BAB 2

METODE

Pencarian literature dilakukan secara online melalui situs-situs pencarian

seperti “Google Schoolar, Library UGM, depkes”. Pencarian dilakukan pada tanggal
19-21 Oktober 2017. Pencarian yang sama dilakukan untuk setiap data base dengan
menggunakan PICOT.
1. Problem/population yang di tuliskan adalah dengue fever/demam berdarah/
aedes aegypt/ nyamuk.
2. Intervensi nya di pilih kata program/pencegahan/ teknik mencegegah/ proteksi
terhadap nyamuk aedes aegypt.
3. Comparison/Perbandingan tidak di pakai.
4. Outcome di tuliskan efektivitas/daya tolak/ daya proteksi.
5. Time/waktu kami tidak mencamtumkan nya.
Sehingga beberapa kalimat yang digunakan dalam mesin pencarian online adalah :
1. Daya Proteksi terhadap nyamuk dbd yang efektif
2. Program penceghan demam berdarah/dengue fever
3. Daya tolak aedes aegypt yang efektif
4. Teknik efektif mencegah demam berdarah/dengue fever
5. Efektifitas program pencegahan demam berdarah
Kriteria Inklusi dari literature review ini adalah jurnal yang menggunakan Bahasa
Indonesia atau Bahasa Inggris dengan rentang publikasi tahun 2012-2017 dan
menggunakan metode eksperimen murni maupun quasi eksperimen sebagai metode
penelitiannya, program yang ditawarkan dapat di aplikasikan di indonesia (sederhana).
Kriteria eklusi dari literature review ini berupa jurnal dengan waktu publikasi di bawah
tahun 2012, metode penelitian tanpa ada perlakuan serta program/kegiatan dapat
dilakukan dengan sederhana, memperhitungkan cost-effective dan peluang
keberhasilan. Setlah melakukan pencarian melalui google schoolar didaptkan 38 hasil,
library UGM 33 hasil, 25 hasil dari e-journal litbang depkes. Dari total 102 hasil mulai
dari jurnal, artikel literature review, meta analysis hingga buku sehingga disesuaikan
dnegan kriteria inklusi dan eklusi dan mendapatkan hasil 13 jurnal yang dipilih untuk
di analisa.
Google Schlar Library UGM e-journal litbang depkes
1. Pengendalian Terpadu 1. Promosi kesehatan oleh kader 1. Pengetahuan dan
Vektor Virus Demam dan petugas kesehatan tentang Perilaku Masyarakat
Berdarah Dengue, Aedes pencegahan penyakit demam dalam Pencegahan
Aegypti (Linn.) Dan Demam Berdarah
 Aedes Albopictus berdarah (2004). Citraningsih Dengue di Provinsi Jawa
(Skuse)(Diptera: dkk Barat dan Kalimantan
Culicidae). Iw Supartha, 2. Promosi kesehatan oleh kader Barat. Manalu & Munif.
2008. dan eptugas kesehatan tentang 2016
2. Efektivitas Ekstrak Daun pencegahan penyakit demam 2. Hubungan Antara
Jeruk Purut (Citrus berdarah. Citraningsih dkk. Perilaku Penggunaan
Hystrix), Jeruk Limau 2004 Insektisida Rumah
(Citrus Amblycarpa), Dan 3. Kepercayaan ibu rumah tangga Tangga Dengan
Jeruk Bali (Citrus tentang nyamuk aedes dan Riwayat Pernah Sakit
Maxima) Terhadap Larva pencegahan demam berdarah. Demam Berdarah di
Aedes. Adrianto Pujiyant & pramasti. 2010 Provinsi Bali Tahun
Dkk.2014. 4. Pengetahuan dan perilaku 2011. Pratamawati
3. Partisipasi Dalam Promosi masyarakat dalam pencegahan dkk. 2015
Kesehatan Pada Kasus demam berdarah. Parulian dkk. 3. Community efforts on
Penyakit Demam 2016. dengue prevention in
Berdarah (Db) Ditinjau 5. Media tradisional madihin sukabumi city, west
Dari Pemberdayaan sebagai edia promosi kesehatan java province. Rosita.
Psikologis Dan Rasa dalam pencegahan demam 2016.
Bermasyarakat.Josef berdarah. Sutiarjo dkk. 2008. 4. PERBANDINGAN
Dkk.2010. 6. Metode penyuluhan kelompok DUA METODE
4. Potensi Daun Pandan kecil dengan media leaflet PEMBELAJARAN
(Pandanus Amaryllifolius) terhadap pengetahuan sikap dan TENTANG DEMAM
Dan Mangkokan perilaku masyarakat dalam BERDARAH
(Notophanax upaya pencegahan demam DENGUE PADA
Scutellarium) Sebagai berdarah.soga&kristiyani.2009. GURU SEKOLAH
Repelen Nyamuk Aedes 7. Partisipasi keluarga dalam DASAR. Pujiyanti
Albopictus. Marina pencegahan demam berdarah dkk. 2012.
Dkk.2012 dengue di Kabupaten 5. Teknolohi tepat guna
5. Perkembangan Mutakhir Kotawaringin Timur. Langkap. larvitrap sebagai
Vaksin Demam Berdarah 2004 aternatif pengendalian
Dengue. Amin Dkk,2014. 8. Peran media massa terhadap aedes aegypt di desa
perilaku ibu dalam upaya plumbon, indramayu
6. Toksisitas Insektisida
pencegahan demam berdarah kabupaten indramayu
Organofosfat Dan
pada rumah tangga di Kota awa barat. Bagast dkk.
Karbamat Terhadap
Yogyakarta. Asniati. 2005 2017.
Nyamuk Aedes Aegypti.
9. Efektivitas pelatihan 6. Kejadian infeksi ulang
Astuti Dkk. 2010.
pencegahan demam berdarah virus dengue berdasar
7. Dengue Vaccine,
dengue yang dilakukan oleh respon imun
Challenges, Development
Kader dan petugas kesehatan humoralnya pada
And Strategies.
terhadap peningkatan penderita dbd di dua
Marbawati Dkk.2014
pengetahuan dan sikap tentang rumah sakit di dki
8. Akar Wangi (Vetiver Oil) Jakarta. Yuwono dkk.
pencegahan demam berdarah.
Sebagai Repelan 2003
Siahaan. 2006
Terhadap Hinggapan 7. Pengetahuan dan
Nyamuk Aedes Aegypti perilaku masyarakat
 Repellency Of Akar 10. KAJIAN FAKTOR-FAKTOR terhadap demam
Wangi Oil (Vetiver Oil) PERILAKU DALAM berdarah dengue di
Against Aedes Aegypti. KELUARGA YANG kecamatan batulicin
Mashoedi,2010 MEMPENGARUHI kabupaten tanah
9. Efektivitas Ekstrak Buah PENCEGAHAN PENYAKIT bumbu provinsi
Mahkota Dewa (Phaleria DEMAM BERDARAH. Kalimantan selatan.
Macrocarpa (Scheff.) Kusyogo cahyo. 2012 Waris & yuana. 2013
Boerl) Dengan Pelarut 11. Persepsi dan aktivitas kader 8. Evaluasi program
Metanol Sebagai PSN DBD terhadap pengendalian dan
Larvasida Aedes … pencegahan dan pemberantasan pencegahan dbd di
Sari.2017 demam berdarah. Trisniyanti. sumatera utara di tahun
10. Analisis Konsentrasi Ifn Γ 2009. 2010-2012. Sitepu &
Dan Il 4 Pada Mencit 12. Promosi kesehatan oleh supriyadi. 2013
Balb-C Pasca Sensitisasi dokter kecil kepada ibu 9. Pemafaatan citra aster
Dengan Ekstrak Protein tentang pencegahan dalam penentuan dan
Kelenjar Saliva Aedes verifikasi daerah rawan
penyakit demam berdarah.
Aegypti (L.). Afaik,2017. dbd di kota banjar
Tariani. 2006 provinsi jawa barat.
11. Effectiveness Test Of 13. Promosi Kesehatan oleh kader
Basil Leaf (Ocimum Ruliansyah dkk. 2014
dan petugas kesehatan tentang 10. Dengue vector control
Basilicum) Extract As pencegahan penyakit demam
Bioinsecticide In in behavior in primary
berdarah. Yunairti. 2003 school community in
Mosquito Coil To 14. Pengetahuan sikap dan perilaku
Mosquito Aedes Aegypti tembalang district,
ibu rumah tangga dalam semarang. Pujiaynti &
Death. pencegahan demam berdarah.
Ramayanti,Dkk.2017 pratamawati. 2014
Aryani. 2014. 11. Penggunaan metode
12. Pengaruh Ekstrak Buah 15. Hubungan antara pengetahuan
Mahkota Dewa Sebagai pupa untuk
dan sikap terhadap perilaku memprediksi risiko
Repellent Terhadap pemberantasan sarang nyamuk
Nyamuk Aedes Aegypti. penularan demam
(psn) sebagai pencegahan berdarah dengue di
Setyaningrum,Dkk.2014 demam berdarah. Ni nyoman &
13. Identifikasi Tempat lima wilayah endemis
I made bakta. 2015 di dki Jakarta, shinta &
Perindukan Buatan Larva 16. Implementasi strategi
Aedes Aegypti Dan sukowati. 2013
pembelajaran jigsaw dan 12. Model intervensi
Pelaksanaan 3m Plus Di peningkatan pemahaman
Kelurahan Bangka pengendalian dbd
pencegahan demam berdarah. untuk menurunkan
Belitung Darat … Dewa nyoman, 2013.
Admawan . 2014 insident rate
17. Partisipasi ibu rumah tangga berdasarkan kombinasi
14. Uji Potensi, Toksisitas dalam pencegahan dan
Obat Nyamuk Bakar fogging dan repellent
pemberantasan penyakit dbd. du kabupaten sintang
Herbal Morizena Hasanah. 2006.
Terhadap Nyamuk Aedes Kalimantan barat tahun
18. Pelaksanaan stamdar pelyanan 2011. Perwitasari dkk.
Aegypti (L.) Dan minimal program pencegahan
Perubahan 2013
dan pemberantasan dbd. Wiwik
& evi. 2012.
 Histopatologis …
Susilowati.2016
15. Proteksi Ekstrak Daun
Pepaya (Carica Papaya L)
Dalam Sediaan Lotion
Dengan Basis Peg400
Sebagai Repellent
Terhadap Aedes Aegypti.
Fadilah,Dkk.2017
16. Potensi Ekstrak Daun
Cengkeh (Syzygum
Aromaticum L.) Dalam
Bentuk Lotion Sebagai
Zat Penolak Terhadap
Nyamuk Aedes Aegypti.
Lestari.Dkk. 2017
17. Losio Ekstrak Etanol
Limbah Hasil
Penyulingan Minyak
Nilam (Pogostemon
Cablin Benth.) Terhadap
Nyamuk Aedes
Aegypti.Runadi,Dkk.2016
18. Hubungan Pemberantasan
Sarang Nyamuk (Psn) Dan
Kebiasaan Keluarga
Dengan Kejadian Demam
Berdarah Dengue (Dbd)
Di … Sumantri .2014
19. Uji Potensi Ekstrak Daun
Pepaya (Carica Papaya L.)
Sebagai Larvasida
Terhadap Larva Aedes
Aegypti Instar Iii.
Saraswati,Dkk.2017
20. Respon Imun Humoral
Manusia (Igg) Terhadap
Ekstrak Kelenjar Saliva
Aedes Aegypti L.(Diptera:
Culicidae) Di Wilayah
Endemik Dbd …
Qudsiyah.2015
21. The Relation Between Of
Behavior On Mosquitos
19. Perbandingan dua metode 13. Studi kualiataif
pembelajaran tentang edmam pengetahuan dan peran
berdarah. Aryani dkk. 2013 tokoh masyarakat
20. Peramalan jumlah kasus dalam oengendakuan
demam berdarah di kaupaten sbs di kota salatiga.
malang. I putu. 2016. Pujiyanti dan
21. Evaluasi peran serta trapsilowati. 2010
masyarakat secara aktif dalam 14. Pengetahuan, sika dan
engendalian intensif jentuk eprilakuibu rumah
nyamuk penular demam yangga dalam
berdarah. Ngadijo dan Dahlan. oencegahan dbd di
1987. kelurahan
22. Penggunaan metode survei kutowaninangun,
pupa untuk memprediksi risiko salatiga. Pujiyanti &
penularan dbd. Shinata dan trapsilowati. 2010
Sukowati. 2013. 15. Pengetahuan dan sikan
23. Pengetahuan, sikap dan dan perilaku tokoh
perilaku tokoh masyarakat masyarakat tentang
tentang Malaria di kabupaten malaria di kabupaten
purworejo. Shinta. 2012. purworejo, jawa
24. Studi kualitatif pengetahuan tengah. Shinta &
dan peran tokoh masyarakat sukowati. 2005
dalam pengendalian deemam 16. Kepadatan jentik aedes
berdarah. Wiwik. 2012. dp pada container di
25. Role of knowledge and dalam dan di luar
education level to dengue. rumah di keluarahan
Wiwik dkk. 2014. surgi mufti
26. Partisipasi masyarakat dalam Banjarmasin tahun
pengendalian vektir demam 2014. Zubaidah dkk.
berdara. Trapsilowati dkk. 2014
2015. 17. Kesiagaan manajemen
27. Dengue vector control behavior pelayanan rawat inap
in primary school community in pasien demam
tembalang district. Pujiyanti berdarah di masing-
dan pratamawati. 2014. masing tiga puskesmas
28. Surge of dengue virus infection rawat inap, kabupaten
and chikungunya fever in bali ponorogo dan madiun
2010. Yoshikawan & provinsi jatim. Tumaji
Kusriastuti. 2013 & astute. 2013
29. Kesiagaan manajemen 18. Transmisi transovari
pelayanan rawat inap pasien virus dengue oada
demam berdara dengue. Tumaji nyamuk aedes aegyptti
& astute. 2013. dan aedes albopictus di
kabupaten
 Nest Elimination And 30. Kejadian infeksi ulang virus banjarnegara.
Family Habit With denge berdasarkan reson Pramestuti dkk. 2013.
Dengue Hemorragic Fever imunitas. Yuwono dkk. 2012. 19. Community
In Pontianak City 2013. 31. Efek ekstrak akar andropogon partnership in vector
Sumantri.2013 zizanioides urban sebaga control for dengue.
22. The Influence Of Phaleria repellen terhadap nyamuk. Nalim dkk. 2002.
Macrocarpa Fruit Extracts Wijayanti & Mulyaningsih. 20. Peta upaya pencegahan
As Repellents Against 1997. dbd kota sukbumi
Aedes Aegypti. Fitri,Dkk. 32. POTENSI MINYAK ATSIRI DAUN tahun 2012.
23. Efektivitas Ekstrak Serai NILAM (Pogostemon cablin B.), Praetyowati dkk. 2012.
Dapur (Cymbopogon DAUN BABADOTAN (Ageratum 21. Pelaksanaan standar
Citratus) Sebagai conyzoides L), BUNGA KENANGA pelayanan minimal
Larvasida Pada Larva (Cananga odorata hook F & program pencegahan
Nyamuk Aedes Sp Instar Thoms) DAN DAUN ROSEMARRY dan pemberatasan dbd
Iii/Iv. Sastriawan.2015 (Rosmarinus officinalis L ) di dinas kesehatan kota
24. Faktor Penentu SEBAGAI REPELAN TERHADAP semarang.
NYAMUK Aedes aegypti L. Shinta. Trapsilowati &
Keberadaan Larva Aedes
2012 sulistyorini, 2008.
Spp. Pada Daerah
Endemis Demam 22. Partisipasi masyarakat
Berdarah Dengue dalam pengendalian
Tertinggi Dan Terendah vector dbd di kota
Di Kota Bogor. semarang provinsi
Sulistyorini .2016 jawa tengah.
25. Hubungan Perilaku Trapsilowati dkk.
Pencegahan Terhadap 2015.
Kejadian Demam 23. POTENSI MINYAK
Berdarah Dengue Pada ATSIRI DAUN
Masyarakat Kelurahan NILAM (Pogostemon
Sungai Jawi Dalam cablin B.), DAUN
Kecamatan Pontianak BABADOTAN
Barat Tahun … Lee. 2016 (Ageratum conyzoides
26. Respons I Bu Terhadap L), BUNGA
Demam Berdarah Dengue KENANGA (Cananga
Di Wilayah Puskesmas odorata hook F &
Pandanaran, Karangayu Thoms) DAN DAUN
Dan Bandarharjo Kota ROSEMARRY
Semarang. Mulyani.2005 (Rosmarinus
27. Model Prediksi Kejadian officinalis L )
Demam Berdarah Dengue SEBAGAI REPELAN
(Dbd) Berdasarkan Unsur TERHADAP
Iklim Di Kota Kendari NYAMUK Aedes
Tahun 2000-2015. aegypti L. Shinta.
Rasmanto.2017 2012.
28. Vaksin Dengue, 24. Pelaksanaan standar
Tantangan, pelayanan minimal
Perkembangan Dan program pencegahan
Strategi Dengue Vaccine, dan pemberantasan
Challenges, Development demam berdarah
And Strategies. dengue di dinas kota
Marbawati,Dkk. semarang.
29. Officinale Roxb.“Cochin Trapsilowati &
Ginger” And Zingiber Sulistyorini. 2007
Officinale Roxb. Var 25. Role of kbowledge and
Rubrum Essential Oil education level to
Using Sesame Oil And dengue vector control
Coconut Oil As Base On behavior in endemic
Aedes Aegypti. villages community in
Mulyani.2014 Samarida 2009.
30. The Test Of The Lethal Trapsilowati dkk. 2014
Effect Of Lansium Leaf
Extract (Lansium
Domesticum Correa) As
The Electric Liquid
Vaporizer Insecticide
Against Aedes Aegypti.
Nuryani,Dkk.2015.
31. Studi Karakteristik
Wilayah Dengan Kejadian
Dbd Di Kecamatan
Cilacap Selatan
Kabupaten Cilacap.
Sukamto .2007
32. Keperawatan Kesehatan
Komunitas: Teori Dan
Praktik Dalam
Keperawatan. Ferry
Efendi . 2009
33. Stitut P. I Naf.
34. Investigasi Dan
Pengendalian Wabah Di
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan.
Arias .2010
35. Category Archives:
Uncategorized.
Ramadhani.Dkk. 2012
 36. Author Archives:
Ramadhaniyossy.
Ramadhani .Dkk.2012

 Kriteria ekslusi : diterbitkan <2012 : 32

Google Scholar Library UGM Jurnal Litbang Depkes
1. Pengendalian Terpadu 1. Promosi kesehatan oleh kader 1. Kejadian infeksi
Vektor Virus Demam dan petugas kesehatan tentang ulang virus dengue
Berdarah Dengue, pencegahan penyakit demam berdasar respon
Aedes Aegypti (Linn.) berdarah (2004). Citraningsih imun humoralnya
Dan Aedes Albopictus dkk pada penderita dbd
2. Promosi kesehatan oleh kader di dua rumah sakit
(Skuse)(Diptera:
dan eptugas kesehatan tentang di dki Jakarta.
Culicidae). Iw
pencegahan penyakit demam Yuwono dkk. 2003
Supartha, 2008. berdarah. Citraningsih dkk. 2. Studi kualiataif
2. Partisipasi Dalam 2004 pengetahuan dan
Promosi Kesehatan 3. Kepercayaan ibu rumah tangga peran tokoh
Pada Kasus Penyakit tentang nyamuk aedes dan masyarakat dalam
Demam Berdarah pencegahan demam berdarah. oengendakuan sbs
(Db) Ditinjau Dari Pujiyant & pramasti. 2010 di kota salatiga.
Pemberdayaan 4. Media tradisional madihin
Pujiyanti dan
Psikologis Dan Rasa sebagai edia promosi kesehatan
trapsilowati. 2010
Bermasyarakat.Josef dalam pencegahan demam
berdarah. Sutiarjo dkk. 2008. 3. Pengetahuan, sika
Dkk.2010 dan eprilakuibu
5. Metode penyuluhan kelompok
3. Toksisitas Insektisida kecil dengan media leaflet rumah yangga
Organofosfat Dan dalam oencegahan
terhadap pengetahuan sikap dan
Karbamat Terhadap dbd di kelurahan
perilaku masyarakat dalam
Nyamuk Aedes kutowaninangun,
upaya pencegahan demam
Aegypti. Astuti Dkk. salatiga. Pujiyanti
berdarah.soga&kristiyani.2009.
2010. & trapsilowati.
6. Partisipasi keluarga dalam
4. Akar Wangi (Vetiver pencegahan demam berdarah 2010
Oil) Sebagai Repelan dengue di Kabupaten 4. Pengetahuan dan
Terhadap Hinggapan Kotawaringin Timur. Langkap. sikan dan perilaku
Nyamuk Aedes 2004 tokoh masyarakat
Aegypti Repellency 7. Peran media massa terhadap tentang malaria di
Of Akar Wangi Oil perilaku ibu dalam upaya kabupaten
pencegahan demam berdarah purworejo, jawa
(Vetiver Oil) Against
pada rumah tangga di Kota tengah. Shinta &
Aedes Aegypti.
Yogyakarta. Asniati. 2005 sukowati. 2005
Mashoedi,2010 5. Community
8. Efektivitas pelatihan
pencegahan demam berdarah partnership in
 5. Studi Karakteristik dengue yang dilakukan oleh vector control for
Wilayah Dengan Kader dan petugas kesehatan dengue. Nalim dkk.
Kejadian Dbd Di terhadap peningkatan 2002.
Kecamatan Cilacap pengetahuan dan sikap tentang 6. Pelaksanaan
Selatan Kabupaten pencegahan demam berdarah. standar pelayanan
Cilacap. Sukamto Siahaan. 2006 minimal program
.2007 9. Persepsi dan aktivitas kader pencegahan dan
6. Keperawatan PSN DBD terhadap pemberatasan dbd
Kesehatan Komunitas: pencegahan dan pemberantasan di dinas kesehatan
Teori Dan Praktik demam berdarah. Trisniyanti. kota semarang.
Dalam Keperawatan. 2009. Trapsilowati &
Ferry Efendi . 2009 sulistyorini, 2008.
10. Promosi kesehatan oleh
7. Stitut P. I Naf. 7. Pelaksanaan
dokter kecil kepada ibu standar pelayanan
8. Investigasi Dan
tentang pencegahan minimal program
Pengendalian Wabah
Di Fasilitas Pelayanan penyakit demam berdarah. pencegahan dan
Kesehatan. Tariani. 2006 pemberantasan
Arias .2010 11. Promosi Kesehatan oleh kader demam berdarah
9. Category Archives: dan petugas kesehatan tentang dengue di dinas
Uncategorized. pencegahan penyakit demam kota semarang.
Ramadhani.Dkk. 2012 berdarah. Yunairti. 2003 Trapsilowati &
10. Author Archives: 12. Partisipasi ibu rumah tangga Sulistyorini. 2007
Ramadhaniyossy. dalam pencegahan dan 8. PERBANDINGAN
Ramadhani .Dkk.2012 pemberantasan penyakit dbd. DUA METODE
Hasanah. 2006 PEMBELAJARAN
13. Evaluasi peran serta TENTANG
masyarakat secara aktif dalam DEMAM
engendalian intensif jentuk BERDARAH
nyamuk penular demam DENGUE PADA
berdarah. Ngadijo dan Dahlan. GURU SEKOLAH
1987. DASAR. Pujiyanti
14. Efek ekstrak akar andropogon dkk. 2012.
zizanioides urban sebaga
repellen terhadap nyamuk.
Wijayanti & Mulyaningsih.
1997.

 Kriteria Ekslusi : Metode penelitian tanpa perlakuan : 41

Google Scholar Library UGM Jurnal Litbang Depkes
1. Vaksin Dengue, 9. Kepercayaan ibu rumah 1. Pengetahuan dan
Tantangan, tangga tentang nyamuk aedes Perilaku Masyarakat
Perkembangan Dan dan pencegahan demam dalam Pencegahan
Strategi Dengue berdarah. Pujiyant & pramasti. Demam Berdarah Dengue
Vaccine, Challenges, 2010 di Provinsi Jawa Barat dan
 Development And 10. Pengetahuan dan perilaku Kalimantan Barat. Manalu
Strategies. masyarakat dalam pencegahan & Munif. 2016
Marbawati,Dkk. demam berdarah. Parulian 2. Hubungan Antara
2. Identifikasi Tempat dkk. 2016. Perilaku Penggunaan
Perindukan Buatan 11. Pengetahuan sikap dan Insektisida Rumah
Larva Aedes Aegypti perilaku ibu rumah tangga Tangga Dengan
Dan Pelaksanaan 3m dalam pencegahan demam Riwayat Pernah Sakit
Plus Di Kelurahan berdarah. Aryani. 2014. Demam Berdarah di
Bangka Belitung 12. Hubungan antara pengetahuan Provinsi Bali Tahun
Darat … Admawan . dan sikap terhadap perilaku
2011. Pratamawati dkk.
2014 2015
pemberantasan sarang nyamuk
3. Hubungan 3. Kepadatan jentik aedes
(psn) sebagai pencegahan dp pada container di
Pemberantasan Sarang
Nyamuk (Psn) Dan demam berdarah. Ni nyoman dalam dan di luar rumah
Kebiasaan Keluarga & I made bakta. 2015 di keluarahan surgi
Dengan Kejadian 13. Pelaksanaan stamdar pelyanan mufti Banjarmasin
Demam Berdarah minimal program pencegahan tahun 2014. Zubaidah
Dengue (Dbd) Di … dan pemberantasan dbd. dkk. 2014
Sumantri .2014 Wiwik & evi. 2012. 4. Kesiagaan manajemen
4. Faktor Penentu 14. Perbandingan dua metode pelayanan rawat inap
Keberadaan Larva pembelajaran tentang edmam pasien demam berdarah
Aedes Spp. Pada berdarah. Aryani dkk. 2013 di masing-masing tiga
Daerah Endemis 15. Peramalan jumlah kasus puskesmas rawat inap,
Demam Berdarah demam berdarah di kaupaten kabupaten ponorogo
Dengue Tertinggi Dan malang. I putu. 2016. dan madiun provinsi
Terendah Di Kota 16. Pengetahuan, sikap dan jatim. Tumaji & astute.
Bogor. Sulistyorini perilaku tokoh masyarakat 2013
.2016 tentang Malaria di kabupaten 5. Transmisi transovari
5. Hubungan Perilaku purworejo. Shinta. 2012. virus dengue oada
Pencegahan Terhadap 17. Studi kualitatif pengetahuan nyamuk aedes aegyptti
Kejadian Demam dan peran tokoh masyarakat dan aedes albopictus di
Berdarah Dengue Pada dalam pengendalian deemam kabupaten
Masyarakat Kelurahan berdarah. Wiwik. 2012. banjarnegara.
Sungai Jawi Dalam 18. Role of knowledge and Pramestuti dkk. 2013.
Kecamatan Pontianak education level to dengue. 6. Pengetahuan dan
Barat Tahun … Lee. Wiwik dkk. 2014. perilaku masyarakat
2016 19. Partisipasi masyarakat dalam terhadap demam
6. Respons I Bu pengendalian vektir demam berdarah dengue di
Terhadap Demam berdara. Trapsilowati dkk. kecamatan batulicin
Berdarah Dengue Di 2015. kabupaten tanah bumbu
Wilayah Puskesmas 20. Surge of dengue virus provinsi Kalimantan
Pandanaran, infection and chikungunya selatan. Waris & yuana.
Karangayu Dan fever in bali 2010. 2013
Bandarharjo Kota Yoshikawan & Kusriastuti. 7. Evaluasi program
2013 pengendalian dan
 Semarang. 21. Kesiagaan manajemen pencegahan dbd di
Mulyani.2005 pelayanan rawat inap pasien sumatera utara di tahun
7. Model Prediksi demam berdara dengue. 2010-2012. Sitepu &
Kejadian Demam Tumaji & astute. 2013. supriyadi. 2013
Berdarah Dengue 22. Kejadian infeksi ulang virus 8. Peta upaya pencegahan
(Dbd) Berdasarkan denge berdasarkan reson dbd kota sukbumi tahun
Unsur Iklim Di Kota imunitas. Yuwono dkk. 2012. 2012. Praetyowati dkk.
Kendari Tahun 2000- 2012.
2015. Rasmanto.2017 9. Partisipasi masyarakat
8. The Relation Between dalam pengendalian
Of Behavior On vector dbd di kota
Mosquitos Nest semarang provinsi jawa
Elimination And tengah. Trapsilowati
Family Habit With dkk. 2015
Dengue Hemorragic 10. Role of kbowledge and
Fever In Pontianak education level to
City 2013. dengue vector control
Sumantri.2013 behavior in endemic
villages community in
Samarida 2009.
Trapsilowati dkk. 2014
11. Community efforts on
dengue prevention in
sukabumi city, west
java province. Rosita.
2016.

 Kriteria eklusi : sulit diterapkan sebagai program.

Google Scholar Library UGM e-Journal Litbang Depkes
1. Pengendalian Terpadu 1. Implementasi strategi 5. POTENSI
Vektor Virus Demam pembelajaran jigsaw MINYAK ATSIRI
Berdarah Dengue, Aedes dan peningkatan DAUN NILAM
Aegypti (Linn.) Dan pemahaman (Pogostemon cablin
Aedes Albopictus pencegahan demam B.), DAUN
(Skuse)(Diptera: berdarah. Dewa BABADOTAN
Culicidae). Iw Supartha, nyoman, 2013. (Ageratum
2008. 2. Penggunaan metode conyzoides L),
2. Efektivitas Ekstrak survei pupa untuk BUNGA
Daun Jeruk Purut memprediksi risiko KENANGA
(Citrus Hystrix), Jeruk penularan dbd. Shinata (Cananga odorata
Limau (Citrus dan Sukowati. 2013. hook F & Thoms)
Amblycarpa), Dan Jeruk 3. Dengue vector control DAN DAUN
Bali (Citrus Maxima) behavior in primary ROSEMARRY
school community in (Rosmarinus
 Terhadap Larva Aedes. tembalang district. officinalis L )
Adrianto Dkk.2014. Pujiyanti dan SEBAGAI
3. Partisipasi Dalam Promosi pratamawati. 2014. REPELAN
Kesehatan Pada Kasus 4. POTENSI MINYAK ATSIRI TERHADAP
Penyakit Demam DAUN NILAM NYAMUK Aedes
Berdarah (Db) Ditinjau (Pogostemon cablin B.), aegypti L. Shinta.
Dari Pemberdayaan DAUN BABADOTAN 2012.
Psikologis Dan Rasa (Ageratum conyzoides L), 6. Pemafaatan citra
Bermasyarakat.Josef BUNGA KENANGA aster dalam
Dkk.2010. (Cananga odorata hook F penentuan dan
4. Potensi Daun Pandan & Thoms) DAN DAUN verifikasi daerah
(Pandanus Amaryllifolius) ROSEMARRY rawan dbd di kota
Dan Mangkokan (Rosmarinus officinalis L ) banjar provinsi jawa
(Notophanax SEBAGAI REPELAN barat. Ruliansyah
TERHADAP NYAMUK dkk. 2014
Scutellarium) Sebagai
Aedes aegypti L. Shinta. 7. Dengue vector
Repelen Nyamuk Aedes
2012 control in behavior
Albopictus. Marina
Dkk.2012 in primary school
5. Perkembangan Mutakhir community in
Vaksin Demam Berdarah tembalang district,
Dengue. Amin Dkk,2014. semarang. Pujiaynti
6. Toksisitas Insektisida & pratamawati. 2014
Organofosfat Dan 8. Penggunaan metode
Karbamat Terhadap pupa untuk
Nyamuk Aedes Aegypti. memprediksi risiko
Astuti Dkk. 2010. penularan demam
7. Dengue Vaccine, berdarah dengue di
Challenges, Development lima wilayah
And Strategies. endemis di dki
Marbawati Dkk.2014 Jakarta, shinta &
8. Akar Wangi (Vetiver Oil) sukowati. 2013
Sebagai Repelan 9. Model intervensi
Terhadap Hinggapan pengendalian dbd
Nyamuk Aedes Aegypti untuk menurunkan
Repellency Of Akar insident rate
Wangi Oil (Vetiver Oil) berdasarkan
Against Aedes Aegypti. kombinasi fogging
Mashoedi,2010 dan repellent du
kabupaten sintang
9. Efektivitas Ekstrak Buah
Kalimantan barat
Mahkota Dewa (Phaleria
tahun 2011.
Macrocarpa (Scheff.)
Perwitasari dkk.
Boerl) Dengan Pelarut
2013
Metanol Sebagai
 Larvasida Aedes … 10. Teknolohi tepat guna
Sari.2017 larvitrap sebagai
10. Analisis Konsentrasi Ifn Γ aternatif
Dan Il 4 Pada Mencit pengendalian aedes
Balb-C Pasca Sensitisasi aegypt di desa
Dengan Ekstrak Protein plumbon, indramayu
Kelenjar Saliva Aedes kabupaten
Aegypti (L.). Afaik,2017. indramayu awa
11. Effectiveness Test Of barat. Bagast dkk.
Basil Leaf (Ocimum 2017.
Basilicum) Extract As 11.
Bioinsecticide In
Mosquito Coil To
Mosquito Aedes Aegypti
Death.
Ramayanti,Dkk.2017
12. Pengaruh Ekstrak Buah
Mahkota Dewa Sebagai
Repellent Terhadap
Nyamuk Aedes Aegypti.
Setyaningrum,Dkk.2014
13. Identifikasi Tempat
Perindukan Buatan Larva
Aedes Aegypti Dan
Pelaksanaan 3m Plus Di
Kelurahan Bangka
Belitung Darat …
Admawan . 2014
14. Uji Potensi, Toksisitas
Obat Nyamuk Bakar
Herbal Morizena
Terhadap Nyamuk Aedes
Aegypti (L.) Dan
Perubahan
Histopatologis …
Susilowati.2016
15. Proteksi Ekstrak Daun
Pepaya (Carica Papaya L)
Dalam Sediaan Lotion
Dengan Basis Peg400
Sebagai Repellent
Terhadap Aedes Aegypti.
Fadilah,Dkk.2017
16. Potensi Ekstrak Daun
Cengkeh (Syzygum
Aromaticum L.) Dalam
Bentuk Lotion Sebagai
Zat Penolak Terhadap
Nyamuk Aedes Aegypti.
Lestari.Dkk. 2017
17. Losio Ekstrak Etanol
Limbah Hasil
Penyulingan Minyak
Nilam (Pogostemon
Cablin Benth.) Terhadap
Nyamuk Aedes
Aegypti.Runadi,Dkk.2016
18. Hubungan Pemberantasan
Sarang Nyamuk (Psn) Dan
Kebiasaan Keluarga
Dengan Kejadian Demam
Berdarah Dengue (Dbd)
Di … Sumantri .2014
19. Uji Potensi Ekstrak Daun
Pepaya (Carica Papaya L.)
