Anda di halaman 1dari 11

Post Conference Skenario Komunikasi S-B-A-R

Percakapan antara perawat jaga pagi dengan perawa jaga siang atau
saat pertukaran shif diruang Cempaka RSUD NGUDI WALUYO pada pasien
Gagal Ginjal kronis.

PASIEN 1 (GAGAL GINJAL KRONIK)

Situation

Perawat Haryanti : Selamat siang

Perawat Fitriya : Selamat siang

Perawat Haryanti : Saya perawat Sari yang berjaga pagi, saya akan melakukan
pergantian shif pada perawaFitriya (nama perawat).
Apakah bisa saya mulai?

Perawat Fitriya : Iya, bisa

Perawat Haryanti :

Pasien yang berada diruang VIP 2

Nama pasien : Tn. B

Umur : 40 tahun

Dx medis : Gagal ginjal kronik

Jenis kelamin : Laki-laki

No RM : 0128445

Dokter P.J : dr.Hastanto,SpPD

Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien

1. Gangguan keseimbangan cairan dalam tubuh dan elektrolit lebih.


2. Perubahan kebutuhan nutrisi berkurang.
3. Intoleransi aktifitas
Perawat Fitriya : Iya (sambil mencatat permasalahan)

Background

Pasien bedrest total, urine 50cc/24 jam, balance cairan 1000cc/24 jam.

Mual tetap ada selama dirawat, ureum 300mg/dl.

Pasien program HD 2 kali seminggu senin dan kamis

Dokter sudah menjelaskan gagal ginjal kronis.

Diet: rendah protein 1 gr

Assesment

Perawat Haryanti : Keluhan ; nyeri pinggang sebelah kanan, pasien bedrest


total, pusing, mual tetapi tidak muntah. Pasien program
HD 2x seminggu Senin dan Kamis, sudah dilakukan HD
selama 3 bulan. TD : 150/90 mmHg, Nadi: 89 x/menit,
suhu = 38oC, RR=24/menit. Terpasang infus NaCl 20
tetes/menit, Pasien sudah terpasang katerter, pasien diet :
rendah protein 1 gram

Perawat Fitriya : Bagaimana hasil laboratoriumnya ?

Perawat Haryanti : Hasil laboratoriumnya masih menunggu,karena baru


diambil tadi sekitar pukul 11.30 wib, dan hasil labnya
keluar sekitar pukul 15.00 wib.

Perawat Fitriya: Baik

Recomendation

Perawat Haryanti :

Observation :

1. Monitor KU dan TTV


2. Monitor asupan cairan/balance cairan
Nursing treatment :

1. Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan dasar pasien.


2. Jaga aseptic dan antiseptic setiap melakukan tindakan.

Education :

1. edukasi mengenai tanda dan gejala kelainan ginjal yang


timbul pada pasien

Colaboration :

1. kolaborasikan dengan tim medis lain kesehatan lain

Tindakan yang harus dilakukan selama perawatan yaitu:

Perawat Fitriya : Baiklah. (sambil mencatat recomendasi yang disampaikan)

Perawat Haryanti: Bagaimana ada yang perlu ditanyakan?

Perawat Fitriya : Tidak. semuanya sudah jelas, Terimakasih

Perawat Haryanti : Terimakasih kembali dan selamat bekerja

PASIEN 2 (HIPERTENSI)
Percakapan antara perawat jaga pagi dengan perawat jaga siang atau saat
pertukaran shif diruang Cempaka RSUD NGUDI WALUYO pada pasien
Hipertensi.

Situation
Perawat Laela : Selamat siang
Perawat Surya : Selamat siang
Perawat Laela : Saya perawat Laela yang berjaga pagi,saya akan melakukan
pergantian shif pada perawaFitriya (nama perawat).
Apakah bisa saya mulai?
Perawat Surya : Iya, bisa
Perawat Laela : Pasien yang berada diruang VIP 2 adalah Tn.N umur 40
tahun, baru masuk tadi pagi pukul 10.45 wib, 10 April 2017.
DPJP:dr.Hastanto,SpPD dengan diagnosa medis :
Hipertensi.
Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien
1. Nyeri akut berhubungan dengan peningkatan tekana vaskuler
selebral.
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan umum.
3. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi.
Perawat Surya : Iya (sambil mencatat permasalahan).

Background
a. Kesadaran pasien compos mentis TD= 160/110mmHg, Nadi=90x/menit,
RR= 22x/menit, Suhu= 360C.
b. Pasien tidak memiliki riwayat hipertensi sebelumnya.
c. Dokter sudah menjelaskan mengenai hipertensi
d. Diet: rendah garam.

