Anda di halaman 1dari 21

Pengenalan ISO

22000
Food Safety Management System
Apa itu ISO?
 The International Organization for
Standardization (ISO) yang membuat
beberapa macam standar.
 ISO terdiri dari lembaga standarisasi dari is
154 negara.
 Negara anggota bekerja bersama untuk
mengembangkan dan menyetujui standar yang
telah ditetapkan
Apa itu ISO 22000?
 Sistem Manajemen Keselamatan Pangan
yang menggunakan pendekatan
manajemen sistem dan persyaratan
HACCP
 Tujuannya adalah untuk menyediakan
satu standar yang dikenal secara
internasional untuk sistem manajemen
keselamatan pangan yang dapat
diterapkan dalam produk pangan
Bagaimana organisasi
teregistrasi ISO 22000?
 Anda harus memutuskan jika tujuan
anda memenuhi persyaratan ISO
22000
 Implementasi sistemnya dan gunakan
serta terapkan audit internal untuk
menguji kesesuaian
 Atau bila ingin mendapatkan
sertifikat ISO 22000-
 Badan sertifikasi akan mengaudit
sistem yang ada dan memberikan
sertifikat
Cara Implementasi
Implementasi ISO 22000
 Organisasi harus membangun rencana
implementasi yang mencakup:
 Pengenalan isi standar
 Perbandingan antara sistem yang ada dengan
persyaratan ISO 22000 (gap analysis)
 Jadwal tahapan implementasi berdasarkan gap
analysis
 Jadwal untuk menjalankan Sistem Manajemen
keamanan Pangan, mengumpulkan bukti dan
membuat perbaikan sebelum audit registrasi.
Langkah Implementasi
 Bentuk Tim FSMS
 Tim ini akan merancang dan mengembangkan FSMS dan
berperan aktif dalam sistem manajemen berkelanjutan.
 Bentuk tim manajemen
 Tim ini akan aktif pada perancangan dan pengembangan
sistem serta penerapannya dalam kegiatan sehari-hari.
Langkah Implementasi :
 Tim Manajemen akan bertindak sebagai
tim inti , membagi tanggung jawab,
menyediakan sumber daya dan
mengkoordinasikan kegiatan.
 Tim Manajemen dapat membuat tim kerja
yang bekerja pada proses khusus yang
dibutuhkan dalam dokumentasi FSMS.
Langkah Implementasi :
 Tiap tim kerja akan mengevaluasi proses
yang ada dan persyaratan yang
diperlukan.
 Proses baru atau yang dimodifikasi akan
dibuat, didokumentasikan dan dikirim ke tim
manajemen untuk di review dan disetujui.
Langkah Implementasi
 Setelah tim kerja merancang dan
mendokumentasikan proses. Latih seluruh
karyawan yang terlibat dalam proses
untuk melaksanakan proses tersebut
 Bila semua proses telah dijalankan,
lakukan internal audit dan tinjauan
manajemen.
Langkah Implementasi
 Gunakan informasi dari internal audit dan
management review untuk melakukan
improvement FSMS. Terapkan sistem
dalam kurun waktu tertentu guna
mengumpulkan bukti untuk audit
sertifikasi.
 Pastikan semua karyawan telah di training
ISO 22000
 Lakukan audit sertifikasi.
Gambaran Umum
Persyaratan
ISO 22000
Persyaratan:
Umum
 Organisasi harus membangun
sistem yang efektif dan dapat
memenuhi persyaratan standar,
dokumentasi, implementasi dan
pemeliharaan sistem.
 Sistem harus di evaluasi dan
diperbaharui.
Peryaratan:
Manajemen
 Management harus terlibat dan berkomitmen
pada FSMS. Manajemen membuat kebijakan
Keamanan Pangan dan harus dikomunikasikan
dan diimplementasikan.
 Top Management harus terlibat dalam desain dan
implementasi FSMS.
 Setelah implementasi, manajemen akan
melaksanakan tinjauan manajemen untuk
memastikan keefektifan sistem.
Persyaratan :
Sumber Daya
 FSMS harus menjelaskan sumberdaya
manusia dan fisik yang dibutuhkan untuk
membuat produk yang aman.
 Selama pengembangan sistem, organisasi
akan mengidentifikasikan kompetensi
personil, training yang dibutuhkan serta
lingkungan kerja dan infrastruktur yang
dibutuhkan
persyaratan:
Pembuatan produk
 Organisasi harus merencanakan semua
proses yang berkaitan dengan pembuatan
produk untuk menjamin keamanan
produk.
 Program pendahuluan harus ditetapkan,
diimplementasikan dan dievaluasi terus
menerus.
Persyaratan :
Pembuatan produk
 Tetapkan dan dokumentasikan sistem
untuk :
 Pengumpulan informasi awal analisis bahaya
 Lakukan analisa bahaya
 Tetapkan Rencana HACCP
 Laksanakan aktifitas verifikasi
 Telusuri produk, material dan distribusi produk
Persyaratan:
Produk Tidak Sesuai
 Tetapkan - dokumentasi sistem untuk
pengendalian semua produk tidak sesuai
 Saat Titik Kendali Kritis terlampaui, produk
berpotensi tidak aman harus diidentifikasi, di
periksa, di kendalikan dan dipisahkan. Dibuat
prosedur pemisahan produk cacat untuk
memastikan tindakan dapat cepat dilakukan.
 Identifikasi tindakan perbaikan dan
pencegahan yang diperlukan untuk
menghilangkan ketidaksesuaian dan
penyebabnya.
Persyaratan :
Validasi
 Tetapkan dan dokumentasikan proses
untuk validasi control measure sebelum di
implementasikan.
 Pastikan semua pengukuran dan alat ukur
serta metodenya mampu menghasilkan
akurasi yang diinginkan.
Persyaratan:
Verifikasi
 Tetapkan dan dokumentasikan proses
internal audit. Training auditors, dan
rencanakan internal audit untuk
memastikan FSMS berjalan efektif dan
selalu diperbaharui.
 Implementasikan proses evaluasi serta
analisa hasil verifikasi dan tindakan yang
diperlukan.
Persyaratan:
Perbaikan
 Lakukan perbaikan berkelanjutan untuk
FSMS dengan menggunakan:
 Management review/tinjauan manajemen
 Internal audits
 Tindakan Perbaikan
 Hasil verifikasi
 Hasil validasi
 Perbaharui FSMS

Anda mungkin juga menyukai