Anda di halaman 1dari 3

1.

Tensimeter jarum
2. Termometer

3. sesuai kebutuhan (Alat Spooling, Air hangat)


4. Petugas membersihkan/merapikan/mensterilkan alat dan bahan yang sudah
dipakai dan mengembalikan ketempat semula.
5. Pasien dengan kasus Gawat Darurat harus melampirkan dan
memperlihatkan persyaratan untuk berobat masing-masing :
6. Pasien Jamkesda harus melampirkan Akhirnya saran dan terima dari petugas
pagi ke petugas sore, petugas sore ke petugas malam, dan dari petugas
malam ke petugas Pagi).
7. Pasien datang sendiri (diantar Keluarga) atau rujukan dari poli ke UGD
8. Pasien Sore, malam atau pagi hari libur harus melali UGD (rawat jalan dan
rawat Inap.
9. Petugas melayani dan memberi tindakan UGD pada pasien sesuai dengan
kebutuhan :
10. Tindakan steril (Rawat luka, Hecting, GV, Pasang Infus, dll) harus
menggunakan alat dan bahan steril (Kasa, Hanskun, Alat)
11. Tindakan on steril (Spooling telinga, dll) cukup menggunakan alat dan bahan
koreksi demi perbaikan buku Panduan ini sangat kami harapkan.

Oksimetri

NSAJ

Sungkup Ambubag dewasa, anak, & neonatus

Pertimbangkan resiko dan keuntungan dilakukannya transfer


Jika resikonya lebih besar, sebaiknya jangan melakukan transfer
Dalam transfer pasien, diperlukan personel yang terlatih dan kompeten,
peralatan dan kendaraan khusus
Pengambil keputusan harus Awali dengan pengambilan keputusan untuk
melakukan transfer, kemudian lakukan stabilisasi pre-transfer dan
manajemen transfer
1. Pengambilan keputusan untuk melakukan transfer harus dipertimbangkan dengan
matang pertimbangan Mandrin

Stetoskop ABN

Cairan infus : RL 1 flabot

Oksigen Tabung Kecil 2 liter

Laringoskop dewasa & anak

Endotrakealtube resiko dan keuntungan dilakukannya transfer


Pertimbangkan resiko dan keuntungan dilakukannya transfer
Jika resikonya lebih besar, sebaiknya jangan melakukan transfer
Dalam transfer pasien, diperlukan personel yang terlatih dan kompeten,
peralatan dan kendaraan khusus
Pengambil keputusan harus Awali dengan pengambilan keputusan untuk
melakukan transfer, kemudian lakukan stabilisasi pre-transfer dan
manajemen transfer
2. Pengambilan keputusan untuk melakukan transfer harus dipertimbangkan dengan
matang pertimbangan Mandrin
3. Selang Suction
4. Selang O2
5. Mayo (No. 1 – 2 – 3 – 4 -5)
6. Plester
7. Masker APD

Tensimeter jarum

8. Oksimetri
9. NSAJ
10. Sungkup Ambubag dewasa, anak, & neonatus
11. Stetoskop ABN
12. Cairan infus : RL 1 flabot
13. Oksigen Tabung Kecil 2 liter
14. Laringoskop dewasa & anak
15. Endotrakealtube dewasa & anak
(No. 3 – 3,5 – 4 – 4,5 – 5 – 5,5 – 6 – 6,5 – 7)

5151022

55

113221

A. Pengertian Elektrokardiogram

Elektrokardiogram merupakan alat diagnostik yang di gunakan untuk merekam aktifitas listrik
jantung.

DAFTAR ISI TAS CODE BLUE

16. Penlight / senter


17. Obat – obatan emergency :
- Epinefrin
- Sulfas Atropin
18. Ambubag dewasa & anak
19. Infus transfusi set
20. Abbocath No. 18 – 20 – 22 – 24
21. Tourniket
22. Spoit 1cc – 3cc – 5cc- 10cc
23. Nasal kanul, Masker, NRM
- Amiodaron

Diazepam supp & ampul B. Tujuan Pemasangan EKG

Pemsangan EKG di lakukan untuk mengetahui :

1. Mengetahui kelainan irama jantung pasien

2. Mengetahui kelainan Miokardium

3. Mengetahui Efek penggunaan obat jantung

4. Mengetahui terjadinya gangguan elektrolit pada pasien

5. Mengetahui infeksi lapisan jantung

-
24. Alat cek GDS & stik GDS
25. D40% 2 flush
26. Elektroda
27. Gel
28. Hepafix
29. Alkoholpad
30. Bordir logo RSI PKU MUHAMMADIYAH TEGAL & code blue 118

Anda mungkin juga menyukai