Sebagai Larvasida
Terhadap Larva Aedes
Aegypti Instar Iii.
Saraswati,Dkk.2017
20. Respon Imun Humoral
Manusia (Igg) Terhadap
Ekstrak Kelenjar Saliva
Aedes Aegypti L.(Diptera:
Culicidae) Di Wilayah
Endemik Dbd …
Qudsiyah.2015
21. The Relation Between Of
Behavior On Mosquitos
Nest Elimination And
Family Habit With
Dengue Hemorragic Fever
In Pontianak City 2013.
Sumantri.2013
22. The Influence Of Phaleria
Macrocarpa Fruit Extracts
As Repellents Against
Aedes Aegypti. Fitri,Dkk.
23. Efektivitas Ekstrak Serai
Dapur (Cymbopogon
Citratus) Sebagai
Larvasida Pada Larva
Nyamuk Aedes Sp Instar
Iii/Iv. Sastriawan.2015
24. Faktor Penentu
Keberadaan Larva Aedes
Spp. Pada Daerah
Endemis Demam
Berdarah Dengue
Tertinggi Dan Terendah
Di Kota Bogor.
Sulistyorini .2016
25. Hubungan Perilaku
Pencegahan Terhadap
Kejadian Demam
Berdarah Dengue Pada
Masyarakat Kelurahan
Sungai Jawi Dalam
Kecamatan Pontianak
Barat Tahun … Lee. 2016
26. Respons I Bu Terhadap
Demam Berdarah Dengue
Di Wilayah Puskesmas
Pandanaran, Karangayu
Dan Bandarharjo Kota
Semarang. Mulyani.2005
27. Model Prediksi Kejadian
Demam Berdarah Dengue
(Dbd) Berdasarkan Unsur
Iklim Di Kota Kendari
Tahun 2000-2015.
Rasmanto.2017
28. Vaksin Dengue,
Tantangan,
Perkembangan Dan
Strategi Dengue Vaccine,
Challenges, Development
And Strategies.
Marbawati,Dkk.
29. Officinale Roxb.“Cochin
Ginger” And Zingiber
Officinale Roxb. Var
 Rubrum Essential Oil
Using Sesame Oil And
Coconut Oil As Base On
Aedes Aegypti.
Mulyani.2014
30. The Test Of The Lethal
Effect Of Lansium Leaf
Extract (Lansium
Domesticum Correa) As
The Electric Liquid
Vaporizer Insecticide
Against Aedes Aegypti.
Nuryani,Dkk.2015.
31. Diajukan Sebagai Salah
Satu Syarat Memperoleh
Gelar Doktor Dalam
Program Studi S3
Biomedik Fakultas
Kedokteran Universitas
Andalas.
Angiopoetin,Dkk.
32. Ery Wahyuning Sejati
Nim: St13031. Husada
.2015
33. Studi Karakteristik
Wilayah Dengan Kejadian
Dbd Di Kecamatan
Cilacap Selatan
Kabupaten Cilacap.
Sukamto .2007
34. Keperawatan Kesehatan
Komunitas: Teori Dan
Praktik Dalam
Keperawatan. Ferry
Efendi . 2009
35. Stitut P. I Naf.
36. Investigasi Dan
Pengendalian Wabah Di
Fasilitas Pelayanan
Kesehatan.
Arias .2010
37. Category Archives:
Uncategorized.
Ramadhani.Dkk. 2012
38. Author Archives:
Ramadhaniyossy.
Ramadhani .Dkk.2012
39. Perbedaan Efektifitas
Metode Demonstrasi
Dengan Pemutaran Video
Tentang Pemberantasan
Dbd Terhadap
Peningkatan Pengetahuan
Dan Sikap Anak Sd Di
Kecamatan Wedarijaksa
Kabupaten Pati. Wibawa.
2007.
40. Uji Efektivitas
Larvasida Ekstrak Daun
Legundi (Vitex Trifolia)
Terhadap Larva Aedes
Aegypti. Cania Dkk.
2013.
41. Pengaruh Pencucian
Terhadap Efektivitas
Residu Kelambu
Berinsektisida Piretroid
Long Lasting Insecticidal
Nets (Llins) Terhadap
Nyamuk Vektor Demam
Berdarah Dengue Dan
Malaria. Boewono Dkk.
2009.
42. Efektivitas Ekstrak
Lempuyang Wangi
(Zingiber Aromaticum
Val.) Dalam Membunuh
Larva Aedes Aegypti.
Sumilih Dkk. 2010.
43. Efektivitas Pemberian Cgf
40% Dalam Mempercepat
Peningkatan Trombosit
Pada Penderita Demam
Berdarah Dengue. Effendi
Dkk. 2010.
44. Efektivitas Pendidikan
Kesehatan Pemberantasan
Sarang Nyamuk Demam
 Berdarah Dengue (Psn-
Dbd) Di Kecamatan
Manyaran Kabupaten
Wonogiri. Heryanto Dkk.
2001.
45. Efektivitas Jenis Atraktan
Yang Digunakan Dalam
Ovitrap Sebagai Alternatif
Pengendalian Vektor Dbd
Di Kelurahan Bulusan.
Wahidah Dkk. 2016.
46. Efektivitas Minyak Atsiri
Daun Kemangi (Ocimum
Basillicum L.) Sebagai
Bahan Aktif Losion
Antinyamuk Aedes
Aegypti L. Manaf Dkk.
2016.
47. Efektifitas Ekstrak Biji
Sirsak (Annona Muricata
L) Sebagai Insektisida
Alami Terhadap Nyamuk
Aedes Aegypti Sebagai
Vektor Dbd. Setiawan
Dkk.2017.
48. Uji Efektivitas Ekstrak
Daun Pandan (Pandanus
Amaryllifolius Roxb.)
Sebagai Larvasida Alami
Terhadap Larva Aedes
Aegypti. Mutiarasari Dkk.
2017.
49. Media Kalender Sebagai
Media Penyuluhan Dalam
Meningkatkan
Pengetahuan, Sikap Dan
Perilaku Keluarga Dalam
Pencegahan Dbd Di
Kecamatan Landasan Ulin
Kta Banjarbaru. Kholik
.2006
50. Efektivitas Ekstrak Etanol
Daun Tagetes Erecta L.
Terhadap Mortalitas
 Larva Dan Imago
Serangga Vektor Demam
Berdarah Aedes Aegypti
L.Rahmah. 2013
51. Efektivitas Bubuk Biji
Pepaya (Carica Papaya
Linnaeaus) Sebagai
Larvasida Alami
Terhadap Kematian Larva
Aedes Aegypty Tahun
2015. Iskandar Dkk. 2017.
52. Efektifitas Alat Perangkap
(Trapping) Nyamuk
Vektor Demam Berdarah
Dengue Dengan
Fermentasi Gula. Astuti
Dkk. 2011.
53. Uji Efektifitas Ekstrak
Ethanol Daun Pandan
Wangi (Pandanus
Amaryllifolius Roxb.)
