Anda di halaman 1dari 5

Alat dan Bahan

- Papan dan alat seksi


- Gelas arloji
- Stopwach
- Cawan petri
- Larutan Ringer untuk katak
- Katak hijau
- Asetilkolin
- Adrenalin
- CaCl2 1%
- NaCl 0,7%
- KCl 0,7%

Prosedur
1. Sifat Otomatis dan Ritmis Jantung

Merusak otot katak dengan single pith

Membuka rongga dada katak

Membuka perikardium katak

Menghitung denyut jantung katak per menit

Meletakkan jantung katak ke cawan petri


Menetesi jantung dengan larutan Ringer

Menghitung denyut jantung katak per menit

Memisahkan sinus venosus dari jantung

Menghitung denyut jantung katak per menit

Memisahkan atrium dan ventrikel

Menghitung masing-masing denyut jantung katak per


menitnya

2. Pengaruh Faktor Fisik dan Kimia

Merusak otot katak dengan single pith

Membuka rongga dada katak

Membuka perikardium katak


Menghitung denyut jantung katak per menit

Mentetesi jantung katak dengan larutan Ringer 5o C

Mentetesi jantung katak dengan larutan Ringer 40o C

Mentetesi jantung katak dengan larutan Asetilkolin

Mentetesi jantung katak dengan larutan Adrenalin

3. Pengaruh Ion

Merusak otot katak dengan single pith

Membuka rongga dada katak

Membuka perikardium katak

Memisahkan jantung katak dari tubuh


Masukkan dalam cawa petri berisi ringer

Menghitung denyut jantung katak per menit

Mengamati denyut jantung katak apakah berirama atau tidak

Mentetesi jantung katak dengan larutan CaCl2 1%

Mentetesi jantung katak dengan larutan NaCl 0,7%

Mentetesi jantung katak dengan larutan KCl 0,7%

KESIMPULAN
Dari praktikum yang sudah kami lakukan dapat disimpulkan bahwa keadaan saat
kontraksi otot jantung atau systole ditandai oleh warna pucat. Sedangkan bentuk relaksasi
otot jantung disebut diastole, yang mana darah dari sirkulasi sistemik dibawa kembali ke
atrium kanan, dan dari paru-paru ke atrium kiri. Keadaan saat relaksasi otot jantung ditandai
dengan warna jantung merah kecoklatan.

Didalam SA node, peningkatan permeabilitas membran terhadap Na akan


mempermudah serabut otot jantung untuk mengkonduksi impuls sabut otot berikutnya
sehingga mngurangi waktu pengkonduksian impuls dari atrium ke ventrikel. Sedangkan
peningkatan permeabilitas terhadap Ca akan meningkatkan kontraksi otot jantung.

Repolarisasi cepat terjadi akibat efluks K+ yang membuat bagian dalam sel lebih
negatif daripada bagian luar dan memulihkan potensial membran ke tingkat istirahat sehingga
K+ menyebabkan relaksasi pada potensial aksi di sel otot jantung.

Anda mungkin juga menyukai