Satuan Acara Penyuluhan Vania
Satuan Acara Penyuluhan Vania
Tanggal :
Tempat : Puskesmas
Waktu : 30 menit
A. Tujuan Umum
B. Tujuan Khusus
C. MATERI
Terlampir
D. METODE
E. MEDIA
Leaflet
F. KEGIATAN
Kegiatan
No Waktu
Pemateri Audiens
Menjawab salam dan
1. Pembukaan:
memperhatikan
a. Mengucapkan salam
b. Memperkelankan diri
c. Menjelaskan Tujuan
1 5 menit yang telah disepakati
pada saat pengkajian
d. Menyebutkan materi/
pokok bahasan yang
akan disampaikan
Memperhatikan penjelasan
2. Pelaksanaan:
materi yang akan diberikan
a. Menjelaskan materi
penyuluha secara teratut
dan berurutan:
1) Pengertian gizi
seimbang
2 10 menit
2) Pilar gizi seimbang
3) Tumpeng gizi
seimbang
4) Pesan gizi seimbang
5) Pedoman umum gizi
seimbang
4. Mengakhiri pertemuan :
a. Menyimpulkan materi yang
Menyimak dan
telah disampaikan
4 5 menit b. Menyampaikan tarima kasih Menjawab salam
atas perhatian dan waktu
yang diberikan
c. Mengucapkan terima kasih
G. Evaluasi
1. Makan bervariasi sesuai kebutuhan; pesan pentingnya adalah makan harus beraneka
konsumsi lemak & minyak sampai seperempat dari kecukupan energi, Biasakan makan
pagi,Gunakan garam beryodium, makanlah makanan sumber zat besi, Berikan ASI saja pada
bayi sampai umur 6 bulan dan tambahkan MP-ASI sesudahnya, Hindari minum minuman
beralkohol
2. Aktivitas fisik secara teratur dan terukur; pesan pentingnya Lakukan kegiatan fisik dan
3. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan; Pesan pentingnya Minumlah air bersih, aman,
dan cukup jumlahnya, Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan, Bacalah label pada
4. Pertahankan berat badan ideal; Pesan pentingnya adalah kita harus selalu memonitor berat
meragakan 4 prinsip Gizi Seimbang (GS): aneka ragam makanan sesuai kebutuhan,
kebersihan, aktivitas fisik dan memantau berat badan ideal. TGS terdiri atas beberapa
potongan tumpeng: satu potongan besar, dua potongan sedang, dua potongan kecil, dan di
puncak terdapat potongan terkecil. Luasnya potongan TGS menunjukkan porsi makanan yang
harus dikonsumsi setiap orang per hari. TGS yang terdiri atas potongan-potongan itu dialasi
oleh air putih. Artinya, air putih merupakan bagian terbesar dan zat gizi esensial bagi
kehidupan untuk hidup sehat dan aktif. Dalam sehari, kebutuhan air putih untuk tubuh
minimal 2 liter (8 gelas). Setelah itu, di atasnya terdapat potongan besar yang merupakan
golongan makanan pokok (sumber karbohidrat). Golongan ini dianjurkan dikonsumsi 3—8
porsi. Kemudian di atasnya lagi terdapat golongan sayur dan buah sebagai sumber vitamin
dan mineral. Keduanya dalam potongan yang berbeda luasnya untuk menekankan pentingnya
peran dan porsi setiap golongan. Ukuran potongan sayur dalam PGS sengaja dibuat lebih
besar dari buah yang terletak di sebelahnya. Dengan begitu, jumlah sayur yang harus dilahap
setiap hari sedikit lebih besar (3-5 porsi) daripada buah (2—3 porsi). Selanjutnya, di lapisan
ketiga dari bawah ada golongan protein, seperti daging, telur, ikan, susu dan produk susu
(yogurt, mentega, keju, dan lain-lain) di potongan kanan, sedangkan di potongan kiri ada
kacang-kacangan serta hasil olahan seperti tahu, tempe, dan oncom.Terakhir dan menempati
puncak TGS makanan dalam potongan yang sangat kecil adalah minyak, gula, dan garam,
yang dianjurkan dikonsumsi seperlunya. Pada bagian bawah tumpeng terdapat prinsip Gizi
Seimbang lain, yaitu pola hidup aktif dengan berolahraga, menjaga kebersihan dan pantau
berat badan. Karena prinsip gizi seimbang didasarkan pada kebutuhan zat gizi yang berbeda
menurut kelompok umur, status kesehatan, dan jenis aktivitas, maka satu macam TGS tidak
cukup. Diperlukan beberapa macam TGS untuk ibu hamil dan menyusui, bayi dan balita,
Aneka ragam makanan mengandung beragam nutrisi/gizi. Setiap jenis makanan mengandung
satu jenis nutrisi tertentu. Dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan, maka masing-
masing dapat melengkapi kekurangan maupun kelebihannya yang diperlukan oleh tubuh.
Buah dan sayuran mengandung banyak vitamin dan mineral. Para ahli menyatakan bahwa
vitamin-vitamin tersebut bahkan sering disebut "vitamin otak" karena besarnya peran yang
mempengaruhi kerja otak. Vitamin B1 dan B5 bisa mengurangi depresi dan berfungsi sebagai
zat annti stress. Vitamin B3 dapat meningkatkan produksi energi, sedangkan vitamin B12
dapat mencegah kerusakkan syaraf dan otak. Kandungan mineralnya memberikan maanfaat
yang tidak kalah pentingnya.
Protein memiliki peran penting dalam menjaga kelangsungan hidup. Protein berfungsi
menjaga kekebalan tubuh dari serangan penyakit, alat transportasi zat hara, serta
menghasilkan asam amino yang dibutuhkan mahluk hidup. Sumber protein terdapat dari
hewan dan tumbuh2an.
Sudah menjadi rahasia umum bahwa kebiasaan makan pangan manis, asin dan berlemak
beresiko menimbulkan berbagai penyakit. Asin yang berasal dari garam yang mengandung
Natrium bila tidak dikendalikan memicu peningkatan tekanan darah. Makanan atau minuman
manis dapat menimbulkan kegemukan dan penyakit diabetes. Sedangkan kelebihan lemak
memicu penyakit jantung, stroke dan kelebihan berat badan.
6. Biasakan sarapan
Setelah semalaman beristirahat dan tidak mengonsumsi makanan, maka kadar gula dalam
tubuh turun. Gula dalam tubuh adalah sumber energi. Dengan sarapan pagi, maka tubuh
mendapatkan asupan gula dan digunakan untuk energi beraktivitas.
Secara umum, unsur terbanyak dalam tubuh adalah air yaitu kira-kira 60% yang berfungsi
untuk proses pencernaan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa racun, kelembaban kulit,
mengatur suhu tubuh, dan lain-lain. Air yang terbaik untuk diminum adalah air alami. Yang
perlu diperhatikan adalah agar meminum air yang aman dari berbagi unsur berbahaya. Bila
Anda pengguna air tanah, ada baiknya memeriksakan air di laboratorium untuk meyakinkan
bahwa air yang dikonsumsi aman.
Dengan kecenderungan gaya hidup yang serba instan, maka konsumsi makanan dan minuman
dalam kemasan pun meningkat. Bila Anda adalah salah satu peminatnya, yakinkan Anda
membaca label kemasan secara teliti, khususnya tanggal kadaluwarsa.
10. Lakukan aktivitas yang cukup dan pertahankan berat badan normal
Berolahraga merupakan bagian dari cara hidup sehat dan tidak ada penggantinya. Betapapun
sibuknya Anda, carilah waktu untuk berolahraga. Olahraga selain berguna untuk kesehatan
juga berperan dalam menjaga berat badan yang seimbang.
Pedoman umum gizi seimbang (PUGS) adalah susunan makanan sehari-hari yang
mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Gizi
seimbang memerhatikan empat prinsip, yakni variasi makanan, pentingnya pola hidup bersih,
pentingnya pola hidup aktif dan olahraga, serta pemantauan berat badan ideal.
Untuk menanggulangi masalah status gizi kita juga perlu pedoman tentunya. Berikut
ini pedoman gizinya :
1. Agar badan tetap sehat, makanlah aneka ragam makanan.
2. Makanlah makanan yang mengandung sumber karbohidrat, protein, lemak untuk
memenuhi kecukupan energi (tenaga).
3. Makanlah 3 - 4 piring nasi sehari, dengan lauk pauk, sayur dan buah atau bahan
makanan penukarnya untuk memenuhi ½ dari kebutuhan energi.
4. Batasi konsumsi lemak dan minyak secara berlebihan.
5. Gunakan garam beryodium dalam semua menu makan sehari.
6. Makanlah sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan karena mengandung zat besi agar badan
tetap sehat dan bebas dari anemia (kurang darah).
7. Minumlah tablet tambah darah/sirup FE, agar penyerapan besi dalam tubuh dapat
maksimal.
8. Berikan ASI saja pada bayi sampai berumur 6 bulan agar bayi sehat dan kebal penyakit.
9. Biasakan makan pagi agar badan tetap sehat dan bugar.
10. Minumlah air matang sekurang-kurangnya 8 gelas sehari.
11. Lakukanlah olahraga secara teratur agar dapat mencagah kegemukan dan menguatkan
jantung.
12. Hindari minum minuman keras ber-alkohol agar tidak terkena penyakit berbahaya.
13. Telitilah makanan yang dikemas (kaleng utuh & baik, tanggal kadaluarsa) dan bacalah
label makanan agar kesehatan dapat dijamin dan terhindar dari bahaya.