Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

Adnyana IME. 1986. Pengelolaan Sampah. Bali : Pusat Penerbitan Akademi


Penelitian Kesehatan Teknologi Sanitasi Denpasar.

Auliya R. 2014. Hubungan antara Strata PHBS Tatanan Rumah Tangga dan
Sanitasi Rumah dengan Kejadian Leptospirosis. Unnes Journal of Public
Health.

Arumsari W., Sutingningsi D., Hestiningsih R. 2012. Analisis Faktor Lingkungan


Abiotik yang Mempengaruhi Keberadaan Leptospirosis pada Tikus di
Kelurahan Sambiroto, Tembalang, Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat
Volume 1, Nomor 2, halaman 514-524.

Bell J., Palmer S dan Payne J. 1995. Zoonosis. Jakarta: EGC.

Depkes RI. 2002. Profil Kesehatan Indonesia 2001. Jakarta: Depkes RI.

Dinas Kesehatan Jawa Tengah. 2014. Buku Saku Kesehatan. Semarang: Dinas
Kesehatan Jawa Tengah.

Hadiwiyoto S. 1983. Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Jakarta: Yayasan


Idayu.

Handayani F. 2014. Hubungan antara Faktor Perilaku dan Lingkungan dengan


Kejadian Leptospirosis di Kabupaten Klaten. [Skripsi]. Surakarta: FIK
UMS.

Indan E. 2000. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung : PT Citra Aditya Bakti.

Kasjono H.S. 2012. Penyehatan Pemukiman. Yogyakarta : Gosyen Publishing.

Kemenkes RI. 2015. Data dan Informasi tahun 2014. Jakarta: Kemenkes RI.

Ketaren, H.S. 2009. Karakteristik Lingkungan Rumah Penderita Penyakit


Leptospirosis pada Beberapa Kabupaten/Kota di Propinsi NAD Tahun
2007. [Skripsi]. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Mayasari, A.D. 2013. Hubungan antara Sanitasi Rumah Warga dengan Jumlah
Tikus dan Kepadatan Pinjal di Desa Selo Boyolali. [Skripsi]. Surakarta: FIK
UMS.

Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Noor, N.N. 2008. Epidemiologi. Jakarta : Rineka Cipta.


Nugrahaeni. 2012. Konsep Dasar Epidemiologi. Jakarta : EGC.

Okatini, M., Purwana, R dan Djaja, I.M.D. 2007. Hubungan Faktor Lingkungan
dan Karakteristik Individu terhadap Kejadian Penyakit Leptospirosis di
Jakarta, 2003-2005. Makara Kesehatan. vol 11 no 1 Juni 2007: 17-24.

Ramadhani, T.,Yunianto.,B. 2010. Karakteristik Individu Dan Kondisi


Lingkungan Pemukiman di Daerah Endemis Leptospirosis Di Kota
Semarang. Aspirator Vol. 2 No. 2 Tahun 2010 : 66 -76.

Rusmini. 2011. Bahaya Leptospirosis. Yogyakarta : Gosyen Publishing.

Soedarto. 2003. Zoonosis Kedokteran. Surabaya : Airlangga University Press.

Soedarto. 2012. Penyakit Zoonosis Manusia ditularkan oleh Hewan. Jakarta: CV


Sagung Seto.

Suratman. 2006. Analisis Faktor Risiko Lingkungan dan Perilaku yang


Berpengaruh terhadap Kejadian Leptospirosis Berat di Kota Semarang.
[Thesis]. Semarang : UNDIP.

Suyono dan Budiman. 2010. Ilmu Kesehatan Masyarakat dalam Konteks


Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC.

WHO. 2013. Annual Epidemiological Report Reporting on 2011 Seurveillance


Data and 2012 Epidemic Intelligence Data. Eropa: ECDC.

Widoyono. 2008. Penyakit Tropis Epidemiologi Penularan Pencegahan dan


Pemberantasannya. Jakarta : Erlangga.

Anda mungkin juga menyukai