Anda di halaman 1dari 10

Definisi Vitamin A adalah salah satu jenis vitamin larut dalam lemak yang sangat

diperlukan tubuh, Berperan penting dalam proses penglihatan dan kesehatan mata,
serta melindungi tubuh dari berbagai mikroorganisme asing dan patogen penyebab
penyakit, karena vitamin A juga berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh dan
antioksidan (Beta karoten) untuk menangkal radikal bebas.

Nama lain Vitamin A yaitu Retinol, karena senyawa retinol lah yang paling berfungsi
untuk tubuh manusia, sebenarnya ada beberapa golongan kelompok senyawa lain
yang digolongkan kedalam vitamin A antara lain Retinol, Retinil asetat, dan Retinil
palmitat. Rumus kimia vitamin A yaitu C20H30O.

Sumber Vitamin A

Sumber Vitamin A dari hewani dan nabati bisa kita dapatkan dari mengkonsumsi
berbagai jenis makanan yang kaya akan kandungan vitamin A antara lain yaitu :

 Wortel
 Minyak ikan
 Susu dan olahannya, termasuk mentega dan tepung susu
 keju dan olahannya
 hati, daging sapi dan ayam, telur, sarden, ikan dan lain sebagainya
 Biji-bijian dan kacang-kacangan seperti kacang merah
 Dari umbi-umbian yaitu ubi kuning, ubi jalar dan ubi rambat merah
 Dari sereal dan produk olahan dari gandum dan jagung
 dari sayur-sayuran hijau, seperti bayam, kacang panjang, rumput laut,
kangkung, semangi, terong dan lain sebagainya.
 dari buah-buahan seperti apel, mangga, sukun, namun umumnya banyak
terdapat pada buah-buahan berwarna kuning seperti pisang dan pepaya.

Fungsi Vitamin A
Seperti pada pembahasan diatas banyak sekali fungsi vitamin a untuk tubuh, secara
umum manfaat vitamin a antara lain untuk kesehatan mata, Antioksidan, Sistem
imunitas, Mengoptimalkan pertumbuhan janin dan beta karoten nya juga bisa
menghambat penuaan dini.

1. Manfaat Vitamin A Untuk Indra Penglihatan

Retinol sangat berperan penting dalam pembentukan indra penglihatan. Bersama


rodopsin, retinol membentuk pigmen yang sensitif terhadap cahaya yang terima oleh
retina, yang kemudian mengkonversi melekul cahaya dan diproyeksi dalam bentuk
gambar ke otak kita.

Karena itulah berbagai masalah kesehatan dan gangguan penglihatan dapat terjadi jika
kekurangan mengkonsumsi vitamin A dalam waktu yang relatif lama. seperti rabun
atau mata minus dan penyakit mata lainnya.

2. Manfaat Vitamin A Sebagai Antioksidan

Salah satu bentuk vitamin A adalah Betakaroten yang berfungsi untuk menangkal
radikal bebas baik yang berasal dari hasil oksidasi internal tubuh maupun radikal
bebas yang terdapat dilingkungan sekitar yang masuk kedalam tubuh kita.

Antioksidan berfungsi untuk mencegah kerusakan materi genetik baik DNA dan
RNA, Sehingga dapat menurunkan laju mutasi genetis akibat radikal bebas,
penurunan laju mutasi genetis ini Secara tidak langsung dapat menurunkan resiko
terkena berbagai macam jenis penyakit kanker, antioksidan juga terbukti bisa mencegah
penuaan dini terutama pada sel-sel kulit.

3. Manfaat Vitamin A Sebagai Imunitas Tubuh

Fungsi dan peran vitamin A selanjutnya yaitu sebagai sistem pertahanan tubuh,
yang bisa melindungi tiubuh kita dari berbagai mikroorganisme patogen penyebab
penyakit, dengan cara merangsang dan meningkatkan kerja antibody dan sel darah
putih sehingga tubuh kita lebih resisten terhadap senyawa racun dan mikroorganisme
dan parasit seperti virus, bakteri, dan patogen lainnya.

4. Fungsi Vitamin A untuk janin pada ibu hamil

Sangat penting ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan vitamin A dan berbagai nutrisi
penting lainnya, karena selain untuk dirinya, janin dalam kandungan ibu juga sangat
membutuhkannya untuk mengoptimalkan pertumbuhan sel mata dan organ indra
penglihatan, kulit, jantung dan tulang sibuah hati anda. Baca disini tentang gizi ibu
hamil dan dampak buruk kekurangan nutrisi pada ibu hamiluntuk kesehatan kehamilan dan
perkembangan janin

Penting: Jangan mengkonsumsi suplement Vitamin A pada ibu hamil kecuali


diresepkan oleh dokter penggunaan suplemen vitamin A tanpa pengawasan dokter
bisa berpengaruh buruk pada pertumbuhan janin, ingat semua vitamin di butuhkan
tubuh, namun jika suplemen vitamin dikonsumsi dengan dosis tinggi dalam waktu
yang lama juga akan berdampak pada berbagai permasalahan kesehatan lainnya
terutama osteoporosis pada lansia.

Tanda dan gejala kekurangan Vitamin A

1. Tanda kekurangan vitamin A yang paling umum adalah rabun senja, karena
berhubungan dengan pembentukan pigmen yang membantu penglihatan pada
malam hari.
2. Terbentuknya bintik bitot pada sklera mata.
3. gejala lainnya bisa dideteksi dengan adanya pengerasan kornea mata dan
pembentukan xeroftalmia
4. akibat kekuranga vitamin A juga bisa menyebabkan berbagai permasalah pada
kulit
5. daya tahan tubuh menurun, dan potensi infeksi saluran pernafasan meningkat

Penyakit akibat kekurangan Vitamin A

 Xeroftalmia dan gangguan pada kornea mata serta gangguan pada kelenjar air
mata
 Akibat menurunnya sel basilus pada waktu senja sehingga
timbulnya Hemeralopia
 Pertumbuhan melambat dan terhenti pada anak-anak
 Bintik bitot atau kerusakan pada retina mata
 gangguan epitel organ sehingga terjadinya Pendarahan pada selaput usus, paru
dan ginjal
 Kulit tangan dan kaki bersisik akibat gangguan epitel kulit.

Hati-hati kelebihan Dosis Suplemen Vitamin A

Waspadai Kelebihan dosis mengkonsumsi suplemen vitamin A dalam jangka


panjang bisa berakibat osteoporosis khusus pada wanita lansia, ibu hamil dan
menyusui juga harus waspada, jangan mengkonsumsi Suplemen Vitamin A kecuali
diresepkan oleh dokter, pada penderita penyakit hati juga harus dibawah pengawasan
yang ketat.
Mengkonsumsi makanan yang mengandung Vitamin A jauh lebih baik dari segi
medis dibandingkan dengan Mengkonsumsi suplement Vitamin.

EFEK SAMPING
Efek samping Vineral jarang dan ringan. Beberapa diantaranya adalah rasa tidak nyaman dilambung,
mulut rasa tidak enak, sulit buang air besar, atau sebaliknya diare.

DOSIS
Dosis umum Vineral adalah sekali sehari satu kaplet, dianjurkan untuk diminum pada jam yang sama
setiap harinya. Untuk memaksimalkan penyerapan obat, konsumsi vineral hendaknya pada saat lambung
kosong, 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan. Jika perut tidak nyaman saat mengkonsumsi
Vineral, maka pada konsumsi berikutnya boleh bersama makanan. Penderita sebaiknya tidak berbaring
dulu dalam waktu 10 menit setelah minum Vineral.

Indikasi vineral adalah untuk mengobati kekurangan vitamin dan mineral, sebagai suplemen untuk masa
pertumbuhan, ibu yang sedang hamil atau menyusui, orang yang baru sembuh dari penyakit, orang tua,
serta mereka yang menderita penyakit, baik penyakit akut maupun kronik.
Kontraindikasi Vineral antara lain adalah riwayat alergi terhadap bahan-bahan yang dikandung suplemen
ini, penyalahguna alkohol, gangguan hati, gangguan lambung dan usus, dan lain-lain.

Nama Vitamin :A
Rumus Kimia : C20H30O
Sumber : minyak ikan, mentega, hati, sayuran hijau atau kuning
Fungsi : pertumbuhan sel epitel, regenerasi rodopsin
Akibat Kekurangan : hemorolpia, frinoderma keratonalasi, seraftalmia

Facebook
Email atau Telepon Kata Sandi

Masuk

Lupa akun?

Daftar

Lihat selengkapnya dari Penerbit EGC di Facebook


Masuk

atau

Buat Akun Baru

Halaman Terkait

Tanya Apoteker

Perusahaan Medis

KEIRA Publishing

Perusahaan

Hisfarkesmas

Organisasi Komunitas

Penerbit & Percetakan LKiS

Toko Buku Komik

Medicalzone - Website Resmi FULDFK

Situs Web

Badan Litbang Kesehatan

Organisasi Pemerintah

Stars Station GPdI Lippo Cikarang

Organisasi Keagamaan

Penerbit Jentera Pustaka

Media/Perusahaan Berita

KANISIUS Penerbit-Percetakan

Perusahaan

Cerdas Gunakan Obat

Perusahaan Medis

Sidomuncul Herb

Perusahaan Medis

Penerbit Konstitusi Press (KONpress)

Penerbit
 Penerbit di Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Halaman yang Disukai oleh Halaman Ini

UNICEF

IKAMAGI (Ikatan Keluarga Mahasiswa Diploma Gizi Indonesia)

Warta Unair

Postingan Terbaru berdasarkan Halaman

Penerbit EGC

Hari ini jam 17.30

gorok yang disebabkan oleh Obstruktif Sleep Apnea (OSA) berisiko un...Lihat Selengkapnya

Bagikan

Penerbit EGC

Kemarin pukul 17.30

Lihat Foto

22

Bagikan
Penerbit EGC

3 Maret pukul 17.30

Lihat Foto

33

1 Kali dibagikan

Bagikan

Bahasa Indonesia · English (UK) · Basa Jawa · Español · Português (Brasil)

Privasi · Ketentuan · Iklan · Pilihan Iklan · Cookie ·

Lainnya

Facebook © 2019

Penerbit EGC
2 Maret 2016 ·

Mekanisme kerja Vitamin A pada mata!


