Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN TANAH

UJI BERAT ISI TANAH

DISUSUN OLEH :
HERDIYANTO GUNAWAN (5423164849)

MUHAMMAD ARY AFRIADI (5423164818)

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
2017
I. PENDAHULUAN

A.Tujuan

Setelah pengjian ini ,diharapkan mahasiswa dapat:

1. Melakukan pegujian kadar air tanah dengan benar


2. Mahasiswa menentukan nilai kadar air suatu tanah

B. Dasar teori

Tanah didefinisikan sebagai maerial yang terdiri dari butiran mineral-mineral


padat yang tidak tersementasi satu sama lainnya serta terletak diatas batuan dasar.
Ikatan antara butiran relatif lemah disebabkan karena adanya rongga diantara partikel-
partikel butiran tanah.Ruang tersebut dapat berisi air ,udara ataupun keduanya.

Sedangkan kadar air tanah merupakan perbandingan beratair yang terkandung


dalam tanah dengan berat kering oven tanah yang dinyatakan dalam persen(%)

II. Alat dan bahan

Alat:

1. container kecil beserta tutupnya yang tidak kedap udara sebagai wadah
untuk tanah
2. timbangan analitik dengan ketelitian sampai dengan 0,01 g
3. kuas
4. sendok semen
5. Oven listrik
6. Alat tulis

Bahan:

1.Tanah basah daerah sekitar ½ atau ¾ dari wadah container


IIi. PEMBAHASAN

PERHITUNGAN KADAR PENYERAPAN AIR

Berat cawan + tanah basah = 𝑊1 𝑔𝑟𝑎𝑚 Berat cawan + tanah kering = 𝑊2 𝑔𝑟𝑎𝑚

1. 56,8 gram 1. 41,1 gram

2. 53 gram 2. 44,1 gram

3. 51,1 gram 3. 42,8 gram

Berat cawan kosong = 𝑊3 𝑔𝑟𝑎𝑚 Berat air = (𝑊1− 𝑊2 ) 𝑔𝑟𝑎𝑚

1. 14,3 gram 1. 56,8-41,1= 15,7 gram

2. 14,6 gram 2. 53-44,1= 8,9 gram

3. 13,8 gram 3. 51,1-42,8= 8,3 gram

Berat tanah kering = (𝑊2− 𝑊3 ) 𝑔𝑟𝑎𝑚

1. 41,1-14,3=26,8 gram

2. 44,1-14,6=29,5 gram

3. 42,8-13,8=29 gram
𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑎𝑖𝑟 𝑊 𝑊
Kadar air = 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑡𝑎𝑛𝑎ℎ 𝑘𝑒𝑟𝑖𝑛𝑔 100% = 𝑊1− 𝑊2 100%
2− 3

15,7 8,9 8,3


1. 100% = 2. 100% = 3. 100% =
26,8 29,5 29
58,6% 30,2% 28,6%

Kadar air rata-rata = 58,6 + 30,2 + 28,6 = 117,4/3 = 39,1%

IV. DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai