PENDAHULUAN
merupakan gulma jenis rumput-rumputan berumur tua (parrenial) dan tergolong gulma ganas.
Memiliki perkaran rimpang yang menjalar dan berbuku-buku, batangnya tegak tidak bercabang,
berbulu, dan diujungnya tumbuh tunas baru. Daun ilalang merupakan daun tidak lengkap,
bertulang daun sejajar seperti pita, lanset dan berujung runcing. Bunga ilalang merupakan bunga
majemuk yang terbentuk dalam malai dengan anak bulir berambut panjang berwarna putih dan
termasuk golongan bunga hermaprodit. Buah tanaman ilalang berbentuk bulir ukuran 1 mm
bertangkai pendek berpasangan dan apabila sudah masak akan berwarna coklat kehitaman.
Phaseolus radiatus yang sering kita dengar dengan nama kacang hijau merupakan
tanaman pangan sumber vitamin, karbohidrat, mineral dan protein nabati. Kacang hijau sebagai
tanaman berumur pendek dapat tumbuh pada kondisi lahan yang kurang subur dan tahan
kekeringan. Rendahnya produksi tanaman dapat disebabkan oleh OPT dan budidaya yang kurang
optimal. Gulma yang berkompetisi dengan kacang hijau dapat menurunkan hasil 20-60%. Untuk
menghindari hal tersebut maka perlu kita melakukan pengendalian, terutama pada periode kritis
tanaman karena pada periode tersebut tanaman sangat peka terhadap faktor lingkungan.
Tujuan penulisan makalah untuk mengetahui informasi mengenai dampak negatif zat
alelopati Imperata cylindrica terhadap tanaman kacang hijau, mampu memahami informasi
tentang pengaruh zat alelopati terhadap lahan yang akan digunakan sebagai lahan pertanian
kacang kedelai, memahami bahwa ilalang sebagai tanaman inang bagi hama dan patogen kacang
hijau, dan mengetahui pengendalian tanaman ilalang untuk meningkatkan produktivitas kacang
hijau.