Assesment
Perawat Laela : Keluhan nyeri, kepala terasa berat, leher bagian belakang
terasa tegang dan kaku. TD: 160/100mmHg,
Nadi=90x/menit, RR= 22x/menit, Suhu= 360C, Terpasang
infus RL 20 tetes/menit, pasien diet : rendah garam.
Perawat Surya : Bagaimana hasil laboratoriumnya ?
Perawat Laela : Hasil laboratoriumnya masih menunggu,karena baru diambil
tadi sekitar pukul 11.30 wib, dan hasil labnya keluar sekitar
pukul 15.00wib.
PerawaSurya : Baik

Recomendation
PerawaLaela : Tindakan yang harus dilakukan selama perawatan yaitu:
Observasi :
1. Monitor KU dan TTV
2. Monitor asupan kebutuhan pasien
Nursing treatment :
1. Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan dasar pasien.
2. Jaga aseptic dan antiseptic setiap melakukan tindakan.
3. Jaga aseptic dan antiseptic setiap melakukan tindakan.
Education : berikan pendidikan kesehatan tentang hipertensi
Colaboration : Lanjutkan terapi sesuai adfis dari dokter

Perawat Surya : Baiklah. (sambil mencatat recomendasi yang disampaikan)


Perawat Laela : Bagaimana ada yang perlu ditanyakan?
Perawat Surya : Tidak. semuanya sudah jelas, Terimakasih
Perawat Laela : Terimakasih kembali dan selamat bekerja

PASIEN 3 (ANEMIA)

Percakapan antara perawat jaga pagi dengan perawa jaga siang atau saat
pertukaran shif diruang Cempaka RSUD NGUDI WALUYO pada pasien
Anemia.

Situation

Nama : Tn.A umur 35 thn, tanggal masuk 14 september 2017

Masalah keperawatan

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan kegagalan


untuk mencerna, absorbs makanan

Background

Perawat Nunung : Selamat siang

Perawat Florentina : Selamat siang

Perawat Nunung : Saya perawat retno yang berjaga pagi,saya akan


melakukan pergantian shif pada perawaFitriya (nama
perawat). Apakah bisa saya mulai?

Perawat Florentina : Iya, bisa

Perawat Nunung : Pasien yang berada diruang VIP 2 adalah Tn.A umur 40
tahun, baru masuk tadi pagi pukul 10.45 wib, 14
September 2017. DPJP:dr.Hastanto,SpPD dengan
diagnosa medis : Anemia

Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien

1. Perubahan kebutuhan nutrisi berkurang.


2. Intoleransi aktifitas

Perawat Florentina : Iya (sambil mencatat permasalahan)

Background

a. Pasien bedrest
b. Mual tetap ada selama dirawat.
c. Dokter sudah menjelaskan tentang Anemia.

Assesment

Perawat Nunung : Keluhan ; nyeri di abdomen dan kepala,pasien bedrest


total,pusing,mual tetapi tidak muntah.. TD : 100/70
mmHg, Nadi: 89x/menit, suhu = 38oC,RR=24/menit.
Terpasang infus NaCl 20 tetes/menit

Perawat Florentina : Bagaimana hasil laboratoriumnya ?

Perawat Nunung : Hasil laboratoriumnya masih menunggu,karena baru


diambil tadi sekitar pukul 11.30 wib, dan hasil labnya
keluar sekitar pukul 15.00wib.

Perawat Florentina : Baik

Recomendation

Perawat Nunung Tindakan yang harus dilakukan selama perawatan yaitu:

1. Monitor KU dan TTV


2. Kaji riwayat nutrisi
3. Monitor asupan cairan/balance cairan
4. Lanjutkan terapi sesuai advis dari dokter
5. Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan dasar pasien.
6. Jaga aseptic dan antiseptic setiap melakukan tindakan.i
7. Kolaborasi pada ahli gizi

Perawat Florentina : Baiklah. (sambil mencatat recomendasi yang


disampaikan)

Perawat Nunung : Bagaimana ada yang perlu ditanyakan?

Perawat Florentina : Tidak. semuanya sudah jelas, Terimakasih

Perawat Nunung : Terimakasih kembali dan saya kembalikan ke katim

PASIEN 4 (SINDROME NEVROTIK)

Percakapan antara perawat jaga pagi dengan perawaFitriya jaga siang atau saat
pertukaran shif diruang Cempaka RSUD NGUDI WALUYO pada pasien
Gagal Ginjal kronis.

Situation

Nama : Tn. A

Umur : 45 thn,

Tanggal masuk : 7 september 2017 sudah 3 hari perawatan.

DPJP : Dr.Rianto, SpPD, Diagnosa Medis : Sindrome Nevrotik

Masalah Keperawatan :

1. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan akumulasi cairan di dalam


jaringan.
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
kehilangan nafsu makan (anoreksia).

Perwat Hamnil : Selamat siang

Perawat Retno : Selamat siang


Perawat Hamnil : Saya perawat Sari yang berjaga pagi,saya akan melakukan
pergantian shif pada perawaFitriya (nama perawat).
Apakah bisa saya mulai?