Sebagai Larvasida Aedes
Aegypti (L.). Qurbany.
2015.
54. Efektivitas Ekstrak Eter
Biji Srikaya (Annona
Squamosa) Terhadap
Kematian Aedes Aegypti.
Soeyoko. 2006.
55. Efektivitas Minyak Atsiri
Serai (Andropogon
Nardus L) Terhadap
Kematian Nyamuk Aedes
Aegypti. Setyorini Dkk.
2006.
56. Uji Efektivitas
Penggunaan Air
Rendaman Daun Kering
(Artocarpus
Heterophyllus, Nephelium
Lappaceum) Dan Kuning
Telur (Vitellus) Terhadap
Jumlah Telur Aedes Sp
 Yang Terperangkap.
Sjarkawi. 2011.
57. Uji Efektifitas Lama
Penggunaan Produk
Larvasida Yang Diberikan
Oleh Jumantik Dalam
Pemberantasan Jentik
Nyamuk. Sitti Dkk. 2010.
58. Uji Efektivitas Minyak
Atsiri Daun Kacapiring
(Gardenia Augusta)
Sebagai Bahan Aktif
Repellen Elektrik Cair
Terhadap Nyamuk Aedes
Aegypti. Manaf Dkk.
2014.
59. Efektivitas Ekstrak Buah
Mahkota Dewa (Phaleria
Macrocarpa (Scheff.)
Boerl) Dengan Pelarut
Metanol Sebagai
Larvasida Aedes Aegypti.
Sari .2017.
60. Perbandingan Efektivitas
Bacillus Thuringiensis
Israelensis (Bti) Terhadap
Larva Aedes Aegypti
Laboratorium Dan Daerah
Endemik Demam
Berdarah Di Yogyakarta.
Susanti Dkk. 2016.
61. Efektifitas Pemberian Jus
Kurma Dalam
Meningkatkan Trombosit
Pada Pasien Demam
Berdarah Dengue Di Rsu
Bunda Purwokerto.
Giyatmo. 2013.
62. Uji Efektivitas Trapping
Alami Nyamuk Aedes
Aegypti Dengan Variasi
Warna Trapping Dan
Background. Hasanah
Dkk. 2017.
63. Efektivitas Ekstrak Daun
Pandan Wangi (Pandanus
Amaryllifolius Roxb.)
Dalam Membunuh Larva
Nyamuk Aedes Aegypti.
Pratama. 2010.
64. Efektivitas Ekstrak
Metanolik Tanaman
Patikan Kebo (Euphorbia
Hirta L.) Terhadap Daya
Tetas Telur, Mortalitas
Dan Pertumbuhan Larva
Nyamuk Aedes Aegypti
L. Musabaqoh. 2014.
65. Uji Efektivitas Campuran
Ekstrak Daun Serai Wangi
(Andropogon Nardus L.)
Dan Minyak Atsiri Bunga
Kenanga (Cananga
Odorata B.) Sebagai
Bahan Aktif Repellen
Terhadap Nyamuk Aedes
Aegypti L.Helmiyatti
Dkk. 2014.
66. Efektivitas Pemberian
Ekstrak Ethanol 70% Akar
Kecombrang (Etlingera
Elatior) Terhadap Larva
Instar Iii Aedes Aegypti
Sebagai Biolarvasida
Potensial. Hidayatullah
Dkk. 2013.
67. The Impact Of Repeated
Washing On Residual
Efficacy Of Pyrethroid
Long Lasting Insecticidal
Nets (Llins) Against
Dengue And Malaria
Mosquito Vectors.
Boewono Dkk.
68. Efektifitas Pyriproxyfen
Terhadap Larva Aedes
Aegypti Yang Diambil
Dari Wilayah
 Banjarmasin Timur.
Akbar Dkk. 2016.
69. Efektivitas Ekstrak Daun
Jambu Biji Merah
(Psidium Guajava Linn)
Sebagai Insektisida Aedes
Aegypti Dalam Sediaan
Aerosol. Wulandari. 2015.
70. Efektivitas Ekstrak
Daun Jeruk Purut
(Citrus Hystrix), Jeruk
Limau (Citrus
Amblycarpa), Dan Jeruk
Bali (Citrus Maxima)
Terhadap Larva Aedes
Aegypti. Adrianto Dkk.
2014.
71. Efektifitas Media Visual
Dalam Meningkatkan
Kemampuan Memahami
Isi Berita Pada Anak
Tunarungu Di Smplb
Karya Mulia Surabaya.
Rohmatun. 2011.
72. Efektivitas Getah Widuri
T Erhadap Larva Nyamuk
Aedes Aegypti. Koraag
Dkk. 2015.
73. Perbandingan Efektivitas
Perangkap Nyamuk Gula
Merah Ragi Dengan
Ekstrak Cabai Merah
Dalam Pengendalian
Nyamuk Aedes Aegypti
Di Kelurahan Pb.
Selayang Ii Kecamatan
Medan Selayang Tahun
2017. Bangun. 2017.
74. Efektifitas Estrak Etanol
Rimpang Alang-Alang
(Mperta Cylinca) Sebagai
Larvasida Nyamuk
(Aedes Aegypti L) Instar
Iii. Farida. 2013.
75. Uji Efektifitas Minyak
Atsiri Dari Daun Urang
Aring (Eclipta Prostrata
L.) Sebagai Bahan Aktif
Losion Antinyamuk
Aedes Aegypti L.Manaf
Dkk. 2014.
76. Efektifitas Ekstrak Etanol
Serai Wangi
(Cymbopogon Nardus L)
Sebagai Larvasida Aedes
Aegypti. Arcani Dkk.
2017.
77. Skrining Efektivitas
Ekstrak: Daun Jambu Biji
(Psidium Guajava),
Patikan Kerbau
(Euphorbia Hirta), Dan
Sirih (Piper Betle L.)
Sebagai Antivirus Dengue
Secara In Vitro. Faza .
2016.
78. Efektivitas Ekstrak Etanol
Daun Rambutan
(Nephelium Lappaceum
L.) Terhadap Kematian
Larva Nyamuk Aedes
Aegypti Instar Iii. Gama.
2009.
79. Efektifitas Larvasida
Altosid® 1, 3 G Terhadap
Aedes Aegypti Di
Laboratorium. Prawoto
Dkk. 2011.
80. Uji Efektivitas Rendaman
Daun Singkong (Manihot
Utilissima) Sebagai
Insektisida Terhadap
Nyamuk Aedes Aegypti
Dengan Metode Elektrik
Cair. Iftita. 2016.
81. Efektivitas Larutan
Bawang Putih (Allium
Sativumlinn) Sebagai
 Larvasida Terhadap
Kematian Larvaaedes
Aegyptidi Kota Kendari
Tahun 2016. Sasmilati
Dkk. 2017.
82. Efektivitas Air Perasan
Kulit Jeruk Manis Sebagai
Larvasida Nyamuk Aedes
Aegypti. Nurhaifah Dkk.
2015.
83. Efektivitas Ekstrak Buah
Mahkota Dewa Merah
(Phaleria Macrocarpa
(Scheff.) Boerl) Sebagai
Ovisida Aedes Aegypti.
