Anda di halaman 1dari 16

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.

com
SKL PENGUKURAN
SOAl UN 2013

Penyelesaian Penyelesaian

Skala tetap = 5,50 mm Skala tetap = 6,50 mm


Skala putar = 0,50 mm (karena 0 berimpit dgn 50) Skala putar = 0,44 mm
____________________ + ____________________ +
Tebal = 6,00 mm Tebal = 6,94 mm
Jawaban : D Jawaban : B

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


SKL VEKTOR (SEDANG)
F1=14 N
y F1 sin 600
= 14(1/2 𝟑) = 𝟕 𝟑
30 satuan F12=30 satuan 30 satuan
600
x
600 600 600
F1 cos F2=10 N
300 300
x = 14(1/2)=7
40 satuan
Resultan R=F1+F2 dinyatakan
dengan vektor satuan adalah …
Besar resultan ketiga A. 3 i + 7 j
vektor tersebut adalah … B. 3 i + 10 j
A. 30 satuan C. 7 i + 10 j Fy= 7 𝟑 𝑵
B. 40 satuan D. 3 i + 7 3 j
C. 50 satuan
E. 7 i + 10 3 j
D. 90 satuan
E. 110 satuan Fx=10 – 7 = 3 N
F12=30 satuan FR 𝐹𝑅 = 302 + 402 FR = Fx + Fy
𝐹𝑅 = 50 satuan FR = 3 i + 7 3j

40 satuan By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


y
SKL GLB, GLBB
50
Gerak mobil menghasilkan grafik
hubungan kecepatan ( v ) terhadap
waktu ( t ) seperti gambar disamping. Bila
jarak yang ditempuh mobil selama 4
sekon adalah 56 m, maka kecepatan awal 0 5 10 12 18
mobil ( Vo ) adalah……….. -20 x
m
A. 16 /s
V(m/s)
B. 12 m/s 20
C. 8 m/s Besar perpindahan yang ditempuh dari awal bergerak
D. 6 m/s Vo sampai t=18 sekon adalah …
E. 4 m/s A. 490 m
0
4
B. 480 m
t(s)
C. 250 m
D. 140 m
𝑆 = 𝐿𝑈𝐴𝑆 𝐺𝑅𝐴𝐹𝐼𝐾 E. 110 m
𝑣0 + 20
56 = (4) 𝑃𝑒𝑟𝑝𝑖𝑛𝑑𝑎𝑕𝑎𝑛 = 𝐿𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 − 𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚
2
112 = 𝑣0 + 20 4 = ½ . 10 . 50 – ½ (8+6).20
28 = 𝑣0 + 20 = 250 – 140 = 110 m
𝑣0 = 8 𝑚/𝑠 𝐽𝑎𝑟𝑎𝑘 = 𝐿𝑠𝑒𝑔𝑖𝑡𝑖𝑔𝑎 + 𝐿𝑡𝑟𝑎𝑝𝑒𝑠𝑖𝑢𝑚
= ½ . 10 . 50 + ½ (8+6).20
= 250 + 140 = 400 m
SKL GERAK VERTIKAL
SOAl UN 2013

Penyelesaian
𝑣= 2𝑔𝑕 = 2 10 45 = 900 = 30 𝑚/𝑠

SKL GERAK PARABOLA


Sebuah peluru ditembakan dengan kecepatan awal 10 m/s dengan sudut elevasi 300
terhadap horisontal. Maka ketinggian maksimum yang dicapai serta waktu yang
dibutuhkan sampai ketinggian maksimum adalah … (g=10 m/s2)

1 2 1
𝑣0 2 sin2 𝛼 100 2 25 𝑣0 sin 𝛼 10(2)
𝑕𝑚𝑎𝑥 = = = = 1,25 𝑚 𝑡ℎ𝑚𝑎𝑥 = = = 0,5 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘
2𝑔 20 20 𝑔 10

