PEMBAHASAN
Sindrom nefrotik merupakan istilah yang umum dipakai untuk kondisi
patologis yang ditandai dengan triad proteinuria masif, hypoalbuminaemia, dan
hiperlipidemia. Sindrom nefrotik sering terjadi pada anak-anak. Sindrom ini cepat
membaik dengan terapi steroid (misalnya prednisolon) dan imunosupresan
(misalnya cyclosporine). Pada kasus refractory (sulit disembuhkan) sering terjadi
kekambuhan, ketergantungan steroid dan resistensi steroid sehingga memerlukan
terapi steroid untuk jangka panjang dan akan menimbulkan efek samping yang
menjadi masalah utama. Beberapa laporan dan study telah mengusulkan agen baru
yang dapat digunakan sebagai terapi pengobatan anak-anak dengan sindrom
nefrotik yaitu rituximab.
Bila dilihat dari segi efektifitas biaya, terapi rituximab dinilai lebih efektif
dibandingkan dengan terapi steroid dan immunosupresan. Administrasi biaya
medis total dengan menggunakan terapi rituximab lebih murah dibandingkan
dengan terapi steroid dan immunosupresan. Selama satu bulan setelah mendapatkan
terapi rituximab, biaya medis total mengalami penurunan rata-rata sebesar 1.643
USD. Dan selama 24 bulan dapat menghemat biaya rata-rata sebesar 39.429 USD.