Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN

SOSIALISASI DAN PENYULUHAN HIV-AIDS DAN IMS PADA MASYARAKAT DESA WORO

1. Dasar Penugasan : 188.45-/ /01.2.19/2017 tertanggal 05 Juli 2017


2. Proses Pelaksana :
a. Lokasi : Balai Desa Woro
b. Hasil Kegiatan :
1. Evaluasi acara sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dilaksanakan pada hari
Kamis tanggal 06 Juli 2017 dimulai jam 08.00 wita sampai jam 10.00 wita.
2. Evaluasi tempat di Balai Desa Woro yang sesuai dengan kapasitas jumlah
kehadiran peserta 40 orang/ masyarakat dan 3 orang petugas Pukesmas
Madapangga.
3. Pada saat penyajian narasumber menggunakan LCD proyektor. Pada saat
pemaparan gambar penyakit HIV-AIDS dan IMS.
4. Setelah pemaparan masyarakat berperan aktif dalam tanya jawab.
5. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir.
6. Acara ditutup dengan screaning pada peserta, khususnya yang waria.
3. Kesimpulan
a. 100% peserta hadir mengikuti penyuluhan HIV-AIDS dan IMS.
b. Dari hasil pre test banyak masyarakat yang belum memahami apa itu HIV – ADIS
dan IMS, setelah dilakukan penyuluhan dan tanya jawab semua peserta/masyarakat
memahami tentang pengertian, pencegahan dan dampak negatif dari HIV-AIDS dan
IMS.
4. Sasaran
a. Perlu ditingkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyuluhan HIV-AIDS dan
IMS pada masyarakat yang khususnya waria, agar mereka mengetahui bagaimana
gambaran penyakit yang disebabkan Infeksi Menular Seksual. Sehingga pemahaman
dan pengetahuan tentang pencegahan dan dampat Negatif HIV-AIDS dan IMS dapat
diterima dengan baik. Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi dan penyuluhan ini
dapat diikuti masyarakat lebih banyak lagi.
b. Perlunya kerja sama dengan Aparat Desa atau tokoh Masyarakat agar penyakit HIV-
AIDS dan IMS bisa diminimalisir.

Madapangga, 06 Juli 2017


Petugas Pelaksana

H. Ruslin, S.Kep.Ners
NIP. 19780215 199903 1 003
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
SOSIALISASI DAN PENYULUHAN HIV-AIDS DAN IMS PADA MASYARAKAT DESA MPURI

1. Dasar Penugasan : 188.45-/ /01.2.19/2017 tertanggal 07 Juli 2017


2. Proses Pelaksana :
a. Lokasi : Balai Desa Mpuri
b. Hasil Kegiatan :
1. Evaluasi acara sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dilaksanakan pada hari
Sabtu tanggal 08 Juli 2017 dimulai jam 08.00 wita sampai jam 10.00 wita.
2. Evaluasi tempat di Balai Desa Mpuri yang sesuai dengan kapasitas jumlah
kehadiran peserta 40 orang/ masyarakat dan 3 orang petugas Pukesmas
Madapangga.
3. Pada saat penyajian narasumber menggunakan LCD proyektor. Pada saat
pemaparan gambar penyakit HIV-AIDS dan IMS.
4. Setelah pemaparan masyarakat berperan aktif dalam tanya jawab.
5. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir.
6. Acara ditutup dengan screaning pada peserta, khususnya yang waria.
3. Kesimpulan
a. 100% peserta hadir mengikuti penyuluhan HIV-AIDS dan IMS.
b. Dari hasil pre test banyak masyarakat yang belum memahami apa itu HIV – ADIS
dan IMS, setelah dilakukan penyuluhan dan tanya jawab semua peserta/masyarakat
memahami tentang pengertian, pencegahan dan dampak negatif dari HIV-AIDS dan
IMS.
4. Sasaran
a. Perlu ditingkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyuluhan HIV-AIDS dan
IMS pada masyarakat yang khususnya waria, agar mereka mengetahui bagaimana
gambaran penyakit yang disebabkan Infeksi Menular Seksual. Sehingga pemahaman
dan pengetahuan tentang pencegahan dan dampat Negatif HIV-AIDS dan IMS dapat
diterima dengan baik. Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi dan penyuluhan ini
dapat diikuti masyarakat lebih banyak lagi.
b. Perlunya kerja sama dengan Aparat Desa atau tokoh Masyarakat agar penyakit HIV-
AIDS dan IMS bisa diminimalisir.

