Anda di halaman 1dari 4

Hiasan Kristik

Hiasan kristik adalah hiasan dengan tusuk silang yang menggunakan beberapa warna
benag hias dengan kombinasi yang harmonis. Hiasan kristik ini yang diselesaikan dengan tusuk
silang hanya motifnya saja, bidang diluar motif sama sekali tidak dikerjakan.

Hiasan Asisi

Hiasan asisi merupakan perpaduan antara tusuk silang dengan tusuk holbin. Ciri khas dari
hiasan asisi ialah pada batas motif yang dikerjakan dengan tusuk holbin. Warna yang
dipergunakan hanya dua warna yang merupakan kombinasi analogus yaitu warna tua dan warna
muda dari satu warna.

Teknik Sulaman Fantasi

Sulaman fantasi adalah sulaman yang mempergunakan bermacam-macam tusuk hias,


kurang lebih 3 tusuk hias dan tiga warna benang. Pada Teknik ini banyak menggunakan tusuk
yang berat dan rapat seperti tusuk pipih, tususk flannel, tususk kretan, tususk Rumania dan
sebagianya, disamping tusuk-tususk hias yang ringan ( disesuaikan dengan bahannya)

Teknik Sulaman Perancis

Sulaman perancis merupakan sulaman yang timbul ( realif) karena motif-motifnya diisi
dengan tususk-tusuk hias sehingga bentuknya cembung. Benang yang digunakan berwarna
dengan kombinasi yang sesuai, atau hanya memakai satu warna saja, tetapi pinggirannya
diselesaikan dengan benang emas atau benang perak. Bentuk sulaman perancis tidaklah terlalu
besar.

Teknik Sulaman Arab

Sulaman arab merupakan sulaman yang tususk-tususk mendatar yaitu tusuk pipih. Diatas
tususk pipih diberikan rentangan benang yang bersilang dengan warna benang yang sama
ataupun berbeda. Tempat benang bersilang diikat dengan tusuk silang atau tusuk jelujur dengan
warna benang berbeda. Sulaman ini jarang dikerjakan secara keseluruhan hanya bagian-bagian
tertentu misalnya bagian tengah motif bunga.
Teknik Sulaman Aplikasi

Aplikasi adalah Teknik menghias kain menggunakan potongan kain yang dilekatkan pada
kain utama dengan menggunakan tususk hias. Tusuk hias yang digunakan umumnya tususk
festoon dan tususk pipih. Bahan yang digunakan bisa apa saja serta ,menggunakan beberapa
warna yang serasi.

Cara mengerjakan :

1. Motif digambar pada kain yang akan dihias


2. Motif digambar pada kain pelekat yang bentuknya sama
3. Kain pelekat digunting dan ditempelkan pada bagian baik kain yang dihias dengan dilem
atau dijelujur, arah serat jkain harus sama.
4. Motif kain yang telah ditempelkan tepinya diselesaikan dengan tusuk festoon yang rapat,
kepala festoon menghadap keluar, bagian tengahnya adakalanya dihias dengan tusuk
yang lalin.
5. Motif-motif berupa garis bisa dikerjakan dengan tusuk rantai atau batang.

Teknik Merubah Corak

Merubah corak adalah menghias kain yang telah bercorak ( bermotif) kotak-kotak atau
berbentuksehingga efeknya berubah namun coraknya tidak boleh hilang.corak bahan hanya
menggunakan satu benang saja yang sama dengan warna coraknya. Tusuk hias yang digunakan
cukup satu atau dua macam saja misalnya tususk sulang dan tususk rantai terbuka.

Teknik Melekatkan Benang

Melekatkan benang adalah menghias kain yang menggunakn benang besar dan dilekatkan
pada kian dengan menggunakan benang kecil serta memakai tususk hias. Bahan yang dihias
harus polos, benang yang diguanakn harus kontras dengan bahannya. Tususk hias yang
digunakan cukup satu yaitu tusuk lilit, motif letakan benang berupa garis-garis lengkung yang
berjalan terus tidak ada putus-putusnya dan dapat pula berupa renggaan bentuk.

Cara mengerjakan:
1. Motif diceplak pada kain
2. Benang besar dilekatkan pada motif sabil diselesaikan dengan tusuk lilit.tusuk lilit diataus
sedemikian rupa supaya jangan terlalu jarang.
3. Masing-masing ujung pelekat harus disisakan, dimasukan kebagian buruk kain dan
dimatikan supaya hiasan tidak mudah ditarik dan di lepas.

Teknik Sulaman Inggris

Sulaman inggris merupakan sulaman yang motif- motifnya berbentuk bulat, bulat
Panjang, dan berbentuk titik-titik air mata, bermahkota, yang tidak terlalu lebar motifnya, cukup
kecil-kecil saja dan berlubang, bentuk ringit-ringit untuk pinggiran. Warna yang digunakan boleh
senada atau tingkatan warna tersebut.

Teknik Sulaman Bayangan

Sulaman bayangan berfungsi sebaga hiasan bayangan saja. Sulaman ini dikerjakan pada
kain tembus tenag menggunakan tususk bayangan atau tusuk flannel, dan untuk garis-garisnya
dikerjakan dengan tusuk tikam jejak. Motifnya tidak boleh terlalu lebar.

Terawang Persia

Terawang Persia adalah terawang yang cara mengerjakannya tanpa mencabut benang dan
digunakan untuk mengisis motif bahawa benda itu diterawang. Motif terawang dihasilkan
dengan cara menyatukan benang-benang tenunan sehingga berbentuk suatu lubang yang kecil,
tusuk hias yang dipakai adalah tusuk rantai terbuka ataupun tusuk lurus.

Semok Inggris

Semok inggris adalah semok yang terjadi karena adanya tarikan benang sehingga
berbentuk kerutan-kerutan yang halus dan rata, karena berupa kerutan-kerutan maka bahan yang
digunakan minimum harus dua kali lipat dari besarnya hiasan yang dikehendaki, bahna yang
digunakan dapat polos maupun bermotif.

Semok Belanda
Semok belanda banyak digunakan untuk menghias pakaian wanita dan anak. Berbentuk
kerut-kerut makanya harus menggunakan bahan yang tipis sehingga kerutannya bagus, kerut
yang diperoleh dapat dibagi mejadi dua yaitu dengan teratur serata terletak lurus menurut
Panjang benangnya.

Benang hias dan warna benang bebas sesuai kombinasi dengan wrna bahannya. Tususk hias yang
digunakan haruslah tususk yang bisa merenggang.

Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha


NIM : 5173143024 NIM : 5173143024
Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana
Reg A 2017 Reg A 2017

Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha


Nama : Tia Sasmitha
NIM : 5173143024 NIM : 5173143024
NIM : 5173143024
Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana
Reg A 2017 Prodi : Pendidikan Tata Busana
Reg A 2017 Reg A 2017

Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha

NIM : 5173143024 NIM : 5173143024 NIM : 5173143024

Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana
Reg A 2017 Reg A 2017 Reg A 2017

Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha Nama : Tia Sasmitha


NIM : 5173143024 NIM : 5173143024 NIM : 5173143024
Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana Prodi : Pendidikan Tata Busana
Reg A 2017 Reg A 2017 Reg A 2017

Anda mungkin juga menyukai