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


SKL GERAK MELINGKAR (SEDANG)
SOAl UJI COBA UN II DIKNAS KOTA 2013|Paket 04|No. 5
Sebuah titik melakukan gerak
melingkar dengan jari-jari 20 cm dan SOAL UN 2013
mempunyai kecepatan linier 2π m/s. Dari suatu roda-roda berikut RA=5
banyaknya putaran yang dilakukan cm, RB=20 cm, dan RC=25 cm. jika
titik tersebut dalam 5 detik adalah … roda A dan B dipasang pada sumbu
A. 10 kali yang sama maka perbandingan
B. 15 kali kecepatan sudut roda A dan
C. 20 kali kecepatan sudut roda C adalah …
D. 25 kali
E. 30 kali
Penyelesaian 𝑛 1
=
𝑡 0,2
𝑣 = 𝜔𝑅 = 2𝜋𝑓𝑅 𝜔𝐴 = 𝜔𝐵
𝑛 1
Dan = 𝑣𝐵 = 𝑣𝐶
𝑛 𝑡 5 0,2
𝑓= atau T = 𝜔𝐴 𝜔𝐵 𝑣𝐵 𝑅𝐵
𝑡 𝑛 5 = =
𝑛= = 25 kali 𝜔𝐶 𝜔𝐶 𝑣𝐶 𝑅𝐶
0,2
𝑣 = 2𝜋𝑓𝑅
𝜔𝐴 𝑅𝐵 20 4
2𝜋 = 2𝜋 𝑓 0,2 = = =
1 𝜔𝐶 𝑅𝐶 25 5
𝑓=
0,2 By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com
SKL HUKUM NEWTON (UN 2013) F=25
N
T 370
3 kg 2 kg
F cos 370
Besar percepatan dan tegangan
tali penghubung kedua balok
berturut-turut adalah …
(sin 370= 0,6 dan cos 370= 0,8)
A. 5 m/s2 dan 10 N
B. 5 m/s2 dan 12 N
C. 4 m/s2 dan 8 N
D. 4 m/s2 dan 12 N
E. 4 m/s2 dan 15 N

Jawab:
𝐹 𝑊𝐵 − 𝑓𝑔𝑒𝑠𝑒𝑘
𝑎= = 𝐹 𝐹 cos 37 25(0,8)
𝑚𝐴 + 𝑚𝐵 2+1
𝑎= = = = 4 𝑚/𝑠 2
𝑚𝑡𝑜𝑡 3+2 5
10 − 2,5 7,5
𝑎= = = 2,5 𝑚/𝑠 2
3 3 𝑇 𝐹 cos 37 𝑚𝑎𝑘𝑎
=
3 3+2 𝑇 = 3𝑎 = 3.4 = 12 𝑁
SKL MOMEN INERSIA (UN 2013) SKL MOMEN GAYA (UN 2013)

Batang AB yang massanya diabaikan


dikerjakan tiga buah gaya seperti
gambar berikut ini. Resultan momen
gaya yang bekerja pada batang jika
diputar pada poros di D adalah …

𝜏𝐷 = 0,2 10 2 sin 45 − 0,1 . 20 − 0,4 10 sin 53

𝐼 = 𝑚𝑟 2 + 𝑚𝑟 2 𝜏𝐷 = 2 − 2 − 3,2 = −3,2 Nm
𝐼 = 0,6(0,2)2 +0,4(0,5)2
Berlawanan arah jarum jam
𝐼 = 0,024 + 0,1 = 0,124 𝑘𝑔. 𝑚2
SKL USAHA DAN ENERGI

