Picornaviridae

VIRION

Tanpa selubung, berbentuk bulat, berdiameter sekitar 30 nm, T = pseudo3

icosahedral capsid yangmengelilingi genom RNA telanjang. Kapsid terdiri dari
susunan icosahedral yang padat berisi 60 protomer, masing-masing terdiri dari
4 polipeptida, VP1, VP2, VP3 dan VP4. VP4 terletak di sisi internal kapsid.

GENOME

Genom monopartit, linier ssRNA (+) 7,1-8,9 kb, dipoladenilasi, terdiri atas satu
ORF tunggal yang menyandikan poliprotein. RNA genomik virus memiliki protein
virus (VPg) pada ujung 5 'alih-alih struktur topi nukleotida teretilasi. UTR
panjang di ujung 5 'berisi situs entri ribosom internal (IRES) . Wilayah P1
mengkodekan polipeptida struktural. Wilayah P2 dan P3 mengkodekan protein
non-struktural yang terkait dengan replikasi. UTR 3 'yang lebih pendek penting
dalam sintesis untai (-). L adalah protein pemimpin N-terminal tambahan yang
terdapat dalam beberapa genera yang dapat berupa proteinase sistein seperti
papain (genera aphthovirus, erbovirus) atau memiliki fungsi lain (genera
kobuvirus, cardiovirus, teschovirus, sapelovirus, senecavirus).

EKSPRESI GEN

RNA virion bersifat menular dan berfungsi baik sebagai genom dan viral
messenger RNA. The Iresmemungkinkan terjemahan langsung dari poliprotein
tersebut. Polyprotein pada awalnya diproses oleh protease virus menjadi
berbagai protein prekursor dan protein matang untuk menghasilkan protein
struktural, replikasi, VPg, dan sejumlah protein yang memodifikasi sel inang,
yang akhirnya mengarah pada lisis sel .

REPLIKASI

CYTOPLASMIC

1. Lampiran dari virus ke host reseptor memediasi endositosis virus ke

dalam sel host .
2. Kapsid mengalami perubahan konformasi dan melepaskan VP4 yang
membuka pori dalam membran endosom inang dan RNA genomik virus
menembus ke dalam sitoplasma sel inang.
3. VPg dikeluarkan dari viral RNA, yang kemudian diterjemahkan ke dalam
polyprotein yang diproses.
4. Dalam entero, rhino-, dan aphthoviruses, penutupan terjemahan
tergantung-seluler sel melalui pembelahan faktor inisiasi terjemahan oleh
protease virus.
5. Replikasi terjadi di pabrik virus yang terbuat dari vesikel membran yang
berasal dari UGD. Genom dsRNA disintesis dari genom ssRNA (+).
6. Genom dsRNA ditranskripsikan / direplikasi dengan demikian
menyediakan mRNA virus / ssRNA (+) genom baru.
7. RNA genomik baru diyakini dipaketkan menjadi prokapsid yang dirakit
sebelumnya .
8. Lisis sel dan pelepasan virus.
9. Pematangan ketentuan oleh protease inang yang tidak diketahui.