambar
4.17
menceritakan
tentang keteladanan Nabi Muhammad saw.

baik secara klasikal maupun kelompok
kisah keteladanan
Nabi Muhammad
·
Membuat rumusan hasil diskusi kelompok
saw.
tentang keteladanan Nabi Muhammad saw.

secara individual atau kelompok
· Menghubungkan kisah keteladanan Nabi
Muhammad saw. dengan sikap kasih sayang
dalam kehidupan sehari-hari

keteladanan Nabi Muhammad saw. secara
kelompok

guru
- 22 -
Kelas : II
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.1
terbiasa membaca
Huruf hijaiyyah
·
Mencermati pelafalan huruf hijaiyyah
basmalah setiap
bersambung
bersambung
memulai belajar al-
·
Qur’ān
dengan pelafalan huruf hijaiyyah
2.1
menunjukkan
bersambung
perilaku percaya
·
diri sebagai
pertanyaan tentang huruf hijaiyyah
implementasi dari
bersambung
pemahaman huruf
hijaiyyah
·
Melafalkan secara berulang-ulang sampai
bersambung
kadar pelafalannya baik. pelafalan huruf
3.1
mengetahui huruf
dilakukan siswa secara klasikal, kelompok,
maupun individual
hijaiyyah
bersambung sesuai
·
Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung
dengan makharijul
sesuai makharijul huruf dengan berulang-

huruf
ulang, baik secara individual maupun
4.1
melafalkan huruf
berkelompok
Hijaiyyah
·
Mendemonstrasikan pelafalan huruf
bersambung sesuai
hijaiyyah berharakat secara individual
dengan makharijul
dengan bimbingan pendidik
huruf
·
Membuat rumusan tentang klasifikasi
pelafalan huruf hijaiyyah bersambung
·
Mengidentifikasi huruf hijaiyyah dari tingkat
yang paling mudah dan sukar
·
Menirukan pelafalan huruf per huruf sesuai
makharijul huruf secara klasikal, kelompok
maupun individual
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang
pelafalan huruf hijaiyyah bersambung secara
kelompok atau individual
·
Menanggapi hasil presentasi (melengkapi,
·
guru
1.2
terbiasa membaca
Q.S. an-Nas dan
·
Mencermati pelafalan Q.S. an-Nas dan Q.S.
al-Qur’āndengan
Q.S. al-‘Asr
al-‘Asr secara klasikal atau individual
tartil
·
Menyimak pesan-pesan yang terkandung di
2.2
menunjukkan sikap
dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr secara
berlindung diri
kepada Allah Swt.
·
dan saling
pertanyaan tentang pelafalan, hafalan dan

menasehati sebagai
pesan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
implementasi dari
pemahaman makna
·
Q.S. an-Nas dan
yang sudah mengetahui lafal Q.S. an-Nas
Q.S. al-‘Asr
dan Q.S. al-‘Asr?
3.2
memahami pesan-
·
Mendiskusikan pesan-pesan yang
pesan pokok Q.S.

terkandung di dalam Q.S. an-Nas dan Q.S.
- 23 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
an-Nas dan Q.S. al-
al-‘Asr secara kelompok
‘Asr
·
Secara berpasangan mendiskusikan tentang
4.2.1
melafalkan Q.S.
keterkaitan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
an-Nas dan Q.S.
dengan kehidupan sehari-hari
al-‘Asr dengan
·
benar dan jelas
tentang pesan-pesan yang terkandung di

4.2.2
menunjukkan
dalam Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
hafalanQ.S. an-
·
Menghubungkan tentang pesan-pesan yang
Nas dan Q.S. al-
terkandung di dalam Q.S. an-Nas dan Q.S.
‘Asr dengan benar

al-‘Asr dengan kehidupan sehari-hari
dan jelas
·
Menirukan pelafalan Q.S. an-Nas dan Q.S.
al-‘Asr secara klasikal, kelompok maupun
individual
·
Menampilkan pelafalan Q.S. an-Nas dan
Q.S. al-‘Asr secara berulang-ulang baik

·
Menghafal bacaan Q.S. an-Nas dan Q.S. al-
‘Asr ayat per ayat sesuai makharijul huruf
secara berulang-ulang baik secara klasikal,
kelompok maupun individual
·
Menampilkan hafalan Q.S. an-Nas dan Q.S.
al-‘Asr baik secara individu maupun
perwakilan kelas atau kelompok
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-
pesan yang terkandung di dalam Q.S. an-Nas
dan Q.S. al-‘Asr secara kelompok atau

individual
·
·
guru
1.3
meyakini Hadis
Menuntut ilmu
·
yang terkait dengan

dan berani
perilaku menuntut ilmu dan berani bertanya
anjuran menuntut
bertanya
ilmu
·
Menyimak penjelasan tentang perilaku
2.3
menunjukkan sikap
menuntut ilmu dan berani bertanya.
berani bertanya
·
sebagai
pertanyaan tentang menuntut ilmu dan
implementasi dari
berani bertanya
pemahaman hadis
yang terkait dengan
·
anjuran menuntut
kegiatan yang menunjukkan perilaku
ilmu
menuntut ilmu dan berani bertanya
3.3
memahami hadis
·
Mendiskusikan perilaku menuntut ilmu dan
yang terkait dengan
berani bertanya baik secara klasikal maupun

anjuran menuntut
kelompok
ilmu
4.3
menunjukkan
·
menuntut ilmu dan berani bertanya
perilaku rajin
belajar sebagai
·
Mengidentifikasi perilaku menuntut ilmu
implementasi dari
dan berani bertanya.
- 24 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
pemahaman makna
·
hadis yang terkait
menuntut ilmu dan berani bertanya secara
dengan anjuran
kelompok
menuntut ilmu
·
Menyimpulkan hasil diskusi kelompok
tentang perilaku menuntut ilmu dan berani
bertanya secara individual atau kelompok
·
·
guru
1.4
meyakini Hadis
Bersih, sehat dan
·
yang terkait dengan

peduli
perilaku bersih, sehat dan peduli lingkungan
perilaku hidup
lingkungan
bersih dan sehat
·
Menyimak penjelasan tentang perilaku
2.4
menunjukkan
bersih, sehat dan peduli lingkungan
perilaku hidup
·
bersih dan sehat
pertanyaan tentang bersih, sehat dan peduli
sebagai
lingkungan
implementasi dari
pemahaman hadis
·
yang terkait dengan
kegiatan yang menunjukkan perilaku bersih
perilaku hidup
dan sehat, dan peduli lingkungan!
bersih dan sehat
·
Mendiskusikan perilaku bersih, sehat dan
3.4
memahami hadis
peduli lingkungan baik secara klasikal
yang terkait dengan
maupun kelompok.
perilaku hidup
·
bersih dan sehat

bersih, sehat dan peduli lingkungan
4.4
mencontohkan
·
Mengidentifikasibersih, sehat dan peduli
perilaku hidup
lingkungan.
bersih dan sehat

·
Menyampaikan hasil diskusi tentang bersih,
sebagai
sehat dan peduli lingkungan secara
implementasi dari
kelompok
pemahaman makna
hadis tentang
·
kebersihan dan
tentang perilaku bersih, sehat dan peduli
kesehatan
lingkungan secara individual atau kelompok
·
·
guru
1.5
menerima adanya
al-Quddus, as-
·
Mencermati pelafalan dan menyimak arti al-
Allah Swt. Yang

Salam, dan al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq secara
Maha Suci, Maha

Khaliq
klasikal, kelompok, maupun individual
Pemberi
·
Mengamati gambar/tayangan contoh al-
Keselamatan, dan
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq Allah Swt.
Maha Pencipta
2.5
menunjukkan
·
perilaku rendah
pertanyaan tentang Allah Swt. itu al-

hati, damai, dan
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq
bersyukur sebagai
implementasi dari
·
pemahaman makna
yang yang menciptakan alam semesta ini?
al-Asmau al-
- 25 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Husna: al-Quddus,
·
Mendiskusikan isi gambar tentang Allah
as-Salam, dan al-
Swt. al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq
Khaliq
3.5
memahami makna
·
Asmau al-Husna:
tentang Allah Swt. itu al-Quddus, as-Salam,
al-Quddus, as-
dan al-Khaliq
Salam, dan al-
·
Mengidentifikasi bukti penciptaan Allah
Khaliq
Swt. itu al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq
4.5
melafalkan Asmau
·
Menirukan pelafalan dan arti Asmau al-
al-Husna: al-
Husna: al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq
Quddus, as-Salam,
secara klasikal, kelompok, maupun
dan al-Khaliq
individual
·
Menampilkan pelafalan Asmau al-Husna: al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq secara
berulang kali baik secara individual atau
berkelompok
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang al-
Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq nya Allah
Swt. secara kelompok
·
tentang al-Quddus, as-Salam, dan al-Khaliq
nya Allah Swt. secara individual atau

kelompok
·
·
guru
1.6
terbiasa berdoa
Doa sebelum dan
·
Mencermati pelafalan doa sebelum dan
sebelum dan
sesudah makan
sesudah makan secara klasikal atau
sesudah makan
individual
2.6
menunjukkan
perilaku sehat
dengan pelafalan doa sebelum dan sesudah
sebagai
makan
implementasi dari
·
pemahaman makna
pertanyaan tentang doa sebelum dan sesudah
doa sebelum dan
makan
sesudah makan
3.6
memahami makna
·
Mengajukan pertanyaan, apakah kamu selalu
berdoa ketika memulai belajar? coba
doa sebelum dan
lafalkan doa sebelum dan sesudah makan!
sesudah makan
4.6
melafalkan doa
·
Secara berkelompok mendiskusikan isi
gambar tentang berdoa sebelum dan sesudah
sebelum dan
makan secara klasikal maupun kelompok
sesudah makan
·
tentang berdoa sebelum dan sesudah makan
·
Mengidentifikasi kegiatan berdoa sebelum
dan sesudah makan
·
Menirukan pelafalan doa sebelum dan
sesudah makan secara klasikal, kelompok
maupun individual
- 26 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
·
Menampilkan pelafalan doa sebelum dan
sesudah makan secara berulang-ulang baik

·
Menyebutkan arti doa sebelum dan sesudah
makan dengan berulang-ulang yang
dilakukan secara berpasangan dan bergantian
·
·
guru
1.7
meyakini bahwa
Kasih sayang
·
Menyimak penjelasan pentingnya memiliki
perilaku kasih
kepada sesama
perilaku kasih sayang kepada sesama secara

sayang kepada
sesama sebagai
·
cerminan dari iman
2.7
menunjukkan
perilaku kasih
·
sayang kepada
pertanyaan tentang perilaku kasih sayang
sesama
kepada sesama
3.7
memahami makna
·
Mendiskusikan isi gambar tentang kasih
perilaku kasih
sayang kepada sesama dalam kehidupan
sayang kepada
sehari-hari
sesama
4.7
mencontohkan
·
Mendiskusikan isi gambar tentang perilaku
kasih sayang kepada sesama kehidupan
perilaku kasih
sayang kepada
sehari-hari
sesama
·
tentang perilaku kasih sayang kepada sesama
·
Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan

·
kelompok
·

·
Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku kasih sayang kepada
sesama secara individual maupun kelompok
·
·
guru
1.8
meyakini bahwa
Kerja sama dan
·
sikap kerja sama

tolong menolong
perilaku kerja sama dan tolong menolong
dan saling tolong
menolong sebagai
·
Mengamati gambar/tayangan contoh kerja
cerminan dari iman
sama dan tolong menolong secara klasikal

2.8
menunjukkan sikap
- 27 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
kerja sama dan
atau individual
tolong-menolong
·
3.8
memahami sikap
pertanyaan tentang perilaku kerja sama dan

kerja sama dan
tolong menolong
saling tolong
·
Mendiskusikan isi gambar tentang kerja
menolong
sama dalam kehidupan sehari-hari
4.8
mencontohkan
·
Mendiskusikan isi gambar tentang tolong
sikap kerja sama
menolong kehidupan sehari-hari
dan saling tolong
menolong
·
tentang perilaku kerja sama dan tolong

menolong
·
Mengidentifikasi dalam berbagai kegiatan
menolong
·
perilaku kerja sama dan tolong menolong

secara kelompok
·
menolong secara individual atau kelompok
·
Mencontohkan dengan cara bermain
peran/simulasi perilaku kerja sama dan

tolong menolong secara individual maupun
kelompok
·
·
guru
1.9
terbiasa berdoa
Doa dan tatacara
·
Menyimak tatacara wudu dan doanya secara
sebelum dan
wudu
sesudah wudu
·
Mengamati gambar contoh tatacara wudu
2.9
menunjukkan
dan doanya secara klasikal atau individual
perilaku hidup sehat

·
dan peduli
pertanyaan tentang tatacara wudu dan
lingkungan sebagai
doanya
implementasi dari
pemahaman doa
·
Mengajukan pertanyaan, misalnya
sebelum dan
Bagaimana caranya berwudu yang baik?
sesudah wudu
·
Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
3.9
memahami doa
wudu dan doanya baik secara klasikal
sebelum dan
maupun kelompok
sesudah wudu
4.9
mempraktikkan
·
Mendiskusikan tatacara wudu dan doanya
wudu dan doanya
dengan tertib dan
·
benar
tatacara wudu dan doanya
·
Mengidentifikasi kegiatan tatacara wudu dan
doanya
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
tatacara wudu dan doanya secara kelompok
- 28 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
·
tentang contoh tatacara wudu dan doanya

·
Mempraktikkan/Menyimulasikan tatacara
wudu dan doanya baik secara individual
maupun perwakilan kelompok dengan baik
dan benar
·
·
guru
1.10
menjalankan salat
Salat dan
·
Menyimak tatacara salat secara klasikal atau
dengan tertib
tatacaranya
individual
2.10
menunjukkan
·
Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara
sikap disiplin
salat secara klasikal atau individual
sebagai
·
implementasi dari
pertanyaan tentang tatacara salat
pemahaman tata
cara salat dan
·
Mengajukan pertanyaan, misalnya
bacaannya
Bagaimana caranya berwudu yang baik?
3.10
memahami tata
·
Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara
cara salat dan
salat baik secara klasikal maupun kelompok
bacaannya
4.10
mempraktikkan
·
Mendiskusikan tatacara salat baik secara
salat dengan tata

cara dan bacaan
·
yang benar
tatacara salat
·
Mengidentifikasi kegiatan tatacara salat
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
tatacara salat secara kelompok

·
tentang contoh tatacara salat secara
·
Mempraktikkan/Menyimulasikan tatacara
salat baik secara individual maupun

perwakilan kelompok dengan baik dan benar
·
·
guru
1.11
meyakini kebenaran
Sikap berani
·
Menyimak kisah keteladanan nabi Saleh a.s.
kisah Nabi Saleh

Nabi Saleh a.s.
a.s.
·
2.11
menunjukkan sikap
keteladanan Nabi Saleh a.s. baik secara
berani bertanya
sebagai
·
implementasi dari
pemahaman kisah
Saleh a.s.
keteladanan Nabi
Saleh a.s.
·
Mendiskusikan isi gambar tentang
- 29 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
3.11
memahami kisah
keteladanan Nabi Saleh a.s. baik secara
keteladanan Nabi
Saleh a.s.
·
4.11
menceritakan kisah
keteladanan Nabi Saleh a.s.
keteladanan Nabi
·
Mengidentifikasi perilaku terpuji dari kisah
Saleh a.s.
keteladanan Nabi Saleh a.s.

·
Menyampaikan kisah singkat tentang
peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi
Saleh a.s. secara individu maupun
perwakilan kelompok
·
keteladanan Nabi Saleh a.s. secara kelompok
·
tentang keteladanan Nabi Saleh a.s. secara
individual atau kelompok.

·
·
guru
1.12
meyakini kebenaran
Disiplin Nabi Luţ
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Luţ a.s.
kisah Nabi Lut a.s.

a.s.
2.12
menunjukkan
·
perilakukerja
keteladanan Nabi Luţ a.s. baik secara
kerassebagai
implementasi dari
·
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
Luţ a.s.
Lut a.s.
3.12
memahami kisah
·
keteladanan Nabi Luţ a.s. baik secara
keteladanan Nabi
Luţ a.s
4.12
menceritakan kisah
·
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Luţ a.s.

Luţ a.s.
·
keteladanan Nabi Luţ a.s.
·
peristiwa penting dan sikap terpuji Nabi Luţ
kelompok
·
keteladanan Nabi Luţ a.s. secara kelompok

·
tentang keteladanan Nabi Luţ a.s. secara
·
·
guru
1.13
meyakini kebenaran
Sikap damai
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Ishaq
- 30 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
kisah Nabi Ishaq

Nabi Ishaq a.s.
a.s. secara klasikal maupun individual
a.s.
·
Mengamati gambar contoh keteladanan Nabi
2.13
menunjukkan sikap
Ishaq a.s. baik secara klasikal atau individual
damai sebagai
·
implementasi dari
pemahaman kisah
Ishaq a.s.
keteladanan Nabi
Ishaq a.s.
·
3.13
memahami kisah
keteladanan Nabi Ishaq a.s. baik secara

keteladanan Nabi
Ishaq a.s.
·
4.13
menceritakan kisah
keteladanan Nabi Ishaq a.s.
keteladanan Nabi
·
Ishaq a.s.
keteladanan Nabi Ishaq a.s.

·
Ishaq a.s. secara individu maupun
perwakilan kelompok
·
keteladanan Nabi Ishaq a.s. secara kelompok
·
tentang keteladanan Nabi Ishaq a.s. secara

·
·
guru
1.14
meyakini kebenaran
Jujur Nabi
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Ya’qub
kisah Nabi Ya’qub

Ya’qub a.s.
a.s. secara klasikal maupun individual
a.s.
·
2.14
menunjukkan
keteladanan Nabi Ya’qub a.s. baik secara
perilaku kasih

sayang sebagai
·
implementasi dari
pemahaman kisah
Ya’qub a.s.
keteladanan Nabi
Ya’qub a.s.
·
3.14
memahami kisah
keteladanan Nabi Ya’qub a.s. baik secara

keteladanan Nabi
Ya’qub a.s.
·
4.14
menceritakan kisah
keteladanan Nabi Ya’qub a.s.
keteladanan Nabi
·
Ya’qub a.s.
keteladanan Nabi Ya’qub a.s.

·
Ya’qub a.s. secara individu maupun
perwakilan kelompok
·
keteladanan Nabi Ya’qub a.s. secara
kelompok
- 31 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
· Menyimpulkan hasil diskusi kelompok
tentang keteladanan Nabi Ya’qub a.s. secara
guru
1.15
meyakini kebenaran
Kisah Nabi
· Menyimak kisah keteladanan Nabi
kisah Nabi
Muhammad saw.
Muhammad saw secara klasikal maupun
Muhammad saw.
individual.
2.15
menunjukkan sikap
· Mengamati gambar contoh keteladanan Nabi
jujur dan kasih
Muhammad saw baik secara klasikal atau

sayang sebagai
individual.
implementasi dari
pemahaman kisah
pertanyaan tentang ketelaladanan Nabi
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
Muhammad saw.
3.15
memahami kisah
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
4.15
menceritakan kisah
nabi Muhammad saw.
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
· Secara berpasangan mendiskusikan isi
gambar tentang keteladanan Nabi

Muhammad saw baik secara klasikal
maupun kelompok
tentang keteladanan Nabi Muhammad saw
· Menguhubungkan kisah keteladanan Nabi
Muhammad saw dengan sikap jujur dalam

kehidupan sehari-hari
keteladanan Nabi Muhammad saw secara
kelompok

guru
- 32 -
Kelas : III
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.1
terbiasa membaca
Q.S. an-Nasr dan
Mengamati kalimat-kalimat dalam Q.S. an-
al-Qur’ān dengan
Q.S. al-Kausar
Nasr dan Q.S. al-Kausar secara
tartil
individu/pasangan/klasikal
2.1
menunjukkan
· Mengamati bentuk huruf dalam kalimat-
sikap peduli
kalimat dalam Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
terhadap sesama
Kausar individu/kelompok/klasikal.
sebagai
· Mengamati hafalan Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
implementasi dari
Kausar
pemahaman Q.S.
an-Nasr dan Q.S.
al-Kausar
pertanyaan tentang kalimat-kalimat dalam
3.1
memahami makna
Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar.

Q.S. an-Nasr dan
· Mengajukan pertanyaan terkait bacaan,
Q.S. al-Kausar
tulisan dan hafalan Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
4.1.1
membaca
Kausar
kalimat-kalimat
· Secara berkelompok mendiskusikan tentang
dalam Q.S. an-
bacaan dan cara menulis kalimat-kalimat
Nasr dan Q.S.

dalam Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-Kausar
al-Kausar
dengan benar
· Membuat catata hasil diskusi kelompok
4.1.2
menulis kalimat-
tentang bacaan, tulisan, dan hafalan Q.S. an-
Nasr dan Q.S. al-Kausar
kalimat dalam
Q.S. an-Nasr
·
Menguhubungkan penguasaan tentang
dan Q.S. al-
bacaan, tulisan, dan hafalan Q.S. an-Nasr dan

Kausar dengan
Q.S. al-Kausardengan yang dipraktikkan
benar
sehari-hari
4.1.3
menunjukkan
· Menyampaikan hasil belajar tentang
hafalanQ.S. an-
membaca, menulis dan hafalan Q.S. an-Nasr
Nasr dan Q.S.
dan Q.S. al-Kausar
al-Kausar
· Membuat kesimpulan dengan bimbingan
dengan lancar
guru
1.2
meyakini Hadis
Hadis yang terkait
·
Menyimak hadis yang terkait dengan
yang terkait
dengan perilaku
perilaku mandiri, percaya diri, dan tanggung
dengan perilaku
mandiri, percaya
jawab
mandiri, percaya
diri, dan tanggung
· Mengamati ciri-ciri perilaku mandiri, percaya
diri, dan tanggung

jawab
diri, dan tanggung jawab
jawab
2.2
menunjukkan
pertanyaan tentang isi hadis mengenai
perilaku mandiri,

percaya diri, dan
jawab
tanggung jawab
3.2
memahami Hadis
· Mengajukan pertanyaan tentang ciri-ciri

yang terkait
jawab
dengan perilaku
mandiri, percaya
· Secara kelompok kecil mendiskusikan isi
diri, dan tanggung
hadis yang terkait dengan perilaku mandiri,
jawab
percaya diri, dan tanggung jawab

4.2
mencontohkan
perilaku mandiri,
tentang hadis yang terkait dengan perilaku
percaya diri, dan

- 33 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
tanggung jawab
mandiri, percaya diri, dan tanggung jawab
sebagai
· Menguhubungkan pelajaran tentang sikap
implementasi
dan perilaku mandiri, percaya diri, dan
makna Hadis yang

tanggung jawab dengan sikap dan perilaku
terkandung
warga sekolah sehari-hari
mandiri, percaya. diri, dan tanggung jawab
· Menyampaikan hasil pengamatan tentang

perilaku warga sekolah sehari-hari.
guru
1.3
meyakini keesaan
Allah Swt. Itu Esa
· Menyimak penjelasan tentang keesaan Allah
Allah Yang Maha
Swt.
Pencipta
· Mengamati diri dan makhluk ciptaan Allah
berdasarkan
Swt. yang ada di sekitar rumah dan sekolah
pengamatan
terhadap dirinya
dan makhluk
pertanyaan tentang Allah Swt. sebagai
ciptaanNya yang
Pencipta manusia dan alam semesta
dijumpai di sekitar
· Mengajukan pertanyaan tentang awal
rumah dan
penciptaan manusia (diri) dan alam sekitar
sekolah
2.3
menunjukkan
· Secara kelompok kecil mendiskusikan Allah
Swt. adalah Esa, Pencipta manusia dan alam
sikap kerjasama
semesta
sebagai
implementasi dari
pemahaman
tentang pengamatan terhadap diri dan alam
keesaan Allah
semesta di sekitar rumah dan sekolah
Swt.
3.3
memahami
· Menguhubungkan tentang isi hasil diskusi
dengan sikap manusia terhadap Allah Swt.,
keesaan Allah
diri dan alam sekitar dalam perilaku sehari-
Yang Maha
hari.
Pencipta
berdasarkan
· Menyampaikan hasil diskusi tentang Keesaan
pengamatan
Allah Swt., diri, dan alam semesta
terhadap dirinya
· Menyampaikan hasil belajar tentang
dan makhluk
pengenalan Allah Swt. dan pengamatan
ciptaanNya yang
terhadap diri dan alam semesta
dijumpai di sekitar
rumah dan
sekolah
guru
melakukan pengamatan terhadap diri dan makhluk ciptaan Allah Swt. yang dijumpai di sekitar
rumah dan sekolah sebagai implementasi iman terhadap keesaan Allah Yang Maha Pencipta
- 34 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.4
meyakini adanya
al-Asmau al-
·
Menyimak makna al-Asmau al-Husna: al-
Allah Swt. Yang

Husna: al-
Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘
Maha Pemberi,
Wahhab, al-
·
Mengamati lafal dan arti al-Asmau al-
Maha Mengetahui
‘Alim, dan as-
Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘
dan Maha
Sami‘
Mendengar
2.4
menunjukkan
pertanyaan tentang lafal dan arti al-Asmau
al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘
sikap peduli,
berbuat baik dan
· Mengajukan pertanyaan tentang makna al-

berhati-hati
Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim, dan
sebagai
as-Sami‘.
implementasi dari
· Secara kelompok kecil mendiskusikan lafal
pemahaman
dan makna al-Asmau al-Husna: al-Wahhab,

Asmaul Husna: al-
al-‘Alim, dan as-Sami‘
Wahhab, al-
‘Alim, dan as-

Sami‘
tentang
makna al-Asmau al-Husna: al-
3.4
memahami makna
Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘

al-Asmau al-
· Menghubungkan tentang isi hasil diskusi al-
Husna: al-
Wahhab, al-‘Alim, dan as-Sami‘ Allah Swt.
Wahhab, al-‘Alim,
dengan sikap manusia dalam perilaku sehari-

dan as-Sami‘
hari
4.4
membaca al-
· Menyampaikan hasil diskusi tentang makna
Asmau al-Husna:
al-Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-‘Alim,
al-Wahhab, al-
dan as-Sami‘
‘Alim, dan as-

Sami‘dengan jelas
· Menyampaikan hasil belajar tentang lafal dan
dan benar
makna al-Asmau al-Husna: al-Wahhab, al-
‘Alim, dan as-Sami‘
guru
1.5
meyakini bahwa
Tawaduk, ikhlas,
·
Menyimak makna tawaduk, ikhlas, dan
perilaku tawaduk,
dan mohon
mohon pertolongan
ikhlas, dan mohon

pertolongan
· Mengamati gambar/tayangan yang berkaitan
pertolongan
dengan perilakutawaduk, ikhlas, dan mohon
sebagai cerminan
pertolongan
dari iman
2.5
menunjukkan
pertanyaan tentang makna perilakutawaduk,
perilaku tawaduk,
ikhlas,
dan mohon pertolongan
ikhlas, dan mohon

pertolongan
· Secara kelompok kecil mendiskusikan
3.5
memahami
perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon
pertolongan
perilaku tawaduk,
ikhlas, dan mohon
pertolongan
tentang perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon
4.5
mencontohkan
pertolongan
perilaku tawaduk,
ikhlas, dan mohon
tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan
pertolongan
dengan sikap dan perilaku warga sekolah
sehari-hari

guru
· Menyampaikan hasil diskusi tentang sikap
- 35 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
tawaduk, ikhlas, dan mohon pertolongan
perilaku warga sekolah sehari-hari terkait

dengan sikap tawaduk, ikhlas, dan mohon
pertolongan
1.6
meyakini bahwa
Sikap peduli
·
Menyimak makna peduli terhadap sesama
sikap peduli
terhadap sesama
terhadap sesama
dengan sikap peduli terhadap sesama
sebagai cerminan
dari iman
2.6
menunjukkan
pertanyaan tentang makna peduli terhadap

sesama sebagai implementasi dari
sikap peduli
pemahaman Q.S. al-Kausar
terhadap sesama
sebagai
· Mengajukan pertanyaan tentang contoh-
implementasi dari
contoh sikappeduli terhadap sesama
pemahaman Q.S.
· Secara kelompok kecil mendiskusikan makna

al-Kausar
peduli terhadap sesama sebagai implementasi
3.6
memahami sikap
dari pemahaman Q.S. al-Kausar
peduli terhadap
sesama sebagai
implementasi dari
tentang perilaku peduli terhadap sesama
pemahaman Q.S.
sebagai implementasi dari pemahaman Q.S.
al-Kausar
al-Kausar
4.6
mencontohkan
perilaku peduli
peduli sesama dengan perilaku warga sekolah
terhadap sesama
sehari-hari.
sebagai
implementasi dari
peduli sesama
pemahaman Q.S.
al-Kausar
dengan sikap peduli sesama
guru
1.7
menerima dan
Sikap bersyukur
·
Menyimak makna bersyukur
mensyukuri
· Mengamati gambar/tayangan contoh sikap
nikmat Allah Swt.
bersyukur
yang diberikan
kepada
makhluknya
pertanyaan tentang sikap bersyukur
2.7
menunjukkan
sikap bersyukur
contoh sikap bersyukur
3.7
memahami sikap
bersyukur
sikap bersyukur
4.7
mencontohkan
sikap bersyukur
tentang sikap bersyukur

bersyukur dengan perilaku warga sekolah
sehari-hari
bersyukur
- 36 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dengan sikap bersyukur

guru
1.8
menjalankan salat
Makna salat
·
Menyimak penjelasan tentang makna salat
secara tertib
secara individu/pasangan
2.8
menunjukkan
· Mengamati makna salat secara pasangan atau

sikap hidup tertib
kelompok
sebagai
implementasi dari
pertanyaan tentang makna salat
pemahaman
makna ibadah
salat
makna salat
3.8
memahami makna
· Secara berkelompok mendiskusikan makna
salat sebagai
salat
wujud dari
pemahaman Q.S.
· Secara individu menyampaikan pendapat

al-Kausar
tentang makna salat
4.8
menunjukkan
· Membuat catatan hasil diskusi kelompok
contoh makna
tentang makna salat
salat sebagai
·
Menguhubungkan pengetahuan
wujud dari
tentangmakna salat yang dilakukan sehari-
pemahaman Q.S.
hari
al-Kausar
· Menyampaikan hasil belajar tentang makna
salat.
guru
1.9
menerima makna
Zikir dan doa
·
Menyimak makna zikir dan doa setelah salat
zikir dan doa

setelah salat
· Mengamati tata cara zikir dan doa setelah
setelah salat
salat secara benar
sebagai wujud
berserah diri
kepada Allah Swt.
pertanyaan tentang zikir dan doa setelah
2.9
menunjukkan
salat
sikap rendah hati

· Mengajukan pertanyaan tentang tata cara
sebagai
zikir dan doa setelah salat secara benar.
implementasi dari
pemahaman
zikir dan doa setelah salat serta tata caranya
makna zikir dan

doa setelah salat
3.9
memahami makna
tentang makna zikir dan doa setelah salat
zikir dan doa
· Menguhubungkan pelajaran tentang makna

setelah salat
zikir dan doa setelah salat dengan tata cara
4.9
mempraktikkan
berzikir dan berdoa sehari-hari
tata cara zikir dan
doa setelah salat
zikir dan doa setelah salat
secara benar
praktik berzikir dan berdoa sehari-hari
- 37 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
guru
1.10
menjalankan
Hikmah ibadah
·
Menyimak penjelasan hikmah ibadah salat
ibadah salat
salat
·
Mencermati cerita pengalaman salat di
dengan tertib
rumah dan sekolah
2.10
menunjukkan
perilaku kerjsama
pertanyaan tentang hikmah ibadah salat
sebagai
seperti apa yang dialami atau dirasakan
implementasi dari
ketika melakukan salat
pemahaman
hikmah ibadah
· Mengajukan pertanyaan tentang tata cara
salat
salat yang baik dan benar
3.10
memahami

hikmah ibadah
hikmah ibadah salat melalui pengamatan dan
salat melalui
pengalaman di rumah, sekolah, dan di
pengamatan dan
tempat lain
pengalaman di
rumah dan
tentang hikmah ibadah salat
sekolah.
4.10
menceritakan
·
Menguhubungkan pengalaman pengamalan
ibadah salat dengan kondisi tertentu seperti di
pengalaman
rumah, sekolah, atau tempat lain
hikmah
pelaksanaan
· Menyampaikan hasil diskusi tentang hikmah
ibadah salat di
ibadah salat
rumah dan
· Menyampaikan hasil pengamatan dan
sekolah.
pengalaman melakukan ibadah salat di
berbagai tempat
guru
1.11
meyakini
Kisah keteladanan
·
Menyimak kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
kebenaran kisah
Nabi Yusuf a.s.
· Mengamati isi kisah Nabi Yusuf a.s. yang
Nabi Yusuf a.s.

perlu diteladani (diimplementasikan)
2.11
menunjukkan
sikap pemaaf
pertanyaan tentang apa saja sikap teladan

sebagai
Nabi Yusuf a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah

keteladanan Nabi
contoh sikap Nabi Yusuf a.s. yang hendak
Yusuf a.s.
diteladani
3.11
memahami kisah
· Secara kelompok kecil mendiskusikan kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Yusuf a.s.
Yusuf a.s.
(mengidentifikasi)
4.11
menceritakan

kisah keteladanan
tentang kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
Nabi Yusuf a.s.
keteladanan Nabi Yusuf a.s. dengan perilaku

· Menyampaikan hasil diskusi tentang kisah
keteladanan Nabi Yusuf a.s.
dengan sikap teladan Nabi Yusuf a.s.

guru
- 38 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.12
meyakini
Kisah keteladanan
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Syu‘aib
kebenaran kisah
Nabi Syu‘aib a.s.
a.s.
Nabi Syu’aib a.s.
· Mengamati isi kisah Nabi Syu‘aib a.s. yang
2.12
menunjukkan
sikap jujur sebagai
implementasi dari
pemahaman kisah
Nabi Syu‘aib a.s.
keteladanan Nabi
Syu’aib a.s
3.12
memahami kisah
contohsikap Nabi Syu‘aib a.s. yang hendak
diteladani
keteladanan Nabi
Syu‘aib a.s.
· Secara kelompok kecil mendiskusikankisah
4.12
menceritakan
keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
(mengidentifikasi)
kisah keteladanan
Nabi Syu’aib a.s.
tentang kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
keteladanan Nabi Syu‘aib a.s. dengan
perilaku warga sekolah sehari-hari

keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
dengan sikap teladan Nabi Syu‘aib a.s.

guru
1.13
Meyakini
Kisah keteladanan
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Ibrahim
kebenaran kisah
Nabi Ibrahim a.s.
a.s. dan Nabi Ismail a.s.
Nabi Ibrahim a.s.

dan Nabi Ismail
· Mengamati isi kisah Nabi Ibrahim a.s. dan
dan Nabi Ismail

a.s
Nabi Ismail a.s. yang perlu diteladani

a.s.
(diimplementasikan)
2.13
Menunjukkan
sikap rasa ingin

tahu, sabar, rela
Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s.
berkorban, hormat
dan patuh kepada
orang tua sebagai

contoh sikap Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi
implementasi dari
Ismail a.s. yang hendak diteladani
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi
Ibrahim a.s. dan

Ismail a.s. (mengidentifikasi)
Nabi Ismail a.s.
3.13
memahami kisah
tentang kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s.
keteladanan Nabi
dan Nabi Ismail a.s.
Ibrahim a.s. dan
Nabi Ismail a.s.
4.13
menceritakan
Ismail a.s. dengan perilaku warga sekolah
kisah keteladanan
sehari-hari
Nabi Ibrahim a.s.
dan Nabi Ismail
a.s.

Ismail a.s.
- 39 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dengan sikap teladan Nabi Ibrahim a.s. dan
Nabi Ismail a.s.
guru
1.14
meyakini
Kisah keteladanan
kebenaran kisah
Nabi Muhammad
Muhammad saw tentang sikap percaya diri
Nabi Muhammad
saw
dan kemandirian
saw.
· Mencermati sikap percaya diri dan
2.14
menunjukkan
kemandirian sebagai wujud dari keteladanan
sikap percaya diri
Nabi Muhammad saw.

dan mandiri
sebagai
implementasi dari
Nabi Muhammad saw.
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
contoh sikap percaya diri dan kemandirian
3.14
memahami kisah
Nabi Muhammad saw.
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
keteladanan Nabi Muhammad saw
4.14
menceritakan
(mengidentifikasi)
kisah keteladanan
Nabi Muhammad
tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
saw.
saw.
keteladanan Nabi Muhammad saw tentang
percaya diri dan kemandirian dengan

dengan sikap teladan Nabi Muhammad saw.
guru
- 40 -
Kelas : IV
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.1
terbiasa membaca
Q.S. al-Falaq dan
· Membaca Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil
al-Qur’ān dengan
Q.S. al-Fil
dengan memperhatikan makhraj hurufnya
tartil
secara klasikal, kelompok atau individual
2.1
menunjukkan sikap
· Membaca secara berulang-ulang sampai

kerjasama dan
hafal Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil dengan
peduli sebagai
memperhatikan makhraj hurufnya
implementasi dari
· Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Falaq
pemahaman makna
dan al-Fil secara klasikal, kelompok atau
Q.S. al-Falaq dan

individual
Q.S. al-Fil
3.1 memahami Q.S. al-
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya:
mengapa membaca al-Qur’ān harus dengan
Falaq dan Q.S. al-

makhrijul huruf yang benar?, Bagaimana jika
Fil dengan baik
kita salah membaca makharijul huruf?
dan benar
4.1.1 membaca Q.S. al-
· Diskusi tentang arti Q.S. al-Falaq dan Q.S.

Falaq dan Q.S.
al-Fil secara kelompok
al-Fil dengan
· Diskusi tentang isi kandungan Q.S. al-Falaq
tartil
dan Q.S. al-Fil secara kelompok

4.1.2
menulis kalimat-
· Menulis Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil
kalimat dalam
dengan benar secara individu
Q.S. al-Falaq dan

Q.S. al-Fil
· Mencermati arti Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-
dengan benar
Fil
4.1.3
menunjuk
· Mencermati isi kandungan Q.S. al-Falaq dan
kan hafalan Q.S.
Q.S. al-Fil
al-Falaq dan Q.S.
· Menyimpulkan kandungan Q.S. al-Falaq dan

al-Fil dengan
Q.S. al-Fil
lancar
· Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan
isi kandungan Q.S. al-Falaq dan Q.S. al-Fil
secara kelompok
· Menanggapi hasil presentasi atau diskusi

(melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah)
· Membuat resume dibantu dan dibimbing
guru
1.2
meyakini Allah itu
Allah Swt. itu
· Mencermati menyimak tentang Allah Swt.
ada melalui
ada
itu ada secara klasikal, kelompok maupun

pengamatan
individual
terhadap makhluk
· Mengamati gambar contoh tentang Allah
ciptaan-Nya di
Swt. itu ada secara klasikal atau individual
sekitar rumah dan

sekolah
2.2
menunjukkan sikap
pertanyaan tentang Allah Swt. itu ada
percaya diri
· Mengajukan pertanyaan, misalnya siapakah
sebagai
yang yang menciptakan alam semesta ini?

implementasi dari
· Mendiskusikan isi gambar tentang Allah Swt.
pemahaman Allah
itu ada baik secara klasikal maupun
itu ada
kelompok
- 41 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
3.2
memahami Allah
itu ada melalui
tentang Allah Swt. itu ada
pengamatan
· Mengidentifikasi bukti tentang Allah itu ada
terhadap makhluk
ciptaan-Nya di
· Menyampaikan hasil diskusi tentang Allah
sekitar rumah dan
Swt. itu ada secara kelompok
sekolah
4.2
melakukan
tentang Allah Swt. itu ada Allah Swt. secara
pengamatan
terhadap makhluk
ciptaan Allah di
sekitar rumah dan
sekolah sebagai
upaya mengenal
guru
Allah itu ad.
1.3
meyakini adanya
Al-Basir, Al-
·
Menyimak makna al-Asmau al-Husna: Al-
Allah Swt. Yang

‘Adil, dan Al-
Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
Maha Melihat,
‘Azim
·
Mengamati lafal dan arti al-Asmau al-
Maha Adil dan
Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim.
Maha Agung.
2.3
menunjukkan sikap
pertanyaan tentang lafal dan arti Al-Basir, Al-
hati-hati, hormat
‘Adil, dan Al-‘Azim.

dan kerjasama
sebagai
· Mengajukan pertanyaan tentang makna
implementasi dari
Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
pemahaman makna
‘Azim
al-Asmau al-
· Secara kelompok kecil mendiskusikan lafal
Husna: Al-Basir,
dan makna Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-
Al-‘Adil, dan Al-

‘Adil, dan Al-‘Azim
‘Azim
3.3
memahami makna
al-Asmau al-
tentang makna Asmau al-Husna: Al-Basir,

Husna: Al-Basir,
Al-‘Adil, dan Al-‘Azim
Al-‘Adil, dan Al-
‘Azim
sifat Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-‘Azim Allah

4.3
membaca al-
Swt. dengan sikap manusia dalam perilaku
Asmau al-Husna:
sehari-hari
Al-Basir, Al-‘Adil,
dan Al-‘Azim
Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al-
‘Azim
· Menyampaikan hasil belajar tentang lafal dan
makna Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil,

dan Al-‘Azim
guru
1.4
meyakini
Iman kepada
·
Menyimak penjelasan tentang makna iman
keberadaan
malaikat-
kepada malaikat-malaikat Allah Swt. secara

malaikat-malaikat
malaikat Allah
Allah Swt.
· Mengamati gambar diri dan alam sekitar baik
2.4
menunjukkan sikap
patuh sebagai
implementasi dari
pertanyaan tentang tentang makna iman
pemahaman makna
- 42 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
iman kepada
kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
malaikat-malaikat
Allah.
makna iman kepada malaikat-malaikat Allah

3.4
memahami makna
Swt.
iman kepada
· Mendiskusikan isi gambar tentang makna
malaikat-malaikat
iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
Allah berdasarkan
pengamatan
terhadap dirinya
· Mengidentifikasi tentang makna iman kepada
dan alam sekitar
malaikat-malaikat Allah Swt.
4.4
melakukan

pengamatan diri
tentang makna iman kepada malaikat-
dan alam sekitar
malaikat Allah Swt.
sebagai
· Menghubungkan kegiatan tentang makna
implementasi
makna iman
dengan kehidupan sehari-hari
kepada malaikat-
malaikat Allah
· Menyampaikan hasil diskusi secara
kelompok
· Menyimpulkan hasil diskusi tentang makna

guru
1.5
meyakini adanya
Iman kepada
· Menyimak penjelasan tentang iman kepada
Rasul-rasul Allah
Rasul Allah
Rasul Allah Swt. secara klasikal atau
Swt.
individual
2.5
menunjukkan sikap
yang dipengaruhi
pertanyaan tentang tentang iman kepada
oleh keimanan
Rasul Allah Swt.
kepada para Rasul

Allah Swt. yang
makna iman kepada Rasul Allah Swt.
tercermin dari
perilaku kehidupan
· Mendiskusikan tentang makna iman kepada
sehari-hari
Rasul Allah Swt. baik secara klasikal
3.5
memahami makna
maupun kelompok
iman kepada Rasul
· Mengidentifikasi tentang makna iman kepada
Allah.
Rasul Allah Swt.

4.5
mencontohkan
makna iman
tentang makna iman kepada Rasul Allah Swt.
kepada Rasul
Allah.
· Menghubungkan kegiatan tentang makna
iman kepada Rasul Allah Swt. dengan
· Menyampaikan hasil diskusi secara
kelompok
· Menyimpulkan hasil diskusi tentang makna

iman kepada Rasul Allah Swt. secara
- 43 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
guru
1.6
meyakini bahwa
Santun dan
·
Menyimak makna sikap santun dan
sikap santun dan

menghargai
menghargai teman.
menghargai teman
teman
·
Mengamati makna sikap santun dan
sebagai cerminan
menghargai teman
dari iman
2.6
menunjukkan sikap
pertanyaan tentang sikap santun dan
santun dan
menghargai teman
menghargai teman
3.6
memahami sikap
· Mengajukan pertanyaan tentang sikap santun

dan menghargai teman
santun dan
menghargai teman,
· Secara kelompok kecil mendiskusikan sikap
baik di rumah,
santun dan menghargai temanbaik di rumah,

sekolah, dan di
sekolah, dan di masyarakat sekitar
masyarakat sekitar
4.6
mencontohkan

tentang sikap santun dan menghargai
sikap santun dan
temanbaik di rumah, sekolah, dan di
menghargai teman,
masyarakat sekitar
baik di rumah,
sekolah, dan di
·
Menghubungkan pelajaran tentang sikap
masyarakat sekitar
santun dan menghargai temanbaik di rumah,
sekolah, dan di masyarakat sekitar.

