Anda di halaman 1dari 2

Boiler atau ketel uap adalah suatu bejana tertutup yang di dalamnya berisi air untuk

dipanaskan. Energi panas dari uap air keluaran boiler tersebut selanjutnya digunakan untuk
berbagai macam keperluan, seperti untuk turbin uap, pemanas ruangan, mesin uap, dan lain
sebagainya. Secara proses konversi energi, boiler memiliki fungsi untuk mengkonversi energi
kimia yang tersimpan di dalam bahan bakar menjadi energi panas yang tertransfer ke fluida kerja.

Bejana bertekanan pada boiler umumnya menggunakan bahan baja dengan spesifikasi
tertentu yang telah ditentukan dalam standard ASME (The ASME Code Boilers), terutama untuk
penggunaan boiler pada industri-industri besar. Dalam sejarah tercatat berbagai macam jenis
material digunakan sebagai bahan pembuatan boiler seperti tembaga, kuningan, dan besi cor.
Namun bahan-bahan tersebut sudah lama ditinggalkan karena alasan ekonomis dan juga ketahanan
material yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan industri.

Panas yang diberikan kepada fluida di dalam boiler berasal dari proses pembakaran dengan
berbagai macam jenis bahan bakar yang dapat digunakan, seperti kayu, batubara, solar/minyak
bumi, dan gas. Dengan adanya kemajuan teknologi, energi nuklir pun juga digunakan sebagai
sumber panas pada boiler.

Pada dasarnya boiler adalah alat yang berfungsi untuk memanaskan air dengan
menggunakan panas dari hasil pembakaran bahan bakar, panas hasil pembakaran selanjutnya
panas hasil pembakaran dialirkan ke air sehingga menghasilkan steam (uap air yang memiliki
temperatur tinggi). Dari pengertian tersebut berarti kita dapat menyimpulkan bahwa boiler
berfungsi untuk memproduksi steam (uap) yang dapat digunakan untuk proses/kebutuhan
selanjutnya. Seperti yang kita ketahui bahwa steam dapat digunakan untuk menjaga suhu dalam
kolom destilasi minyak bumi dan proses evaporasi pada evaporator. Umumnya bakar yang
digunakan untuk memanaskan boiler yaitu batu bara, gas, dan bahan bakar minyak.

Dalam pabrik kelapa sawit Ketel uap (Boiler) merupakan jantung dari sebuah pabrik kelapa
sawit. Dimana, ketel uap ini lah yang menjadi sumber tenaga dan sumber uap yang akan dipakai
untuk mengolah kelapa sawit. disini kita akan membahas sedikit tentang ketel uap yang digunakan
dalam pabrik kelapa sawit

Sebelum kita membahas ketel uap yang digunakan dipabrik kelapa sawit. ada baiknya
kalau kita mengetahui dahulu apa itu ketel uap dan berfungsi sebagai apa.
Ketel uap merupakan suatu alat konversi energi yang merubah Air menjadi Uap dengan
cara pemanasan dan panas yang dibutuhkan air untuk penguapan diperoleh dari pembakaran bahan
bakar pada ruang bakar ketel uap.

Uap (energi kalor) yang dihasilkan ketel uap dapat digunakan pada semua peralatan yang
membutuhkan uap di pabrik kelapa sawit, terutama turbin. Turbin disini adalah turbin uap dimana
sumber penggerak generatornya adalah uap yang dihasilkan dari ketel uap. selain turbin alat lain
di pabrik kelapa sawit yang membutuhkan uap seperti di sterilizer (Alat untuk memasak TBS) dan
distasiun pemurnian minyak (Klarifikasi). oleh karena itu kualitas uap yang dihasilkan harus sesuai
dengan kebutuhan yang ada dipabrik kelapa sawit tersebut. karena jika tidak akan mengganggu
proses pengolahan dipabrik kelapa sawit.

Anda mungkin juga menyukai