S2 PENDIDIKAN MATEMATIKA
ax + by = c a1x + b1y = c1
atau
px + qy = r a2x + b2y = c2
Dengan a, b, c, p, q dan r atau a1, b1, c1, a2, b2 dan c2 merupakan bilangan-bilangan real.
Dari bentuk umum di atas, apabila c1 = c2 = 0 maka sistem persamaan linier dua variabel
itu dikatakan homogen. Sedangkan apabila c1 ≠ 0 atau c2 ≠ 0 maka sistem persamaan linier
dua variabel itu dikatakan tak homogen.
Lawan dari perbandingan senilai adalah perbandingan berbalik nilai. Jika ada
korespondensisi satu-satu antara dua kelompok dimana perbandingan nilai 2 elemen yang
bersesuaian di kelompok kedua berbalik dengan nilai perbandingan pada kelompok
pertama.
Rumus perbandingan berbalik nilai bisa dituliskan:
f. Vektor
Jawab:
Pengertian Vektor Matematika itu sendiri ialah Segmen Garis Berarah yg memiliki
Besaran dan untuk Besaran Vektor merupakan Besaran yang memiliki Nilai dan memiliki
Arah, untuk Contoh Vektor bisa terdapat didalam Kecepatan, Gaya, Percepatan, Momen,
Berat dan lain lain. Sedangkan Skalar Vektor ialah Suatu Besaran yg tak mempunyai Arah
misalnya ada di dalam Panjang, Luas, Suhu, Jarak dan lain lain.
Rumus Panjang Vektor Matematika
Rumus Penjumlahan dan Pengurangan Vektor Matematika
g. Logika
Jawab:
Dalam logika matematika, kita belajar untuk mementukan nilai dari suatu pernyataan, baik
bernilai benar atau salah. Pernyataan sendiri terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:
1. Pernyataan tertutup (kalimat tertutup)
Pernyataan tertutup atau kalimat tertutup adalah suatu pernyataan yang sudah memiliki
nilai benar atau salah.
2. Pernyataan terbuka (kalimat terbuka)
Pernyataan terbuka atau kalimat terbuka adalah suatu pernyataan yang belum dapat
ditentukan nilai kebenarannya karena adanya suatu perubah atau variabel
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa sifat dari konjungsi adalah bernilai benar jika kedua
pernyataan penyusun dari peryataan majemuk keduanya bernilai benar.
Tabel Kebenaran Disjungsi
Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa sifat dari disjungsi adalah bernilai salah jika kedua
pernyataan penyusun dari peryataan majemuk keduanya bernilai salah.
Tabel Kebenaran Implikasi
Pada sifat implikasi ini, , p disebut sebagai hipotesa dan q sebagai konklusi. Pada
implikasi ini akan bernilai salah ketika konklusi salah dan hipotesa benar.
Tabel Kebenaran Biimplikasi
Pada sifat biimplikasi, penyataan majemuk akan bernilai benar jika kedua pernyataan
penyusunnya bernilai sama, keduanya benar atau keduanya salah.
Tautologi dan Kontradiksi
Tautologi adalah pernyataan majemuk yang selalu benar untuk semua kemungkinan yang ada
dan kontradiksi adalah kebalikannya, yaitu pernyataan majemuk yang bernilai salah untuk semua
kemungkinan yang ada.
Bentuk Ekuivalen Pernyataan Majemuk
Pernyataan majemuk yang memiliki nilai sama untuk semau kemungkinannya dikatakan
ekuivalen. Notasi ekuivalen dalam logika matematika adalah “ “.
Bentuk-bentuk pernyataan yang saling ekuivalen adalah:
f. Logika
PendekatanInteraktif ( pendekatan pertanyaan anak )
Pendekatan ini memberi kesempata pada siswa uuntuk mengajukan pertanyaan untuk kemudian
melakukan penyelidikan yang berkaitan dengan pertanyaan yang mereka ajukan ( Faire &
Cosgrove, 1988 dalam Herlen W, 1996 ). Pertanyaan yang diiajukn siswa sangat bervariasi
sehingga guru perlu melakukan llangkah – langkah mengumpulkan, memilih, dan mengubah
pertanyaan tersebut menjadi suatu kegiatan yng spesifik.
MetodePenugasan
Metode ini berarti guru memberi tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar. Metode
ini dapat mengembangkan kemandirian siswa, meransang untuk belajar lebih banyak, membina
disiplin dan tanggung jawab siswa, dan membina kebiasaan mencari dan mengolah sendiri
informasi. Tetapi dlam metode ini sulit mengawasi mengenai kemungkinan siswa tidak bekerja
secara mandiri.