· Menyampaikan hasil diskusi sikap santun
dan menghargai temanbaik di rumah,
sekolah, dan di masyarakat sekitar
sikap santun dan menghargai teman

guru
1.7
meyakini bahwa
Sikap rendah hati
·
Menyimak penjelasan tentang sikap rendah
sikap rendah hati
hati
sebagai cerminan
· Mengamati gambar tentang sikap rendah hati

dari iman
2.7
menunjukkan sikap
pertanyaan tentang sikap rendah hati
rendah hati
3.7
memahami sikap
· Mengajukan pertanyaan tentang sikap rendah
hati
rendah hati
4.7
mencontohkan
sikap rendah hati
tentang sikap rendah hati

tentang sikap rendah hati
rendah hati dengan sikap dan perilaku warga
sekolah sehari-hari
rendah hati
sikap rendah hati
- 44 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
guru
1.8
meyakini bahwa
Perilaku hemat
· Menyimak penjelasan tentang perilaku hemat

perilaku hemat
· Mengamati gambar tentang perilaku hemat
sebagai cerminan
dari iman
2.8
menunjukkan
pertanyaan tentang perilaku hemat

perilaku hemat
· Mengajukan pertanyaan tentang perilaku
3.8
memahami
hemat
perilaku hemat
4.8
mencontohkan
tentang perilaku hemat

perilaku hemat
tentang perilaku hemat
· Menguhubungkan pelajaran tentang perilaku
hemat dengan sikap dan perilaku warga

sekolah sehari-hari
hemat
perilaku hemat

guru
1.9
meyakini bahwa
Makna perilaku
· Menyimak penjelasan tentang makna
perilaku jujur
jujur
perilaku jujur
sebagai cerminan
· Mengamati gambar tentang makna perilaku
dari iman
jujur
2.9
menunjukkan
perilaku jujur
pertanyaan tentang makna perilaku jujur
dalam kehidupan
sehari-hari
3.9
memahami makna
perilaku jujur
perilaku jujur
dalam kehidupan
tentang makna perilaku jujur
sehari-hari
4.9
mencontohkan
perilaku jujur
dalam kehidupan
· Menguhubungkan pelajaran tentan makna
sehari-hari
perilaku jujur dengan sikap dan perilaku
warga sekolah sehari-hari.

perilaku jujur
makna perilaku jujur
guru
1.10
meyakini bahwa
Makna perilaku
· Menyimak penjelasan tentang makna
perilaku amanah
amanah
perilaku amanah
sebagai cerminan
- 45 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dari iman
2.10
menunjukkan
amanah
perilakuamanah

dalam kehidupan
pertanyaan tentang makna perilaku amanah
sehari-hari
3.10
memahami makna
perilaku amanah
perilaku amanah
dalam kehidupan
tentang makna perilaku amanah.
sehari-hari
4.10
mencontohkan
tentang makna perilaku amanah
perilaku amanah
dalam kehidupan
sehari-hari
perilaku amanah dengan sikap dan perilaku

perilaku amanah
makna perilaku amanah
guru
1.11
meyakini bahwa
Hormat dan
perilaku hormat
patuh kepada
dan patuh kepada

orang tua dan
dan guru secara klasikal atau individual
orang tuadan guru

guru
sebagai cerminan
dari iman
2.11
menunjukkan
perilaku hormat
pertanyaan tentang perilaku hormat dan
dan patuh kepada
patuh kepada orang tua dan guru
orang tuadan guru
3.11
memahami makna

perilaku hormat
dan patuh kepada
orang tua, dan guru

4.11
mencontohkan
perilaku hormat
dan patuh kepada orang tua dan guru
dan patuh kepada

orang tua dan guru
dan patuh kepada orang tua dan guru baik
secara klasikal maupun kelompok

orang tua dan guru
dan guru

secara kelompok
- 46 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
orang tua dan guru secara individual atau
kelompok

maupun kelompok
guru
1.12
meyakini bahwa
Perilaku gemar
·
Menyimak penjelasan tentang manfaat gemar
perilaku gemar
membaca
membaca
membaca sebagai
· Mengamati gambar tentang perilaku gemar

cerminan dari iman
membaca
2.12
menunjukkan sikap
gemar membaca
pertanyaan tentang manfaat gemar membaca
3.12
memahami
· Mengajukan pertanyaan tentang manfaat
manfaat gemar
gemar membaca
membaca
4.12
menunjukkan
perilaku gemar
tentang manfaat gemar membaca

membaca
tentang manfaat gemar membaca
· Menguhubungkan pelajaran tentang manfaat
gemar membaca dengan sikap dan perilaku

· Menyampaikan hasil diskusi tentang manfaat
gemar membaca
manfaat gemar membaca

guru
1.13
meyakini bahwa
Makna sikap
·
Menyimak penjelasan tentang makna sikap
sikap pantang
pantang
pantang menyerah
menyerah sebagai
menyerah
· Mengamati gambar tentang makna sikap
cerminan dari iman

pantang menyerah
2.13
menunjukkan sikap
pantang menyerah
pertanyaan tentang makna sikap pantang
3.13
memahami makna
menyerah
sikap pantang
· Mengajukan pertanyaan tentang makna sikap
menyerah
pantang menyerah
4.13
menunjukkan sikap
pantang menyerah
tentang makna sikap pantang menyerah

tentang makna sikap pantang menyerah
·
Menguhubungkan pelajaran tentanmakna
sikap pantang menyerah dengan sikap dan

- 47 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
sikap pantang menyerah

makna sikap pantang menyerah
guru
1.14
menerapkan
Tatacara bersuci
·
Menyimak tata cara bersuci dari hadas kecil.
ketentuan syariat
dari hadas kecil

Islam dalam
· Mengamati gambar contoh tata cara bersuci
bersuci dari hadas
dari hadas kecil secara klasikal atau
kecil
individual
2.14
menunjukkan
perilaku bersih
pertanyaan tentang tata cara bersuci dari
sebagai
hadas kecil
implementasi dari
pemahaman tata
· Mengajukan pertanyaan, misalnya sebutkan
cara bersuci dari
bagaimana caranya bersuci dari hadas kecil?
hadas kecil
· Mendiskusikan isi gambar contoh tata cara
3.14
memahami tata
bersuci dari hadas kecil baik secara klasikal
cara bersuci dari
maupun kelompok
hadas kecil sesuai

ketentuan syari’at
· Mendiskusikan tata cara bersuci dari hadas
Islam
kecil baik secara klasikal maupun kelompok

4.14
mempraktikkan
·
Membuat rumusan hasil diskusi tentang tata
tata cara bersuci
cara bersuci dari hadas kecil
dari hadas kecil
· Mengidentifikasi tata cara bersuci dari hadas
sesuai ketentuan
kecil
syari’at Islam
· Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh
tata cara bersuci dari hadas kecil.secara
kelompok
tentang contoh tata cara bersuci dari hadas
kecil secara individual atau kelompok
·
Mempraktikkan/Menyimulasikan tata bersuci
baik secara individual maupun perwakilan

kelompok dengan baik dan benar
guru
1.15
menjalankan salat
Makna ibadah
·
Menyimak makna ibadah salat.
dengan tertib
salat
· Mengamati pengalaman melaksanakan salat
2.15
menunjukkan sikap
di rumah dan masjid lingkungan sekitar
disiplin sebagai
rumah
implementasi dari
pemahaman makna
pertanyaan tentang makna ibadah salat
ibadah salat
3.15
memahami makna
· Mengajukan pertanyaan tentang pengalaman

melaksanakan salat di rumah dan masjid
ibadah salat
lingkungan sekitar rumah
4.15.1 menunjukkan
- 48 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
contoh makna
ibadah salat
tentang makna ibadah salat dan pengalaman
4.15.2 menceritakan
pengalaman
melaksanakan
salat di rumah
dan masjid
lingkungan
sekitar rumah
lingkungan sekitar rumah dalam perilaku
sehari-hari
· Menyampaikan hasil diskusi tentang tentang
makna ibadah salat dan pengalaman
· Menyampaikan hasil belajar tentang makna
ibadah salat dan pengalaman melaksanakan

salat di rumah dan masjid lingkungan sekitar
rumah
guru
1.16
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Ayyub

kebenaran kisah
keteladanan Nabi
a.s.
Nabi Ayyub a.s.

Ayyub a.s.
· Mengamati isi kisah Nabi Ayyub a.s. yang
2.16
menunjukkan
sikap sabar
sebagai
implementasi dari
Nabi Ayyub a.s.
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
Ayyub a.s.
contohsikap Nabi Ayyub a.s. yang hendak
3.16
memahami kisah
diteladani
keteladanan Nabi
Ayyub a.s.
keteladanan Nabi Ayyub a.s.
4.16
menceritakan
(mengidentifikasi)
kisah
keteladanan Nabi
tentang kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s.
Ayyub a.s.
keteladanan Nabi Ayyub a.s. dengan

keteladanan Nabi Ayyub a.s.
dengan sikap teladan Nabi Ayyub a.s.

guru
1.17
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Zulkifli
kebenaran kisah
keteladanan Nabi
a.s.
- 49 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Nabi Zulkifli a.s.

Zulkifli a.s.
· Mengamati isi kisah Nabi Zulkifli a.s. yang
2.17
menunjukkan sikap
rendah hati sebagai

implementasi dari
pemahaman kisah
Nabi Zulkifli a.s.
keteladanan Nabi
Zulkifli a.s.
contohsikap Nabi Zulkifli a.s. yang hendak
3.17
memahami kisah
diteladani
keteladanan Nabi
Zulkifli a.s.
keteladanan Nabi Zulkifli a.s.
4.17
menceritakan
(mengidentifikasi)
kisah keteladanan
Nabi Zulkifli a.s.
tentang kisah keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

keteladanan Nabi Zulkifli a.s. dengan
keteladanan Nabi Zulkifli a.s.

dengan sikap teladan Nabi Zulkifli a.s.
guru
1.18
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
kebenaran kisah
keteladanan Nabi
· Mengamati isi kisah Nabi Harun a.s. yang

Nabi Harun a.s.
Harun a.s.
2.18
menunjukkan
perilaku kasih

sayang sebagai
Nabi Harun a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
contohsikap Nabi Harun a.s. yang hendak

Harun a.s.
diteladani
3.18
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Harun a.s.
Harun a.s.
(mengidentifikasi)
4.18
menceritakan
kisah keteladanan
tentang kisah keteladanan Nabi Harun a.s.
Nabi Harun a.s.
keteladanan Nabi Harun a.s. dengan

keteladanan Nabi Harun a.s.
dengan sikap teladan Nabi Harun a.s.

guru
- 50 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.19
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
kebenaran kisah
keteladanan Nabi
· Mengamati isi kisah Nabi Musa a.s. yang
Nabi Musa a.s.

Musa a.s.

2.19
menunjukkan sikap
berani dan sikap
pantang menyerah
Nabi Musa a.s.
sebagai
implementasi dari
pemahaman kisah
contohsikap Nabi Musa a.s. yang hendak

keteladanan Nabi
diteladani
Musa a.s.
3.19
memahami kisah
keteladanan Nabi Musa a.s.
keteladanan Nabi
(mengidentifikasi)
Musa a.s.
4.19
menceritakan
tentang kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
kisah keteladanan
Nabi Musa a.s.
keteladanan Nabi Musa a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Musa a.s.

dengan sikap teladan Nabi Musa a.s.
guru
1.20
meyakini
Kisah
kebenaran kisah
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
Nabi Muhammad
Muhammad saw.
· Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw.
saw.
yang perlu diteladani (diimplementasikan)
2.20
menunjukkan sikap

santun dan
menghargai teman,
Nabi Muhammad saw.
baik di rumah,
sekolah, dan di
masyarakat sekitar
contoh sikap Nabi Muhammad saw. yang
sebagai
hendak diteladani
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladanan Nabi
(mengidentifikasi)
Muhammad saw.
3.20
memahami kisah
keteladanan Nabi
tentang kisah keteladanan Nabi Muhammad
Muhammad saw.
saw.
4.20
menceritakan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Muhammad saw. dengan
Nabi Muhammad
saw.

- 51 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
guru
1.21
Meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan kisah
keimanan Wali
keteladanan Wali
keteladanan Wali Songo secara klasikal
Songo kepada
Songo
maupun individual
Allah Swt.
· Mengamati gambar contoh keteladanan kisah
2.21
Menunjukkan
keteladanan Wali Songo baik secara klasikal
perilaku peduli dan
atau individual
rendah hati sebagai
implementasi dari
pertanyaan tentang ketelaladanan kisah

pemahaman kisah
keteladanan Wali Songo
keteladanan Wali
Songo
3.21
Memahami kisah
keteladanan kisah keteladanan Wali Songo
keteladanan Wali
Songo
4.21
Menceritakan
kisah keteladanan Wali Songo
kisah keteladanan
· Secara berpasangan mendiskusikan isi
Wali Songo
gambar tentang keteladanan kisah
keteladanan Wali Songo baik secara klasikal
maupun kelompok
tentang keteladanan kisah keteladanan Wali
Songo secara individual atau kelompok
· Menguhubungkan kisah keteladanan kisah
keteladanan Wali Songo dengan sikap kasih
sayang dalam kehidupan sehari-hari

keteladanan kisah keteladanan Wali Songo
secara kelompok
guru
- 52 -
Kelas : V
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.1
terbiasa membaca
Q.S. at-Tin dan
·
Membaca Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
al-Qur’ān dengan
Q.S. al-Ma’un
memperhatikan makhraj hurufnya secara
tartil
klasikal, kelompok atau individual
2.1
menunjukkan
· Membaca secara berulang-ulang sampai hafal

sikap saling
Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
mengingatkan dan
memperhatikan makhraj hurufnya
berpegang teguh
· Mendemontrasikan hafalan Q.S. at-Tin dan Q.S.
sebagai
al-Ma’un secara klasikal, kelompok atau
implementasi dari
individual
pemahaman Q.S.
at-Tin dan Q.S.
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya: mengapa
al-Ma’un
membaca al-Qur’ān harus dengan makhrijul
3.1
memahami makna
huruf yang benar?, Bagaimana jika kita salah

membaca makharijul huruf?
Q.S. at-Tin dan
Q.S. al-Ma’un
· Diskusi tentang arti Q.S. at-Tin dan Q.S. al-
dengan benar
Ma’un secara kelompok
4.1.1
membaca Q.S.
· Diskusi tentang isi kandungan Q.S. at-Tin dan
at-Tin dan Q.S.

Q.S. al-Ma’un secara kelompok
al-Ma’un
· Menulis Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un dengan
dengan baik dan
benar secara individu
benar
4.1.2
menulis kalimat-
· Mencermati arti Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un
kalimat dalam
· Mencermati isi kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S.
Q.S. at-Tin dan
al-Ma’un
Q.S. al-Ma’un
dengan baik dan
· Menyimpulkan kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S.
benar
al-Ma’un
4.1.3
menunjukkan
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan isi
hafalanQ.S. at-
kandungan Q.S. at-Tin dan Q.S. al-Ma’un
Tin dan Q.S. al-
secara kelompok
Ma’un dengan
baik dan benar

· Membuat resume dibantu dan dibimbing guru
1.2
meyakini adanya
Asmaul Husna:
·
Membaca buku teks tentang Asmaul Husna: al-
Allah Swt. Yang

al- al-Mumit,
Mumit, al-Hayy, Al-Qayyum, dan al-Ahad
Maha Mematikan,
al-Hayy, al-
· Mengamati tayangan tentang al-Asmau al-
Maha Hidup,
Qayyum, dan
Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-
Maha Berdiri
al-Ahad
Ahad
Sendiri dan Maha

Esa.
· Memotivasi siswa bertanya, berkaitan dengan
2.2
menunjukkan
al-Asmau al-Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-
Qayyum, dan al-Ahad. Misalnya: mengapa
sikap berani,
Allah Swt. menghidupkan manusia dan Allah
peduli, mandiri
Swt. pula yang mematikan?
dan teguh
pendirian sebagai
· Diskusi tentang al-Asmau al-Husna: al-Mumit,
implementasi dari
al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad secara

pemahaman
makna al-Asmau
· Menujukkan bukti al-Asmau al-Husna: al-
al-Husna: al-
Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad dalam

- 53 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Mumit, al-Hayy,
al-Qayyum,
·
Menganalisis buktial-Asmau al-Husna: al-
danal-Ahad

3.2
memahami makna
al-Asmau al-
· Menyimpulkan bukti al-Asmau al-Husna: al-
Husna: al-Mumit,
al-Hayy, al-
Qayyum, dan al-
Ahad
· Menyampaikan hasil diskusi tentang arti al-
4.2
membaca al-
Asmau al-Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-
Qayyum, dan al-Ahad secara kelompok
Asmau al-Husna:
al-Mumit, al-
Hayy, al-Qayyum,
dan al-Ahad

1.3
meyakini
Nama-nama
·
Mencermati nama-nama Rasul Allah Swt. dan
keberadaan Rasul
Rasul Allah
Rasul Ulul ‘Azmi secara klasikal atau individual
Allah dan Rasul

dan Rasul Ulul
· Mendiskusikan nama-nama Rasul Allah Swt.
Ulul ‘Azmi
‘Azmi
dan Rasul Ulul ‘Azmi secara kelompok

2.3
menunjukkan
· Menyampaikan hasil diskusi tentang nama-
sikap sabar dan
nama Rasul Allah Swt. dan Rasul Ulul ‘Azmi
jujur sebagai
secara kelompok
implementasi dari
pemahaman
· memotivasi siswa bertanya, misalnya : mengapa
mengenal nama-
terdapat Rasul Ulul ‘Azmi?, Apa bukti/peristiwa
nama Rasul Allah
seseorang dikategorikan Rasul Ulul ‘Azmi?

dan Rasul Ulul
· Diskusi tentang arti Nama-nama Rasul Allah
‘Azmi
Swt. dan Rasul Ulul ‘Azmi secara klasikal atau
3.3
memahami nama-
individual
nama Rasul Allah

dan Rasul Ulul
·
Menujukkan perbedaan Rasul Allah Swt. dan
‘Azmi.
Rasul Ulul ‘Azmi
4.3
menghafal nama-
·
Menganalisis perbedaan Rasul Allah Swt. dan
nama Rasul Allah
Rasul Ulul ‘Azmi
dan Rasul Ulul
· Menganalisis mukjizat Rasul Ulul ‘Azmi.

‘Azmi
·
Menyimpulkan bukti Rasul Ulul ‘Azmi.
· Menyampaikan hasil diskusi tentang Nama-
nama Rasul Allah SWT. dan Rasul Ulul
‘Azmisecara kelompok
1.4
meyakini adanya
Kitab-kitab suci
·
Mendengar penjelasan kitab suci dan para nabi
kitab-kitab suci
melalui rasul-
yang menerimanya
melalui rasul-
rasul-Nya
· Mencermati makna diturunkannya kitab-kitab
rasul-Nya sebagai
suci melalui rasul-rasul-Nya secara klasikal atau
implementasi
individual
rukun iman
2.4
menunjukkan
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya: Mengapa
kita berpedoman pada ajaran al-Qur’ān?, Apa
sikap percaya diri
saja nilai-nilai yang ada dalam al-Qur’ān?
sebagai
- 54 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
implementasi dari
· Mendiskusikan tentang kandungan kitab suci
pemahaman
yang diberikan kepada para rasul
makna
· Menganalisis kandungan masing-masing kitab
diturunkannya
suci Allah Swt

kitab-kitab suci
melalui rasul-
· Menganalisis nilai-nilai pedoman hidup dalam
rasul-Nya
al-Qur’ān
3.4
memahami makna
· Menyimpulkan nilai-nilai pedoman hidup
diturunkannya
dalam al-Qur’ān
kitab-kitab suci
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang isi
melalui rasul-
kandungan ayat-ayat al-Qur’ān yang dibaca
rasul-Nya sebagai
secara kelompok atau individual.
implementasi
rukun iman
4.4
menunjukkan

makna
diturunkannya
kitab-kitab suci
melalui rasul-
rasul-Nya sebagai
implementasi
rukun iman
1.5
meyakini bahwa
Makna perilaku
·
Menyimak penjelasan tentang makna perilaku
perilaku jujur
jujur
jujur
sebagai cerminan

dari iman
jujur
2.5
menunjukkan
perilaku jujur
pertanyaan tentang makna perilaku jujur
dalam kehidupan
sehai-hari
· Mengajukan pertanyaan tentang makna perilaku
3.5
memahami makna
jujur
perilaku jujur
· Secara kelompok kecil mendiskusikan tentang
dalam kehidupan
sehari-hari
4.5
menunjukkan
perilaku jujur
dalam kehidupan
sehari-hari
perilaku jujur dengan sikap dan perilaku warga
sekolah sehari-hari
perilaku jujur
· Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru
1.6
meyakini bahwa
Hormat dan
·
hormat dan patuh

patuh kepada
perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan
kepada orang tua

orang tua dan
guru secara klasikal atau individual

dan guru sebagai
guru
cerminan dari
iman
2.6
menunjukkan
perilaku hormat
- 55 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
dan patuh kepada
orang tua, dan
kepada orang tua dan guru
guru
3.6
memahami makna
hormat dan patuh

kepada orang tua
dan guru
4.6
mencontohkan
· Mendiskusikan isi gambar perilaku hormat dan
patuh kepada orang tua dan guru.
perilaku hormat
dan patuh kepada
orang tua dan
patuh kepada orang tua dan guru baik secara
guru
tentang perilaku hormat dan patuh kepada orang

tua dan guru
guru
secara kelompok
guru secara individual atau kelompok
maupun kelompok
guru
1.7
meyakini bahwa
Sikap
· Menyimak penjelasan tentang sikap menghargai
sikap saling
menghargai
· Mengamati gambar tentang sikap menghargai
menghargai
sesama manusia
sebagai cerminan
pertanyaan tentang tentang sikap menghargai
dari iman
· Mengajukan pertanyaan tentang tentang sikap
2.7
menunjukkan
menghargai
sikap saling
menghargai
sikap menghargai
sesama manusia
3.7
memahami makna

saling menghargai
tentang sikap menghargai
sesama manusia
4.7
mencontohkan
menghargai dengan sikap dan perilaku warga
sikap saling
sekolah sehari-hari
menghargai
sesama manusia
menghargai
· Menyampaikan hasil pengamatan tentang sikap
- 56 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
menghargai
1.8
meyakini bahwa
Sikap
· Menyimak penjelasan tentang makna sikap
sikap sederhana
sederhana
sederhana
sebagai cerminan
· Mengamati gambar tentang sikap sederhana
dari iman
2.8
menunjukkan
pertanyaan tentang tentang sikap sederhana
sikap sederhana
dalam kehidupan
· Mengajukan pertanyaan tentang tentang sikap
sehari-hari
sederhana
3.8
memahami makna
sederhana dalam
sikap sederhana
kehidupan sehari-
hari
4.8
mencontohkan
tentang sikap sederhana
sikap sederhana

dalam kehidupan
sederhana dengan sikap dan perilaku warga
sehari-hari
sekolah sehari-hari
sederhana
sederhana
1.9
meyakini bahwa
Makna ikhlas
·
Menyimak makna ikhlas beramal
Ikhlas beramal
beramal
sebagai cerminan
dengan ikhlas beramal
dari iman
2.9
menunjukkan
pertanyaan tentang makna ikhlas beramal
sikap Ikhlas
beramal dalam
· Secara kelompok kecil mendiskusikan ikhlas
kehidupan sehari-
beramal
hari
· Membuat catata hasil diskusi kelompok tentang
3.9
memahami makna
ikhlas beramal
Ikhlas beramal
dalam kehidupan
· Menguhubungkan pelajaran tentang ikhlas
sehari-hari
beramal sikap dan perilaku warga sekolah
4.9
mencontohkan
sehari-hari
sikap Ikhlas
beramal dalam
· Menyampaikan hasil diskusi tentang ikhlas
kehidupan sehari-
beramal
hari
dengan ikhlas beramal
1.10
menjalankan
Hikmah puasa
·
Menyimak penjelasan hikmah puasa Ramadan
kewajiban puasa
Ramadan
· Mencermati cerita pengalaman puasa Ramadan
Ramadan sebagai
- 57 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
implementasi dari
di rumah dan sekolah
pemahaman rukun
Islam
pertanyaan tentang hikmah puasa Ramadan

2.10
menunjukkan
seperti apa yang dialami atau dirasakan ketika
sikap sabar dan
melakukan puasa di bulan Ramadan
pengendalian diri
· Mengajukan pertanyaan tentang hikmah puasa
sebagai
Ramadan
implementasi dari
pemahaman
·
Secara kelompok kecil mendiskusikan hikmah
hikmah puasa
puasa Ramadan melalui pengamatan dan
Ramadan.
pengalaman di rumah, sekolah, dan di tempat
3.10
memahami
lain
hikmah puasa
Ramadan yang
hikmah ibadah salat
dapat membentuk
·
Menguhubungkan pengalaman pengamalan
akhlak mulia
ibadah salat dengan kondisi tertentu seperti di
4.10
menunjukkan
rumah, sekolah, atau tempat lain
hikmah puasa
Ramadan yang

dapat membentuk
puasa Ramadan
akhlak mulia
· Menyampaikan hasil pengamatan dan
pengalaman melakukan puasa Ramadan

1.11
menjalankan salat
Salat tarawih
·
Menyimak penjelasan tentang salat tarawih dan
tarawih dan
dan tadarus al-
tadarus al-Qur’ān
Qur’ān
· Menyimak tatacara tarawih dan tadarus al-
di bulan Ramadan
Qur’ān secara klasikal atau individual

sebagai wujud
ketaatan kepada
·
Mengamati gambar/tayangan contoh tatacara
Allah dan rasul-
salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān secara
Nya
2.11
menunjukkan

sikap tekun
pertanyaan tentang pelaksanaan tarawih dan
sebagai
implementasi dari
· Mengajukan pertanyaan, misalnya Bagaimana
pemahaman
praktik atau tatacara salat tarawih dan tadarus
pelaksanaan salat
al-Qur’ān?
tarawih dan
· Mendiskusikan isi gambar contoh tatacara salat
3.11
memahami
tarawih dan tadarus al-Qur’ān baik secara
pelaksanaan salat
tarawih dan
· Mendiskusikan tatacara salat tarawih dan
tadarus al-Qur’ān baik secara klasikal maupun
4.11
mempraktikkan
kelompok
tatacara salat
·
tarawih dan
tatacara salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān
Mengidentifikasi kegiatan tatacara salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān

Menyampaikan hasil diskusi tentang contoh tatacara salat tarawih dan tadarus al-Qur’ān secara
kelompok
58 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
contoh tatacara salat tarawih dan tadarus al-
Qur’ān secara individual atau kelompok
· Mempraktikkan/Menyimulasikan tata cara salat
tarawih baik secara individual maupun

perwakilan kelompok dengan baik dan benar
· Menyajikan tata cara tadarus al-Qur’ān baik
secara individual maupun perwakilan kelompok
dengan baik dan benar

guru
1.12
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Dawud a.s. yang
Nabi Dawud a.s.