Manfaat vitamin A bagi mata merupakan bukan lagi sesuatu yang asing. Kekurangan vitamin ini dapat
mengganggu penglihatan terutama dimalam hari.
Untuk mata, vitamin A bertindak sebagai prekursor Rhodopsin, yaitu fotopigmen yang ditemukan pada sel
batang (rods) diantara retina. Fungsinya adalah membantu penglihatan di malam hari.
Kemampuan melihat kita amat dipengaruhi oleh dua fotoreseptor utama yaitu reseptor batang (Rod dan
kerucut (Cones). Kedua reseptor ini tersebar pada mata dengan perbandingan 20:1.
Cahaya yang penting untuik penglihatan masuk ke dalam mata melewati lensa mata lalu kemudian melewati
segmen posterior (Vitrous chamber). Selanjutnya cahaya harus melewati 10 lapis neural retina untuk mencapai
reseptor rods dan cones.
Rod dan Cones membentuk segmen dalam yang mengandung nukleus serta segmen luar yang membentuk
piringan yang mengandung fotopigmen yang dapat menyerap cahaya.
Berdasarkan pembagiannya, maka rods berperan untuk penglihatan malam hari, sedangkan cones untuk
penglihatan siang hari.
Vitamin A diperlukan untuk membentuk pigmen cahaya rhodopsin yang terletak di dalam sel-sel rods. Supaya
dapat membentuk rhodopsin, vitamin A harus diubah menjadi bentuk 11-cis-retinal-retinol. Ada dua cara yang
bisa berlangsung yaitu:
1. Vitamin A (Trans-retinol) Konversi seluruhnya menjadi 11-cis retinal oleh isomerase.
2. Vitamin A (tTrans-retinol) diubah menjadi trans-retinal baru kemudian diubah menjadi 11-cis-retinal.
11-cis retinal ini kemudian dikombinasikan dengan scotopsin membentuk rhodopsin. Rhodopsin menyerap
cahaya dan terjadi perubahan konformasi 11-cis-retinal menjadi trans-retinal.
Perubahan konformasi juga terjadi pada fragmen opsin membentuk metarhodopsin II, yang merupakan bentuk
rhodopsin teraktivasi. Metarhodopsin menstimulasi transducin yaitu sebuah protein G-berpasangan yang
terdapat pada piringan disepanjang membran luar sel-sel rods.
Aktivasi transducin mengaktifkan cGMP fosfodiesterase.
Aktivasi fosfodiesterase menghentikan aktivasi kanal cGMP.
Penghentian aktivasi kanal cGMP akan menyebabkan aliran ion Na memasuki sitoplasma sel-sel rod dan
terjadi hiperpolarisasi.
Jika ada cahaya, maka akan terjadi blokade aliran Na masuk ke dalam sel-sel rod oleh hiperpolarisasi. Proses
ini merupakan prosedur pengiriman pesan adanya cahaya ke otak yang membuat kita dapat melihat dimalam
hari.

Sumber:
http://www.ebmconsult.com/ar…/vitamin-a-eye-vision-mechanism

The Mechanism for Vitamin A Improvements in Night Vision

The Mechanism for Vitamin A Improvements in Night Vision


Lihat selengkapnya di EBMCONSULT.COM

33

1 Komentar1 Kali dibagikan

Bagikan

Vitamin A
Vitamin A berinteraksi dengan produk yang mengandung senyawa retinoid (seyawa kimianya
menyerupai vitamin A). Retinoid terdiri atas isotretinoin dan acitretin, yang biasanya digunakan
pada obat jerawat dan obat psoriasis. Jadi jika ada pasien mendapat resep yang dimana isinya
produk yang mengandung retinoid, pharmacist harus memperingatkan pasien itu untuk
menghindari penggunaan vitamin A. Karena dapat meningkatkan toksisitas vitamin A.
Pharmamcist juga sebaiknya menginfokan gejala toksisitas vitamin A kepada pasien, yang
meliputi mual, muntah, pusing, penglihatan kabur,
Contoh obat jerawat yang mengandung retinoid adalah : Retin-A®, Nuface®, Jeraklin®,
Skinovit®, Tracne®, Trentin®, Vitacid®, dll

Anda mungkin juga menyukai