CAPAIAN PEMBELAJARAN • Setelah menyelesaikan mata kuliah ini (pada akhir semester) mahasiswa diharapkan mampu menganalisis kasus- kasus pencemaran lingkungan oleh Industri Ketika Industri tidak serius melakukan mengelolah lingkungan.. Minamata Cases Minamata adalah kota kecil dekat dengan Yatsushiro Sea yang sering disebut dengan Shiranui Sea di Kumamoto Prefecture di pulau Kyushu Jepang Selatan Pendahuluan • Pada tahun 1932, Chisso Chemical Corporation membuka pabrik pupuk kimia • Penduduk di sekitarnya adalah nelayan atau petani. • Chisso mempekerjakan penduduk setempat (sekitar 1/3 tenaga pekerjanya), sehingga tidak menimbulkan masalah sosial pada awal pendiriannya. 600 ton merkuri, yang digunakan sebagai di alam, Hg merupakan logam katalis dalam prosesnya, dibuang secara bertahap sekitar 45 tahun. warna putih-perak, termasuk logam berat, dan berada fasa cair pada suhu biasa, dan biasanya digunakan sebagai katalis
Mikroorganisme dalam air Merkuri alamiah dapat dievakuasi
mengkonversi logam ini menjadi oleh tubuh manusia secepatnya methylmercure, dengan prakiraan melalui urin, sedang mercuri 70 - 100 tahun akan persistan di organik bersifat biokumulasi, yang alam dapat menyerang syaraf dan otak. KRONOLOGIS (1)
• sejumlah ikan mati tanpa diketahui sebabnya.
Tahun 1950,
• timbul penyakit aneh pada kucing yang kadangkala
Tahun berakhir dengan kematian. 1952
Tahun • gejala yang dikenal sebagai "kucing menari" ditemui pula
pada manusia. Beberapa diantaranya meninggal dunia. 1953 - 1956 KRONOLOGIS (2) • masyarakat mengadakan aksi menentang keberadaan Tahun Chisso. Chisso memberikan santunan pada korban dan 1956 yang meninggal, tanpa mengetahui penyebab masalah ini.
• sekitar 120 penduduk Minamata meninggal karena
Tahun keracunan merkuri dan 800 orang menderita sakit. 1976 • 8100 penduduk mengklaim keracunan dan 1500 Tahun diantaranya yang diperiksa diketahui keracunan merkuri. 1978 Dan Pembuangan Dihentikan
• Dua pemimpin an Chisso , yang pada saat itu telah berumur 77
Tahun ahun dan 68 tahun, dihukum masing-masing 2 tahun dan 3 tahun penjara 1979 Kenapa Merkuri berbahaya? Merkuri bersifat neutrotoksin dan masuk ke ekosistem akuatik
Merkuri mempunyai afinitas
terhadap lipid dalam tubuh Pada lingkungan akuatik, organism sehingga merkuri merkuri mudah membentuk cenderung lebih terakumulasi senyawaan kompleks sehingga dan terbiomagnefikasi mempunyai mobilitas yang dibandingkan bentuk logam tinggi berat lainnya
merkuri dapat dimetilasi oleh
bakteri membentuk senyawaan organomerkuri yang mempunyai toksisitas lebih besar dibandingkan dengan bentuk anorganik KASUS TUMPAHAN MINYAK KAPAL TANKER EXXON VALDES Pendahuluan • Tumpahan minyak Exxon Valdez adalah bencana buatan manusia yang terjadi ketika Exxon Valdez, kapal tanker minyak yang dimiliki oleh Perusahaan Pengiriman Exxon, menumpahkan 11 juta galon minyak mentah ke perairan di Alaska pada 24 Maret 1989. • Itu adalah tumpahan minyak terburuk di Sejarah AS • Minyak licin Exxon Valdez meliputi 1.300 mil dari garis pantai dan menewaskan ratusan ribu burung laut, berang-berang, anjing laut dan paus. Hampir 30 tahun kemudian, kantong minyak mentah tetap ada di beberapa lokasi. Prilaku Minyak di Laut Dampak yang Ditimbulkan 1. Kerusakan ekosistem / kehidupan di pantai (satwa dan biota laut sekitar pantai) Dari hasil penelitian perkiraan tingkat kematian satwa laut setelah kejadian tersebut adalah sebagai berikut : a. anjing laut 1000 -2800 ekor b. mamalia laut lainnya 302 ekor c. burung laut 250.000 ekor 2. Besarnya biaya yang harus di keluarkan untuk penanggulangan/pembersihan minyak di perairandan pesisir pantai. 3. Waktu dan biaya yang tidak sedikit untuk pemulihan kerusakan yang terjadi, baik kondisi fisik pantai, ekosisten pantai, terumbu karang dan biota laut lainnya. Upaya Penanggulangan • Lebih dari 11.000 personel dan 1.400 kapal dan 85 aircraft terlibat dalam pembersihan. • Pembersihan pantai dimulai pada april 1989 dan dilanjutkan sampai semptember 1989 (selama enam bulan) untuk penanggulangan tahun pertama. • Upaya penanggulangan dilanjutkan pada 1990 dan 1991 dengan pembersihan di musim panas, dan pemantauan pantai secara terbatas dilakukan pada musim dingin. • Pemantauan penyebaran dan dampak tumpahan minyak masih dilakukan oleh pemerintah Amerika Serikat dan Alaska. Biaya Penanggulangan Kehilangan pendapatan dari pariwisata dan tangkapan ikan • Tahun 1989 sebesar $580 million dollars (Rp. 5.220.000.000.000,-) • Tahun 1990 sebesar $50.5 million dollars (Rp. 454.500.000.000,-) 2. Penghitungan valuasi ekonomi dengan metode WTP (willingness to pay) akibat kerusakan dan penurunan kualitas lingkungan sebesar $7.2 billion dollars (Rp.64.800.000.000.000,-) 3. Biaya relokasi, penggantian dan rehabilitasi satwa (burung dan mamalia) yang ada sebesar $20,000, $300,000 dollars setiap mamalia laut (anjing laut dan singa laut), $125 - $500 dollars setiap binatang sekitar pantai (beruang, berang2, kijang dan rusa), dan $170 - $6,000 dollars untuk setiap burung laut dan elang (Sumber data :The Encyclopedia of earth, dengan kurs dollar=Rp.9000,00) Terima Kasih