F=40 N UN 2013
2 kg Perhatikan gambar! Balok bergerak pada lantai
dari posisi A dan di posisi B balok berhenti.
Besar usaha oleh gaya gesekan lantai pada
μ=0,2
balok adalah …
Usaha yang dilakukan benda
setelah menempuh jarak 2 m
adalah ….
A. 36 Joule
B. 72 Joule
C. 80 joule
D. 88 Joule
E. 160 joule
Karena ada gaya gesek sebesar fgesek= μN
𝑓𝑔𝑒𝑠𝑒𝑘 = 0,2 . 20 = 4 𝑁
1 2
1 2
1 2
𝑊 = 𝑚𝑣 − 𝑚𝑣 = 200 10 −0
Usaha 2 2 2
𝑊 = 𝐹 − 𝑓𝑔𝑒𝑠𝑒𝑘 . 𝑠
𝑊 = 10000 𝑗𝑜𝑢𝑙𝑒
𝑊 = 40 − 4 . 2 = 72 𝐽𝑜𝑢𝑙𝑒
SKL IMPULS DAN MOMENTUM
SOAl UJI COBA UN II DIKNAS KOTA 2013|Paket 03|No. 12
Seorang nelayan yang massanya 50 kg
(UN 2013)
sedang menaiki perahu yang bermassa
Dua buah bola masing- masing bermassa m1= 2
100 kg dan bergerak dengan kecepatan
kg dan m2=1 kg menggelinding berlawanan
10 m/s. jika orang tersebut melompat ke
arah dengan kelajuan v1= 2 m/s dan v2=4 m/s
belakang dengan kecepatan 4 m/s, maka
sperti gambar berikut. Kedua bola kemudian
kecepatan perahu adalah …
bertumbukan dan setelah bertumbukan
A. 5,0 m/s
keduanya saling menempel. Kecepatan kedua
B. 7,5 m/s
bola setelah tumbukan adalah ….
C. 10 m/s
D. 12 m/s
E. 17 m/s
Karena keadaan awal nelayan
diatas perahu maka dianggap
masih bergabung 𝑚1 𝑣1 + 𝑚2 𝑣2 = (𝑚1 + 𝑚2 )𝑣′
(𝑚1 + 𝑚2 )𝑣 = 𝑚1 𝑣′1 + 𝑚2 𝑣′2 2(2) + 1(−4) = (2 + 1)v’
(50+100)*10=50(-4) + 100 𝑣′2 0 = 3𝑣′
1500 = - 200 + 100 𝑣′2 𝑣 ′ = 0 𝑚/𝑠
1700 = 100 𝑣′2
17 m/s = 𝑣′2 By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com
SKL LAJU KALOR KONDUKSI & PEMUAIAN
SOAl UJI COBA UN II DIKNAS KOTA 2013
Sebuah plat terbuat dari perunggu
Dua batang P dan Q L (α=18.10-6 0C-1) pada suhu 00C
sejenis luas mempunyai ukuran seperti gambar. Jika
penampang P = 2 x 2A plat tersebut dipanaskan sampai 80 0C,
luas penampang Q maka pertambahan luas plat adalah …
jika konstanta Batang P L
konduktivitas Kp=KQ
mempunyai ukuran A
seperti gambar !
Bila beda suhu kedua Batang Q
ujung P dan Q sama,
berarti jumlah kalor 𝑘𝑃 . 2𝐴 . ∆𝑇
konduksi persatuan 𝐻𝑃 4𝐿 Jawab :
=
waktu P dan Q 𝐻𝑄 𝑘𝑄 . 𝐴 . ∆𝑇 ∆𝐴 = 𝐴0 2𝛼 ∆𝑇
berbanding … 3𝐿 ∆𝐴 = 0,2𝑥0,4 2𝑥18. 10−6 80 − 0
A. 1 : 1 2 ∆𝐴 = 2,304. 10−4 𝑚2
B. 2 : 3 𝐻𝑃 4
=
C. 3 : 2 𝐻𝑄 1
D. 3 : 8 3
E. 8 : 3 𝐻𝑃 6 3
= =
𝐻𝑄 4 2
By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com
SKL PERSAMAAN GAS IDEAL SKL MESIN CARNOT (UN 2013)

Suatu gas ideal mula-mula


menempati ruang yang volumenya V
pada suhu T dan tekanan P. jika suhu
3
gas ideal menjadi 2T dan tekanan
menjadi 2P maka volume gas menjadi

A. ¾ V 𝑃𝑉 𝑃′𝑉′
=
B. 4/3 V 𝑇 𝑇′
C. 3/2 V
D. 3 V 𝑃𝑉 2𝑃 𝑉′
=
E. 4 V 𝑇 3
2𝑇
3𝑉 2𝑉′ Jika Q2=2/3 W, maka efisiensi carnot tersebut
= adalah …
2 1
A. 40% B. 50% C. 60% D. 67% E.75%
3
𝑉 = 𝑉′ 2
4 𝑊 𝑄1 − 𝑄2 𝑊 = 𝑄1 − 𝑊 𝑊
= 3 𝜂= 𝑥100%
𝑄1 𝑄1 5 𝑄1
𝑊 = 𝑄1 𝑊
2 3 𝜂= x100% = 60%
𝑊 𝑄1 − 3 𝑊 5
𝑄1
=
𝑄1 3𝑊
By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com
SKL Interferensi Celah ganda SKL Kisi Difraksi

Percobaan Young digunakan dua celah Cahay hijau (𝜆 = 5000 °𝐴) didifraksikan
sempit yang berjarak 2 mm satu sama oleh kisi dengan 2000 garis/cm. spektra
lain dan layar dipasang 1 m dari celah orde tertinggi yang diamati adalah …
tersebut. Jika dihasilkan terang kedua A. 6
pada jarak 0,5 mm dari terang pusat, B. 7
maka panjang gelombang cahaya yang C. 8 1 1 10−2
digunakan adalah …. D. 9 𝑑= = 𝑐𝑚 = m
𝑁 2000 2000
A. 2,5 x 10-7 m 𝑑 = 2 × 10−3 𝑚 E. 10
B. 3,3 x 10-7 m 𝐿 = 1𝑚
-7
C. 5,0 x 10 m 𝑑 sin 𝜃 = 𝑚𝜆
𝑦 = 0,5 × 10−3 𝑚
D. 1,0 x 10-6 m m=2 -5
-5
E. 5,0 x 10 m 10−2
(1) = 𝑚(5 × 10−7 )
2000
𝑑 sin 𝜃 = 𝑚𝜆
𝑑𝑦 2
= 𝑚𝜆 105
𝐿 =𝑚
2 × 10−3 (0,5 × 10−3 ) 2 × 5 × 103
= 2𝜆
1
𝑚 = 10
5× 10−7 𝑚 =𝜆