Setyaningrum Dkk. 2014.
84. Efektivitas Konseling
Kelompok Dalam
Perbaikan Tindakan.
Ningsih Dkk.2010.
85. Efektivitas Minyak Atsiri
Daun Kemangi (Ocimum
Tenuiflorum L.), Daun
Jeruk Purut (Citrus
Hystrix D.C.) Daun
Mimba (Azadirachta
Indica A.Juss.), Sebagai
Reppelent Nyamuk Aedes
Aegypti L. Wati Dkk.
2015.
86. Efektitifitas Ekstrak
Daun Sereh
(Cymbopogon Nardus)
Sebagai Anti – Oviposisi
Terhadap Nyamuk
Aedes Aegypti. Hidana.
2015.
87. Uji Efektivitas Beberapa
Larvasida Terhadap Larva
Nyamuk Aedes Aegypti
Dari Banjarmasin Barat.
Istiana .2015.
88. Efektifitas Larutan
Fermentasi Air Kelapa
 Sebagai Atraktan Nyamuk
Aedes Aegypti Di Kota
Pontianak. Hajimi. 2017.
89. Uji Efektifitas Formula
Spray Dari Minyak Atsiri
Herba Kemangi (Ocimum
Sanctum L) Sebagai
Repellent Nyamuk Aedes
Aegypti. Aini Dkk. 2017.
90. Efektivitas Larvasida
Ekstrak Daun Sirsak
Dalam Membunuh
Jentik Nyamuk (Studi Di
Daerah Endemis Dbd
Kelurahan
Gajahmungkung Kota
Semarang).Hafriani .
2012.
91. Indikator Kepadatan Dan
Status Resistensi Larva
Aedes Aegypti Sebagai
Vektor Demam Berdarah
Dengue Di Kelurahan
Kampung Manggis
Kecamatan Padang
Panjang Barat Kota
Padang Panjang. Indah.
2017.
92. Efektivitas Ekstrak Etanol
Daun Jeruk Purut (Citrus
Hystrix Dc) Sebagai
Larvasida Nyamuk Aedes
Aegypti. Maryanti Dkk.
2017.
93. Uji Larvasida Ekstrak
Etanol Daun Pepaya
(Carica Papaya Linn.)
Terhadap Larva Nyamuk
Aedes Aegypti L. Instar
Iv. Harya. 2015.
94. Booklet Untuk
Meningkatkan
Pengetahuan
Pemberantasan Sarang
 Nyamuk (Psn) Demam
Berdarah Dengue (Dbd)
Di Desa Plumbungan
Kecamatan Karang
Malang Kabupaten
Sragen. Yulianti. 2014.
95. Efektifitas Modifikasi
Ovitrap Model Kepanjen
Untuk Menurunkan
Angka Kepadatan Larva
Aedes Aegypti Di
Malang. Zuhriyah .2016.
96. Uji Efektifitas Atraktan
Pada Lethal Ovitrap
Terhadap Jumlah Dan
Daya Tetas Telur Nyamuk
Aedes Aegypti. Salim
Dkk. 2015.
97. Effectiveness Of White
Turmeric Curcuma
Zedoaria Rhizome
Essential Oil As Larvacide
On Aedes Aegypti.
Sembiring Dkk. 2012.
98. Perbandingan
Efektivitas Ekstrak
Zodia (Evodia
Sauveolens) Dan Serai
(Cymbopogan Citratus)
Sebagai Repellent
(Penolak) Nyamuk.
Rahwati, Budiman.
2016.
99. Potensi Adas (Foeniculum
Vulgare) Sebagai Bahan
Aktif Lotion Anti Nyamuk
Demam Berdarah (Aedes
Aegypti). Kardinan Dkk.
2016.
100. Efektivitas Ekstrak
Daun Phaleria
Macrocarpa (Scheff.)
Boerl. Sebagai Larvasida
 Aedes Aegypti. Nugroho
Dkk. 2016.
101. Efektivitas Ekstrak
Daun Jambu Biji Merah
(Psidium Guajava Linn)
Sebagai Insektisida Aedes
Aegypti Dalam Sediaan
Anti Nyamuk Elektrik.
Setiawan . 2015.
102. Efektivitas Kader
Jumantik Cilik
Terhadap Kepadatan
Populasi Aedes Aegypti
Di Kecamatan
Umbulharjo Kota
Yogyakarta. Sukesi.
2016.
103. Daya Larvasida
Ekstrak Etil Asetat Daun
Kemuning (Murraya
Paniculata (L) Jack)
Terhadap Larva Nyamuk
Aedes Aegypti. Minami
Dkk. 2013.
104. Skrining Efektivitas
Ekstrak: Sambiloto
(Andrographis
Paniculata), Serai
(Cymbopogon
105. Efektivitas Ekstrak Buah
Beta Vulgaris L.(Buah
Bit) Dengan Berbagai
Fraksi Pelarut Terhadap
Mortalitas Larva Aedes
Aegypti. Widawati .
2013.
106. Efektivitas Ekstrak Daun
Jambu Biji Merah
(Psidium Guajava Linn)
Sebagai Insektisida Aedes
Aegypti Dalam Sediaan
Antinyamuk Bakar.
Beauty .2015.
107. Uji Efektifitas Infusa
Daun Pepaya (Carica
Papaya Linn.) Terhadap
Mortalitas Larva Nyamuk
Aedes Spp.Hamzah .
2016.
108. Pengendalian Dbd
Melalui Pemanfaatan
Pemantau Jentik Dan
Ikan Cupang Di Kota
Palembang. Taviv Dkk.
2010.
109. Pengembangan
Jumantik Mandiri
Dalam Meningkatkan
Self Reliance Dan Angka
Bebas Jentik (Abj).
Firmadani .2015.
110. Efektivitas Metode
Buzz Group Discussion
Untuk Meningkatkan
Perilaku Pemberantasan
Sarang Nyamuk Ibu-Ibu
Pkk Kelurahan Sragen
Tengah. Nuristia. 2014.
111. Aktivitas Repelen
Kombinasi Minyak
Atsiri Rimpang Bengle
(Zingiber Cassumunarr
Roxb.) Dan Daun Sereh
Wangi (Cymbopogon
Nardus (L.) Rendle)
Terhadap Nyamuk
Aedes Aegypti.
Ferdiansyah Dkk. 2016.
112. Daya Proteksi Ekstrak
Kulit Jeruk Purut (Citrus
Hystrix) Terhadap
Nyamuk Demam
Berdarah. Hendri .2013.
113. Daya Proteksi Ekstrak
Kulit Jeruk Purut
(Citrus Hystrix)
Terhadap Nyamuk
 Demam Berdarah.
Rahagus Dkk. 2013.
114. Uji Efektifitas Ekstrak
Daun Jeruk Nipis
(Citrus Aurantifolia)
Dalam Menghambat
Pertumbuhan Larva
Aedes Spp. Prijadi. 2014.

Sehingga dari semua kriteria eklusi yang di gunakan, terpilihlah 13 jurnal sesuai
dnegan kroteria inklusi yang telah ditentukan
No Judul (judul jurnal kita)
1. …….
2.
3.