Nabi Dawud
a.s.
2.12
menunjukkan
sikap berani
pertanyaan tentang apa saja sikap teladan Nabi
sebagai
Dawud a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Dawud a.s. yang hendak
Dawud a.s.
diteladani
3.12
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Dawud a.s. (mengidentifikasi)

Dawud a.s.
4.12
menceritakan
kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
kisah keteladanan
Nabi Dawud a.s.

keteladanan Nabi Dawud a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Dawud a.s.
dengan sikap teladan Nabi Dawud a.s.

1.13
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Sulaiman
kebenaran kisah
keteladanan
a.s.
Nabi Sulaiman
Nabi Sulaiman
· Mengamati isi kisah Nabi Sulaiman a.s. yang
a.s.
a.s.
perlu diteladani (diimplementasikan).

2.13
menunjukkan
sikaprendah hati
sebagai
Sulaiman a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Sulaiman a.s. yang hendak
Sulaiman a.s.
diteladani
3.13
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
- 59 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Sulaiman a.s.
(mengidentifikasi)
4.13
menceritakan
kisah keteladanan
kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
Nabi Sulaiman
a.s.
keteladanan Nabi Sulaiman a.s. dengan
keteladanan Nabi Sulaiman a.s.

dengan sikap teladan Nabi Sulaiman a.s.
1.14
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Ilyas a.s. yang perlu
Nabi Ilyas a.s.

Nabi Ilyas a.s.
diteladani (diimplementasikan)
2.14
menunjukkan
sikapsabar sebagai
implementasi dari
Ilyas a.s.
pemahaman kisah
keteladan Nabi
Ilyas a.s.
contohsikap Nabi Ilyas a.s. yang hendak
3.14
memahami kisah
diteladani
keteladanan Nabi
Ilyas a.s.
keteladanan Nabi Ilyas a.s. (mengidentifikasi)
4.14
menceritakan
kisah keteladanan
kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
Nabi Ilyas a.s.

keteladanan Nabi Ilyas a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Ilyas a.s.

dengan sikap teladan Nabi Ilyas a.s.
1.15
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Ilyasa’ a.s. yang perlu
Nabi Ilyasa’ a.s.

Nabi Ilyasa’
a.s.
2.15
menunjukkan
sikapkerjasama
sebagai
Ilyasa’ a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Ilyasa’ a.s. yang hendak
Ilyasa’ a.s.
diteladani
3.15
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s. (mengidentifikasi)
Ilyasa’ a.s.
- 60 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
4.15
menceritakan
kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
kisah keteladanan
Nabi Ilyasa’ a.s.
keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s. dengan perilaku

keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
dengan sikap teladan Nabi Ilyasa’ a.s.

1.16
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Muhammad
kebenaran kisah
keteladanan
saw.
Nabi Muhammad
Nabi
· Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw.
saw.
Muhammad
yang perlu diteladani (diimplementasikan).
saw.
2.16
menunjukkan
sikapjujur dan
peduli sebagai
Muhammad saw.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Muhammad saw. yang
Muhammad saw.
hendak diteladani
3.16
memahami kisah
keteladanan Nabi
Muhammad saw.
(mengidentifikasi)
4.16
menceritakan
kisah keteladanan
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.

Nabi Muhammad
saw.

1.17
meyakini
Kisah Luqman
· Menyimak kisah keteladanan kisah keteladanan
kebenaran kisah
dalam al-
Luqman secara klasikal maupun individual
Luqman
Qur’ān
· Mengamati gambar contoh keteladanan kisah
sebagaimana
keteladanan Luqman baik secara klasikal atau
terdapat dalam al-
individual
Qur’ān
2.17
menunjukkan
pertanyaan tentang ketelaladanan kisah
sikap rendah hati
keteladanan Luqman
sebagai
implementasi dari

pemahaman kisah
keteladanan kisah keteladanan Luqman
keteladan Luqman
sebagaimana
terdapat dalam al-

- 61 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Qur’ān
kisah keteladanan Luqman
3.17
memahami kisah
· Secara berpasangan mendiskusikan isi gambar
keteladanan
tentang keteladanan kisah keteladanan Luqman
Luqman
sebagaimana
terdapat dalam al-

tentang keteladanan kisah keteladanan Luqman
Qur’ān
4.17
menceritakan
· Menguhubungkan kisah keteladanan kisah
kisah keteladanan
keteladanan Luqman dengan sikap kasih sayang

Luqman
sebagaimana
terdapat dalam al-
Qur’ān
keteladanan kisah keteladanan Luqman secara

kelompok
guru
- 62 -
Kelas : VI
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
1.1
terbiasa membaca
Q.S. al-
·
MembacaQ.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3
al-Qur’ān dengan
Kafirun, Q.S.
dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13 dengan
tartil
al-
memperhatikan makhraj hurufnya secara
2.1
menunjukkan
Maidah/5:2-3
klasikal, kelompok atau individual

dan Q.S. al-
perilaku
·
Membaca secara berulang-ulang sampai hafal
Hujurat/49:12-
toleran,simpati,
13
Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S.
waspada, berbaik
al- Hujurat/49:12-13 dengan memperhatikan

sangka dan hidup
makhraj hurufnya
rukunsebagai
· Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Kafirun, Q.S.
implementasi dari
al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13,
pemahaman Q.S.
secara klasikal, kelompok atau individual
al-Kafirun, Q.S.
al-Maidah/5:2-
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya: mengapa
3dan Q.S. al-
membaca al-Qur’ān harus dengan makhrijul
Hujurat/49:12-13
huruf yang benar?, Bagaimana jika kita salah
3.1
memahami makna

Q.S. al-Kafirun,
· Diskusi tentang Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
Q.S. al-
Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
Maidah/5:2-3 dan
secara kelompok
Q.S. al-
· Diskusi tentang isi kandungan Q.S. al-Kafirun,
Hujurat/49:12-13
Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
dengan benar.
Hujurat/49:12-13 secara kelompok
4.1.1
membaca Q.S.
· Menulis Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3
al-Kafirun, Q.S.
dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13 dengan benar
al-Maidah/5:2-3
secara individu
dan Q.S. al-
Hujurat/49:12-
· Mencermati arti Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-
13 dengan jelas
Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
dan benar
· Mencermati isi kandungan Q.S. al-Kafirun, Q.S.
4.1.2
menulis Q.S. al-
al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
Kafirun, Q.S. al-
· Menyimpulkan kandungan Q.S. al-Kafirun, Q.S.
Maidah/5:2-3
al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
dan Q.S. al-

Hujurat/49:12-
·
Menyampaikan hasil diskusi tentang arti dan isi
13 dengan benar
kandungan Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-
4.1.3
menunjukkan
3 dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13 secara
kelompok
hafalanQ.S. al-
Kafirun, Q.S. al-
Maidah/5:2-3
dan Q.S. al-
Hujurat/49:12-
13 dengan benar
1.2
meyakini adanya
al-Asmau al-
·
Membaca buku teks tentang al-Asmau al-Husna:
Allah Swt.
Husna: As-
As-Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-
Tempat meminta,
Samad, Al-
Baqi
Maha Berkuasa,
Muqtadir, Al-
· Mengamati tayangan tentang al-Asmau al-
Maha
Muqaddim,
Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim,
Mendahulukan
dan Al-Baqi.
dan Al-Baqi
dan Maha Kekal
2.2
menunjukkan
· Memotivasi siswa bertanya, berkaitan dengan

al-Asmau al-Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-
sikappeduli
Muqaddim, dan Al-Baqi. Misalnya: mengapa
sebagai
- 63 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
implementasi dari
kita harus memohon pertolongan kepada Allah
pemahaman
Swt?
makna al-Asmau
· Diskusi tentang al-Asmau al-Husna: As-Samad,
al-Husna: As-
Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi secara
Samad, Al-
Muqtadir, Al-
Muqaddim, dan
· Menujukkan bukti al-Asmau al-Husna: As-
Al-Baqi
Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi
3.2
memahami makna
al-Asmau al-
·
Menganalisis buktial-Asmau al-Husna: As-
Husna: As-Samad,
Al-Muqtadir, Al-
Muqaddim, dan
· Menyimpulkan bukti al-Asmau al-Husna: As-

Al-Baqi
4.2
membaca al-
Asmau al-Husna:
· Menyampaikan hasil diskusi tentang arti al-
As-Samad, Al-
Asmau al-Husna: As-Samad, Al-Muqtadir, Al-
Muqtadir, Al-
Muqaddim, dan Al-Baqi secara kelompok
Muqaddim, dan
Al-Baqi

1.3
meyakini adanya
Hikmah
·
Menyimak penjelasan tentang hikmah beriman
hari akhir sebagai

beriman
kepada hari akhir secara klasikal atau individual
implementasi dari
kepada hari
· Memotivasi siswa bertanya, misalnya: Apa
pemahaman
akhir
hikmah beriman kepada hari akhir?
Rukun Iman
2.3
menunjukkan
· Apa contoh prilaku yang mencerminkan iman
kepada hari akhir!
perilakurendah
hati yang
· Diskusi tentang hikmah beriman pada hari akhir
mencerminkan
· Menganalisis sikap yang mencerminkan iman
iman kepada hari
kepada hari akhir

akhir
3.3
memahami
· Mengidentifikasi hikmah-hikmah beriman pada
hikmah beriman
hari akhir
kepada hari akhir
· Menyimpulkan hasil identifikasi (hikmah pada
yang dapat
hari akhir)
membentuk
perilaku akhlak
mulia
pada hari akhir
4.3
menunjukkan

contoh hikmah
beriman kepada
hari akhir yang
dapat membentuk
perilaku akhlak
mulia
1.4
menyakini adanya
Hikmah
·
Menyimak penjelasan tentang makna beriman
qadha dan qadar

beriman
kepada qadha dan qadar
2.4
menunjukkan
kepada qadha
· Menyimak penjelasan tentang contoh qadha dan
dan qadar
perilakuberserah
qadar
diri kepada Allah
· Mengamati gambar tentang contoh qadha dan
Swt. yang
- 64 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
mencerminkan
qadar
iman kepada
qadha dan qadar
pertanyaan tentang tentang hikmah beriman

3.4
memahami
kepada qadha dan qadar
hikmah beriman
· Mengajukan pertanyaan tentang tentangcontoh
kepada qadha dan
qadha dan qadar
qadar yang dapat
membentuk
perilaku akhlak
hikmah beriman kepada qadha dan qadar
mulia
beserta contohnya
4.4
menunjukkan
· Membuat catatan hasil diskusi kelompok tentang
hikmah beriman
hikmah beriman kepada qadha dan qadar serta
kepada qadha dan
contohnya
qadar yang dapat
· Menguhubungkan pelajaran tentang contoh
membentuk
qadha dan qadar dengan sikap dan perilaku
perilaku akhlak
mulia
beriman kepada qadha dan qadar serta contoh
hikmah beriman kepada qadha dan qadar serta
contohnya

1.5
meyakini bahwa
Hormat dan
perilaku hormat
patuh kepada
perilaku hormat dan patuh kepada orang tua,
dan patuh kepada

orang tua, guru
guru dan sesama anggota keluarga secara
orang tua, guru

dan sesama
dan sesama
anggota
anggota keluarga
keluarga
hormat dan patuh kepada orang tua, guru dan
sebagai cerminan
sesama anggota keluarga secara klasikal atau
dari iman
individual
2.5
menunjukkan
perilaku hormat

dan patuh kepada
kepada orang tua, guru dan sesama anggota
orang tua, guru
keluarga
dan sesama
anggota keluarga
3.5
memahami
kewajiban kalian kepada orang tua, guru dan
sesama anggota keluarga?
perilaku hormat
dan patuh kepada
orang tua, guru
dan sesama
sesama anggota keluarga
anggota keluarga
4.5
mencontohkan
patuh kepada orang tua, guru dan sesama
perilaku hormat
anggota keluarga
dan patuh kepada
orang tua, guru
dan sesama
patuh kepada orang tua, guru dan sesama
anggota keluarga
anggota keluarga baik secara klasikal maupun
kelompok

tentang perilaku hormat dan patuh kepada orang
tua, guru dan sesama anggota keluarga
- 65 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
guru dan sesama anggota keluarga

sesama anggota keluarga secara kelompok
guru dan sesama anggota keluarga secara

kepada orang tua, guru dan sesama anggota
keluarga secara individual maupun kelompok
guru
1.6
meyakini bahwa
Sikap toleran
· Menyimak penjelasan tentang sikap toleran dan
sikap toleran dan

dan simpatik
simpatik terhadap sesama
simpatik terhadap
terhadap
· Mengamati gambar tentang sikap toleran dan
sesama sebagai
sesama
simpatik terhadap sesama
cerminan dari
iman

2.6
menunjukkan
pertanyaan tentang sikap toleran dan simpatik
terhadap sesama
sikap toleran dan
simpatik terhadap
· Mengajukan pertanyaan tentang sikap toleran
sesama
dan simpatik terhadap sesama

3.6
memahami sikap
toleran dan
sikap toleran dan simpatik terhadap sesama
simpatik terhadap
sesama sebagai
· Membuat catatan hasil diskusi kelompok tentang

wujud dari
sikap toleran dan simpatik terhadap sesama
pemahaman Q.S.
al-Kafirun
toleran dan simpatik terhadap sesama dengan
4.6
menunjukkan
sikap dan perilaku warga sekolah sehari-hari
sikap toleran dan

simpatik terhadap
toleran dan simpatik terhadap sesama
sesama sebagai
wujud dari
pemahaman Q.S.
toleran dan simpatik terhadap sesama
al-Kafirun

1.7
menjalankan
Hikmah zakat,
· Menyimak hikmah zakat, infaq dan sedekah
kewajiban
infaq dan
berzakat sebagai
sedekah
· memotivasi siswa bertanya, misalnya: Apa
implementasi dari
hikmah zakat, infaq dan sedekah?
pemahaman rukun
Islam
· Diskusi tentang hikmah zakat, infaq dan sedekah
2.7
menunjukkan
· Mengidentifikasi hikmah zakat, infaq dan
sikap peduli
sedekah
sebagai
· Menyimpulkan hasil identifikasi hikmah zakat,
implementasi dari
- 66 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
pemahaman
infaq dan sedekah
hikmah zakat,
infaq dan sedekah
zakat, infaq dan sedekah
sebagai
implementasi dari
rukun Islam.
3.7
memahami
hikmah zakat,
infaq dan sedekah
sebagai
implementasi dari
rukun Islam.
4.7
menunjukkan
hikmah zakat,
infaq dan sedekah
sebagai
implementasi dari
rukun Islam
1.8
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Yunus a.s. yang perlu
Nabi Yunus a.s.

Nabi Yunus
a.s.
2.8
menunjukkan
sikap tanggung
jawab sebagai
Yunus a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Yunus a.s. yang hendak
Yunus a.s.
diteladani
3.8
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Yunus a.s. (mengidentifikasi)
Yunus a.s.
4.8
menceritakankisah
kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
keteladanan Nabi
Yunus a.s.

keteladanan Nabi Yunus a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Yunus a.s.
dengan sikap teladan Nabi Yunus a.s.

1.9
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Zakariya a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Zakariya a.s. yang
Nabi Zakariya a.s.

Nabi Zakariya
a.s.
2.9
menunjukkan
sikapkasih sayang
sebagai
Zakariya a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Zakariya a.s. yang hendak
Zakariya a.s.
diteladani
- 67 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
3.9
memahami kisah
keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Zakariya a.s.
Zakariya a.s.
(mengidentifikasi)
4.9
menceritakan
kisah keteladanan
kisah keteladanan Nabi Zakariya a.s.
Nabi Zakariya a.s.

keteladanan Nabi Zakariya a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Zakariya a.s.

dengan sikap teladan Nabi Zakariya a.s.
1.10
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Yahya a.s. yang perlu
Nabi Yahya a.s.

Nabi Yahya
a.s.
2.10
menunjukkan
sikappatuh dan
taat sebagai
Yahya a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi
contohsikap Nabi Yahya a.s. yang hendak
Yahya a.s.
diteladani
3.10
memahami kisah

keteladanan Nabi
keteladanan Nabi Yahya a.s. (mengidentifikasi)
Yahya a.s.
4.10
menceritakan
kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
kisah keteladanan
Nabi Yahya a.s.
keteladanan Nabi Yahya a.s. dengan perilaku
keteladanan Nabi Yahya a.s.

dengan sikap teladan Nabi Yahya a.s.
1.11
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Isa a.s.
kebenaran kisah
keteladanan
· Mengamati isi kisah Nabi Isa a.s. yang perlu
Nabi Isa a.s.

Nabi Isa a.s.
diteladani (diimplementasikan).
2.11
menunjukkan
sikappeduli
sebagai
Isa a.s.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan Nabi Isa
contohsikap Nabi Isa a.s. yang hendak diteladani
a.s.
3.11
memahami kisah
keteladanan Nabi Isa a.s. (mengidentifikasi).
keteladananNabi
- 68 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Isa a.s.
kisah keteladanan Nabi Isa a.s.
4.11
menceritakan
kisah keteladanan
keteladanan Nabi Isa a.s. dengan perilaku warga
Nabi Isa a.s.
sekolah sehari-hari

keteladanan Nabi Isa a.s.
dengan sikap teladan Nabi Isa a.s.
1.12
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan Nabi Muhammad
kebenaran kisah
keteladanan
saw.
Nabi Muhammad
Nabi
· Mengamati isi kisah Nabi Muhammad saw. yang
saw.
Muhammad
saw.
2.12
menunjukkan
sikap semangat
dalam belajar
Muhammad saw.
sebagai
implementasi dari
pemahaman kisah
contohsikap Nabi Muhammad saw. yang hendak

keteladan Nabi
diteladani
Muhammad saw.
3.12
memahami kisah
keteladanan Nabi
(mengidentifikasi)
Muhammad saw.
4.12
menceritakan
kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
kisah keteladanan
Nabi Muhammad

saw.

1.13
meyakini
Kisah
· Menyimak kisah keteladanan sahabat-sahabat
kebenaran kisah
Keteladanan
Nabi Muhammad saw.
sahabat-sahabat
Nabi Sahabat-
· Mengamati isi kisah keteladanan sahabat-
Nabi Muhammad
sahabat Nabi
sahabat Nabi Muhammad saw. yang perlu
saw.
Muhammad
saw.
2.13
menunjukkan
sikap peduli
sebagai
sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw.
implementasi dari
pemahaman kisah
keteladan sahabat-
contohsikap teladan sahabat-sahabat Nabi
sahabat Nabi
Muhammad saw. yang hendak diteladani
Muhammad saw.
3.13
memahami kisah
keteladanan sahabat-sahabat Nabi Muhammad
keteladanan
- 69 -
Kompetensi Dasar
Materi Pokok
sahabat-sahabat
saw. (mengidentifikasi)
Nabi Muhammad
saw.
kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi

4.13
menceritakan
Muhammad saw.
kisah keteladanan
·
Menguhubungkan pelajaran tentangkisah
sahabat-sahabat
Nabi Muhammad
saw. dengan perilaku warga sekolah sehari-hari
saw.
saw.
dengan sikap teladan sahabat-sahabat Nabi
Muhammad saw.
1.14
meyakini
Kisah
·
Menyimak kisah keteladanan Ashabul
kebenaran kisah
Keteladanan
Kahfisecara klasikal maupun individual.
Ashabul
Ashabul Kahfi
· Mengamati gambar contoh keteladanan Ashabul
Kahfisebagaimana
Kahfibaik secara klasikal atau individual.
terdapat dalam al-

Qur’ān
·
2.14
menunjukkan
pertanyaan tentang kisah keteladanan Ashabul
Kahfi
sikap teguh
pendirian sebagai
· Mengajukan pertanyaan, misalnya: Siapakah

implementasi dari
Ashabul Kahfi itu?
pemahaman kisah
keteladanan
Ashabul Kahfi baik secara klasikal maupun
Ashabul Kahfi
kelompok
sebagaimana
terdapat dalam al-
·
Qur’ān
keteladanan Ashabul Kahfi.