Madapangga, 08 Juli 2017


Petugas Pelaksana

H. Ruslin, S.Kep.Ners
NIP. 19780215 199903 1 003
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
SOSIALISASI DAN PENYULUHAN HIV-AIDS DAN IMS PADA MASYARAKAT DESA
MONGGO

1. Dasar Penugasan : 188.45-/ /01.2.19/2017 tertanggal 06 juli 2017


2. Proses Pelaksana :
a. Lokasi : Balai Desa Monggo
b. Hasil Kegiatan :
1. Evaluasi acara sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dilaksanakan pada hari
Jum’at tanggal 07 Juli 2017 dimulai jam 08.00 wita sampai jam 10.00 wita.
2. Evaluasi tempat di Balai Desa yang sesuai dengan kapasitas jumlah kehadiran
peserta 40 orang/ masyarakat dan 3 orang petugas Pukesmas Madapangga.
3. Pada saat penyajian narasumber menggunakan LCD proyektor. Pada saat
pemaparan gambar penyakit HIV-AIDS dan IMS.
4. Setelah pemaparan masyarakat berperan aktif dalam tanya jawab.
5. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir.
6. Acara ditutup dengan screaning pada peserta, khususnya yang waria.
3. Kesimpulan
a. 100% peserta hadir mengikuti penyuluhan HIV-AIDS dan IMS.
b. Dari hasil pre test banyak masyarakat yang belum memahami apa itu HIV – ADIS
dan IMS, setelah dilakukan penyuluhan dan tanya jawab semua peserta/masyarakat
memahami tentang pengertian, pencegahan dan dampak negatif dari HIV-AIDS dan
IMS.
4. Sasaran
a. Perlu ditingkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyuluhan HIV-AIDS dan
IMS pada masyarakat yang khususnya waria, agar mereka mengetahui bagaimana
gambaran penyakit yang disebabkan Infeksi Menular Seksual. Sehingga pemahaman
dan pengetahuan tentang pencegahan dan dampat Negatif HIV-AIDS dan IMS dapat
diterima dengan baik. Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi dan penyuluhan ini
dapat diikuti masyarakat lebih banyak lagi.
b. Perlunya kerja sama dengan Aparat Desa atau tokoh Masyarakat agar penyakit HIV-
AIDS dan IMS bisa diminimalisir.

Madapangga, 07 Juli 2017


Petugas Pelaksana

H. Ruslin, S.Kep.Ners
NIP. 19780215 199903 1 003
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
SOSIALISASI DAN PENYULUHAN HIV-AIDS DAN IMS PADA MASYARAKAT DESA CAMPA

