TUGAS INDIVIDU

PEMBUATAN WICK SISTEM SEDERHANA DAN PEMELIHARAAN

TANAMAN SELADA HIJAU

OLEH :

NAMA : ANDI ALFIANI

NIM : G11114307

KELAS :A

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2017
 PEMBUATAN WICK SYSTEM

1) Menyiapkan alat dan bahan berupa :

a. Botol air mineral ukuran 600 ml dan juga bisa menggunakan kaleng
biscuit bekas.
b. Rockwool/ media sekam bakar (salah satu media tanam untuk
hidroponik, bisa beli di toko pertanian atau online) - Bisa diganti sama
dacron, busa bekas jok kursi, gulungan kapas, atau kain flanel yang
digulung dan benih selada
c. Kain flanel / sumbu kompor / kain yang menyerap air
d. Gunting
e. Pot kecil bekas.

Cara membuat media tanam wick system menggunakan botol :

a. Potong botol air mineral menjadi 2 bagian. Pasang terbalik bagian atas
botol ke bagian bawah botol (lihat gambar).
b. Melubangi bagian atas leher botol di dua sisi dengan solder atau paku
yang dipanasi. Masukan kain flanel yang sudah dipotong memanjang
melalui dua lubang tadi. Dan tambahkan air dan larutan nutrisi ab mix
secukupnya. Selanjutnya masukkan benih selada dengan media
rockwoll yang telah disemai.

Selain rokwoll saya juga menggunakan media sekam bakar.

 Disini saya menyiapkan wick sytem dengan berbagai botol bekas
untuk menggunakan botol agar tidak terbuang sia-sia.

Mengapa sistem ini disebut dengan sistem wick atau sumbu? Kita bisa
melihatnya dengan adanya media flanel sebagai sumbu yang membantu
mengalirkan nutrisi dari botol bawah ke botol bagian atas. Rockwool
adalah media yang akan menyerap air nutrisi yang dibawa kain flanel,
sehingga akar-akar muda tanaman akan menyerapnya dari rockwool.
Semakin besar, akar tanaman akan keluar dari rockwool dan merayap
melalui kain flanel menuju larutan nutrisi di bagian bawah dan
mengisapnya sendiri.
Cara membuat media tanam wick system menggunakan kaleng biscuit
bekas :
a. Pot kecil yang telah dilubangi dipasangkan kain flanel sebagai aliran
nutrisi di bagian bawah.

b. Kaleng bekas diberi air sampai setengah dari kaleng dan larutan
nutrisi. Semakin tanaman membesar, kebutuhan nutrisi juga semakin
besar. Karena itu, seminggu sekali larutan nutrisi harus ditambah.
Kalau di awal campuran nutrisi adalah ; 5ml + 5ml + 1 lt. Minggu
kedua naikkan menjadi 6ml + 6ml + 1lt. begitu seterusnya sampai
tanaman siap panen.
c. Memasang pot tadi kedalam kaleng yang telah diberi kain flannel dan
media sekam bakar.

d. Menanam benih selada yang telah disemai dan siap untuk dipindah
tanamkan.
 LAPORAN PERTUMBUHAN DAN PEMELIHARAAN BENIH
SELADA

 Hari ke 7

 Hari ke 10
 Hari ke 15

 Hari ke 17
Pemindahan di media wick system :

Tanaman selada hijau dengan tinggi 12 cm.