3.14
memahami kisah
keteladanan
keteladanan Ashabul Kahfi
Ashabul Kahfi
sebagaimana
·
Menyampaikan kisah singkat tentang peristiwa
terdapat dalam al-
penting dan sikap terpuji Ashabul Kahfisecara
Qur’ān
individu maupun perwakilan kelompok
4.14
menceritakan
·
kisah keteladanan
keteladanan Ashabul Kahfi secara kelompok
Ashabul Kahfi
sebagaimana
keteladanan Ashabul Kahfisecara individual atau

terdapat dalam al-
kelompok
Qur’ān

guru
- 70 -
III. MODEL SILABUS SATUAN PENDIDIKAN
A. Kelas
:
I
Alokasi waktu
:
12 JP
Kompetensi Dasar
Materi Pokok dan
Penilaian
Materi Pembelajaran
1.1
terbiasa
Huruf Hijaiyyah dan
·
Mencermati pelafalan huruf
Sikap
membaca
harakatnya
Hijaiyyah dan harakatnya

·
Mengamati
basmalah setiap
Huruf hijaiyyah
·
Melalui motivasi dari guru
pelafalan huruf
memulai belajar
terdiri dari 29 huruf.
mengajukan pertanyaan
Hijaiyyah dan
al-Qur’ān
tentang huruf Hijaiyyah dan
harakatnya
Harakat atau tasykilX
2.1
menunjukkan
harakatnya
sesuai
adalah tanda baca
perilaku percaya
makharijul
yang ditempatkan
·
Mengajukan pertanyaan,
diri dalam
huruf.
pada huruf ArabX
misalnya berapakah jumlah
melafalkan
untuk memperjelas
huruf Hijaiyyah? lafalkan
huruf-huruf
Pengetahuan
dalam pengucapan
huruf-huruf Hijaiyyah!
hijaiyyah dan
·
Tes bentuk
huruf tersebut.
harakatnya
·
Melafalkan secara
lisan
Harakat dipakai
berulang-ulang sampai
melafalkan
3.1
mengetahui
untuk mempermudah
kadar pelafalannya baik.
huruf Hijaiyyah
huruf-huruf
cara membaca huruf
Pelafalan huruf dilakukan
dan harakatnya.
Hijaiyyah dan
Arab bagi orang
siswa secara klasikal,
harakatnya
awam, pemula atau
kelompok maupun
Keterampilan
secara lengkap
pelajar.
individual
·
Mengisi rubrik
4.1
melafalkan
Harakat fathah
tentang
huruf-huruf
·
Melafalkan huruf Hijaiyyah
melafalkan
Hijaiyyah dan
berharakat huruf per huruf

huruf Hijaiyyah
sesuai makharijul huruf
harakatnya
dan harakatnya.
secara lengkap
dengan berulang-ulang,
·
Melafalkan
baik secara individual
huruf Hijaiyyah
maupun berkelompok
dan harakatnya
·
Mendemonstrasikan
secara
pelafalan huruf Hijaiyyah
individual dan
berharakat secara individual
kelompok.
dengan bimbingan pendidik

·
Membuat
·
Membuat rumusan tentang
portofolio
paparan tentang
klasifikasi pelafalan huruf
kegiatan dalam
Hijaiyyah dan harakatnya
melafalkan
·
Mengidentifikasi huruf
huruf Hijaiyyah
Hijaiyyah dari tingkat yang
dan harakatnya
paling mudah dan sukar.
sesuai
·
Melafalkan pelafalan huruf
makharijul
huruf.
per huruf sesuai makharijul

huruf secara klasikal,
kelompok maupun
individual
Menyampaikan hasil diskusi tentang pelafalan huruf Hijaiyyah secara kelompok atau individual
Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah)

Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru
71 -
B. Kelas
:
II
Alokasi waktu
:
16 JP
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
1.1
terbiasa
Huruf hijaiyyah
·
Mencermati pelafalan
Sikap
membaca
bersambung.
huruf hijaiyyah
·
Mengamati
basmalah
bersambung
Huruf hijaiyyah
pelafalan
setiap
dapat disambung
·
Mengamati
huruf
memulai
dari depan, tengah
gambar/tayangan yang
hijaiyyah
belajar al-
dan belakang, tetapi
berkaitan dengan pelafalan
bersambung
Qur’ān
ada huruf hijaiyyah
huruf hijaiyyah
sesuai
2.1
menunjuk kan
juga yang tidak
bersambung
makharijul
perilaku
dapat disambung
· Melalui motivasi dari guru
huruf.
percaya diri
dari depan
sebagai
Pengetahuan
tentang huruf hijaiyyah
implementasi
·
Tes bentuk
bersambung
dari
lisan
pemahaman
·
Melafalkan secara
melafalkan
huruf
berulang-ulang sampai
huruf
hijaiyyah
kadar pelafalannya baik.
hijaiyyah
bersambung
pelafalan huruf dilakukan
bersambung.
3.1
mengetahui
siswa secara klasikal,
kelompok, maupun
Keterampilan
huruf
individual
·
Mengisi rubrik
hijaiyyah
tentang
bersambung
·
Melafalkan huruf hijaiyyah
melafalkan
sesuai dengan
bersambung sesuai
huruf
makharijul
makharijul huruf dengan
hijaiyyah
huruf
berulang-ulang, baik
bersambung.
4.1
melafalkan
secara individual maupun
·
Melafalkan
huruf
berkelompok
huruf
Hijaiyyah
·
Mendemonstrasikan
hijaiyyah
bersambung
pelafalan huruf hijaiyyah
bersambung
sesuai dengan
berharakat secara
secara
makharijul
individual dengan
individual dan
huruf
bimbingan pendidik
kelompok.
·
Membuat rumusan tentang
·
Membuat
portofolio
klasifikasi pelafalan huruf
paparan
hijaiyyah bersambung
tentang
·
Mengidentifikasi huruf
kegiatan dalam
hijaiyyah dari tingkat yang
melafalkan
paling mudah dan sukar

huruf
·
Menirukan pelafalan huruf
hijaiyyah
bersambung
per huruf sesuai makharijul

sesuai
huruf secara klasikal,
makharijul
kelompok maupun
huruf.
individual
Menyampaikan hasil diskusi tentang pelafalan huruf hijaiyyah bersambung secara kelompok atau
individual
Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi,
72 -
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
menyanggah)
·
Membuat kesimpulan
dibantu dan dibimbing

guru
C. Kelas
:
III
Alokasi waktu
:
32 JP
Materi Pokok dan

Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
1.1
terbiasa
Q.S. an-Nasr dan
Mengamati kalimat-kalimat
Sikap
membaca al-
Q.S. al-Kausar
dalam Q.S. an-Nasr dan

·
Mengamati
Qur’ān
Q.S. al-Kausar secara
pelaksanaan
dengan tartil
individu/pasangan/klasikal
diskusi dengan
2.1
menunjukkan
·
Mengamati bentuk huruf
menggunakan
sikap peduli
dalam kalimat-kalimat
lembar
terhadap

observasi
sesama
Q.S. al-Kausar
terkait dengan:
sebagai
individu/kelompok/klasikal.
·
Mendiskusika
implementasi
·
Mengamati hafalan Q.S. an-
n kalimat-
dari
kalimat dalam
Nasr dan Q.S. al-Kausar
pemahaman
Q.S. an-Naşr
Q.S. an-Nasr
·
Melalui motivasi dari guru
dan Q.S. al-
dan Q.S. al-
Kauśar.
Kausar
tentang kalimat-kalimat
·
Sikap yang
3.1
memahami

ditunjukkan
Q.S. al-Kausar.
siswa terkait
makna Q.S.
dengan
an-Nasr dan
·
Mengajukan pertanyaan
tanggung
Q.S. al-
terkait bacaan, tulisan dan

jawabnya
Kausar
hafalan Q.S. an-Nasr dan
terhadap
4.1.1 membaca
Q.S. al-Kausar
pelaksanaan
kalimat-
·
Secara berkelompok
jalannya
kalimat
mendiskusikan tentang
diskusi atau
dalam Q.S.
bacaan dan cara menulis
kerja
an-Nasr dan
kalimat-kalimat dalam Q.S.
individu/pa-
Q.S. al-
an-Nasr dan Q.S. al-Kausar
sangan/
Kausar
kelompok.
dengan benar
·
Membuat catata hasil
4.1.2 menulis
diskusi kelompok tentang

Pengetahuan
bacaan, tulisan, dan hafalan
kalimat-
·
Tes dalam
Q.S. an-Nasr dan Q.S. al-
kalimat
bentuk tulisan
Kausar
dalam Q.S.
atau lisan
an-Nasr dan
·
Menguhubungkan
berkaitan
Q.S. al-
penguasaan tentang bacaan,
dengan makna
Kausar
tulisan, dan hafalan Q.S. an-
Q.S. an-Naşr
dengan benar
Nasr dan Q.S. al-
dan Q.S. al-
4.1.3 menunjukkan
Kausardengan yang
Kauśar.
dipraktikkan sehari-hari
hafalanQ.S.
Keterampilan
an-Nasr dan
·
Menyampaikan hasil belajar
·
Membaca
Q.S. al-
tentang membaca, menulis
kalimat-
Kausar
dan hafalan Q.S. an-Nasr
kalimat dalam
dengan lancar
dan Q.S. al-Kausar
Q.S. an-Naşr
- 73 -
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
·
Membuat kesimpulan
dan Q.S. al-

dengan bimbingan guru
Kauśar.
·
Menulis
kalimat-
kalimat dalam
Q.S. an-Naşr
dan Q.S. al-
Kauśar.
·
Menghafal
Q.S. an-Naşr
dan Q.S. al-

Kauśar.
·
Membuat
tulisan Q.S.
an-Naşr dan
Q.S. al-
Kauśar.
D. Kelas
:
IV
Alokasi waktu
:
16 JP
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
1.1
terbiasa
Q.S. al-Falaq dan
·
Membaca Q.S. al-Falaq
Sikap
membaca al-
Q.S. al-Fil
dan Q.S. al-Fil dengan

Mengamati
Qur’ān dengan
memperhatikan makhraj
Pelaksanaan
tartil
hurufnya secara klasikal,
hapalan siswa
2.1
menunjuk kan
tentang:
sikap
·
Membaca secara berulang-
·
Judul materi.
kerjasama dan
ulang sampai hafal Q.S. al-
·
Kemampuan
peduli sebagai
Falaq dan Q.S. al-Fil
menghapal
implementasi
dengan memperhatikan
terdiri
dari
makhraj hurufnya
komponen:
pemahaman
·
Mendemontrasikan hafalan
lancar-sedang-
makna Q.S. al-
Q.S. al-Falaq dan al-Fil
tidak lancar.
Falaq dan Q.S.
secara klasikal, kelompok

al-Fil
atau individual
Pengetahuan
3.1
memahami
·
Memotivasi siswa bertanya,
·
Tes tulis
Q.S. al-Falaq
misalnya: mengapa
dengan bentuk
dan Q.S. al-Fil
soal tes pilihan
membaca al-Qur’ān harus
dengan baik
ganda.
dengan makhrijul huruf
dan benar
yang benar?, Bagaimana

4.1.1 membaca Q.S.
Keterampilan
jika kita salah membaca
·
Portofolio
al-Falaq dan
makharijul huruf?
dengan
Q.S. al-Fil
·
Diskusi tentang arti Q.S. al-
membuat
dengan tartil
laporan
4.1.2 menulis

secara kelompok
tentang
kalimat-
kandungan
kalimat dalam
·
Diskusi tentang isi
Q.S. al-Falaq
Q.S. al-Falaq
kandungan Q.S. al-Falaq
dan Q.S. al-
dan Q.S. al-Fil
dan Q.S. al-Fil secara

Mā‘ūn.
dengan benar
kelompok
·
Membaca
4.1.3 menunjukkan
·
Menulis Q.S. al-Falaq dan
Q.S. al-Falaq
hafalan Q.S. al-
Q.S. al-Fil dengan benar
dan Q.S. al-
Falaq dan Q.S.
Mā‘ūn.
- 74 -
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
al-Fil dengan
secara individu
·
Menulis Q.S.
lancar
·
Mencermati arti Q.S. al-
al-Falaq dan
Q.S. al-
Mā‘ūn.
·
Mencermati isi kandungan
·
Menghapal
Q.S. al-Falaq
Fil
dan Q.S. al-
·
Menyimpulkan kandungan
Mā‘ūn
Fil
·
Menyampaikan hasil
diskusi tentang arti dan isi
kandungan Q.S. al-Falaq

dan Q.S. al-Fil secara
kelompok
·
Menanggapi hasil
presentasi atau diskusi
(melengkapi,
mengonfirmasi,
menyanggah)
·
Membuat resume dibantu
dan dibimbing guru
E. Kelas
:
V
Alokasi waktu
:
20 JP
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
1.1
terbiasa
Q.S. at-Tin dan
·
Membaca Q.S. at-Tin dan
Sikap
membaca al-
Q.S. al-Ma’un
Q.S. al-Ma’un dengan

Mengamati
Qur’ān dengan
Pelaksanaan
tartil

hapalan siswa
2.1
menunjuk kan
tentang:
sikap saling
·
·
Judul materi.
mengingatkan
ulang sampai hafal Q.S. at-

·
Kemampuan
dan berpegang
Tin dan Q.S. al-Ma’un
menghapal
teguh sebagai
terdiri
implementasi
makhraj hurufnya
komponen:
dari
·
lancar-sedang-
pemahaman
tidak lancar.
Q.S. at-Tin dan Q.S. al-
Q.S. at-Tin dan

Ma’un secara klasikal,
Q.S. al-Ma’un
Pengetahuan

·
Tes tulis
3.1
memahami
·
dalam isian
makna Q.S. at-

misalnya: mengapa
singkat dan
Tin dan Q.S.
membaca al-Qur’ān harus
uraian.
al-Ma’un
dengan makhrijul huruf
dengan benar
yang benar?, Bagaimana

Keterampilan
4.1.1 membaca Q.S.
jika kita salah membaca

·
Portofolio
at-Tin dan Q.S.
makharijul huruf?
dengan
al-Ma’un
membuat
dengan baik
·
Diskusi tentang arti Q.S. at-
laporan
Tin dan Q.S. al-Ma’un
dan benar
tentang
secara kelompok
4.1.2 menulis
kandungan
- 75 -
Materi Pokok dan
Kompetensi Dasar
Materi
Penilaian
Pembelajaran
kalimat-
·
Diskusi tentang isi
Q.S. at-Tīn
kalimat dalam
kandungan Q.S. at-Tin dan
dan Q.S. al-
Q.S. at-Tin dan
Q.S. al-Ma’un secara
Fīl.
Q.S. al-Ma’un
kelompok
·
Membaca
dengan baik
·
Menulis Q.S. at-Tin dan
Q.S. at-Tīn
dan benar
dan Q.S. al-
Q.S. al-Ma’un dengan
Fīl.
4.1.3 menunjukkan
·
Menulis Q.S.
hafalanQ.S. at-
·
Mencermati arti Q.S. at-Tin
at-Tīn dan
Tin dan Q.S.
dan Q.S. al-Ma’un
Q.S. al-Fīl.
al-Ma’un
·
Menghapal
dengan baik
·
Q.S. at-Tīn
dan benar
dan Q.S. al-
Ma’un
Fīl.
·
Ma’un
·
Menyampaikan hasil
diskusi tentang arti dan
isi
kandungan Q.S. at-Tin dan
Q.S. al-Ma’un secara
kelompok
·
Menanggapi hasil
presentasi atau diskusi
(melengkapi,
mengonfirmasi,
menyanggah)
·
Membuat resume dibantu
dan dibimbing guru
F. Kelas
:
VI
Alokasi waktu
:
28 JP
Kompetensi
Materi Pokok dan
Penilaian
Dasar
Materi Pembelajaran
1.1
terbiasa
Q.S. al-Kafirun,
·
Membaca Q.S. al-Kafirun,
Sikap
membaca
Q.S. al-Maidah/5:2-
Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S.

Mengamati
al-Qur’ān
3 dan Q.S. al-
al- Hujurat/49:12-13 dengan

Pelaksanaan
dengan
Hujurat/49:12-13
hafalan siswa yang
tartil

memuat:
2.1
menunjuk

·
Judul materi
·
Kemampuan
kan
·
menghapal
perilaku
ulang sampai hafal Q.S. al-
terdiri
toleran,sim
Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3
komponen:
pati,
dan Q.S. al- Hujurat/49:12-13
lancar-sedang-
waspada,
tidak lancar.
berbaik
makhraj hurufnya
sangka dan
·
Pengetahuan
hidup
·
Tes tulis dengan
rukunsebag
bentuk soal tes

ai
Hujurat/49:12-13, secara
pilihan ganda
implementa
klasikal, kelompok atau
dan essai.
si dari
individual
pemahaman
Keterampilan
Q.S. al-
·
·
Membaca Q.S.
Kafirun,
misalnya: mengapa membaca
- 76 -
Kompetensi
Materi Pokok dan
Penilaian
Dasar
Materi Pembelajaran
Q.S. al-
al-Qur’ān harus dengan
al-Kāfirūn, Q.S.
Maidah/5:2
makhrijul huruf yang benar?,
al-Māidah/5:2-
-3dan Q.S.
Bagaimana jika kita salah
3 dan Q.S. al-
al-
Hujurāt/49:12-
Hujurat/49:
·
Diskusi tentang Q.S. al-
13
12-13
·
Menulis Q.S.
3.1 memahami
al-Kāfirūn, Q.S.
al-Māidah/5:2-
makna Q.S.
secara kelompok
3 dan Q.S. al-
al-Kafirun,
·
Diskusi tentang isi kandungan
Hujurāt/49:12-
Q.S. al-
13.
Maidah/5:2

·
Menghapal Q.S.
-3 dan Q.S.
Hujurat/49:12-13 secara
al-Kāfirūn, Q.S.
al-
kelompok
al-Māidah/5:2-
Hujurat/49:
3 dan Q.S. al-
12-13
·
Menulis Q.S. al-Kafirun, Q.S.
Hujurāt/49:12-
dengan
al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-
13.
benar.
Hujurat/49:12-13 dengan
4.1.1 membaca

·
Membuat
laporan tentang
Q.S. al-
·
Mencermati arti Q.S. al-
kandungan Q.S.
Kafirun,
al-Kāfirūn, Q.S.
Q.S. al-
al-Māidah/5:2-
Maidah/5:2
·
3 dan Q.S. al-
-3 dan Q.S.

Hujurāt/49:12-
al-
13.
Hujurat/49:
Hujurat/49:12-13
12-13
dengan
·
jelas dan
benar
4.1.2 Menulis
Hujurat/49:12-13
Q.S. al-
·
Menyampaikan hasil diskusi
Kafirun,
tentang arti dan isi kandungan
Q.S. al-
Maidah/5:2

-3 dan Q.S.
Hujurat/49:12-13 secara
al-
kelompok
Hujurat/49:
·
Menanggapi hasil presentasi
12-13
atau diskusi (melengkapi,
dengan
benar
4.1.3 menunjuk
· Membuat resume dibantu dan

dibimbing guru
kan
hafalanQ.S.
al-Kafirun,
Q.S. al-
Maidah/5:2
-3 dan Q.S.
al-
Hujurat/49:
12-13
dengan
benar
- 77 -
IV. MODEL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Nama Sekolah
:
SD .....
Mata Pelajaran
: Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester
:
I / I (Ganjil)
Materi Pokok
: Huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya
Alokasi Waktu
:
3 x 4 Jam Pelajaran (3 x pertemuan)
Kompetensi Inti
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,

membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
NO
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.
1.1
Terbiasa membaca basmalah
1.1.1
Membiasakan membaca basmalah
setiap memulai belajar al-
sebelum belajar al-Qur’ān
Qur’ān.
2.
2.1
Menunjukkan perilaku percaya
2.1.1 Menunjukkan sikap percaya diri dalam
diri sebagai implementasi dari
beraktivitas
pemahaman huruf-huruf
hijaiyyah dan harakatnya.
3.
3.1
Mengetahui huruf-huruf
3.1.1 Menyebutkan huruf-huruf hijaiyyah
hijaiyyah dan harakatnya secara
dengan benar
lengkap.
3.1.2 Menyebutkan tanda harakat fathah, kasrah
dan dammah
4.
4.1
Melafalkan huruf-huruf
4.1.1
hijaiyyah dan harakatnya secara
hijaiyyah berharakat fathah dengan benar
lengkap
4.1.2
hijaiyyah berharakat kasrah dengan benar
4.1.3
hijaiyyah berharakat dammah dengan
benar
Tujuan Pembelajaran
Melalui metode tanya jawab, drill dan model pembelajaran langsung siswa dapat:
Menyebutkan huruf-huruf hijaiyyah dengan benar
Menyebutkan tanda harakat fathah, kasrah dan dammah dengan benar
Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat fathah dengan benar
Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah dengan benar
Mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat dammah dengan benar
Materi Pembelajaran
Huruf Hijaiyyah dan Harakatnya a. Huruf-huruf hijaiyyah
- 78 -
Interaktif /Video, Poster tulisan, Kartu bertuliskan huruf
- 79 -
harakat yang berbentuk layaknya huruf wau (‫ )و‬yang Arab (ُ ).Harakat dammah
melambangkan fonem /u/. harakat dammah, huruf tersebut akan berbunyi /-u/,
diberi harakat dammah menjadi /lu/ (‫)ُل‬.
Sin
Zai
ra
Żal
dal
kha
ha
Jim
£a
ta
Ba
alif
Mim
Lam
kaf
Qaf
Fa
gain
àin
za
¯a
dad
șad
syin
ya
hamzah
ha
wau
nun
Huruf-huruf hijaiyyah berharakat
Harakat atau tasykil adalah tanda baca yang ditempatkan pada huruf Arab untuk
memperjelas dalam pengucapan huruf tersebut. Harakat dipakai untuk mempermudah cara
membaca huruf Arab bagi orang awam, pemula atau pelajar. Harakat biasanya dituliskan
pada buku-buku pendidikan, buku anak-anak, kitab suci al-Quran.Dalam penulisan sehari-
hari, tidak menggunakan harakat karena pada umumnya orang Arab sudah paham dan
mengerti akan tulisan yang mereka baca. Namun, kadang harakat juga digunakan sebagai
penekanan dari suatu kata, terutama pada kata-kata yang kurang umum digunakan untuk
menghindari kesalahan pembacaan. X
Macam-Macam Harakat
a. Fathah
FathahX
adalah harakat yang berbentuk layaknya garis horizontal kecilyang
berada
suatu huruf Arab yang melambangkan fonem /a/.Secara harfiah,
fathah itu sendiri berarti membuka, layaknya membuka mulut saat mengucapkan
fonem Ketika suatu huruf diberi harakat fathah, maka huruf tersebut akan
berbunyi contohnya huruf lam (‫ )ل‬diberi harakat fathah menjadi /la/ (َ‫)ل‬.
b. Kasrah
Kasrah adalah harakat yang berbentuk layaknya garis horizontal kecil yang
diletakkan di bawah suatu huruf Arab.Harakat kasrah melambangkan fonem /i/. Secara
harfiah, kasrah bermakna melanggar. Ketika suatu huruf diberi harakat kasrah, huruf
tersebut akan berbunyi /-i/, contohnya huruf lam (‫ )ل‬diberi harakat kasrahmenjadi /li/‫) ل( ل للل‬.
c. Dammah
Dammah KetikaX
Metode
Metode Tanya
Model
Media
Media/Alat
Multimedia hijaiyyah
Bahan
Elektronik, kertas, dll.
Sumber Belajar
Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls I SD, Kemdikbud Jakarta, 2013, Hal. 13-14, Penulis
Achmad Hasim dan Otong Jaelani.
Buku Belajar Huruf Hijaiyyah
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (Indikator 3.1.1)
No.
Kegiatan
Waktu
1.
Kegiatan Pendahuluan
a. Siswa secara serempak menjawab salam yang diucapkan guru dan