5. Dasar Penugasan : 188.45-/ /01.2.19/2017 tertanggal 29 juli 2017


6. Proses Pelaksana :
c. Lokasi : Balai Desa Campa
d. Hasil Kegiatan :
7. Evaluasi acara sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dilaksanakan pada hari
Senin tanggal 31 Juli 2017 dimulai jam 08.00 wita sampai jam 10.00 wita.
8. Evaluasi tempat di Balai Desa yang sesuai dengan kapasitas jumlah kehadiran
peserta 40 orang/ masyarakat dan 3 orang petugas Pukesmas Madapangga.
9. Pada saat penyajian narasumber menggunakan LCD proyektor. Pada saat
pemaparan gambar penyakit HIV-AIDS dan IMS.
10. Setelah pemaparan masyarakat berperan aktif dalam tanya jawab.
11. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir.
12. Acara ditutup dengan screaning pada peserta, khususnya yang waria.
7. Kesimpulan
c. 100% peserta hadir mengikuti penyuluhan HIV-AIDS dan IMS.
d. Dari hasil pre test banyak masyarakat yang belum memahami apa itu HIV – ADIS
dan IMS, setelah dilakukan penyuluhan dan tanya jawab semua peserta/masyarakat
memahami tentang pengertian, pencegahan dan dampak negatif dari HIV-AIDS dan
IMS.
8. Sasaran
c. Perlu ditingkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyuluhan HIV-AIDS dan
IMS pada masyarakat yang khususnya waria, agar mereka mengetahui bagaimana
gambaran penyakit yang disebabkan Infeksi Menular Seksual. Sehingga pemahaman
dan pengetahuan tentang pencegahan dan dampat Negatif HIV-AIDS dan IMS dapat
diterima dengan baik. Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi dan penyuluhan ini
dapat diikuti masyarakat lebih banyak lagi.
d. Perlunya kerja sama dengan Aparat Desa atau tokoh Masyarakat agar penyakit HIV-
AIDS dan IMS bisa diminimalisir.

Madapangga, 31 Juli 2017


Petugas Pelaksana

H. Ruslin, S.Kep.Ners
NIP. 19780215 199903 1 003
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
SOSIALISASI DAN PENYULUHAN HIV-AIDS DAN IMS PADA MASYARAKAT DESA TONDA

1. Dasar Penugasan : 188.45-/ /01.2.19/2017 tertanggal 28 juli 2017


2. Proses Pelaksana :
a. Lokasi : Balai Desa Tonda
b. Hasil Kegiatan :
1. Evaluasi acara sesuai dengan jadwal yang telah dibuat. Dilaksanakan pada hari
Sabtu tanggal 29 Juli 2017 dimulai jam 08.00 wita sampai jam 10.00 wita.
2. Evaluasi tempat di Balai Desa yang sesuai dengan kapasitas jumlah kehadiran
peserta 40 orang/ masyarakat dan 3 orang petugas Pukesmas Madapangga.
3. Pada saat penyajian narasumber menggunakan LCD proyektor. Pada saat
pemaparan gambar penyakit HIV-AIDS dan IMS.
4. Setelah pemaparan masyarakat berperan aktif dalam tanya jawab.
5. Peserta mengikuti penyuluhan dari awal hingga akhir.
6. Acara ditutup dengan screaning pada peserta, khususnya yang waria.
3. Kesimpulan
a. 100% peserta hadir mengikuti penyuluhan HIV-AIDS dan IMS.
b. Dari hasil pre test banyak masyarakat yang belum memahami apa itu HIV – ADIS dan
IMS, setelah dilakukan penyuluhan dan tanya jawab semua peserta/masyarakat
memahami tentang pengertian, pencegahan dan dampak negatif dari HIV-AIDS dan
IMS.
4. Sasaran
a. Perlu ditingkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi dan penyuluhan HIV-AIDS dan
IMS pada masyarakat yang khususnya waria, agar mereka mengetahui bagaimana
gambaran penyakit yang disebabkan Infeksi Menular Seksual. Sehingga pemahaman
dan pengetahuan tentang pencegahan dan dampat Negatif HIV-AIDS dan IMS dapat
diterima dengan baik. Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi dan penyuluhan ini
dapat diikuti masyarakat lebih banyak lagi.
b. Perlunya kerja sama dengan Aparat Desa atau tokoh Masyarakat agar penyakit HIV-
AIDS dan IMS bisa diminimalisir.

Madapangga, 29 Juli 2017


Petugas Pelaksana

H. Ruslin, S.Kep.Ners
NIP. 19780215 199903 1 003

Anda mungkin juga menyukai