Perawat Retno : Iya, bisa

Perawat Hamnil : Pasien yang berada diruang VIP 2 adalah Tn.B umur 40
tahun, baru masuk tadi pagi pukul 10.45 wib, 10 April
2017. DPJP:dr.Hastanto,SpPD dengan diagnosa medis :
Gagal Ginjal kronis

Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien

1. Gangguan keseimbangan cairan dalam tubuh dan elektrolit lebih.


2. Perubahan kebutuhan nutrisi berkurang.
3. Intoleransi aktivitas

Perawat Retno : Iya (sambil mencatat permasalahan)

Background

1. Pasien dengan prekuensi pernafasan 15-32 X/mnt, efusi pleura karena


distensi Abdomen.
2. sistem pernafasan dalam batas normal.
3. Sistem pencernaan , diare nafsu makan menurun, anoreksia ,
hepatomegali , nyeri daerah perut, malnutrisi berat.
4. Dokter sudah menjelaskan Sindrome Nevrotik

Assesment

Perawat Hamnil : Keluhan : klien mengeluh edema, klien mengeluh kurang


nafsu makan, klien tampak cemas dan klien tampak
pucat. Dengan TD:100/60mmHg, Nadi: 70x/menit,
suhu =37oC,RR=24/menit. Terpasang infus NaCl 20
tetes/menit, pasien sudah terpasang infus.

Perawat Retno : Bagaimana hasil laboratoriumnya ?


Perawat Hamnil : Hasil laboratoriumnya masih menunggu,karena baru
diambil tadi sekitar pukul 11.30 wib, dan hasil labnya
keluar sekitar pukul 15.00wib.

Perawat Retno : Baik

Recomendation

Perawat Hamnil : Tindakan yang harus dilakukan selama perawatan yaitu:

1. Monitor KU dan TTV


2. Monitor asupan cairan/balance cairan
3. Lanjutkan terapi sesuai adfis dari dokter
4. Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan dasar
pasien.
5. Jaga aseptic dan antiseptic setiap melakukan
tindakan.

Perawat Retno : Baiklah. (sambil mencatat recomendasi yang disampaikan)

Perawat Hamnil : Bagaimana ada yang perlu ditanyakan?

Perawat Retno : Tidak. semuanya sudah jelas, Terimakasih

Perawat Hamnil : Terimakasih kembali dan selamat bekerja

PASIEN 5 (DIABETES MELLITUS)

Percakapan antara perawat jaga pagi dengan perawat jaga siang atau saat
pertukaran shif diruang Cempaka RSUD NGUDI WALUYO pada pasien
Diabetes Mellitus.

Situation

Perwat Iwan : Selamat siang

Perawat Dede : Selamat siang


Perawat Iwan : Saya perawat Iwan yang berjaga pagi, saya akan melakukan
pergantian shif pada perawat Dede. Apakah bisa saya mulai?

Perawat Dede : Iya, bisa

Perawat Iwan : Pasien yang berada diruang VIP 2 adalah Tn.S umur 25
tahun.

Masalah keperawatan yang terjadi pada pasien

1. Defisit cairan berhubungan dengan gejala poliuri dan


dehidrasi
2. Gangguan nutrisi berhubungan dengan gangguan
keseimbangan makanan dan aktifitas jasmani
3. Kurangnya pengetahuan keluarga berhubungan dengan
tentang merawat keluarga yang

Perawat Dede : Iya (sambil mencatat permasalahan)

Background

urine 50cc/24 jam, balance cairan 1200cc/24 jam.

Diet: rendah gula

Assesment

Perawat Iwan : Keluhan : nyeri pada luka ulkus grade 2 ditumit kaki kiri
skala 5-6, pasien bedrest total, perawatan luka. TD : 160/100
x
mmHg, Nadi: 89 /menit, suhu 38oC, RR=20x/menit.
Terpasang infus NaCl 20 tetes/menit, pasien diet : rendah
protein 1 gram

Perawat Dede : Baik

Recomendation

Perawat Iwan : Tindakan yang harus dilakukan selama perawatan yaitu:

Observasi
1. Monitor KU dan TTV
2. Monitor asupan cairan/balance cairan
3. Lanjutkan terapi sesuai adfis dari dokter
4. Bantu pasien dalam memenuhi kebutuhan dasar pasien.
5. Berikan pendidikan kesehatan kepada keluarga tentang perawatan
diabetes mellitus

Perawat Dede : Baiklah. (sambil mencatat recomendasi yang disampaikan)

Perawat Iwan : Bagaimana ada yang perlu ditanyakan lagi terkait program
untuk pasien?

Perawat Dede : Tidak. semuanya sudah jelas, Terimakasih

Perawat Iwan : Saya kembalikan ke katim

Anda mungkin juga menyukai