20
berdoa bersama dipimpin oleh salah seorang siswa dengan penuh

menit
khidmat.
b. Siswa membaca al-Qur’ān surat pendek pilihan dengan lancar dan
benar (nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan
sebelumnya).
c. Siswa dicek kehadirannya dan diperiksa kerapian pakaian, posisi dan
tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
d. Siswa menjawab pertanyaan berkaitan dengan pelafalan bacaan surat al-
Fatihah.
e. Guru mengaitkan lafal surat al-Fatihah dengan rangkaian terdiri dari
huruf hijaiyyah.
f.
Siswa menjawab pertanyaan tentang materi huruf hijaiyyah.
g. Siswa memperhatikankompetensi yang akan dicapai yaitu dapat
menyebutkan huruf hijaiyyahdengan benar.
h. Siswa memperhatikantahapan model pembelajaran langsung (direct
instruction) yang meliputi kegiatan mencermati, menirukan, dan

menyebutkan huruf hijaiyyahsecara berulang-ulang dengan benar
dengan bimbingan guru. Kemudian, menyampaikan tahapan model
pembelajaran mengurutkan huruf hijaiyyah (card sort)
i.
Guru mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan di
papan tulis/whiteboard, potongan kartu/kertas karton (tulisan yang besar
dan mudah dilihat/dibaca atau gambar), jika memungkinkan melalui
tayangan slide (media LCD projector).
2.
Kegiatan Inti
100
a. Siswa melihat cara menulis dan tulisan huruf hijaiyyah.

menit
b. Siswa mendengarkan pelafalan huruf hijaiyyah.
c. Siswa mencermati potongan kertas yang bertuliskan tulisan huruf

hijaiyyah.
d. Siswa bertanya yang berkaitan dengan huruf hijaiyyah.
e. Siswa bertanya yang berkaitan dengan pelafalan huruf hijaiyyah.
f. Siswa bertanya yang berkaitan dengan potongan kertas yang
bertuliskan huruf hijaiyyah.
g. Siswa menirukan pelafalan huruf hijaiyyah secara klasikal maupun
individu secara berurutan dan bergantian.
h. Siswa menirukan secara berulang-ulang pelafalan huruf hijaiyyah.
i. Siswa mendapatkan bimbingan langsung dari guru (berkaitan dengan
pelafalan huruf hijaiyyah).
j. Siswa memilih dan memilah klasifikasi pelafalan huruf hijaiyyah

(mudah, sedang dan sukar).
k. Siswa memilih dan memilah potongan kertas yang bertuliskan huruf
hijaiyyah.
l. Siswa berkumpul dan berkelompok berdasarkan potongan huruf
hijaiyyah yang dimilikinya dan atau yang dilafalkannya.
m. Siswa secara berkelompok atau individu menunjukkanpelafalan huruf
hijaiyyah.
n. Siswa secara berkelompok menyampaikan kerja kelompok berkaitan
dengan susunan kartu huruf hijaiyyah.
3.
Kegiatan Penutup
a. Siswa secara berkelompok atau klasikal menunjukkan huruf hijaiyyah.
20
b. Siswa melafalkan huruf hijaiyyah sesuai dengan kartu yang dimilikinya.

menit
c. Siswa menerima penguatan terhadap kemampuan pelafalan huruf
- 80 -
No.
Kegiatan
Waktu
hijaiyah yang ditunjukkan siswa.
Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan siswa
dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya.
Siswa menerima tugas baik cara individu atau kelompok untuk berlatih melafalkan dan
menuliskan huruf hijaiyah (dalam bentuk pembelajaran remedial, program pengayaan).
Siswa menerima informasi berkaitan dengan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan Kedua (Indikator 3.1.2 dan 4.1.1)
No.
Kegiatan
Waktu
1.
a.
Siswa secara serempak menjawab salam yang diucapkan guru dan
20
menit
khidmat.
b.
Siswa membaca al-Qur’ān surat pendek pilihan dengan lancar dan
sebelumnya).
c.
Siswa dicek kehadirannya dan diperiksa kerapian pakaian, posisi dan

d.
Siswa melafalkan huruf hijaiyyah.
e.
Guru mengaitkan pelafalan huruf hijaiyyah dengan rangkaian harakat
huruf hijaiyyah.
f.
Siswa menjawab pertanyaan tentang macam harakat dan pelafalan
huruf hijaiyyah berharakat fathah.
g.
Siswa memperhatikan kompetensi yang akan dicapai yaitudapat
menyebutkan tanda harakat fathah, kasrah dan dammah dan

mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat fathah.
h.
Siswa memperhatikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mencermati, menirukan, menyebutkan tanda harakat dan
mendemonstrasikanpelafalan huruf hijaiyyahberharakat fathah secara
berulang-ulang dengan benar.
i.
Guru mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan
di papan tulis/whiteboard, potongan kartu/kertas karton (tulisan yang
besar dan mudah dilihat/dibaca atau gambar), jika memungkinkan

melalui tayangan slide (media LCD projector).
2.
Kegiatan Inti
100
a.
Siswa memperhatikan tulisan/gambar/tayangan tanda harakat fathah,
menit
kasrah dan dammah.
b.
Siswa memperhatikan guru menyebutkan tanda harakat fathah, kasrah
dan dammah.
c.
Siswa memperhatikan tulisan/gambar/tayangan huruf hijaiyyah
berharakat fathah.
d.
Siswa memperhatikan guru melafalkan huruf hijaiyyah berharakat
fathah.
e.
Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok
mempersiapkan pertanyaan yang berkaitan dengan tanda harakat dan

pelafalan
huruf
hijaiiyah
berharakat
fathah
berdasarkan
tulisan/gambar/tayangan dan contoh pelafalan yang diberikan oleh guru
atau model
f.
Setiap kelompok mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang telah
dipersiapkan kepada kelompok lain.
g.
Siswa menyebutkan tanda harakat fathah, kasrah dan dammah secara
berulang-ulang.
h.
Siswa mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat fathah
per huruf secara berurutan mulai dari huruf alif sampai ya, diikuti oleh
seluruh siswa secara berulang (lakukan 2-3 kali). Pelafalan dilakukan
secara berulang-ulang sehingga siswa benar-benar mampu
melafalkannya dengan benar.
- 81 -
No.
Kegiatan
Waktu
i.
Guru membagi siswa ke dalam beberapa pasangan maupun kelompok.
Setiap siswa dalam pasangan maupun kelompok secara bergantian
mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat secara
bergantian dan yang lain memberikan penguatan.
j.
Guru menunjuk perwakilan dari setiap pasangan maupun kelompok
untuk mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat,
sementara pasangan atau kelompok lain mencermati dan memberikan
penguatan.
k.
Secara acak, guru menunjuk siswa menyebutkan tanda harakat fathah,
kasrah dan dammah.
l.
Kemudian,siswa mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah
berharakat fathah secara berulang.
m. Guru memberikan penguatan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat
secara lengkap.
n.
Secara individual maupun kelompok, siswa mengelompokkan tanda
harakat fathah, kasrah dan dammah.
o.
Selanjutnya, siswa baik secara individu maupun kelompok
mengidentifikasi huruf hijaiyyah berharakat dari tingkat yang paling

mudah dan sukar.
p.
Siswa menyampaikan secara lisan dengan menyebutkan tanda harakat
fathah, kasrah dan dammah baik secara kelompok maupun individual.
q.
Siswa menyampaikan secara lisan dengan melafalkan huruf hijaiyyah
berharakat fathah baik secara kelompok maupun individual.
r.
Peserta yang lain baik secara individual maupun kelompok menanggapi
hasil presentasi (melengkapi, mengkonfirmasi, menyanggah)
3.
Kegiatan Penutup
a.
Siswa secara berkelompok atau klasikal menunjukkan huruf hijaiyyah
20
berharakat fathah dan sebagian kasrah.

menit
b.
Siswamelafalkan huruf hijaiyyah berharakat fathah dan sebagian kasrah
sesuai dengan kartu yang dimilikinya.
c.
Guru memberikan penguatan materi pembelajaran.
d.
Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan atau tanggapan siswa dari kegiatan yang telah dilaksanakan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
e.
Siswa menerima tugas baik cara individu maupun kelompok (dalam
bentuk pembelajaran remedial, program pengayaan).
f.
Siswa menerima informasi berkaitan dengan rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya.

g.
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan Ketiga (Indikator 4.1.2 dan 4.1.3)
No.
Kegiatan
Waktu
1.

20

menit
khidmat.
Siswa membaca al-Qur’ān surat pendek pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai
dengan program pembiasaan yang ditentukan sebelumnya).
Siswa dicek kehadirannya dan diperiksa kerapian pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran.
Siswa menjawab pertanyaan macam-macam harakat dan melafalkan huruf hijaiyyah berharakat
fathah.
Guru mengaitkan macam harakat dengan huruf hijaiyyah berharakat kasrah dan dammah.
Siswa menjawab pertanyaan berkaitan materi pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah dan
dammah.
Siswa memperhatikan kompetensi yang akan dicapai, yaitudapat melafalkan huruf hijaiyyah
berharakat kasrah dan dammah.
Siswa memperhatikan menyampaikantahapan kegiatan yang meliputi
82 -
No.
Kegiatan
Waktu
kegiatan mencermati, menirukan, mendemonstrasikan pelafalan huruf
hijaiyyahberharakat kasrah dan dammah secara berulang-ulang dengan
benar.
Guru mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu bisa berupa tulisan di papan tulis/whiteboard,
potongan kartu/kertas karton (tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca atau gambar), jika
memungkinkan melalui tayangan slide (media LCD projector).
2.
Kegiatan Inti
100
a.
Siswa memperhatikan tulisan/gambar/tayangan huruf hijaiyyah menit
berharakat kasrah dan dammah.
b.
Siswa memperhatikan guru melafalkan huruf hijaiyyah berharakat
kasrah dan dammah.
c.
Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok
mempersiapkan pertanyaan yang berkaitan dengan pelafalan huruf
hijaiiyah
berharakat
kasrah
dan
dammah
berdasarkan
tulisan/gambar/tayangan dan contoh pelafalan yang diberikan oleh guru
atau model.
d.
Setiap kelompok mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang telah
dipersiapkan kepada kelompok lain.
e.
Siswa mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah
per huruf secara berurutan mulai dari huruf alif sampai ya, diikuti oleh
seluruh siswa secara berulang (lakukan 2-3 kali).
f.
Siswa mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat
dammah per huruf secara berurutan mulai dari huruf alif sampai ya,
diikuti oleh seluruh siswa secara berulang (lakukan 2-3 kali).

g.
Pelafalan dilakukan secara berulang-ulang sehingga siswa benar-benar
mampu melafalkannya dengan benar.
h.
Siswadibagi ke dalam beberapa pasangan maupun kelompok. Setiap
siswa dalam pasangan maupun kelompok secara bergantian
mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah dan
dammah secara bergantian dan yang lain memberikan penguatan.
i.
Siswa perwakilan dari setiap pasangan maupun kelompok untuk
mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah dan
dammah, sementara pasangan atau kelompok lain mencermati dan

memberikan penguatan.
j.
Siswa mendemonstrasikan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat kasrah
dan dammah secara berulang.
k.
Siswa mendapatkan penguatan pelafalan huruf hijaiyyah berharakat
secara lengkap.
l.
Siswa baik secara individu maupun kelompok mengidentifikasi huruf
hijaiyyah berharakat dari tingkat yang paling mudah dan sukar.
m. Siswasecara
individual
maupun
kelompok
mengelompokkan huruf
hijaiyyah berharakat kasrah dan dammah.
n.
Siswa menyampaikan secara lisan dengan melafalkan huruf hijaiyyah
berharakat kasrah dan dammah baik secara kelompok maupun
individual.
o.
Peserta yang lain baik secara individual maupun kelompok menanggapi
hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
3.
Kegiatan Penutup
a. Siswa secara berkelompok atau klasikal menunjukkan huruf hijaiyyah

20
berharakat fathah dan sebagian kasrah.
menit
b. Siswamelafalkan huruf hijaiyyah berharakat fathah dan sebagian kasrah
sesuai dengan kartu yang dimilikinya.
c. Siswa menerima penguatan materi pembelajaran.
d. Guru melaksanakan penilaian

dan refleksi dengan
mengajukan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
e. Siswa menerima tugas terkait materi yang telah diajarkan.
f.
Siswa menerima informasi berkaitan dengan rencana pembelajaran
pada pertemuan.
- 83 -
Penilaian Hasil Pembelajaran
Sikap Spiritual Penilaian diri
Nama : .........................................
Berilah tanda (√)
No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
3
2
1
1.
Saya membaca basmalah setiap melakukan kegiatan.
2.
Saya membaca basmalah sebelum membaca al-Qur’ān.
Keterangan:
4 = selalu, 3 = sering, 2 = kadang-kadang, 1 = tidak pernah
Sikap Sosial Observasi
No.
Nama
Percaya diri
3
2
1
1.
2.
Dst
Keterangan:
No.
Sikap yang
Kriteria
diamati
4
3
2
1
1.
Percaya diri
Dengan
Mau
Mau
Tidak mau
(berani tampil
sukarela
tampil/meng
tampil/men
tampil/mengaj
dan
mengajukan
ajukan penda
gajukan
ukan
berpendapat)
diri untuk
pat ketika
pendapat
pendapat
tampil/meng
diminta
kalau sudah
walaupun
ajukan
dibujuk
sudah
pendapat
dibujuk.
Penilaian Pengetahuan Tes Tulis
Huruf dalam al-Qur’ān disebut huruf ....
Huruf Hijaiyyah berjumlah ... huruf
3.
Huruf hijaiyyah
dibaca ....
4.
Huruf hijaiyyah
dibaca ....
Harakat fathah berbunyi ....
Harakat kasrah berbunyi ....
Harakat dammah berbunyi ....
8.
Tulisan
dibaca ....
9.
Tulisan
dibaca ....
Tulisan dibaca ....
Penskoran:
Skor setiap soal = 10
Nilai akhir = perolehan skor x 100 skor maksimal

84 -
Penilaian Keterampilan Tes Praktik/Unjuk Kerja
Pelafalan huruf
Pelafalan huruf
Pelafalan
Pelafalan
huruf
hijaiyyah
hijaiyyah
Nama
huruf
hijaiyyah
No
berharakat
berharakat
Siswa
hijaiyyah
berharakat
fathah
kasrah
dammah
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1.
2.
4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Sangat Baik = 86-100
Baik
= 76-85
Cukup
= 56-75
Kurang
= ≤ 55
Nilai akhir = perolehan nilai x 100 skor Maksimal
Keterangan:
Sangat baik: Apabila siswa dapat melafalkan huruf hijaiyyah/harakatnya lancar dan
sesuai makharijul huruf.
Baik: Apabila siswa dapat melafalkan huruf hijaiyyah/harakatnya lancar dan tidak sesuai
makharijul huruf
Cukup: Apabila siswa dapat melafalkan huruf hijaiyyah/harakatnya kurang lancar dan
sebagian tidak sesuai makharijul huruf.
Kurang: Apabila siswa dapat melafalkan huruf hijaiyyah/harakatnya tidak lancar dan
tidak sesuai makharijul huruf
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru PAI,
............................................. ..............................................
- 85 -
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah
:
SD .....
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
:
II / I (Ganjil)
Materi Pokok
: Q.S. an-Nas dan Q.S. al-‘Asr
Alokasi Waktu
:
3 x 4 Jam Pelajaran ( 4 pertemuan)
Kompetensi Inti
KI-1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,

membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
NO.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
1.
1.2
Terbiasa membaca al-Qur’an
1.2.1
Terbiasa membaca al-Qur’an
dengan tartil
2.
2.2
Menunjukkan sikap
2.2.1
Menunjukkan sikap berlindung diri
berlindung diri kepada Allah
kepada Allah Swt.
Swt. dan saling menasehati
sebagai implementasi dari
pemahaman makna Q.S. an-
Nas dan Q.S. al-‘Asr.

3.
3.2
Memahami pesan-pesan
3.2.1
Menyebutkan arti an-Nas.
pokok Q.S. an-Nas dan Q.S.

3.2.2 Menyebutkan jumlat ayat Q.S. an-
al-‘Asr
Nas.
3.2.3 Menyebutkan tempat turunnya Q.S.
an-Nas.
3.2.4 Menjelaskan isi pokok Q.S. an-

Nas.
4.
4.2.1
Melafalkan Q.S. an-Nas dan
4.2.1.1 Menunjukkan pelafalan Q.S. an-
al-‘Asr dengan benar dan
Nas ayat 1-3.
jelas.
Nas ayat 4-6.

Nas ayat 1-6.
5.
4.2.2
Menghafal Q.S. an-Nas dan
4.2.2.1 Menunjukkan hafalan Q.S. an-
al-‘Asr dengan benar dan jelas
Nas ayat 1-3.
Nas ayat 4-6.
Nas ayat 1-6.
Tujuan Pembelajaran
Melalui metode drill dan model pembelajaran langsung dan poster comment siswa dapat:
Menyebutkan arti an-Nas dengan benar
86 -
Menyebutkan jumlat ayat Q.S. an-Nas dengan benar
Menyebutkan tempat turunnya Q.S. an-Nas dengan benar
Menjelaskan isi pokok Q.S. an-Nas dengan benar
Menunjukkan pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-3
Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-3
Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas ayat 4-6.
Menunjukkan hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6. C. Materi Pembelajaran
Q.S. an-Nas
Surat An-Nas (bahasa Arab , "Manusia") adalah surat penutup (ke-114) dalam Al-X
Qur'an. Nama An-Nas diambil dari kata An-Nas yang berulang kali disebut dalam
surat ini yang berarti manusia. Surat ini termasuk dalam golongan surat makkiyah. Isi
surat adalah anjuran untuk manusia memohon perlindungan kepada Pemerintah,
Pemilik dan Pemelihara nyawa seluruh umat manusia, Allah, dari pengaruh hasutan
jahat (syetan) dalam diri.X
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia
Raja manusia
sembahan manusia
dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia
dari (golongan) jin dan manusia
Ayat pertama hingga ketiga mengisyaratkan bahwa memuja dan mengagungkan Allah
(sebagai tanda pengakuan sebagai hamba dan rasa hormat) adalah hal yang diperlukan
sebelum memohon-memohon kepadaNya supaya dikasihani dan diberkatiNya.
Pada ayat keempat hingga terakhir memberi pelajaran bahwa segala dorongan jahat
dalam diri manusia bukan berasal keinginan nafsu semata, melainkan nafsu yang
dibisiki oleh Penghasut (setan), sebab pada dasarnya nafsu diciptakan bukan untuk
melawan Kehendak Tuhan, sebagaimana hewan atau makhluk-makhluk kecil yang
memiliki nafsu namun tidak melawan perintah Allah. Pemilik asli kejahatan dan
perlawanan terhadap Allah adalah Iblis yang diwariskan kepada setan dan jin yang
merasuki manusia secara tak sadar apabila nafsu tidak dapat dikendalikan sehingga
'menular' di antara kedua golongan ini. Hasutan setan adalah penyebab utama manusia
berpikir jahat, memiliki dendam, benci dan berlaku kejam terhadap manusia lain
apabila telah terbujuk dan tergoda yang pada akhirnya akan menyebabkan kerugian
pada diri sendiri dan orang yang disakiti hingga seluruh umat manusia (Nas).
Oleh sebab itu teramat penting, untuk mengingat Surah ini apabila dada merasa sesak
akibat keadaan sekitar atau masalah yang sedang dihadapi, sebab Tuhan akan selalu
bersedia menjadi Pelindung dan Pemelihara kehidupan manusia, sebab Dia dijuluki
Penguasa, Yang Kuasa atas segala kekuasaan untuk menciptakan Alam Semesta dan
- 87 -
Memusnahkannya dalam sekejap mata demikian pula memberi ujian dan memberi
pertolongan bagi siapa yang berkenan bagiNya.
Surah ini adalah Surah terakhir dalam urutan mushaf Al-Qur'an menunjukkan bahwa
kepentingan An-Nas atau umat manusia adalah tujuan akhir dari Al-Qur'an.
Metode Pembelajaran
Metode Drill
Model
Pembelajaran langsung dan poster comment
Media Pembelajaran
Media/Alat
Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video, Poster tulisan asmaul husna ar-Rahman dan ar-
Rahim
Bahan
Sumber Belajar
Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls II SD, Kemdikbud Jakarta, 2013, Hal. 6-11, Penulis
Achmad Hasim dan M. Kholid Fathoni..
Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (Indikator 4.2.1.1-4.2.1.3)
No.
Kegiatan
Waktu
1.
a.
Membuka pembelajaran dengan salam dan berdo’a bersama
20
dipimpin oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;

menit
b.
Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surat pendek
pilihan dengan lancar dan benar (nama surat sesuai dengan program
pembiasaan yang ditentukan sebelumnya);
c.
Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran
dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran;
d.
Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan
materi pembelajaran;
e.
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai yaitu peserta didik
f.
Menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
menalar/mengasosiasi dan mengomunikasikan.
g.
Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu media/alat peraga/alat
bantu bisa berupa ilustrasi gambar atau tayangan visual (film) yang
relevan.
h.
Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat
dimanfaatkan, seperti tulisan di papan tulis atau kertas karton

(tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca). Jika memungkinkan,
guru dapat menggunakan tayangan, slide (media projector). Hal ini
dilakukan untuk mengkonkretkan antara apa yang diucapkan dan
bentuk tulisan.
2.
Kegiatan Inti
100
a.
Mengamati gambar yang berkaitan dengan membaca al-Qur’an
menit
b.
Mencermati pelafalan kalimat basmalah secara klasikal, kelompok,
maupun individual.
c.
Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan
tentang gambar yang diamatinya
d.
Peserta didik mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
pelafalan basmalah
e.
Sebelum melafalkan Q.S. an-Nas ayat 1-6, peserta didik melakukan
- 88 -
No.
Kegiatan
Waktu
kegiatan tepuk tangan an-Nas, dibimbing oleh guru
f.
Peserta didik menirukan pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per
ayat dimulai dari ayat pertama (bismillahirrahmanirrahim)
g.
Secara berpasangan dan saling bergantian melafalkan Q.S. an-Nas
ayat 1-6 ayat per ayat
h.
Secara berkelompok dan saling bergantian melafalkan Q.S. an-Nas

i.
Membedakan secara jelas pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per
ayat
j.
Menentukan pelafalan dengan bentuk tulisan Q.S. an-Nas ayat 1-6
ayat per ayat
k.
Menirukan pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat secara
klasikal, kelompok maupun individual.
l.
Menampilkan pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat secara
berulang kali baik secara individual atau berkelompok
m.
Menanggapi pelafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat
(melengkapi, mengkonfirmasi, menyanggah)
n.
Melafalkan Q.S. an-Nas ayat 1-6 dibantu dan dibimbing guru
o.
Guru memberikan penguatan materi pembelajaran
3.
Kegiatan Penutup
g.
Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah menguasai
20
materi tersebut
menit
h. Di bawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi

pembelajaran
i.
Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah
dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah
selanjutnya
j. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
k. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
baik cara individu maupun kelompok (dalam bentuk pembelajaran

remedial, program pengayaan);
l.
Guru memberikan tugas/PR kepada peserta didik terkait materi
yang telah diajarkan
m. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan Kedua (Indikator 4.2.2.1-4.2.2.3)
No.
Kegiatan
Waktu
1.
a. Membuka pembelajaran dengan salam dan berdo’a bersama dipimpin

20
oleh salah seorang peserta didik dengan penuh khidmat;

menit
b. Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surat pendek
c. Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan
memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran;
d. Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan materi
pembelajaran;
e. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai yaitu peserta didik
f.
Menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan mengamati,
menanya, mengumpulkan informasi, menalar/mengasosiasi dan
mengomunikasikan.
g. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu media/alat peraga/alat
relevan.
h. Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat dimanfaatkan,
seperti tulisan di papan tulis atau kertas karton (tulisan yang besar
dan mudah dilihat/dibaca). Jika memungkinkan, guru dapat
menggunakan tayangan, slide (media projector). Hal ini dilakukan
- 89 -
No.
Kegiatan
Waktu
untuk mengkonkretkan antara apa yang diucapkan dan bentuk
tulisan.
2.
Kegiatan Inti
100
a. Mengamati gambar yang berkaitan dengan membaca al-Qur’an

menit
b. Mencermati pelafalan Q.S. an-Nas basmalah secara klasikal,
kelompok, maupun individual.
c. Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan
tentang gambar yang diamatinya
d. Peserta didik mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan

pelafalan Q.S. an-Nas
e. Sebelum menghafal Q.S. an-Nas ayat 1-6, peserta didik melakukan
kegiatan tepuk tangan an-Nas, dibimbing oleh guru
f.
Peserta didik menirukan hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat
dimulai dari ayat pertama (bismillahirrahmanirrahim)
g. Secara berpasangan dan saling bergantian menghafal Q.S. an-Nas
h. Secara berkelompok dan saling bergantian menghafal Q.S. an-Nas
i.
Membedakan secara jelas hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat
j.
Menentukan hafalan dengan bentuk tulisan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat
per ayat
k. Menirukan menghafal Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat secara
klasikal, kelompok maupun individual.
l.
Menampilkan hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat secara
berulang kali baik secara individual atau berkelompok
m. Menanggapi hafalan Q.S. an-Nas ayat 1-6 ayat per ayat (melengkapi,
mengkonfirmasi, menyanggah)
n. menghafal Q.S. an-Nas ayat 1-6 dibantu dan dibimbing guru
o. Guru memberikan penguatan materi pembelajaran
3.
Kegiatan Penutup
a.
Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah menguasai
20
materi tersebut
menit
b. Di bawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi
pembelajaran
c. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
selanjutnya
d. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
e. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas

f. Guru memberikan tugas/PR kepada peserta didik terkait materi
g. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Pertemuan Ketiga (Indikator 3.2.1-3.2.4)
No.
Kegiatan
Waktu
1.
a.
20

menit
b. Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surat pendek
c.
Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan
memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran;
d. Mengajukan pertanyaan secara komunikatif berkaitan dengan materi
pembelajaran;
- 90 -
No.
Kegiatan
Waktu
e. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai yaitu peserta didik
f. Menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan mengamati,

menanya, mengumpulkan informasi, menalar/mengasosiasi dan
mengomunikasikan.
g. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu media/alat peraga/alat
relevan.
h. Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat dimanfaatkan,
seperti tulisan di papan tulis atau kertas karton (tulisan yang besar
dan mudah dilihat/dibaca). Jika memungkinkan, guru dapat
menggunakan tayangan, slide (media projector). Hal ini dilakukan
untuk mengkonkretkan antara apa yang diucapkan dan bentuk tulisan

2.
Kegiatan Inti
100
a. Menyimak pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S. an-Nas,
menit
secara klasikal atau individual.

b. Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang pesan
Q.S. an-Nas.
c. Mendiskusikan pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S. an-Nas,
secara kelompok.
d. Secara berpasangan mendiskusikan tentang keterkaitan pesan Q.S.
an-Nas dengan kehidupan sehari-hari.

e. Membuat rumusan hasil diskusi kelompok tentangpesan-pesan yang
terkandung di dalam Q.S. an-Nas
f.
Menghubungkan tentang pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S.
an-Nas dengan kehidupan sehari-hari
g. Menyampaikan hasil diskusi tentang pesan-pesan yang terkandung

di dalam Q.S. an-Nas, secara kelompok atau individual.
h. Menanggapi hasil presentasi (melengkapi, mengonfirmasi,
menyanggah).
i.
Membuat kesimpulan dibantu dan dibimbing guru.
3.
a. Kegiatan Penutup
b. Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah memahami
20
materi tersebut
menit
c. Di bawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi
pembelajaran
d. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan

atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang telah dilaksanakan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya

e. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
f. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik
cara individu maupun kelompok (dalam bentuk pembelajaran

remedial, program pengayaan)
g. Guru memberikan tugas/PR kepada peserta didik terkait materi yang

telah diajarkan
h. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
H. Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Sikap Spiritual
Penilaian diri
Nama : .........................................
Berilah tanda (√)
No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
1
1.
Saya membaca al-Qur’an setiap hari
2.
Saya membaca al-Qur’an di mesjid
3.
Saya membaca al-Qur’an di musala
4.
Saya membaca al-Qur’an di rumah
5.
Saya membaca dengan tartil

Keterangan:
- 91 -
Angka 4=selalu, 3=sering, 2=kadang-kadang, 1=tidak pernah
2. Sikap Sosial
Observasi
Sikap yang diamati
No.
Nama
Kasih sayang
Peduli
4
3
2
1
4
3
2
1
1.
2.
dst
Keterangan:
No.
Sikap yang
Kriteria
diamati
4
3
2
1
1.
Kasih sayang
Selalu
Pernah
Kadang-kadang
Tidak pernah
(membantu
membantu
membantu
membantu teman
membantu
teman dalam
teman dalam
teman dalam
dalam kesulitan
teman dalam
kesulitan
kesulitan
kesulitan
belajar
kesulitan belajar
belajar)
belajar
belajar
2.
Peduli
Selalu
Sering
Kadang-kadang
Tidak pernah
(perhatian
memberikan
memberikan
memberikan
memberikan
dan selalu
perhatian
perhatian dan
perhatian dan
perhatian dan
memberikan
dan
membantu
membantu teman
membantu
bantuan)
membantu
teman
teman
teman
An-Nas artinya ....
Kita harus memohon perlindungan kepada ....
Kejahatan datang dari golongan .... dan ....
Surat an-Nas berjumlah .... ayat
Kunci Jawaban: Penilaian Keterampilan Praktik
manusia Penskoran:
Allah Swt. Skor setiap soal = 25

jin dan manusia
6 Nilai akhir = perolehan skor x 100 skor

maksimal
No
Nama Peserta Didik
Pelafalan
4
3
2
1
1.
2.
dst
Keteterangan:
4 = Sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Kriteria pelafalan:
Sangat Baik = panjang dan pendek bacaannya benar dan sangat sesuai dengan makharijul
huruf
Baik = panjang dan pendek bacaannya benar dan sesuai dengan makharijul huruf
cukup = panjang dan pendek bacaannya kurang benar dan kurang sesuai dengan
makharijul huruf
Kurang = panjang dan pendek bacaannya kurang benar dan tidak sesuai dengan
makharijul huruf
- 92 -
Penskorannya:
Nilai akhir = Perolehan skor x 100
Skor Maksimal
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
............................................. ..............................................
- 93 -
(RPP)
Nama Sekolah
:
SD .....
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
:
III / I (Ganjil)
Materi Pokok
:
Makna salat
Alokasi Waktu
: 1 x 4 Jam Pelajaran
(1 pertemuan)
Kompetensi Inti
KI-1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
NO.
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
1.
1.8
Menjalankan salat secara tertib
1.8.1
Menjalankan salat
2.
2.8
Menunjukkan sikap hidup tertib
2.8.1
Hidup tertib

pemahaman makna ibadah salat
3.
3.8
Memahami makna salat sebagai
3.8.1
Menjelaskan arti salat
wujud dari pemahaman Q.S. al-

3.8.2
Menjelaskan inti ibadah salat
Kausar
4.
4.8
Menunjukkan contoh makna
4.8.1 Menunjukkan contoh inti ibadah
salat sebagai wujud dari
salat
pemahaman Q.S. al-Kausar

4.8.2
Mengidentifikasi contoh inti
ibadah salat
Tujuan Pembelajaran
Melalui metode diskusi, tanya jawab dan model pembelajaran think pair share, siswa dapat:
Menjelaskan arti salat dengan benar
Menjelaskan inti ibadah salat dengan benar
Menunjukkan contoh inti ibadah salat dengan benar
Mengidentifikasi contoh inti ibadah salat dengan benar
Materi Pembelajaran
Makna Salat
Salat artinya doa. Salat diartikan pula sebagai serangkaian ucapan dan gerakan tertentu yang diawali
dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam.
Salat dilaksanakan untuk membuktikan pengabdian diri kita kepada Allah Swt.
Melaksanakan salat berarti memohon ampunan kepada Allah Swt.
Salat merupakan ibadah yang diperhitungkan pertama kali setelah hari kiamat tiba.
- 94 -
Salat mencegah perbuatan keji dan mungkar
Metode Pembelajaran
Metode
Diskusi dan tanya jawab
Model
Model pembelajaran think pair share
Media Pembelajaran
Media/Alat
Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video, gambar/picture yang berkaitan dengan materi

pembelajaran
Bahan
Sumber Belajar
Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls III SD, Kemdikbud Jakarta, 2013, Hal. 54-58, Penulis Achmad
Hasim dan M. Kholid Fathoni
No.
Kegiatan
Waktu
1.
a.
20
menit
b.
Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah pendek
c.
d.
e.
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai peserta didik;
f.
Menyampaikan tahapan kegiatan pembelajaran.
g.
relevan.
h.
Menggunakan model/strategi/metode pembelajaran.
2.
Kegiatan Inti
100
a.
Menyimak penjelasan tentang makna salat secara
menit
individu/pasangan.
b.
Mengamati makna salat secara pasangan atau kelompok
c.
Melalui motivasi dari guru mengajukan pertanyaan tentang makna
salat.
d.
Mengajukan pertanyaan terkait dengan makna salat.
e.
Secara berkelompok mendiskusikan makna salat.
f.
Secara individu menyampaikan pendapat tentang makna salat
g.
Membuat catatan hasil diskusi kelompok tentang makna salat.
h.
Menguhubungkan pengetahuan tentang makna salat yang dilakukan
sehari-hari
i.
Menyampaikan hasil belajar tentang makna salat.
j.
Membuat kesimpulan dengan bimbingan guru
3.
Kegiatan Penutup
a.
Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah memahami
20
materi tersebut
menit
b.
Di bawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi
pembelajaran
c.
selanjutnya
- 95 -
No.
Kegiatan
Waktu
d.
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
e.
Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
f.
Guru memberikan tugas / PR kepada peserta didik terkait materi
g.
Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Nama : .........................................
Berilah tanda (√)
No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
3
2
1
1.
Salat merupakan tiang
agama.
2.
Mengerjakan salat sebagai bukti pengabdian diri kepada
Allah Swt.
3.
Salat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar
4.
Melakukan salat, hatiku merasa tenang dan tenteram
5.
Melaksanakan salat berarti memohon ampunan kepada Allah
Swt.
6.
Melaksanakan salat berarti banyak berdoa kepada Allah Swt
7.
Orang yang meninggalkan salat berarti meruntuhkan agama.
Keterangan:
Angka 4=sangat setuju, 3=setuju, 2=ragu-ragu, 1=tidak setuju
Sikap yang diamati

No.
Nama
Tertib
4
3
2
1
1.
2.
dst
Keterangan:
No.
Sikap yang
Kriteria
diamati
4
3
2
1
1.
Tertib
Selalu
Pernah
Kadang-
Tidak pernah
(menjaga
menjaga
menjaga
kadang
menjaga
ketertiban
ketertiban
ketertiban
menjaga
ketertiban
kelas)
kelas
kelas
ketertiban
kelas
kelas
Kata salat berarti ....
Salat diartikan pula sebagai ....
Salat dilaksanakan untuk membuktikan ... kepada Allah Swt.
Melaksanakan salat berarti memohon ... kepada Allah Swt.
Salat merupakan ibadah yang pertama ... pada hari kiamat.
Kunci jawaban:
do’a
serangkaian ucapan dan gerakan tertentu yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan
salam.
96 -
pengabdian diri kita kepada Allah Swt.
ampunan
diperhitungkan
Penskoran:
4. Penilaian Keterampilan
Tes Praktik/Unjuk Kerja
Nama
Penguasa an
Urutan
Kebenaran
Kesantunan
No
Peserta
materi
penyajian materi
materi
Didik
4
3
2
1
4
3
2
1
1
4
1.
2.
3.
dst.

Nilai akhir = perolehan nilai x 100
skor Maksimal
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
Kepala Sekolah
Guru PAI,
............................................. ..............................................
- 97 -
(RPP)
Nama Sekolah
:
SD .....
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
:
IV/II (Genap)
Materi Pokok
: Iman kepada Malaikat-malaikat Allah Swt.
AlokasiWaktu
:
1 x 4 Jam Pelajaran (1 x pertemuan)
Kompetensi Inti
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda
yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
NO.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
1.
1.4
Meyakini keberadaan
1.4.1
Membiasakan ibadah tepat waktu
malaikat-malaikat Allah Swt.

1.4.2
Melaksanakan ibadah dengan kesadaran sendiri
2.
2.4
Menunjukkan sikap patuh
2.4.1
Mengikuti peraturan yang ada di sekolah

2.4.2
Melaksanakan tugas tepat waktu
pemahaman makna iman

kepada malaikat-malaikat
Allah Swt.
3.
3.4
Memahami makna iman
3.4.1
Menyebutkan arti malaikat Allah Swt.
3.4.2
Menyebutkan sifat-sifat malaikat-malaikat
Allah berdasarkan pengamatan
Allah Swt.
terhadap dirinya dan alam

3.4.3
Menyebutkan sepuluh nama malaikat-
sekitar.
malaikat Allah Swt.
3.4.4
Menjelaskan tugas sepuluh malaikat-
malaikat Allah Swt.

3.4.5
Menjelaskan dalil al-Qur’ān yang
berkaitan dengan sifat-sifat malaikat-
malaikat Allah Swt.
4.
4.4
Melakukan pengamatan diri
4.4.1
Mengemukakan contoh makna beriman
dan alam sekitar sebagai
implementasi makna iman

4.4.2
Mengemukakan contoh hikmah beriman
Allah.
Tujuan Pembelajaran
Melalui metode diskusi, tanya jawab, dan model pembelajaran inkuiri siswa dapat:
Menyebutkan arti malaikat Allah Swt. dengan benar
Menyebutkan sifat-sifat malaikat-malaikat Allah Swt. dengan benar
Menyebutkan sepuluh nama malaikat-malaikat Allah Swt. dengan benar
Menjelaskan tugas sepuluh malaikat-malaikat Allah Swt. dengan benar
Menjelaskan dalil al-Qur’ān yang berkaitan dengan sifat-sifat malaikat-malaikat Allah Swt.
dengan benar
Mengemukakan contoh makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt
Mengemukakan contoh hikmah beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt

98 -
Materi Pembelajaran
Beriman kepada Malaikat-Malaikat Allah Swt.
Malaikat adalah makhluk Allah yang bersifat ghaib yang diciptakan dari nur atau cahaya.
Rasulullah saw. bersabda “Malaikat itu diciptakan dari cahaya”. (H.R. Muslim)
Malaikat jumlahnya sangat banyak, tetapi kita tidak mengetahui berapa jumlah yang
pasti.Hanya Allah Swt. sendiri yang megetahui.
Allah Swt. mewajibkan kita mengimani sepuluh nama malaikat berikut ini.
Malaikat Jibril, bertugas menyampaikan wahyu.
Malaikat Mikail, bertugas menyampaikan rezeki.
Malaikat Israfil, bertugas meniup sangkakala jika hari kiamat telah tiba.
Malaikat Izrail, bertugas mencabut nyawa.
Malaikat Munkar,bertugas memberikan pertanyaan di alam kubur.
Malaikat Nakir, bertugas memberikan pertanyaan di alam kubur.
Malaikat Raqib, bertugas mengawasi dan mencatat amal perbuatan baik manusia.
Malaikat 'Atid, bertugas mengawasi dan mencatat amal perbuatan buruk manusia.
Malaikat Malik, bertugas menjaga pintu neraka.

Malaikat Ridwan, bertugas menjaga pintu surga.
Al Qur’ān dan Hadits telah menjelaskan bahwa sifat malaikat adalah hamba Allah yang
mulia, tidak pernah durhaka, tidak maksiat, dan tidak menentang perintah Allah, selalu taat
menjalankan perintah Allah Swt..
Metode Pembelajaran
Metode
Diskusi dan tanya jawab
Model Pembelajaran inkuiri
Media Pembelajaran
Media/Alat: Video, gambar/picture yang berkaitan dengan materi pembelajaran
Bahan: Elektronik, kertas, dll.
Sumber Belajar
Sumber Belajar: Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls IV SD, Kemdikbud Jakarta, 2013,
Hal. 26-27, Penulis Faesal Ghozaly, Buchori Ismail, Hanjaeli dan Andy Mulya
No
Kegiatan
Waktu
1.
a.
Siswa secara serempak menjawab salam yang diucapkan guru dan
20
menit
khidmat.
b. Siswa membaca al-Qur’ān surat pendek pilihan dengan lancar dan benar
(nama surat sesuai dengan program pembiasaan yang ditentukan
sebelumnya).
c.
Siswa dicek kehadirannya dan diperiksa kerapian pakaian, posisi, dan
d.
Siswa menjawab pertanyaan berkaitan dengan materi sebelumnya (isi
pokok surat al-Ma’un).
e.
Guru mengaitkan isi pokok surat al-Ma’un dengan aktivitas kita yang
selalu diawasi oleh malaikat-malaikat Allah Swt.
f.
Siswa menjawab pertanyaan berkaitan yang akan diajarkan (materi
beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.).
g.
Siswa memperhatikan kompetensi yang akan dicapai berkaitan dengan
- 99 -
No
Kegiatan
Waktu
beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
h.
Siswa memperhatikan tahapan model pembelajaran inquri (inquiry
learning) dan menentukan pasangan (make a match).
i.
Guru mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu media /alat
peraga/alat bantu bisa berupa ilustrasi gambar atau tayangan visual
(film) yang relevan.
2.Kegiatan Inti
100
a.
Siswa mencermati gambar/tayangan video/ilustrasi terkait dengan
menit
materi beriman kepada malaikat-malaikat Allah.
Siswa mengomentari gambar/tayangan video/ilustrasi terkait dengan materi beriman kepada

malaikat-malaikat Allah.
Siswa lain memberikan tanggapan.
Siswa mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan gambar/tayangan video/ilustrasi terkait

dengan materi beriman kepada malaikat-malaikat Allah.
Siswa dalam satu kelas dibagi menjadi 3 kelompok, setiap kelompok jumlahnya disesuaikan.
(teknik pembagian kelompok disesuaikan)
Siswa pada kelompok 1 mencari informasi materi yang berkaitan dengan pengertian, sifat-sifat
malaikat Allah Swt. dan dalil al-Qur’ān-nya.
Siswa pada kelompok 2 mencari informasi materi yang berkaitan dengan nama-nama malaikat
dan tugasnya.
Siswa pada kelompok 3 mencari informasi materi yang berkaitan dengan makna dan hikmah
beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
Siswa pada setiap kelompok mendapatkan informasi dari buku siswa di kelas dan buku-buku
yang ada di perpustakaan.
Siswa pada setiap kelompok mendiskusikan hasil penemuannya yang berkaitan dengan materi
setiap kelompok.
Siswa pada setiap kelompok merumuskan hasil penemuannya yang berkaitan dengan materi
setiap kelompok.
Siswa mengidentifikasi rumusan hasil diskusi kelompok untuk persiapan menyampaikan

laporan.
Siswa pada setiap kelompok menyampaikan hasil diskusi.
Siswa menanggapi hasil presentasi kelompok (melengkapi, mengonfirmasi, menyanggah).
Siswa dalam setiap kelompok mendapatkan alat peraga/media berupa potongan

kertas/styrofoam secara acak bertuliskan nama-nama malaikat dan tugasnya.
Siswa dalam setiap kelompok berdiskusi menentukan pasangan nama-nama malaikat dan
tugasnya (diberi waktu dalam batas tertentu).
Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya, dan kelompok memberikan tanggapan.
Selanjutnya, untuk lebih memperkuat penguasaan materi dilakukan semacam games, yaitu
setiap kelompok menentukan perwakilannya untuk menentukan pasangan nama-nama malaikat
dan tugasnya dengan perwakilan kelompok lain
Siswa yang paling cepat dan benar jawabannya, itulah pemenangnya.
3.Kegiatan Penutup
a. Siswa menunjukkan pasangan nama-nama malaikat dan tugasnya secara

20
kelompok.
menit
b. Siswa menunjukkan pasangan nama-nama malaikat secara individu.
c. Siswa menerima penguatan materi pembelajaran.
d. Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan
sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya
e. Siswa menerima tugas baik cara individu maupun kelompok (dalam
bentuk pembelajaran remedial, program pengayaan);
f. Siswa menerima informasi berkaitan dengan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
- 100 -
No
Kegiatan
Waktu

I. Penilaian Hasil Pembelajaran
1.
Sikap Spiritual
Penilaian diri
Nama : .........................................
Berilah tanda (√)
No
Uraian/Pernyataan
kriteria
2
1
1.
Aku yakin bahwa malaikat itu ada meskipun tidak terlihat oleh
manusia.
2.
Beriman kepada malaikat mendorong aku berbuat baik.
3.
Menolong teman yang mendapat musibah adalah perilaku yang
mencerminkan keimanan kepada malaikat.
Keterangan:
4 = sangat setuju,
3 = setuju,
2 = ragu-ragu,
1 = tidaksetuju
2.
Sikap Sosial
Observasi
Sikap yang Diamati
No
Nama
Patuh
4
1.
2.
dst
Keterangan:
No
Sikap yang
Kriteria
diamati
4
3
2
1
1.
Patuh
Selalu
Pernah
Kadang-
Tidak pernah
(mengerjakan
mengerjakan
mengerjakan
kadang
mengerjakan
tugas)
tugas
tugas
mengerjakan
tugas
tugas
Bagaimana kamu bisa meyakini adanya malaikat yang gaib?
Sebutkanlah sepuluh malaikat beserta tugas-tugasnya!
Mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita selalu ingat kematian?
Mengapa beriman kepada malaikat Allah dapat mendorong kita gemar bersedekah?
Jawaban:
Al-Qur’ān telah menjelaskan harus beriman kepada malaikat Allah Swt.
a. Malaikat Jibril, bertugas menyampaikan wahyu.
Malaikat Mikail, bertugas menyampaikan rezeki.

Malaikat Israfil, bertugas meniup sangkakala jika hari kiamat telah tiba
Malaikat Izrail, bertugas mencabut nyawa.
Malaikat Munkar, bertugas memberikan pertanyaan di alam kubur.
Malaikat Nakir, bertugas memberikan pertanyaan di alam kubur
Malaikat Raqib, bertugas mengawasi dan mencatat amal perbuatan baik manusia
101 -
Malaikat 'Atid, bertugas mengawasi dan mencatat amal perbuatan buruk manusia.
Malaikat Malik, menjaga pintu neraka.
Malaikat Ridwan, menjaga pintusurga.
Karena kita selalu diawasi oleh malaikat dan kita tidak mengetahui kapan dan dimana
meninggal dunia.
Karena perbuatan baik akan selalu dicatat malaikat.
Penskoran:
Nilai akhir = perolehan skor x 100
Skor maksimal
Penilaian Keterampilan Tes Praktik/Unjuk Kerja
Nama
Penguasaan
Urutan penyajian
Kebenaran
Kesantunan
No
materi
materi
materi
Siswa
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
1.
2.
dst.
Sangat Baik
= 86-100
Baik
= 76-85
Cukup
= 56-75
Kurang
= ≤ 55
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
............................................. ..............................................
- 102 -
(RPP)
Nama Sekolah : SD .....
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : V/I (Ganjil)
Materi Pokok : Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad
Alokasi Waktu: 1 x 4 Jam Pelajaran
(1 pertemuan)
Kompetensi Inti
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya dan
mencoba berdasarkan rasa ingin tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan
logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
NO.
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
1.
1.2
Meyakini adanya Allah Swt.
1.2.1
Meyakini adanya Allah Swt.
Yang Maha Mematikan, Maha
Hidup, Maha Berdiri Sendiri dan

Maha Esa.
2.
2.2
Menunjukkan sikap berani,
2.2.1
Menunjukkan sikap berani
peduli, mandiri dan teguh

2.2.2
Menunjukkan sikap Peduli
pendirian sebagai implementasi

2.2.3
Menunjukkan sikap Mandiri
dari pemahaman makna Asmaul

2.2.4
Menunjukkan sikap Teguh pendirian
Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-

Qayyum, dan al-Ahad.
3.
3.2
Memahami makna Asmaul
3.2.1
Mengartikan al-Mumit
Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-

3.2.2
Mengartikan al-Hayy
Qayyum, dan al-Ahad

3.2.3
Mengartikan al-Qayyum
3.2.4
Mengartikan al- Ahad
3.2.5
Menjelaskan makna al-Mumit
3.2.6
Menjelaskan makna al-Hayy
3.2.7
Menjelaskan makna al-Qayyum
3.2.8
Menjelaskan makna al-Ahad
4.
4.2
Membaca Asmaul Husna: al-
4.2.1
Membaca asmaul husna al-Mumit
Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan

4.2.2
Membaca asmaul husna al-Hayy
al-Ahad dengan jelas dan benar.

4.2.3
Membaca asmaul husna al-Qayyum
4.2.4
Membaca asmaul husna al-Ahad
Tujuan Pembelajaran
Melalui metode diskusi, tanya jawab dan model pembelajaran make a match, siswa dapat:
Mengartikan al-Mumit dengan benar
Mengartikan al-Hayy dengan benar
103 -
Mengartikan al-Qayyum dengan benar
Mengartikan al- Ahad dengan benar
Menjelaskan makna al-Mumit dengan benar
Menjelaskan makna al-Hayy dengan benar
Menjelaskan makna al-Qayyum dengan benar
Menjelaskan makna al-Ahad dengan benar
Membaca asmaul husna al-Mumit dengan benar
Membaca asmaul husna al-Hayy dengan benar
Membaca asmaul husna al-Qayyum dengan benar
Membaca asmaul husna al-Ahad dengan benar
D. Materi Pembelajaran
Asmaul Husna al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum dan al-Ahad
Al-Mumit mengandung arti Yang Maha Mematikan. Allah Swt. telah berfirman:
“Setiap yang bernyawa pasti mati”. Oleh karena itu, kematian tidak dapat dihindari
manusia. Kematian bukanlah sesuatu yang ditakuti, akan tetapi kematian adalah tangga
menuju kebahagiaan abadi.
Al Hayyu (Yang Maha Hidup), mengandung arti bahwa Allah Swt. hidup kekal selamanya,
dan Yang Memberi Hidup makhluk-Nya. Hidup atau mati ada di dalam kekuasaan Allah
Swt. Contoh, berapa banyak orang yang sedang mengalami sakit berat, tapi Allah masih
berkehendak memberikan kesempatan untuk hidup. Sebaliknya, sering kita melihat orang
tidak sakit, kondisi dalam keadaan sehat wal’afiat, tiba-tiba saja terdengar sudah meninggal
dunia. Penyebabnya bermacam-macam, ada yang sakit jantung, terjatuh, tabrakan atau
tertabrak, tenggelam, tertembak, dan sebagainya.
Berdo’alah kepada Allah Swt. “Ya Allah Ya Hayyu, wahai Tuhan Yang Maha Hidup,
Hidupilah kami dalam keselamatan dan kemanfaatan”.
Al-Qayyūm (Yang Maha Berdiri/Mandiri), mengandung arti Allah Swt. itu berdiri sendiri
untuk selama-lamanya. Allah Swt. memberikan pendidikan kepada manusia supaya hidup
tidak selalu bergantung kepada orang lain.
Al-Ahad (Yang Maha Esa), mengandung arti Allah itu Esa
Dalam al-Qur’ān surah al-Ikhlas ayat 1 yang artinya “katakanlah (Muhammad), “Dialah
Allah, Yang Maha Esa”. Disebut pula dengan “Al-Wahid” artinya Yang Maha
Tunggal atau Maha Esa, tak ada sekutu bagi-Nya
E.
Metode Pembelajaran
1.
Metode
Diskusi, tanya jawab
2.
Model
Make a match
F.
Media Pembelajaran
1.
Media/Alat
Multimedia Interaktif/CD Interaktif /Video, Poster tulisan asmaul husna

2.
Bahan
G.
Sumber Belajar
Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls V SD, Kemdikbud Jakarta, 2013, Hal. 13-15,
Penulis Feisal Ghozaly dan Achmad Buchori Ismail.
H.
No.
Kegiatan
Waktu
1.
- 104 -
No.
Kegiatan
Waktu
a.
20

menit
b.
Memulai pembelajaran dengan membaca al-Qur’an surah pendek
c.
d.
e.
Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai yaitu peserta didik
f.
Menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi kegiatan
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi,
menalar/mengasosiasi dan mengomunikasikan.
g.
relevan.
h.
Beberapa alternatif media/alat peraga/alat bantu dapat
dimanfaatkan, seperti tulisan di papan tulis atau kertas karton
(tulisan yang besar dan mudah dilihat/dibaca). Jika memungkinkan,
guru dapat menggunakan tayangan, slide (media projector). Hal ini
dilakukan untuk mengkonkretkan antara apa yang diucapkan dan
bentuk tulisan.
2.
Kegiatan Inti
100
a. Membaca buku teks tentang Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, Al-

menit
Qayyum, dan al-Ahad.
b. Mengamati tayangan tentang Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-
Qayyum, dan al-Ahad

c. Memotivasi siswa bertanya, berkaitan dengan Asmaul Husna: al-
Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad. Misalnya: mengapa Allah
Swt. menghidupkan manusia dan Allah Swt. pula yang mematikan?
d. Diskusi tentang Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum, dan
al-Ahad secara klasikal atau individual.
e. Menujukkan bukti Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum,
dan al-Ahad dalam kehidupan sehari-hari.
f.
Menganalisis bukti Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum,
dan al-Ahad dalam kehidupan sehari-hari.
g. Menyimpulkan bukti Asmaul Husna: al-Mumit, al-Hayy, al-Qayyum,

dan al-Ahad dalam kehidupan sehari-hari
h. Menyampaikan hasil diskusi tentang arti Asmaul Husna: al-Mumit,
al-Hayy, al-Qayyum, dan al-Ahad secara kelompok.
i. Menanggapi hasil presentasi atau diskusi (melengkapi,
mengonfirmasi, menyanggah).
j. Membuat resume dibantu dan dibimbing guru
3.
Kegiatan Penutup
a.
Guru dapat menanyakan apakah peserta didik sudah memahami
20
materi tersebut
menit
b.
Di bawah bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi
pembelajaran
c.
selanjutnya
d.
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran
e.
Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas
f.
Guru memberikan tugas/PR kepada peserta didik terkait materi
- 105 -
No.
Kegiatan
Waktu
I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
1.
Sikap Spiritual
Penilaian diri
Nama : .........................................
Berilah tanda (√)

No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
3
2
1
1.
Allah Swt. itu Yang Maha Mematikan
2.
Allah Swt. itu Yang Maha Hidup

3.
Allah Swt. itu Yang Maha Berdiri/Mandiri
4.
Allah Swt. itu Yang Maha Esa
Keterangan:
Angka 4=Sangat percaya, 3=Percaya, 2=ragu-ragu, 1=tidak percaya
2.
Sikap Sosial
Penilaian antarteman
Nama teman yang dinilai
: .........................................
Nama penilai
: .........................................
Berilah tanda (√)
No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
3
2
1
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Memerhatikan dan membantu teman
3.
Mengerjakan ulangan sendiri

4.
Memegang teguh pendirian
Angka 4=selalu, 3=sering, 2=kadang-kadang, 1=tidak pernah
Penilaian Pengetahuan Tes Lisan
Apa yang dimaksud dengan al-Mumit?
Apa yang dimaksud dengan al-Hayy?
Apa yang dimaksud dengan al-Qayyum?
Apa yang dimaksud dengan al-Ahad?
Kunci Jawaban:
Allah Yang Maha Mematikan
Allah Yang Maha Hidup
Allah Yang Maha berdiri sendiri
Allah Yang Maha Esa

Penskoran:
Penilaian Keterampilan Praktik
No
Nama Peserta Didik
Pelafalan
4
3
2
1
1.
2.
dst
Ket.
4 = Sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Kriteria pelafalan:
- 106 -
Sangat Baik = panjang dan pendek bacaannya benar dan sangat sesuai dengan
makharijul huruf
Baik = panjang dan pendek bacaannya benar dan sesuai dengan makharijul
huruf
cukup = panjang dan pendek bacaannya kurang benar dan kurang sesuai
dengan makharijul huruf
Kurang = panjang dan pendek bacaannya kurang benar dan tidak sesuai dengan
makharijul huruf
Penskorannya:
Nilai akhir = perolehan skor x 100 skor Maksimal
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
............................................. ..............................................
- 107 -
(RPP)
Nama Sekolah
:
SD.....
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
:
VI / I (Ganjil)
Materi Pokok
: Beriman kepada hari akhir
Alokasi Waktu
:
1 x 4 Jam Pelajaran(1 x pertemuan)
Kompetensi Inti
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI-3 Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
No.
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.
1.3 Meyakini adanya hari akhir sebagai
1.3.1
Meyakini adanya hari akhir
implementasi dari pemahaman
Rukun Iman.
2.
2.3
Menunjukkan perilaku rendah hati
2.3.1
Menunjukkan perilaku rendah hati
yang mencermin-kan iman kepada

hari akhir
3.
3.3 Memahami hikmah beriman kepada
3.3.1
Menjelaskan makna hari akhir
hari akhir yang dapat membentuk

3.3.2
Menjelaskan macam-macam hari
perilaku akhlak mulia
akhir
3.3.3 Menjelaskan tanda-tanda hari akhir
3.3.4
Menjelaskan hikmah mempercayai
hari akhir
4.
4.3
Menunjukkan contoh hikmah
4.3.1
Menyajikan contoh hikmah beriman
beriman kepada hari akhir yang
kepada hari akhir
dapat membentuk perilaku akhlak

4.3.2
Menunjukkan contoh perilaku
mulia
beriman kepada hari akhir

Tujuan Pembelajaran
Melalui metode diskusi, tanya jawab dan model pembelajaran video comment, inside-
outside circle, siswa dapat:
Menjelaskan makna hari akhir dengan benar
Menjelaskan macam-macam hari akhir dengan benar
Menjelaskan tanda-tanda hari akhir dengan benar
Menjelaskan hikmah mempercayai hari akhir dengan benar
Menyajikan contoh hikmah beriman kepada hari akhir dengan benar
Menunjukkan contoh perilaku beriman kepada hari akhir dengan benar
Materi Pembelajaran
Beriman kepada Hari Akhir
- 108 -
Makna Hari Akhir
Hari akhir atau hari kiamat adalah peristiwa hancurnya alam semesta beserta isinya. Hari
kiamat ditandai dengan bunyi terompet sangkakala oleh Malaikat Israfil atas perintah dari
Allah Swt. Hari Kiamat tidak diketahui kapan terjadi. Hanya Allah Swt. saja yang
mengetahui kapan peristiwa hari kiamat terjadi. Peristiwa Hari Akhir telah disebutkan di
dalam Q.S. al-Qāri’ah ayat 1 sampai 11
Macam-macam Hari Akhir
Kiamat Sugro (Kiamat Kecil): hancurnya alam di sekitar kita; misalnya gunung meletus,
gempa bumi, tsunami, air bah atau banjir bandang.
Kiamat Kubro (Kiamat Besar): hancurnya alam semesta beserta isinya, seperti
matahari,bumi dan planet-planet lainnya sudah tidak berjalan di porosnya sehingga saling
bertabrakan. Allah Swt. menjelaskan di dalam Q.S. al-Zalzalah ayat 1 sampai 2
Tanda-tanda Hari Akhir
Banyak para ulama Muslim yang wafat.
Ilmu agama dianggap tidak penting.
Maksiat makin terang-terangan dan kejahatan di muka bumi makin merajalela.
Minuman keras dan barang terlarang (seperti narkoba) bebas beredar sehingga
menimbulkan tindakan kriminalitas yang merajalela.
Munculnya orang-orang yang mengaku sebagai nabi/rasul.
Hikmah Mempercayai Hari Akhir
Kita bertambah yakin dengan kebesaran dan kekuasaan Allah Swt.
Kita bertambah semangat mengerjakan amal kebaikan.
Kita menghindari perbuatan yang dilarang oleh Allah Swt. seperti: berkelahi, menggunakan
obat terlarang/narkoba, minum minuman keras, mencuri, memfitnah dan sebagainya.
Metode Pembelajaran
Metode
Diskusi, tanya jawab
Model
Video comment, inside-outside circle
Media Pembelajaran
Media/Alat
Petunjuk model pembelajaran Inside-Outside Circle yang berkaitan dengan materi

pembelajaran
Bahan
Kertas, spidol, selotip, dll.
Sumber Belajar
Buku PAI dan Budi Pekerti PAI Kls VI SD, Kemdikbud Jakarta, 2013, Hal. 47-49, Penulis
Hj. Hindun Anwar dan Feisal Ghozali
No.
Kegiatan
Waktu
1.

20 menit
khidmat;
b. Siswa membaca al-Qur’ān surat pendek pilihan dengan lancar dan
sebelumnya).
- 109 -
No.
Kegiatan
Waktu
c. Siswa dicek kehadirannya dan diperiksa kerapian pakaian, posisi dan
d. Siswa menjawab isi pokok surat al-Kafirun.
e. Guru mengaitkan isi pokok surat al-Kafirun dengan sikap orang-orang
kafir tidak mempercayai adanya hari akhir.
f.
Siswa menjawab pertanyaan berkaitan dengan materi hari akhir.
g. Siswa memperhatikan kompetensi yang akan dicapai siswa.
h. Siswa memperhatikantahapan kegiatan model pembelajaran Inside-
Outside Circle.
i.
Guru mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu media/alat
peraga/alat bantu bisa berupa ilustrasi gambar atau tayangan visual
(film) yang relevan.
2.
Kegiatan Inti
100
a.
Siswa mencermati gambar/tayangan video terkait dengan ilustrasi
menit
terjadinya hari akhir).
Siswa mengomentari gambar/tayangan video terkait dengan ilustrasi terjadinya hari akhir.
Siswa lain memberikan tanggapan.
Siswa mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan gambar/tayangan video tentang deskrispi
terjadinya hari akhir.
Siswa dalam satu kelas dibagi menjadi 4 kelompok.Setiap kelompok jumlahnya disesuaikan. (teknik
pembagian kelompok disesuaikan)
Siswa membaca materi pembelajaran pada buku teks atau bahan bacaan yang sudah dipersiapkan
sebelumnya, dengan rincian sebagai berikut:
Kelompok 1materi makna hari akhir, kelompok 2 materi macam-macam hari akhir, kelompok 3
materi tanda-tanda hari akhir dan kelompok 4 materi hikmah mempercayai hari akhir)
Siswa mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan teks/bacaan materi hari akhir
Siswa kelompok 1 berdiri membentuk lingkaran kecil (dalam) dan menghadap ke luar.
Siswa kelompok 2 berdiri membentuk lingkaran di luar lingkaran kelompok 1 dan menghadap ke
dalam, sehingga masing-masing berpasangan.
Siswa yang ada di lingkaran kecil (kelompok 1) berbagi materi makna hari akhir kepada
pasangan yang ada di lingkaran besar (kelompok 2) sampai selesai.
Siswa yang berada di lingkaran kecil (kelompok 1) diam di tempat, sementara siswa yang berada
di lingkaran besar (kelompok 2) berputar searah jarum jam.Setelah berhenti, setiap siswa
mendapatkan pasangan baru (bisa dilakukan sambil bernyanyi atau bersalawat, dll.).
Selanjutnya, siswa yang ada di lingkaran besar (kelompok 2) berbagi materi macam-macam hari
akhir kepada pasangan yang ada di lingkaran kecil (kelompok 1) sampai selesai.
Setiapsiswa dalam kelompok (kelompok lingkaran kecil dan lingkaran besar) berpisah dan
berkumpul lalu merumuskan materi yang telah diterimanya. (kelompok lingkaran kecil
berkumpul dan merumuskan materi yang disampaikan oleh lingkaran besar, begitu sebaliknya)
Perwakilan dari kelompok kecil (kelompok 1) dan kelompok besar (kelompok 2) menyampaikan
hasil diskusinyasecara bergiliran).
Untuk kelompok 3 dan 4 langkah-langkahnya mengikuti point i s.d. n.
Kegiatan Penutup
a. Siswa setiap kelompok menyampaikan kesimpulan makna hari akhir, 20 menit macam-
macam hari akhir, tanda-tanda hari akhir dan hikmah mempercayai hari akhir.
Siswa menyampaikan sacara individu kesimpulan makna hari akhir,
110 -
No.
Kegiatan
Waktu
macam-macam hari akhir, tanda-tanda hari akhir dan hikmah
mempercayai hari akhir.
Siswa menerima penguatan materi pembelajaran.
Guru melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan pertanyaan atau tanggapan siswa dari
kegiatan yang telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan langkah selanjutnya.
Siswa menerima tugas baik cara individu maupun kelompok (dalam bentuk pembelajaran remedial,
program pengayaan).
Siswa menerima informasi berkaitan dengan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya
Nama : .........................................
Berilah tanda (√)
No.
Uraian / Pernyataan
kriteria
4
3
2
1
1.
Saya yakin bahwa Hari kiamat akandatang.
2.
Saya yakin bencana tsunami dan gunung meletus atas izinAllah
Swt.
3.
Saya percaya bahwa setiap amal perbuatan manusia akan diminta
pertanggung-jawabannya di akhirat.
4.
Saya percaya bahwa penjelasan al-Qur’ān tentang Hari Kiamat
adalah benar.
5.
Saya segera melakukan segala perbuatan baik.
Keterangan (4 = sangat setuju, 3 = setuju, 2 = ragu-ragu, 1 = tidak setuju)

Sikap yang diamati
No.
Nama
Rendah hati
3
2
1
1.
2.
dst
Keterangan:
No.
Sikap yang diamati
Kriteria
4
3
2
1
1.
Rendah hati
Selalu
Sering
Kadang-
Tidak pernah
(bersikap sopan dan
sopan dan
sopan dan
kadang sopan
sopan dan
dan hormat)
dan hormat
dan hormat
dan dan
dan hormat
hormat
3. Penilaian Pengetahuan
Tes Tulis (uraian singkat)
No.
Uraian Soal
Jelaskan secara singkat makna hari akhir!
Jelaskan pengertian hari kiamat kubra!
Jelaskan satu tanda-tanda hari akhir!

Jelaskan satu hikmah mempercayai hari akhir!
Kunci Jawaban:
Peristiwa hancurnya alam semesta beserta isinya
111 -
Hancurnya alam semesta beserta isinya
Maksiat semakin terang-terangan dan kejahatan di muka bumi makin merajalela
Kita bertambah yakin dengan kebesaran dan kekuasaan Allah Swt
Penskoran:
Penilaian Keterampilan
Tes Praktik/Unjuk Kerja
Penguasaan
Urutan penyajian
Kebenaran
No
Nama
materi
materi
materi
3
2
1
4
3
2
1
4
3
2
1
1.
2.
3.
dst.
Sangat Baik
= 86-100
Baik
= 76-85
Cukup
= 56-75
Kurang
= ≤ 55
Jakarta, ...............................
Mengetahui,
............................................. ..............................................
- 112 -

Silabus PAI - SD - 29112016

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Silabus PAI - SD - 29112016

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

SILABUS MATA PELAJARAN

SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH (SD/MI)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI

Kompetensi yang Diharapkan Setelah Siswa Mempelajari Mata

Dasar dan Pendidikan

Agama Islam dan Budi Pekerti di Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

Kerangka Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam dan Budi

Pekerti Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah

F. Kontekstualisasi Pembelajaran sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan

Multikultural berarti bersikap mengakui, akomodatif, dan menghormati perbedaan dan

menumbuhkembangkan aqidah melalui pemberian, pembinaan, dan pengembangan

Terbiasa membaca, menulis,

Membaca, menghafal, menghayati

Meyakini, membaca, menghafal,

menghapal, memahami makna dan

dan menyajikan keterkaitan antara

menganalisis dan menyajikan hubungan

berperilaku sesuai nilai-niai yang

berperilaku sesuai nilai-niai yang

sikap dengan nilai-nilai yang

al-Qur’an ayat-ayat pilihan dengan

terkandung di dalam al-Qur’an surat-

terkandung di dalam ayat-ayat

kehidupan sehari-hari serta dapat

surat pendek pilihan.

surat pendek dan ayat-ayat pilihan.

berperilaku sesuai kandungan ayat-ayat

Menerima, mengakui, meyakini dan

Meyakini, menghayati, memahami

Meyakini, mengamalkan, menganalisis

memahami sifat-sifat Allah Swt.,

memahami sifat-sifat Allah Swt.,

dan menyajikan contoh perilaku

makna rukun Iman dan dapat

makna Asmaul Husna, dan dua

yang mencerminkan ajaran tentang

menyajikan hubunganya dengan

Meyakini, memahami makna do’a

Meyakini, menghayati, memahami

Meyakini, menganalisis, menyajikan

sebelum dan sesudah belajar, doa

menyajikan contoh perilaku terpuji

makna dan menyajikan contoh

contoh dan keutamaan perilaku terpuji

serta berperilaku terpuji.

perilaku terpuji serta berperilaku

serta berperilaku terpuji.

Meyakini dan memahami tata cara

bersuci, şalat dan kegiatan agama di

bersuci dari hadas kecil, makna salat,

memahami dan menyajikan serta

mendiskripsikan kedudukan al-Qur’an,

puasa Ramadan, pelaksanaan şalat

mempraktikkan tata cara bersuci

hadis, dan ijtihad sebagai sumber

zikir dan doa setelah şalat

tarāwih dan tadārus al-Qur’ān, hikmah

hukum Islam dan hikmah ibadah haji,

zakat, infaq, dan sedekah.

salat wajib berjamaah, salat Jum’at,

zakat, wakaf serta mengamalkan nilai-

nilai yang terkandung dalam hukum

munfarid, sujud syukur, sujud