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


SKL INTENSITAS BUNYI SKL TARAF INTENSITAS (UN 2013)

Sebuah alat pengukur intensitas bunyi Intensitas bunyi di titik P yang berjarak 3 m
diletakan sejauh 5 m dari sumber bunyi, dari sumber bunyi adalah 10-4 W.m-2. titik R
intensitas yang terbaca 5.10-6 watt m-2. berjarak 300 m dari sumber bunyi. Jika
Apabila alat dipindahkan sehingga jarak intensitas ambang I0=10-12 W.m-2, maka
dari sumber menjadi 10 m, maka perbandingan taraf intensitas di titik P dam
intensitas bunyi terbaca adalah … R adalah …
A. 1,25 x 10-6 Wm-2 A. 1:2
2
B. 1,50 x 10-6 Wm-2 B. 2:1 𝐼𝑅 3
C. 2,00 x 10-6 Wm-2 C. 2:3 =
𝐼𝑃 300
D. 2,50 x 10-6 Wm-2 D. 2:4 𝐼𝑅 = 10−4 10−4 = 10−8
E. 4,00 x 10-6 Wm-2 E. 3:4
2
𝐼2 𝑟1 𝐼2 1 10−4
𝐼1
=
𝑟2
=
5. 10−6 4 𝑇𝐼𝑃 10 log 10−12
=
𝑇𝐼𝑅 10−8
10 log −12
5. 10−6 10
2 8
𝐼2 5 𝐼2 = 𝑇𝐼𝑃 log 10 8 2
= 4 = = =
5. 10−6 10 𝑇𝐼𝑅 log 104 4 1

2 𝐼2 = 1,25 × 10−6 𝑊𝑚−2


𝐼2 1
=
5. 10−6 2

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


SKL KUAT MEDAN LISTRIK
SOAl UJI COBA UN II DIKNAS KOTA 2013|Paket 03|No. 26

q A= - q EB qB= + q Pada titik A dan B terdapat muatan titik, jarak


EB
AB= 2AC dan AC = 2 CD. Jika kuat medan listrik di
A EA C EA D B titik C sebesar E, maka kuat medan listrik di titik
D adalah …
3/2 r ½r A. 20 E/3 𝐸𝐷 = 𝐸𝐴 + 𝐸𝐵
r B. 10 E/3
r 𝑘𝑞 𝑘𝑞
C. 19 E/3 𝐸𝐷 = +
D. 20 E/9 3 2 1 2
E. 5 E/6 2𝑟 2𝑟
Penyelesaian 𝑘𝑞 𝑘𝑞 1 1
𝐸𝐶 = 𝐸𝐴 + 𝐸𝐵 𝐸𝐷 = + = 4𝑘𝑞 +
9 2 1 2 9 1
𝑟 𝑟
Kuat Medan Listrik 4 4
𝑞 𝑘𝑞 𝑘𝑞 1 9 𝑘𝑞
𝐸=𝑘 2 𝐸𝐶 = 2 + 2 𝐸𝐷 = 4𝑘𝑞 + = 40
𝑟 𝑟 𝑟 9 9 9
𝑘𝑞
𝐸𝐶 = 2 2 = E 𝐸𝐷 =20 E/9
𝑟

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com


SKL RANGKAIAN LISTRIK HUKUM KIRCHOFF
SOAl UJI COBA UN II DIKNAS KOTA 2013|Paket 02|No. 30

Besar arus litrik pada R= 3Ω adalah ….


A. 12 A
B. 6,0 A
C. 2,0 A
D. 1,5 A
E. 0,5 A

Penyelesaian
𝐸 12 − 6
𝐼= 𝐼=
𝐸 𝑅 3+5+4
𝐼=
𝑅
𝐸𝑏𝑒𝑠𝑎𝑟 − 𝐸𝑘𝑒𝑐𝑖𝑙 𝐼 = 0,5𝐴
𝐼=
𝑅𝑡𝑜𝑡

By Fahmi Fatkhomi| fatkhomi4h3@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai