1. Adaptasi Lingkungan
Tujuan pertama dari fungsi pengawasan adalah agar perusahaan dapat
terus beradaptasi dengan perusahaan yang terjadi di lingkungan perusahaan,
baik lingkungan yang bersifat internal maupun lingkungan eksternal.
2. Meminimumkan Kegagalan
Tujuan kedua dari fungsi pengawasan adalah untuk meminimumkan
kegagalan. Ketika perusahaan melakukan kegiatan produksi perusahaan
berharap agar kegagalan seminimal mungkin. Oleh karena itu perusahaan
perlu menjalankan fungsi pengawasan agar kegagalan-kegagalan dapat
diminimumkan
3. Meminimumkan Biaya
Tujuan ketiga dari fungsi pengawasan adalah untuk meminimumkan
biaya. Fungsi pengawasan melalui standart tertentu dalam meminimumkan
kegagalan dalam produksi misalnya, akan dapat meminimumkan biaya yang
harus dikeluarkan oleh perusahaan. Contoh pengawasan terhadap tenaga kerja
dari kasus korupsi.
4. Antisipasi Kompleksitas Organisasi
Tujuan terakhir dari fungsi pengawasan adalah agar perusahaan dapat
mengantisapasi berbagai kegiatan organisasi yang kompleks. Ketika kegiata
perusahaan hanya memproduksi satu jenis barang atau 10 orang pekerja, atau
2 bagian dalam struktur organsasi. Akan tetapi jika perusahaan memproduksi
10 jenis barang, 1000 orang pekerja, dan 5 departemen, makan pekerjaan
perusahaan tidak sederhana, dan cenderung kompleks.
Langkah-Langkah Dalam Proses Pengawasan
Tujuan tercapai
Tujuan yang ingin dicapai organisasi bisnis atau perusahaan harus jelas dan
lengkap saat perencanaan dilakukan. Tiga alasan tujuan harus jelas dan memuat
standar pencapaian tujuan :
Penilaian Kinerja
Setelah kita menetapkan bahwa yang akan kita nilai adalah tingkat penjualan
setiap satu tahun sekali oleh manajer penjualan, maka pada tahap ini manajer
penjualan akan melakukan perbandingan dari apa yang telah diperoleh dibagian
penjualan dengan standar yang telah ditetapkan.
Dari data diatas kita dapatkan kinerja dan standar sebagai berikut :
111,1%
Kita bandingkan antara kinerja yang diperoleh dengan syanar yang telah
ditetapkan. Kinerja yang dicapai (111,1%) ternyata dibawah standar yang telah
ditetapkan (150%),maka dapat disimpulkan kinerja yang telah dicapai ternyata
tidak memenuhi standar.
Tiga kemungkinan hasil penilaian antara kinerja dengan standar,yaitu:
Terjadi penurunan pendapatan atau profit, namun tidak begitu jelas faktor
penyebabnya
Penurunan kualitas pelayanan ( teridentifikasi dari adanya keluhan
pelanggan)
Ketidakpuasan pegawai ( teridentifikasi dari adanya keluhan pegawai,
produktivitasvkerja yang menurun,dan lain sebagainya)
Berkurangnya kas perusahaan
Banyaknya pegawai atau pekerja yang menganggur
Tidak terorganisasinya setiap pekerjaan dengan baik
Biaya melebihi anggaran
Adanya penghamburan dan inefisiensi