Anda di halaman 1dari 2

KONDISI DARURAT PENCULIKAN

BAYI/ANAK “CODE PINK”


No Dokumen No. Revisi Halaman
02 1/2
206/SPO/KS-
MERR/XII/2016
Ditetapkan,
Direktur RSIA Kendangsari Merr
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL
3 Januari 2018
dr. Agustini Rizky Dhiniharia,SpOG
Pengertian Code pink adalah kode yang mengumumkan adanya
penculikan/hilangnya bayi atau anak di lingkungan rumah sakit.
Penetapan status code pink harus diikuti dengan proses lock
down (menutup akses keluar masuk RS secara serentak)
sehingga setiap orang (pasien, keluarga pasien, karyawan dan
pengunjung tidak boleh keluar masuk RS).
Tujuan Sebagai pedoman dalam penanggulangan kondisi penculikan
anak/bayi di RSIA Kendangsari Merr Surabaya.
Kebijakan Keputusan Direktur RSIA Kendangsari Merr Surabaya Nomor.
008A/ KS-MERR/ SK-DIR/ I/2018 tentang pembentukan tim
code red di RSIA Kendangsari Merr Surabaya.
Kriteria Penilaian Tim tanggap darurat kondisi code pink tepat dan cepat saat
menanggulangi kasus penculikan/hilangnya bayi/anak sehingga
korban bisa terselamatkan tanpa cedera apapun (zero mistake).
Prosedur 1. Karyawan/petugas yang mengetahui kasus penculikan
bayi/anak segera melapor ke PJ Unit/ PJ Shift Ruang Bayi.
2. Setelah melapor, karyawan/petugas menemui keluarga
korban penculikan untuk menenangkan.
3. PJ Unit/ PJ Shift memastikan kasus penculikan bayi/anak
dan melakukan koordinasi dengan Manajemen/Direksi
4. Jika benar terjadi penculikan/hilangnya bayi/anak, PJ Unit/
Shift segera telepon CS di nomor “119”
KONDISI DARURAT PENCULIKAN
BAYI/ANAK “CODE PINK”
No Dokumen No. Revisi Halaman
02 2/2
206/SPO/KS-
MERR/XII/2016
5. Customer Service paging “code pink dan lokasi kejadian”
sebanyak 3 kali ke seluruh area RS
6. Sekuriti internal dan eksternal saling berkoordinasi dan
membagi menjadi 2 tim:
a. tim 1 (mengecek seluruh area RS)
b. tim 2 menutup segera akses keluar masuk seluruh area
7. Jika tidak ditemukan dalam 1 jam proses pencarian, tim
manajemen/direksi segera menghubungi kepolisian.
8. Jika pelaku dan korban penculikan ditemukan, lakukan
upaya pertolongan yang tidak berisiko pada korban.
9. Segera Amankan korban dan pelaku penculikan.
10. Laporkan pelaku penculikan pada perwakilan manajemen/
direksi untuk selanjutnya diproses oleh kepolisian.
11. Bawa korban penculikan ke PJ Unit/Shift Ruang Bayi.
12. PJ Unit/Shift Ruang Bayi bersama perwakilan manajemen
membawa korban penculikan menuju keluarganya.
13. Perwakilan manajemen telpon/konfirmasi customer service
terkait pencabutan status code pink.
14. Customer service paging ke seluruh area RS mengenai
pencabutan status code pink.
15. Seluruh akses keluar masuk RS dapat digunakan kembali.
Unit Terkait Unit Ruang Bayi
Sub Unit Security
Sub Unit Customer Service

Anda mungkin juga menyukai